Merasa telah dikhianati dan sakit hati oleh sang kekasih karena berselingkuh dengan adik tirinya.
Membuat perempuan bernama Katya murka dan membatalkan pernikahannya secara sepihak.Tepatnya dihari menjelang pernikahan mereka.
Hal itu membuat Katya nekat menikahi seorang pria asing yang tanpa sengaja ia tolong dan pungut dalam semalam.
Siapakah sosok pria asing itu?Akankah pernikahan rahasia yang dilakukan Katya akan berakhir atau sebaliknya??
Yuk simak ceritanya..🤭🤭
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mitha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 6
Setelah keluar dari rumah,kini Katya mulai bingung.Sebab ia tidak tahu harus pergi kemana.Amarah yang terus menghantui pikirannya,membuat ia tak berpikir lebih dulu apa yang akan ia lakukan jika keluar dari rumahnya.Bahkan ia juga tidak memberitahu sang ayah yang tidak berada dirumah.
"Kemana aku harus pergi?Tidak mungkin aku ke rumah Maudy.Kedua orang tuanya baru saja pulang dari luar negeri.Sudah pasti kehadiran ku pasti akan menganggu mereka." gerutunya yang sesaat memikirkan tujuannya saat ini.
Karena hari sudah semakin malam,Katya pun langsung memilih pergi menuju sebuah hotel untuk bermalam disana.Sembari ia memikirkan dimana ia akan mencari tempat tinggal.
Katya melanjutkan perjalanannya dengan berjalan kaki menuju jalan raya,untuk mencari taxi.
Saat ia tengah berjalan seorang diri,tiba-tiba saja seseorang berlari ke arahnya dari belakang.Seseorang itu langsung menarik tangan Katya,hingga membuat Katya jatuh tepat diatas tubuh seseorang tersebut
Bruk...
Sontak membuat Katya terkejut dan langsung bangkit dari atas tubuh seseorang tersebut.
"Hei..!!Apa yang sudah kau lakukan??!" tanya Katya dengan nada tinggi dan kesal.
Sebab apa yang dilakukan seseorang itu membuatnya harus terjatuh tepat diatas tubuhnya.
Katya yang tadinya sempat akan marah pada orang asing.Seketika panik melihat kondisi orang asing itu dalam keadaan terluka parah dan pingsan.
"Hei..Apa kau baik-baik saja??Kau terluka?" tanya Katya mencoba untuk mendekat pada orang asing itu dan membangunkannya.
Karena kondisi orang asing itu sudah dalam keadaan terluka dan tidak sadarkan diri.Merasa tidak tega Katya pun tanpa pikir panjang langsung membawa orang asing tersebut ke rumah sakit.
...****************...
Keesokan harinya..
Guhan mulai membuka mata dengan perlahan.Ia pun merasakan kepalanya yang sedikit pusing dan kondisi tubuhnya yang sedikit lemah.
Sesaat Guhan menoleh ke arah seorang gadis yang tengah tertidur di sofa,tepatnya disisi ranjang.
Guhan langsung menatap bingung pada gadis asing yang tidak ia kenal.Beberapa saat gadis itu pun terbangun dan menoleh ke arah Guhan yang sudah terbangun.
"Eh..Kau sudah bangun." sahut gadis itu yang tidak lain adalah Katya.
Katya ternyata menemani Guhan yang telah ia bawa ke rumah sakit.Saat kondisi Guhan yang sudah dalam keadaan terluka parah dan pingsan.
"Kau siapa?Kenapa aku bisa disini?" tanya Guhan penasaran.
"Oh..Semalam kau sempat menabrakku.Kau jatuh pingsan dalam kondisi terluka parah.Karena aku tidak tahu apa yang sudah terjadi pada mu.Aku terpaksa membawa mu kesini.Kata dokter kondisi mu sangat parah,jadi terpaksa kau harus dirawat." jelas Katya panjang lebar.
"Ah..Begitu..Terima kasih karena sudah menolongku." ucap Guhan dengan nada lemah.
"Tidak masalah..Lalu apa kau punya keluarga yang bisa dihubungi?Aku tidak menemukan kartu identitas mu.Bahkan ponsel mu juga tidak." tanya Katya.
Sesaat Guhan pun mengingat apa yang sudah terjadi sebelumnya semalam.Ia sempat diserang dan berkelahi pada kelompok pria yang tidak ia kenal.Ia tidak ingat jika seluruh identitas dan ponselnya akan hilang saat melawan para kelompok pria tersebut.
Sementara Katya sesaat memperhatikan wajah Guhan dengan seksama.
Pria ini tampan juga,wajahnya sangat gagah dan berkarisma..Kira-kira dia siapa ya?Apakah dia seorang gelandangan?Tapi penampilannya cukup rapi dan tidak terlihat seperti orang gelandangan? Gumam Katya dalam hatinya.
"Tidak apa-apa jika kau tidak ingat dimana kartu identitas mu dan ponselmu.Lebih baik kau istirahat saja sampai kondisi mu membaik.Untuk masalah administrasi,aku akan menanggungnya." ujar Katya sambil tersenyum tipis.
Guhan pun hanya memandangi Katya tanpa bicara apa pun.
"Aku harus pergi dan akan kembali sore nanti.Kau jangan pikirkan apa pun,perbanyak saja istirahat supaya cepat sembuh." ujar Katya beranjak akan pergi.
"Tunggu.-" sahut Guhan sebelum Katya akan pergi.