NovelToon NovelToon
MY HUSBAND AND DEVIL MAFIA

MY HUSBAND AND DEVIL MAFIA

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Mafia / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Romansa / Penyesalan Suami
Popularitas:4.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: Mae_jer

Keluarga Wezumo adalah salah satu keluarga paling berkuasa di Asia. Mereka menguasai pasar bisnis dan memiliki perusahaan raksasa yang bergerak di bidang otomotif, Fashion dan properti.

Darrel, putra sulung keluarga Wezumo terpaksa menikahi Hope Emilia, putri seorang sopir keluarganya. Dua tahun menikah, Darrel tidak pernah menyentuh Hope, hingga Darrel tidak sengaja meminum obat perangsang malam itu.

Hubungan keduanya makin dekat saat Darrel mengangkat Hope menjadi asisten dikantornya. Namun kemunculan seorang pria tampan yang amat berbahaya di dekat Hope memicu kesalahpahaman di antara keduanya.

Belum lagi Hope tidak sengaja mendengar fakta sebenarnya dibalik pernikahan mereka. Membuatnya berada dalam pilihan yang sulit. Meninggalkan Darrel, atau mempertahankan pria itu bersama anak Darrel yang ada dalam kandungannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mae_jer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 22

Usaha Darrel untuk menangkap dalang yang ingin menjatuhkan perusahaannya akhirnya tertangkap. Dia menyuruh Dion beserta beberapa anak buahnya membawa penjahat tersebut ke kantor polisi. Saat urusannya selesai, mereka keluar dari kapal bersama.

"Di mana mobilmu?" tanya Dion. Mantan detektif yang kini menjadi tangan kanannya. Darrel hendak menunjuk ke lokasi mobilnya di parkir, namun ada banyak orang yang berkerumun di sana. Menutupi mobilnya.

Darrel langsung kepikiran Hope. Isterinya ada di sana. Apa jangan-jangan terjadi sesuatu pada Hope? Lelaki itu berlari kencang menuju mobilnya. Dion yang keheranan pun mengikutinya.

"Kalian bawa orang itu ke kantor polisi. Aku akan segera menyusul." kata Dion pada anak buah Darrel yang memegangi si penjahat sebelum berlari menyusul Darrel.

Betapa kagetnya Darrel ketika pria itu melihat mobilnya sudah hancur lebur. Ia berjalan memasuki kerumunan orang, mencari Hope. Tapi tidak didapatinya istrinya. Darrel panik.

"Hope," gumamnya.

"Siapa Hope?" Dion yang sudah berdiri di sebelahnya bertanya.

"Istriku."

Ah benar. Dion baru ingat. Saking lamanya dia tidak pernah melihat istri Darrel, ia jadi lupa kalau pria itu sudah menikah.

"Astaga, siapa yang berani melakukan ini?" Dion memandangi mobil mewah di depannya. Mobil tersebut sudah hancur lebur. Harganya? Jangan ditanya, bisa beli dua rumah mewah dan mensejahterakan satu kampung dalam jangka waktu yang cukup lama, mungkin? Pokoknya begitulah. Mobil semewah ini hancur begitu saja, sayang sekali.

Berbeda dengan Dion yang menyayangkan kerusakan mobilnya. Darrel lebih fokus pada Hope. Dimana gadis itu sekarang?

Pandangan Darrel mengitari seluruh isi manusia di pelabuhan tersebut, berharap Hope berdiri di antara mereka. Ia tidak peduli dengan orang-orang yang memperhatikannya.

Kau dimana?

Gumamnya dalam hati. Berusaha bersikap tenang walau dalam hatinya lelaki itu panik. Matanya terus mencari-cari. Kemudian ia mengeluarkan ponselnya dan menelpon nomor Hope.

Berdering.

Tapi suara panggilan telpon tersebut terdengar dari dalam mobil. Ketika Darrel mengecek, hape Hope ada di sana. Lelaki itu makin gusar.

Aku mohon Hope, jangan sampai terjadi sesuatu padamu.

Ia mengusap wajahnya kasar, merasa frustasi. Kepanikannya kini tidak bisa lagi dia tutupi, Dion dapat melihatnya.

Darrel menyesali kenapa dia meninggalkan Hope sendirian di dalam mobil, apa isterinya di culik?

"Darrel, kita bisa bertanya. Mungkin saja ada yang lihat istrimu di bawah kemana. Atau cari tahu apakah ada cctv di sekitar sini atau tidak." ujar Dion berusaha menghibur dan mencarikan keluar.

"Apa kalian mencari gadis muda di dalam mobil itu?" tiba-tiba seorang ibu-ibu mendatangi mereka dan bertanya. Darrel langsung menatap ibu-ibu itu.

"Anda melihatnya?" Darrel langsung balas bertanya, berharap mendapat jawaban yang dia inginkan.

Ibu-ibu itu memandangi mereka bergantian lalu mulai bercerita semua yang dia lihat, mulai dari dua orang laki-laki yang datang memaksa  gadis di dalam mobil membuka pintu, sampai mereka kesal dan memecahkan kaca mobil, terus datang orang lain dan terjadi perkelahian sampai gadis di dalam mobil itu keluar dan dibawah pergi seorang laki-laki.

"Jadi begitu dek. Terakhir saya melihat gadis itu di bawah ke arah sana? " kata ibu-ibu itu lagi seraya menunjuk ke luar pelabuhan.

"Anak saya sudah menelpon polisi, tapi sampai sekarang polisinya belum sampai-sampai." tambah si ibu-ibu.

Darrel jelas makin panik. Rahangnya mengetat. Tubuhnya menegang, jantungnya berdebar begitu keras. Ini tidak mungkin. Mustahil Hope diculik kan? Isterinya jarang keluar rumah, tidak ada musuh, tidak pernah melukai orang lain, dan ...

Memikirkan terjadi sesuatu yang berbahaya pada Hope, darah Darrel terasa membeku. Ia berlari keluar pelabuhan, walau tidak tahu istrinya dibawah kemana tetap saja dia berharap akan adanya keajaiban.

Perasaannya kacau… gelisah … takut.

Jantungnya masih terus berdebar keras dan seluruh tubuhnya terasa dingin. Sepanjang dia berlari Darrel terus berdoa semoga Hope tidak apa-apa. Semoga isterinya tidak terluka.

Darrel berlari ke sana kemari dan

melihat ke sekeliling, mencari sosok Hope. Ia berjalan cepat di antara orang-orang sambil meneriakkan nama Hope. Sementara Dion tertegun,  ini pertama kalinya ia melihat Darrel seperti itu. Seperti bukan Darrel yang dia kenal.

Darrel bolak-balik memutar kepala dan terus mencari. Tiba-tiba matanya terpaku pada sosok yang berjalan di kerumunan. Sosok yang sangat ia kenali, yang sedang dia cari-cari.

"Hope!" Darrel berseru, Hope mengangkat wajah ke arahnya dan tersenyum. Rasa lega membanjiri Darrel ketika ia berlari menghampiri sang istri, dan memeluknya kencang.

"Mas Darrel," Darrel melihat wajah kusut Hope dan rambutnya acak-acakan.

"Kau tidak apa-apa? Ada yang luka? tanya Darrel  dengan nada khawatir sambil mengamati Hope dari atas ke bawah.

Hope mengangguk dengan senyuman yang tetap melekat di wajahnya.

"Mm, tapi mobil mas ..." sahut Hope pelan. Pandangannya beralih ke arah mobil. Dia juga melihat ada seorang laki-laki tinggi besar menghentikan langkahnya di dekat mereka dan tersenyum padanya. Mungkin laki-laki itu adalah teman suaminya.

"Apa yang terjadi? Ada seorang ibu-ibu yang bilang kau di bawa pergi seorang laki-laki, di mana dia? Apa yang dia lakukan padamu, dia menyakitimu?" tanya Darrel bertubi-tubi.

"Nggak kok mas. Laki-laki itu membantuku kabur dari orang-orang yang tiba-tiba ingin masuk ke mobil dengan paksa."

Darrel menatap ke dalam mata Hope. Tangannya masih setia berada di bahu sang istri.

"Benar?"

"Mm." Hope menganggukkan kepala.

"Darrel, apakah kau ingin aku membantumu menyelidiki orang yang merusak mobilmu?" Dion di dekat situ bertanya. Darrel menatapnya lalu menganggukkan kepala. Dia tidak akan membiarkan orang-orang brengsek itu lolos setelah membuatnya panik hari ini.

"Sekarang antarkan kami pulang dulu. Setelah itu tolong kau urus mobilku." katanya. Dion menganggukkan kepala. Mereka pun berjalan ke mobil pengacara itu.

Sepanjang perjalanan Darrel tidak berbicara dan Hope juga terus diam. Ia tidak tahu mau berbicara apa. Keadaan dalam mobil tersebut sangat canggung.

Apa mas Darrel marah?

Tapi tadi dia merasakan Darrel sangat peduli padanya. Ia bisa merasakan kekhawatiran lelaki itu. Darrel bahkan memeluknya. Tapi sekarang pria itu kembali berubah dingin seperti biasanya.

Aura dingin tersebut bahkan sampai ke Dion yang menyetir. Ia tidak mengerti dengan pasangan suami istri tersebut.

1
Aletea Ezra
Luar biasa
Eny Frihdihastuti
haha aku kesini cuma ingin liat komentar 🤣
putrie_07
👍👍👍👍👍
putrie_07
🔥🔥
putrie_07
😩😩😩😩
Eny Frihdihastuti
setiap baca novel hampir semua pesawat pribadi milik sendiri.
padahal akan lebih masuk akal kalo dibuat naik pesawat first class atau business class.
tetep keliatan orang kaya kok daripada dikit2 pesawat pribadi.
pesawat pribadi kok dikit.
Azzikra
Luar biasa
Alirosidin
alur cerita nya asik,
Dyah Oktina
jason.... hah.. jd pingin ikutan ngetok nih..
Dyah Oktina
tegang.... juga aku ikutan marah seperti darren.. ke paman penghianat yg kejam
Dyah Oktina
iya paatinya ...tahu kamu berbohong... jd marah kan
Dyah Oktina
kamu ngak mau jujur sih hope.. kan suamimu kla tahu dari orang kamu nyelamatkan laki2 lain jd berprasangka buruk... nikmati aja deritamu. . eh iya.. kamu masih bocah sih ya.. blm bisa berfikir jauh..
Dyah Oktina
apa hope adiknya yg hilang ya ???
Dyah Oktina
cerita aja dgn jujur.dari pada tahu d.belakang.. ke bayang marah nya seperti apa?
Dyah Oktina
Luar biasa
Dyah Oktina
hah...keno..sok galak tp d serang mengerang juga.. 😠🫣😱
Dyah Oktina
19thn thor....🤭😁😁...💪💪😍
SR.Yuni
harusnya dareel ini juga peka ya Udha tahu istrinya dimusuhi kenapa pula suruh tinggal dirumah emaknya....gak peka banget
SR.Yuni
Kelak dapat karma apa ya Susi dan Aurel ini...kuharap di akhir cerita ini gak ada maaf2an ....tabur tuai harus ada
SR.Yuni
Dasar istri PAOK pantesan mertua gak suka ....bodohnya kelewatan
putrie_07: 😱😱😱😱😱
SR.Yuni: Bodoh kak✌️✌️
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!