NovelToon NovelToon
My Love My Baby Sitter

My Love My Baby Sitter

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Sudah Terbit / CEO / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial
Popularitas:86.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Almaira

Demi untuk menghindari perjodohan dengan seorang juragan tanah oleh pamannya sendiri, Fatimah pergi meninggalkan kampung halamannya, terpaksa meninggalkan sang kakek yang telah membesarkannya dari kecil.

Fatimah beruntung karena sesampainya di kota, dia bertemu dengan nenek yang baik hati yang memintanya untuk bekerja sebagai pengasuh cucunya, Zahra.

Kepribadian dan kecantikan Fatimah rupanya mampu membuat Aditya, majikannya jatuh hati padanya.

Apa yang akan terjadi selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Almaira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Benih Cinta..

Selama di kantor, Aditya terus saja memikirkan Fatimah, sesekali dia terlihat tersenyum kecil. Apalagi ketika diingatnya pada saat dia mencium kening Fatimah secara tiba-tiba.

Diingatnya juga ekspresi Fatimah yang luar biasa kaget, perlahan namun pasti Aditya akan terus menaklukkan hati Fatimah, dia bertekad akan membuat Fatimah juga mencintainya.

Sementara di rumah, Fatimah sedang diajari nenek mengatur keuangan rumah tangga, dari gaji karyawan dan pengeluaran sehari hari untuk dapur.

Tiba-tiba handphone Fatimah berbunyi, dilihatnya nama yang tertera di layar handphone.

'Suamiku'

Kenapa Aditya menelepon, pikir Fatimah.

Segera dia meminta izin mengangkat telepon pada nenek dan pergi meninggalkan nenek beberapa meter.

"Assalamualaikum"

"Waalaikum salam"

"Ya"

"Sebentar lagi aku akan menjemputmu, kamu dan Zahra bersiaplah kita akan makan siang diluar"

"Tapi.."

"Ya?"

"Nenek?"

"Nenek tidak mau ikut, aku sudah menghubunginya"

"Baiklah "

Fatimah menutup teleponnya.

Dia memberitahu nenek, ternyata benar saja, Nenek sudah tahu dan tidak mau ikut, nenek hanya ingin banyak banyak istirahat di rumah.

Segera Fatimah mempersiapkan diri dan juga Zahra.

Tak lama Aditya datang menjemput mereka, dia mempersilahkan Fatimah untuk duduk di depan.

Selama dalam perjalanan Zahra yang duduk dipangkuan Fatimah seperti biasanya mengoceh tidak karuan, banyak hal yang ditanyakannya, dan pertanyaan yang ini yang membuat Fatimah dan Aditya gelagapan.

"Papah sama mamah kapan kasih aku adik bayi?"

Fatimah kaget dan terlihat tidak nyaman dengan pertanyaan Zahra, akan tetapi Aditya segera menjawab.

"Sebentar lagi ya, sebentar lagi kamu akan punya adik bayi yang lucu"

"Iya kan mah?" Tanya Aditya tentu saja menggoda Fatimah.

Fatimah tidak menjawab, rasanya aneh mendengar Aditya memanggilnya dengan sebutan mama. Dia mencoba mengalihkan Zahra dengan menyuruh Zahra melihat keluar dan menunjuk sesuatu.

Usahanya tidak berhasil, Zahra tetap saja merengek meminta adik bayi.

"Aku mau punya adik bayi sekarang." Pinta Zahra sambil merengek manja kepada Fatimah.

Fatimah tidak bisa melakukan apa apa selain mengiyakan kemauan Zahra.

"Kapan mah..?" Tanya Zahra lagi.

"Iya sayang sebentar lagi.." Jawab Fatimah asal agar supaya Zahra tidak merengek lagi sambil sesekali melihat Aditya walaupun hanya sekilas.

"Janji ya..?"

"Iya janji sayang.." Jawab Fatimah yang membuat Aditya tersenyum.

"Jadi kamu sudah siap buat adik bayi ..?" Tanya Aditya lagi lagi menggoda Fatimah.

Fatimah tidak menjawab, pura pura tidak mendengar pertanyaan Aditya.

Fatimah tahu para pegawai dirumahlah yang mengajari dan memberitahu Zahra masalah adik bayi.

"Kamu cantik sekali hari ini.." Ucapa Aditya tiba tiba.

Lagi lagi Fatimah tidak menjawab, dia pura pura menyibukkan diri dengan Zahra.

Tiba tiba Aditya memegang tangan Fatimah.

Fatimah kaget dan otomatis mencoba menarik tangannya dari genggaman Aditya.

Akan tetapi Aditya tidak melepaskan pegangan tangannya, semakin Fatimah mencoba melepaskan, semakin kuat genggaman Aditya.

"Lepaskan" Suara pelan Fatimah terdengar memohon.

"Tidak " Jawab Aditya sambil terus memperhatikan jalan dengan satu tangannya lagi di kemudi.

Fatimah menyerah, dia membiarkan Aditya menyetir sambil memegang tangannya dengan erat.

Tentu saja saat itu jantung Fatimah berdegup tak karuan.

Ketika di lampu merah, hal lain yang tidak diduga Fatimah terjadi.

Aditya mencium tangan Fatimah sambil matanya menatap Fatimah dengan lembut.

Sesaat mereka saling berpandangan.

"Aku mencintaimu,Fatimah.."

"Lepaskan ada Zahra disini..nanti dia lihat.." Jawab Fatimah mencoba melepaskan kembali tangannya dari Aditya.

Aditya menuruti permintaan Fatimah.

"Baiklah,aku akan melanjutkannya lagi disaat hanya ada kita berdua" Ancam Aditya.

Fatimah terdiam, tapi tidak dengan jantungnya yang berdegup sangat kencang.

Akhirnya mereka sampai di salah satu restoran.

Aditya tidak takut lagi pada wartawan atau berita yang akan tersebar.

Malah dia ingin memberitahu seluruh dunia bahwa Fatimah adalah istrinya.

Sesudah makan siang, Aditya mengantar Fatimah dan Zahra pulang, sebenarnya Aditya masih ingin menghabiskan waktu bersama mereka tapi pekerjaan di kantor sudah menunggunya.

Fatimah menggendong Zahra yang ketiduran dalam mobil dan membawanya ke dalam kamar Zahra.

Di dalam kamar, Fatimah mengingat kembali kejadian di mobil tadi. Dipegangnya tangan yang tadi dipegang dan dicium Aditya. Fatimah tersenyum malu sendiri.

Sebenarnya Fatimah merasa bahagia diperlakukan seperti tadi oleh Aditya.

Aditya, yang kini menjadi suaminya adalah laki-laki pertama yang memegang dan menciumi tangannya. Dia juga laki laki pertama yang memeluk Fatimah, mengingat itu Fatimah merasa malu sendiri.

Sementara Aditya, tentu saja hatinya kini sedang berbunga bunga, andai saja pekerjaan di kantor tidak banyak tentu dia sudah pulang.

Belum satu jam mereka berpisah sudah membuat Aditya merindukan Fatimah.

Semakin hari rasa cinta Aditya kepada Fatimah semakin bertambah.

Di Kampung.

Angga duduk di sofa, sedangkan di depannya ada Ayu dan Pak Sobri.

Angga sudah mengetahui semuanya dari mereka berdua.

Wajah Angga tertunduk, tatapannya tertuju pada lantai, menandakan dia sangat terpukul dengan berita yang baru saja didengarnya.

"Mungkin Fatimah bukan jodohmu, lebih baik sekarang kita doakan saja semoga Fatimah menemukan kebahagiaan dengan keluarga barunya" Ucap Pak Sobri.

Ayu mengamini perkataan ayahnya.

Angga pamit kepada keduanya, terlihat kesedihan di rona wajahnya.

Sepanjang perjalanan Angga menyesali kejadian yang sudah terjadi.

Andai saja waktu itu, ketika Angga mengajak Fatimah pulang ke kampung dan Fatimah bersedia, pasti sekarang dialah yang menjadi suami Fatimah.

Angga tidak sanggup memikirkan wanita yang dicintainya bertahun-tahun sekarang menjadi milik orang lain.

Angga merasa ingin mati saja rasanya.

Tetapi kemudian dia ingat kepada Allah dan kemudian beristighfar.

Sekarang dia hanya bisa berdoa semoga Fatimah bahagia bersama suaminya.

1
EXXO-MART Perlengkapan Laundry
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Amanah Sutrisno
Luar biasa
Capricorn 🦄
j
Mamahnya Rayhan
Luar biasa
Mamahnya Rayhan
Biasa
Itayah Iwan
Luar biasa
Sisca Dewi
🤣🤣🤣
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
zahra jangan tumbuh jadi anak yg goblog ya nak....
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
eng ing eeeeng munculkan dia 😄😄😄
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
kayak terpaksa banget ini si author menjodohkan clara sama angga 😄😄 emangny td mau d jodohin ma siapa thor??
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
akhirnya babang angga nongol 😁😁😁
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
serius lu lisa ikhlas bgitu aja....kita liat deh ntar ketika perbuatan bejat kalian itu membuahkan hasil, masih ikhlas gak lu d tinggal si kevin 😏😏😏
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
yg hidupny kayak si romi dulu seblum nikah sama ayu berarti waktu lahir gak d adzani 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
hahahahahaaa bikin deg2an aja ini si romlah 🤣🤣🤣🤣🤣
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
hahahha sukuriiiiiinnnn kau nadya....itulah akibatny kalau tamak, gak bersyukur sama harta yg ada saat ini....
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
sherly nih kayakny adik tiriny fatimah 😄.. makany zahra dan fatimah masih ada ikatan itulah kenapa mereka bisa cepet akrab....
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
gak mau seneng dulu deh sama clara takotny nanti2 malah berbalik jadi musuh juga 🤭🤭🤭🤭
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
tetep aja sih alasanny masih gk d terima....pak handoko kan kaya....masak gk bisa berusaha utk mengambil fatimah...atau setidakny tau lah kabar fatimah seperti apa....ini koq malah gk tau sama sekali....tapi ya namany sebuah cerita ya kan ada aja masalahny biar jadi sebuah cerita 😁😁😁😁
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
bejat sih emang itu si anisa dan handoko giliran udah sekarat baru nyari fatimah...waktu sehat gk pernah sedikitpun mencari tau keadaan fatimah...semoga ginjal fatimah pun gk cocok utk anisa 😤😤😤
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
fatimah dan zahra senasib ternyata
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!