Bagaimana jadinya jika seorang yang dulunya Di kenal sebagai pembunuh Nomor satu Paling ditakuti semasa hidupnya itu kini terbangun kembali setelah kematiannya,
ia bereinkarnasi ke tubuh bocah kecil yang merupakan seorang jenius kultivasi yang memiliki sifat periang bahkan terkesan konyol semasa hidupnya tapi karena kejeniusan nya itu membuat nasibnya harus terbunuh dan jasadnya terbaring tak berdaya berada di jurang kematian karena di buang oleh seseorang yang iri akan keistimewaan yang di miliki nya
.
.
.
Penasaran.???
Tunggu apalagi langsung saja gas baca kisah nya di sini
.
.
.
.
👉 Kelahiran Kembali Sang Pembantai
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fatiih Romana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 20
"Tok Tok Tok"
Chi Tatu mengetuk pintu masuk paviliun pribadi Milik Lin Fan tersebut setelah ia sampai di lantai paling atas tempat peviliun itu berada
"Silahkan masuk paman , maaf tadi aku baru saja selesai mandi , jadi aku tidak bisa langsung membuka pintu untuk paman"
Setelah cukup lama Chi Tatu menunggu Lin Fan membuka pintu untuknya , tiba tiba pintu di buka dari dalam setelah terdengar suara Lin Fan sebelum nya, dan terlihat lah Lin Fan yang memiliki perawakan setinggi orang dewasa berusia 20 tahunan berdiri tengah tersenyum ke arahnya, dan saat ini Lin Fan tidak menggunakan Topeng nya , sehingga membuat Chi Tatu bisa langsung melihat wajah Lin Fan yang nampak jauh berbeda dari pada 6 bulan yang lalu
dimana saat ini di mata Chi Tatu tuan mudanya itu sudah sangat lebih dewasa daripada segi tampilannya, ia tentu tidak akan percaya jika pemuda Tampan di hadapan nya ini masihlah 16-17 tahunan jika itu yang mengatakannya adalah orang lain sebelumnya, tapi karena itu di ucapkan oleh Lin Fan sendiri maka ia mempercayai itu
"anda sangat berubah tuan muda , jika saja aku tidak mengetahui wajah mu 6 bulan yang lalu ,mungkin saja saat ini aku tidak bisa bisa mengenali lagi dirimu " ucap Chi Tatu setelah kembali dari keterkejutan nya
"Paman ada ada saja , tapi paman benar, aku juga merasa demikian " jawab Lin Fan dengan senyum di bibirnya
"Andai aku punya anak atau cucu perempuan saat ini , mungkin sudah paman jodohkan dengan mu , tapi sayang nya aku tidak Memilikinya " ucap Chi Tatu dengan nada suara yang sedikit menyesal
"Apa yang paman bicarakan, aku masih sangat kecil untuk membahas hal hal itu , mungkin beberapa tahun lagi aku akan memikirkan nya, saat ini aku masih ingin menjelajahi alam ini dulu hingga puas , barulah nanti aku akan memikirkan apa yang paman katakan sebelumnya, dan itupun jika ada yang mau dengan orang sepertiku"
jawab Lin Fan panjang lebar , sementara Chi Tatu yang mendengar kalimat terakhir dari ucapan Lin Fan tersebut langsung memutar bola matanya dengan malas , sebab dengan keadaan Lin Fan saat ini , wanita mana yang bisa menolak pesonanya, tapi ia tidak menanggapi ucapan itu karena ia saat ini sudah di bawa oleh Lin Fan ke taman pribadi yang ada di paviliun tersebut
terlihat di meja kayu yang berada di taman tersebut sudah tertata rapi berbagi hidangan berupa daging panggang dari berbagai jenis daging beast level 3 dan 4 yang sudah Lin Fan siapkan sebelum nya , itulah mengapa Lin Fan mandi sebelum nya , karena ia baru saja menyiapkan jamuan ini untuk Chi Tatu secara pribadi karena sudah bekerja keras dalam 6 bulan ini
"Tuan muda , apakah semua ini kamu yang membuat nya .?" tanya Chi Tatu penasaran sebab hidangan yang ada di meja tersebut sangatlah menggugah selera makan nya , apalagi bau yang di keluarkan oleh daging daging tersebut sangat lah harum ,
"Tentu saja Paman , ini aku lakukan sebagai bentuk terimakasih ku padamu yang sudah bekerja keras dalam 6 bulan ini dan juga anggap saja ini sebagai pesta kecil kecilan untuk merayakan keberhasilan kita membangun paviliun naga malam ini "
jawab Lin Fan sambil meletakkan beberapa guci arak yang sudah ia siapkan di cincin nya , arak itu ia dapatkan di rumah makan Phonix yang menjadi tempat nya makan pertama kali di kota ini dan saat ini rumah makan tersebut merupakan milik nya karena ia sudah menjadi pemilik dari peviliun phonix yang kini sudah menjadi paviliun naga malam tersebut
Kemudian acara makan makannya itupun di mulai, mereka sangat menikmati waktu makan tersebut , dan bahkan setelah hidangan itu habis Chi Tatu memohon untuk di buatkan lagi hidangan seperti itu lagi karena sebelum nya ke-dua nya benar benar tidak menahan diri sama sekali
Alhasil Lin Fan pun mengiyakan nya dan kali ini ia membakar satu daging beast harimau angin yang merupakan beast level 3 , dan untuk melakukan itu ia di bantu oleh Chi Tatu yang nampak sangat penasaran bagaimana pembuatan daging bakar yang sangat lezat tersebut,
Cukup lama proses itu berlangsung hingga tercium lah aroma khas dari daging yang sudah matang , kemudian acara makan makan babak Kedua pun di mulai ,.
Setelah menjelang sore hari barulah kedua nya baru mengentikan kegiatan nya itu ,itupun setelah Chi Tatu sudah sangat mabuk akibat terlalu banyak meminum arak Sebelumnya, sementara Lin Fan sedikit bingung dengan tubuh nya yang tidak merasakan pusing ataupun mabuk setelah mengonsumsi bagitu banyak guci arak sebelumnya,
tapi setelah mengingat dantian emas yang sangat misterius yang di miliki nya itu , Lin Fan tidak memikirkannya lagi , ia memilih untuk tidur juga di taman buatan yang berada di dalam paviliun pribadi tersebut , meninggal kan Chi Tatu yang sudah tertidur pulas di tempat sebelumnya sementara dirinya memilih untuk tidur di dekat kolam air mancur yang dekat dengan pohon-pohon kecil yang berada di area tengah taman tersebut , kemudian ia merebahkan tubuh nya dengan tenang di rumput taman tersebut tanpa alas,. Di temani gemercik air mancur membuat dirinya tertidur sangat pulas sore itu
.....
Waktu kembali berlalu dan tak terasa hari sudah berganti dan pagi pun menyapa,
saat ini di taman buatan yang terdapat di dalam paviliun yang ada di puncak gedung paviliun naga malam , terlihat dua orang yang masih saja tertidur, bahkan tidak ada tanda tanda dari ke-dua nya untuk terbangun dari tidur nya
Barulah saat Matahari di luar sana berada tepat di atas ubun ubun , terlihat pergerakan dari Chi Tatu yang nampak sudah terbangun dari tidur panjang nya setelah kemarin mengabiskan waktu nya bersama Lin Fan berpesta di sini
terlihat ia seperti tengah mencari sesuatu karena ia saat ini tidak melihat sosok tuan mudanya yang kemarin bersama nya di sini
tapi ia samar samar mendengar kan suara dengkuran halus tak jauh dari posisi nya berada , pelan pelan ia berjalan ke tempat suara itu berasal dan dan di sana terlihat Lin Fan yang tengah tertidur dengan pulas nya di rumput taman tanpa alas ,
Hal itu tentu membuat Chi Tatu heran, pasalnya ia tidak tau latar belakang Tuan muda nya ini , tapi menurut nya akan sangat mustahil bagi sosok seperti nya bisa tidur dengan nyenyak di rumput dengan sangat nyenyak seperti yang ia lihat saat ini , karena menurut nya sosok tuan mudanya ini adalah sosok orang penting di keluarganya
Tapi yang ia tidak ketahui adalah, bahwa sang tuan muda bahkan sebelumnya menghabiskan waktu berbulan-bulan di hutan kematian dengan hanya tidur di goa dan juga gubuk kecil buatan nya yang bahkan tanpa kasur atau semacam nya