NovelToon NovelToon
Cinta Untuk Si Gadis Buta

Cinta Untuk Si Gadis Buta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: putribulan21

Keyra Putri Utami adalah nama yang di sematkan oleh kedua orang tuanya, sejak usianya delapan tahun dia mengalami kebutaan karena sebuah kecelakaan yang ikut menewaskan kedua orang tuanya.

Keyra di asuh oleh Paman dan Bibi yang begitu sayang kepadanya, yang menyebabkan kedua puteri Paman dan Bibi nya cemburu kepada Keyra.

Hutang sang Paman yang di lunasi oleh sahabat Pamannya kepada seorang juragan tanah, yang menyebabkan Keyra harus berakhir menikah dengan putera sahabat dari Pamannya sebagai penebus hutang keluarga.

Entah bagaimana nasib Keyra si Gadis Buta yang hanya mengenal satu warna saja dalam hidupnya yaitu Hitam, akankah seseorang mampu mengenalkan warna lain selain Hitam kepada Keyra?

Jika kebahagiaan itu harus di jemput, kenapa harus menunggu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putribulan21, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebenaran

Keyra menatap Dewa yang begitu piawai mengurus Dimas, dia sesekali mengajak bocah gembul itu bercanda.

"Jagoanku tetaplah tersenyum, karena dunia ini penuh warna," ucap Dewa sambil menimang Dimas yang baru saja berganti pakaian.

Sedangkan Dimas hanya tertawa saja, dia masih belum mengerti dengan maksud dari ucapan Dewa.

Keyra yang sedang membantu chef Hana pun menolehkan pandangan matanya ketika mendengar apa yang Dewa katakan.

Keyra merasa harus memastikan sesuatu, namun setelah semuanya selesai makan malam terlebih dahulu. Sebab Dewa sudah mengatakan bahwa dia ingin makan malam di rumah Keyra.

Setelah perutnya kenyang dan bermain seharian, Dimas pun tertidur dalam gendongan Dewa.

Keyra pun merapikan tempat tidur Dimas, lalu Dewa menidurkan Dimas di ranjang khusus bayi.

Setelah di perhatikan semakin lama wajah Dimas mengapa semakin mirip dengan wajah tuannya, namun Keyra berusaha menepis semua pertanyaan yang ada di benaknya bahwa itu hanya kebetulan.

Keyra memilih keluar lebih dulu dari dalam kamar Dimas, karena aura Dewa benar benar bisa menyihir setiap wanita yang memandangnya dan Keyra fikir itu berbahaya untuk ukuran seorang wanita yang sudah menikah seperti dirinya.

Setelah mengecup Dimas dan menyelimutinya layaknya seorang ayah, Dewa pun segera berlalu keluar dari kamar Dimas mengikuti Keyra.

Rupanya semua orang sudah berkumpul di meja makan, mereka menunggu Dewa untuk makan malam bersama padahal perut mereka sudah sangat lapar.

"Silakan Tuan makan malamnya," ucap Keyra.

Keyra mengambilkan Dewa makan malam atas perintah tuannya, membuat Fahri tertawa dalam hati.

"Si tuan gunung es itu benar benar manja, dasar manusia aneh," gerutu Fahri dalam hati.

Akhirnya mereka pun makan malam dalam diam dan tenang, semuanya sibuk menikmati hidangan lezat yang di sediakan oleh chef Hana.

Selesai makan malam, Keyra pun mengutarakan bahwa dirinya ingin mengatakan sesuatu terhadap Dewa.

Keyra membawa Dewa ke ruang kerja yang sudah tersedia di sana, lalu Keyra pun memulai pembicaraannya.

"Maaf Tuan, kalau saya lancang saya hanya ingin bertanya," ungkap Keyra.

Dewa memandang ke arah Keyra, lalu berjalan mendekat. Harum nafas Dewa menerpa wajah Keyra, sungguh hembusan nafasnya adalah milik suaminya.

Keyra memejamkan kedua matanya, lalu meraba wajah Dewa. Keyra langsung memelototkan kedua matanya, entah Keyra mendapat keberanian dari mana.

Dan Keyra pun mengulanginya sekali lagi untuk memastikan, dia memejamkan kedua matanya lalu menyentuh wajah Dewa sekali lagi, sedangkan Dewa hanya diam seolah mengizinkan Keyra untuk mengetahui segalanya.

Dengan tangis yang tertahan, dia berusaha mengenali wajah itu dengan sentuhannya. Matanya masih terpejam demi mengingat dan meresapi semua hal yang pernah Keyra sentuh tanpa ada yang terlewat.

"Siapa sebenarnya Anda?" Keyra histeris.

Dewa masih menunggu reaksi Keyra selanjutnya, jika ini saatnya Keyra tahu maka dia akan mengatakan semuanya tanpa ada yang terlewat.

"Mengapa ada sosok suamiku dalam diri anda Tuan? Keyra masih terus bertanya.

"Aku..." lirih Dewa.

Keyra sudah banjir air mata, dia benar benar merasakan keanehan itu sejak pertama kali mereka bertemu.

"Katakan Tuan, aku hampir gila memikirkannya," ungkap Keyra dengan mata yang sudah memerah dan penuh air mata.

Sungguh demi apa pun, hati Dewa merasa sakit ketika melihat Keyra menangis. Dia tak sanggup melihat mata indah itu penuh dengan kesedihan.

Lalu Dewa pun memeluk Keyra sambil menangis tergugu, Keyra pun berusaha memberontak namun tenaganya kalah banyak dari Dewa.

"Lepaskan aku Tuan!" sentak Keyra.

Namun tangan kekar itu malah semakin erat memeluk tubuh mungil tersebut, isakannya berubah menjadi tangisan yang menyayat hati.

Tangisan ketidak berdayaan, tangisan pilu yang mengabarkan bahwa selama ini rindu telah benar benar membuatnya sakit dan menderita.

Keyra masih terus menangis dan memberontak, namun ketika Keyra memberontak Dewa akan mengeratkan pelukannya.

Dan ketika Keyra diam dan pasrah, Dewa pun melonggarkan pelukannya. Keyra pun sadar, jika pelukan itu adalah pelukan suaminya yang menghilang tanpa kabar beberapa tahun lalu.

Lelehan bening itu mengalir dengan deras, membuat basah di pundak Keyra. Dewa benar benar merindukan istri tercintanya, di antara mereka hanya ada helaan nafas yang tercipta.

"Mengapa anda lakukan ini?" lagi Keyra bertanya.

Keyra melepaskan diri dari pelukan Dewa, dan Dewa membiarkan semuanya terjadi begitu saja.

"Jawab aku tuan Langga!" teriak Keyra dengan lantang.

"Hai namaku Dewana Airlangga, ayo kenalan."

Mendengar kalimat pertama ketika mereka berkenalan pasca pernikahan mereka membuat Keyra mundur beberapa langkah.

Kepalanya terus menggeleng, air matanya pun mengalir tiada henti. Betapa selama ini dia menahan rindu yang menyesakkan dada itu sendirian, berusaha bangun dari keterpurukan dalam keadaan hamil.

"Rembulanku," ucap Dewa.

Keyra masih menggeleng, entah dia harus bersikap seperti apa. Keyra melangkah mundur, namun tangan kekar itu berhasil meraih tubuh mungilnya.

"Jangan tinggalkan aku, jangan hancurkan cintamu sebab aku pun akan hancur," ucap Dewa sambil memeluk tubuh ramping itu penuh sayang.

Keyra masih menangis, air mata masih terus berhamburan keluar begitu saja. Rasanya tak rela melihat Keyra menangis dengan ratapan menyayat hati.

Dewa pun bisa merasakan bahwa menanggung rindu itu sesakit ini, namun ketidak berdayaan itu mengekangnya dan membuatnya tak bisa melakukan apa pun selain bekerja membesarkan perusahaan sambil menyelidiki semuanya.

Keyra benar benar kecewa dengan Dewa, mengapa dia membiarkannya hidup seorang diri setelah dia bisa melihat indahnya dunia.

Rasanya tidak adil bukan, jika Keyra tak mengetahui seperti apa wajah suami yang begitu di cintainya.

"Kenapa Mas lakukan ini?" teriak Keyra.

Keyra masih menangis tak berdaya, dadanya benar benar sesak sekarang. Rasanya dia ingin mengeluarkan semua pertanyaan yang selama ini mengganggu fikirannya.

"Apa Mas tahu bagaimana sakitnya aku menahan rindu dalam keadaan hamil," ungkap Keyra.

Mata itu masih saja berair, bahkan berkali kali Dewa mengusap pipi mulus Keyra namun masih saja basah oleh air mata.

"Aku benci Mas Dewa!" teriak Keyra dengan sorot mata menyala.

Dewa masih bungkam, dia membiarkan Keyra mengeluarkan semua kekesalan di dalam hatinya.

"Aku akan kembali ke kampung dan menjalani hidupku di sana saja," tambah Keyra lagi.

Dewa hanya diam saja mendengarkan, sesekali mengangguk dengan lelehan bening di sudut matanya.

Karena apa pun yang terjadi, Dewa juga sama tersiksanya dengan Keyra. Bahkan untuk menyelamatkan nyawanya saja Dewa harus berpura pura amnesia, atau kehilangan ingatannya.

Dewa bertanggung jawab penuh terhadap ribuan karyawan yang bergantung kepada perusahaannya, dia pun harus meyakinkan Aruna dan Clara bahwa perusahaan mereka mengalami krisis keuangan yang berkepanjangan.

Keyra masih saja mengungkapkan semua kekesalannya, bahkan sesekali wajahnya terlihat garang menakutkan.

Perasaan cinta dan rindu yang terpendam itu benar benar meninggalkan rasa sakit yang luar biasa sakit dalam diri Keyra sehingga membuat Keyra jadi sedikit berubah.

Setelah semua kekesalannya di keluarkan, Keyra pun menyerah. Sebenci apa pun dia terhadap Dewa, tetap saja hatinya merindukan suaminya.

"Mas Dewa aku merindukanmu, apa Mas Dewa bisa mendengarnya?" tanya Keyra sambil memeluk tubuh kekar suaminya.

Dewa pun menangis dalam diam, dia benar benar bahagia bisa memeluk tubuh mungil yang sangat di rindukannya.

"Sayang, Rembulanku maki lah aku sesukamu, luapkan semua kekesalanmu, tapi jangan pernah hancurkan cintamu sebab aku pun bisa hancur."

Dewa memegang kedua pipi mulus Keyra, lalu melayangkan ciuman bertubi tubi ke wajah yang begitu di rindukannya.

Keyra masih memeluk tubuh Dewa sambil terisak, lama kelamaan isakan itu tak lagi terdengar.

Dewa melihat istrinya memejamkan kedua matanya, karena lelah menangis Keyra jatuh tertidur dalam pelukan Dewa.

Dewa membawa Keyra masuk ke dalam kamar utama, ketika Dewa melewati ruang keluarga semua yang ada di ruang keluarga kaget melihat Keyra berada di dalam gendongan Dewa.

"Dengar kalian semua, Keyra adalah istriku dan Dimas adalah anak kami. Selama beberapa tahun kami terpisah, dan kini kami di pertemukan dan di persatukan kembali."

"Satu lagi, rahasiakan semua ini dari siapa pun agar nyawa kalian selamat."

Kalimat terkahir yang Dewa ucapkan membuat bulu kuduk semua orang yang ada di sana berdiri.

1
Little Fox🦊_wdyrskwt
semangat buat karya menarik
putribulan: terimakasih kak🙏🙏🙏
total 1 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
semangat🙏
putribulan: makasih banyak kak🙏🙏🙏
putribulan: makasih banyak kak🙏🙏🙏
total 2 replies
chiaa🐤
seruuu jugaa
putribulan: makasih kak, aku masih amatiran😁😁
total 1 replies
ARIES ♈
ceritanya bagus.. 😙🫰🏻
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰😚
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰😚
total 2 replies
Achazia_
Semoga bukan rencana buruk/Frown/
putribulan: terimakasih sudah mampir kak🥰
total 1 replies
yanah~
Mampir kak 🤗 💪
putribulan: makasih banyak kak💪💪💪
total 1 replies
Fahira •••£Sweetie Eun Xie£•••
aku mampir kak, semangat nulisnya💪💪💪
Fahira •••£Sweetie Eun Xie£•••: Sama-sama kak
putribulan: makasih banyak kak, sehat selalu
total 2 replies
rembulan
keyra matanya kenapa buta ya .kak/Facepalm/
putribulan: tapi nanti operasi kok dia🤭🤭🤭
rembulan: ohh kasihan dia.
total 3 replies
rembulan
semakin seru ..wah ini keren
rembulan: ya sama sama.
putribulan: makasih banyak kak
total 2 replies
rembulan
bagus sudah bisa banting tulang sendiri /Smile/
putribulan: terimakasih kak🤗🤗🤗
total 1 replies
Atik Laros
luar biasa
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰
total 1 replies
Atik Laros
semangat terus ya Thor... yuk kita saling follow
putribulan: aku udah follback ya kak
Atik Laros: sama sama
total 3 replies
rembulan
beginilah kadang orang memang suka cemburu melihat kebahagiaan orang lain
putribulan: namanya manusia ya kak🤗
total 1 replies
rembulan
mungkin saat kamu punya pacar itu akan membawa cahaya mungkin ya .
rembulan: ya sama sama
putribulan: makasih komennya ya kak🥰🥰🥰
total 2 replies
Nadira Faujiah
semangat kakak🥰🥰🥰
putribulan
🥰🥰🥰
Belinda Dayes
Ceritanya menghibur sekali.
putribulan: terimakasih sudah mampir di cerita pertama aku kak, sehat selalu🙏🙏💝
total 1 replies
Huesito.( ꈍᴗꈍ)
Makin penasaran dengan twist ceritanya.
putribulan: terimakasih untuk komentarnya kak, sehat selalu🙏🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!