Bijaklah memilih bacaan sesuai umur.. Ada beberapa adegan dewasa di sini..bocil skip yaa..
Joysie Honeylou Carlton, seorang gadis remaja yang menyukai seorang pria yang tak lain adalah tetangga apartemennya. Pria itu bernama Ocean Journey Robert.
Ocean berkuliah di universitas ternama di Amerika dan tinggal satu apartemen dengan Joy. Joy adalah gadis remaja yang masih duduk di bangku Senior high school.
Sudah setahun ini Joy selalu membuntuti kegiatan Ocean hingga ke kampusnya. Joy memendam rasa obsesi pada Ocean tetapi tak pernah menampakkan dirinya pada Ocean.
Joy menjadi pengagum rahasia Ocean bahkan hafal semua kegiatan Ocean. Joy berusaha belajar keras agar bisa masuk ke universitas yang sama dengan Ocean.
Bagaimana kisah mereka selanjutnya?
Seperti biasa ciri khas novel otor selalu ringan ya.. jangan mengharapkan konflik berat disini..
FOLLOW IG AUTHOR @zarin.violetta
Hanya karya author receh yang tulisan/PUEBI jauh dari sempurna... tapi dijamin alurnya menarik..😁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#22
Ocean berencana mempercepat kuliahnya agar cepat selesai. Dia juga sudah menyiapkan tugas akhirnya. Itulah sebabnya dia masih sering ke kampus dan perpustakaan untuk mencari referensi.
Malam nanti, Mario akan mengadakan pesta ulang tahun Amber di mansionnya. Dan Ocean akan datang bersama Greta pastinya.
Amber tak suka dengan Greta. Dia terlalu sombong dan tak masuk ke pergaulan mereka.
Itulah sebabnya Amber berusaha membujuk Joy untuk datang ke ulang tahunnya nanti malam.
Amber juga meminta bantuan Briana untuk mengajak Joy. Entah apa alasan Amber mempertemukan Joy dan Greta. Yang pasti Amber berharap Ocean segera mendepak Greta dari kehidupannya.
Malam itu, Briana tampak datang ke apartemen Joy dan memencet bel pintunya.
Lalu Joy membuka pintunya dan sedikit terkejut melihat Briana.
"Briana? Ada apa?" tanya Joy.
Lalu Joy menarik tangan Briana untuk masuk ke dalam apartemennya.
"Amber sudah mengatakannya padamu kan? Dia memaksaku untuk menjemputmu. Ayo ikutlah. Jangan khawatir tentang Ocean. Aku yang akan menghadapinya jika dia tak suka dengan kehadiranmu."
"Lagi pula ini acara Amber. Jadi dia berhak mengundang siapapun termasuk kau. Dan Jangan khawatir dengan Jamie. Dia sangat menyesal dengan apa yang dilakukannya padamu. Aku akan benar benar menjagamu malam ini, ikutlah. Please, i miss you,: kata Briana panjang lebar dan tak memberi kesempatan pada Joy untuk bicara.
Joy memandang Briana lama.
"Baiklah," jawab Joy dengan senyum manisnya.
"Baiklah, ini aku sudah membawa baju untukmu. Ukuran tubuh kita sama hanya saja kau lebih tinggi," kata Briana tertawa pelan.
"Terima kasih, Bri," kata Joy lalu mengambil baju itu dan memakainya di kamar.
Briana mendandani Joy dengan riasan tipis saja dan mengurai rambutnya.
Mereka kemudian keluar dari apartemen dan Briana selalu menggandeng tangan Joy.
"Kau tahu, Joy. Kau sangat cantik. Dan kau bisa mendapatkan pria manapun yang kau suka," kata Briana sambil fokus menyetir mobilnya.
"Tapi Ocean tak menyukaiku," kata Joy.
"Skip Ocean. Cari yang lain. Masih banyak pria tampan dan baik di dunia ini," kata Briana.
"I can't," jawab Joy singkat.
"Hmmm, ya. Rasa cinta memang tak bisa dipaksakan. Aku hanya berharap kau bisa mendapatkan yang terbaik untukmu," kata Briana tersenyum.
"Terima kasih," jawab Joy tersenyum.
Setibanya di mansion Mario, Briana menggandeng tangan Joy dan masuk ke dalam taman samping, yaitu tempat diadakannya acara.
Joy melihat ke sekeliling dan tak menemukan Ocean. Entah mengapa dia justru merasa lega karena hal itu.
Tak lama kemudian, Joy akhirnya melihat Ocean datang bersama Greta. Dia menatap tajam pada mereka dari jauh agar Ocean tak menyadari kehadirannya.
"Amber tak menyukainya," bisik Briana pada Joy.
"Siapa?" tanya Joy.
"Greta ... dia tak berbaur dengan kami dan terlalu menjaga imagenya," jawab Briana.
"Haiiiii ... Kalian sudah datang?" kata Amber yang menuju arah Joy dan Briana.
Amber mencium kedua pipi Joy dan Briana.
"Thank you, Darling. Kau sudah datang ke pestaku," kata Amber pada Joy.
Joy tersenyum.
"Joy, ikut aku ke dalam untuk memilih beberapa camilan kecil. Briana, tadi Rich mencarimu," kata Amber yang sudah menarik tangan Joy.
"Jaga Joy, Amber. Aku akan menghajarmu jika kau melepaskannya," kata Briana.
"Oke ibu peri, tenanglah," jawab Amber.
Lalu Joy ikut Amber ke dalam mansion dan memilih kue kue kecil yang lucu dan tampak lezat itu.
"Mengapa kau tak membawa semuanya keluar saja, Amber?" tanya Joy.
"Ini hanya untuk tamu istimewaku," jawab Amber dan memilih 10 camilan kecil yang ditaruh di piringnya.
"Ah ya Joy, kau masih berminat pada Cean?" tanya Amber.
"Hmm," jawab Joy singkat sambil mencicipi beberapa kue yang terlihat lezat dimatanya.
"Mereka belum berhubungan. Dan wanita itu selalu memancing Ocean untuk melakukannya," kata Amber.
"Lalu?" tanya Joy.
"Dekati Ocean, Joy. Wanita itu menyebalkan dan licik. Aku benar benar tak menyukainya," kata Amber.
"Ocean tak ingin kudekati. Jadi aku melihatnya dari jauh saja," jawab Joy.
"Bagaimana jika Ocean terjebak dengan wanita itu? Selalu awasi mereka malam ini. Kau tahu? Wanita itu punya segudang cara untuk menarik Ocean ke ranjang," kata Amber.
"Jika Ocean juga menginginkan hal itu, aku tak bisa mencegahnya," kata Joy.
Amber hanya mengedikkan bahunya dan mulai membawa kue kue istimewa itu keluar bersama Joy.
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA❤❤❤
obsesi sakit jiwa ini mh