Stay Alive ( Taekook GS )

Hari berganti pagi , Taehyung dan Yoongi sibuk mengemasi barang mereka . Termasuk membantu kedua adiknya yang masih tertidur lelap . Taehyung membawa beberapa hasil lukisan Kookie . Karena memang ia sangat menyukainya .

" Tolong lukisannya jangan sampai ketinggalan , Aku akan memasangnya dirumah ." Ucap Taehyung .

Yoongi pun mengerutkan dahinya , Taehyung terlihat sedikit ceria setelah melihat lukisan itu .

" Lo suka lukisannya? " Tanya Yoongi .

" iya , bawa semuanya jangan sampai adayang tertinggal ." Ucap Taehyung sambil ia mengemasi semua beberapa barang bawaan mereka .

Yoongi hanya menganggukan kepalanya dan langsung memasukannya kedalam mobil .

Dikamar Taehyung , Kookie bangun dengan badannya terasa sangat nyaman . Ia tak pernah merasakan ini sebelumnya . Kookie pun langsung duduk dan meminum air putih yang ada dinakas kamar itu .

Matanya menangkap satu sticky Note yang tertempel disamping gelas itu .

" Setelah bangun , kamu harus meminum air ini sampai habis . Terimakasih sudah tidak mengigau malam ini " Isi sticky note itu .

Kookie pun tersenyum membacanya . Namun pikirannya mempertanyakan siapa yang menulis note itu . Kookie mengabaikannya dan merapikan ranjang itu . Ia melihat kemeja yang masih ia kenakan. .

" Maafkan aku Tae oppa . Aku akan mencucinya ." Gumam Kookie .

Kookie keluar dari kamar tersebut dengan masih mengenakan kemeja oversize milik Taehyung . Terlihat sangat jelas paha mulus miliknya .



Kookie dengan asal keluar dari kamar itu dan tanpa ia sadari , bahwa Yoongi dan Taehyung masih ada di ruang keluarga yang berada tepat didepan kamar yang ia tempati .

Kookie terkejut melihat Taehyung dan Yoongi yang berada disana memandanginya . Taehyung menyadari Yoongi masih menatap Kookie dengan pakaian itu . Taehyung langsung memukul Yoongi dan menutup mata Yoongi menggunakan dasi yang ada didepannya .

Taehyung melirik tajam kearah Kookie . Memberi kode kookie untuk langsung masuk kekamarnya .

" Ma..maaf oppa ." Ucap Kookie . Setelah itu ia langsung berlari kecil masuk kedalam kamarnya .

Mata Yoongi masih terikat , Yoongi menghela nafasnya .

" Lepas ikatannya bego! Mata gue sakit !" ucap Yoongi kesal .

Taehyung diam sejenak dan ia hanya tersenyum smirk melihat itu .

" Itu akibatnya kalau mata lo jelalatan . Untung ga gue congkel mata lo ." Ucap Taehyung .

Yoongi melepas paksa dasi yang mengikat kepalanya . Ia pun menatap tajam Yoongi .

" Peduli amat lo sama Nona Kookie?!" tanya Yoongi mengintimidasi .

" Dia adik gue , dan lo udah janji ga bakal nyusahin Minhwa ! Dengan lo melihat Kookie tadi , lo menyakiti hati Minhwa bodoh!!" ucap Taehyung .

Namun Yoongi tidak langsung percaya dengan omong kosong itu . Yoongi masih terus mengintimidasi Taehyung .

" Lo ga suka sama Kookie kan? Atau masih cinta sama jalang itu?" Ucap Yoongi .

" Jaga mulut lo !!! Valerie Brengsek!!!" Geram Taehyung .

Yoongi hanya tersenyum meremehkan Taehyung . Pasalnya Yoongi sering kali mengingatkan Taehyung Namun Taehyung selalu menolak semua informasi yang Yoongi berikan .

" Gue udah sering kali ngingetin lo , bahka Nona Minhwa ikut ngasih tau lo . Tapi lo nya.bego " Ucap Yoongi .

Taehyung pun hanya diam dan membenarkan semuanya . Saat itu memang dirnya sangat bodoh bertahan dan hanya dimanfaatkan oleh Valerie .

Sesak didada itu kembali . Taehyung hanya bisa diam menahan semua emosinya . Yoongi Tahu itu , Taehyung akan marah ketika ktenagannya diusik . Termasuk Namjoon yang mengambil kekasihnya .

" Kenapa harus Namjoon? " Tanya Taehyung .

" Karna lo targetnya , dan Namjoon mampu memberi semua yang Valerie mau termasuk Having Seks . " ucap Yoongi .

Taehyung pun hanya diam dan menundukan kepalanya . Taehyung memang belum pernah melakukanya bersama Valerie . Karena Taehyung berfikir , Itu adalah sebuah kesalahan dan ia akan menjaga Valerie sampai mereka menikah . Namun takdir berkata lain . Mereka pun harus berakhir dengan cara yang sangat menyakitkan seperti ini .

Setelah selesai bersiap mereka pun memilih untuk pulang kerumah Minhyuk . Tentu saja untuk mengecek keadaan Minhyuk dan Sera setelah serangan semalam .

Setelah perjalanan panjang , akhirnya mereka pun sampai . Mereka disambut pelukan hangat dari Sera . Sera termasuk wanita yang ceria . Ia tak pernah mempermasalahkan kehadiran kedua anak angkatnya .

Sera tak pernah membedakan mereka . Apapun keputusan Minhyuk , Sera akan menyetujuinya selama itu masih masuk akal untuknya .

Begitupun dengan kehadiran Kookie . Minhwa lah yang menginginkannya . Minhwa tidak pernah tahu apa yang terjadi dengan Kookie dikehidupan masalalu . Namun setiap bertemu Kookie, Minhwa merasa memiliki teman bermain setelah sekian lama menjadi anak tunggal yang selalu sendirian dirumah .

" Kalian kenapa ngga bilang Mommy mau kesini??" Tanya Sera .

Taehyung memeluk ibu sambungnya itu .

" Dimana daddy mom? Taehyung mau bicara sama Daddy " Ucap Taehyung.

" Kamu ini , pulang cuma nyari daddy terus , kan mommy juga nungguin kalian pulang. Ayo masuk .. " ucap Sera .

Yoongi membawa beberapa barang bawaan Minhwa . Minhwa pun menggandeng Yoongi masuk kedalam rumahnya .

" Oppa, Ayo ikut masuk ." Ucap Minhwa .

Yoongi tersenyum canggung karena Minhwa menggandengnya .

" i .. Iya nona .. Tap...tapi lepasin dulu ini tangannya " ucap Yoongi berbisik .

Minhwa tersenyum meledek Yoongi . Ia ingin membuktikan ucapan Yoongi yang tidak takut dengan daddynya .

Yoongi tau apa yang ada didalam fikiran Minhwa . Gadis yang ia sukai sejak lama . Yoongi mencoba tenang dan akan menghadapi semuanya .

Mendengar ramai keributan didalam rumahnya , membuat Minhyuk keluar dan bertemu dengan semua anaknya .

Minhwa masih tetap menggandeng Yoongi dan menonjolkan kepada Daddynya . Minhyuk yang melihat itu pun hanya diam dan menatap mata Yoongi . Begitupun dengan Yoongi yang terlihat tenang dengan semua tatapan mengintimidasi itu .

" Kalian pulang? Apa ada masalah?" tanya Minhyuk .

" Bisa bicara sebentar dad? Tae mau bicara." Ucap Taehyung .

Minhyuk pun mengaggukan kepalanya dan berjalan menuju keruang kerjanya , Disusul dengan Taehyung yang mengekor dibelakangnya .

" ada apa ? " tanya Minhyuk .

" Apa semalem Namjoon melakukan serangan ?" tanya Taehyung.

Minhyuk menganggukan kepalanya . Ia menatap lekat mata Taehyung. Taehyung hanya bisa menundukan kepalanya .

" Maaf dad , ini semua salah Tae . Harusnya Tae bisa lebih berhati-hati ." ucap Taehyung .

Minhyuk menganggukan kepalanya , Ia mengetahui apa yang telah terjadi . Karena Minhyuk selalu mengawasi semua gerak gerik anaknya itu.

" Kamu anak laki-laki daddy , daddy udah tau apa yang akan terjadi . Namjoon mengincar Minhwa dan Mommy . " ucap Minhyuk .

Taehyung memijat pelipisnya . Ia tak menyangka semuanya bakal serumit ini . Karena memang kelemahan Taehyung adalah Minhwa dan Sera.

" Tolong batalkan semua daddy , Biarkan Minhwa kuliah disini aja . Tae ga mau dia terluka . Aku mohon." Ucap Tae.

Minhyuk hanya diam . Walaupun ia telah membatalkan semua itu , Ia juga memikirkan bagaimana keselamatan anak dan istrinya dirumah .

" daddy masih mencari tahu siapa Namjoon sebenenarnya . Daddy kehilangan semua tracknya karena ada seseorang yang menghapus itu . " Ucap Minhyuk .

" Aku yang akan mencari tau dad.. Biar aku yang mengurusnya ."

Minhyuk menepuk pundak anak lelakinya itu .

" Daddy bisa mengatasinya . Jaga Minhwa dan kookie saja . Bisa saja mereka terluka karena Namjoon . "

Ucapan itu akan selalu Minhwa ucapkan dan akan menjadi beban di pundak Taehyung . Mulai sekarang keamanan kedua perempuan itu adalah tanggungjawab Taehyung .