Dewi Auristella gadis mungil berwajah lugu harus menerima kenyataan pria yang selama dua tahun belakangan ini dia cintai berselingkuh dengan sahabatnya sendiri
benang takdir mulai terbentuk, tahun lalu dewi bertemu seorang gadis memiliki hobi yaag sama dengannya, Aleana Abraham
mereka berdua mulai akrab satu sama lain. karena itu Alea menjodohkan Dewi dengan kakanya Zain Malik D' Abraham.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi ervendi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 3
Dewi Auristella tidak ada yang menarik dari gadis kecil itu, dia hanya gadis biasa dengan tatapan tulus dengan senyum manis.
gadis kecil itu berjuang sendiri memenuhi biaya hidupnya selama masih duduk dibangku Sekolah menengah. Sudah memasuki tahun ke 3 gadis itu bekerja di toko make up terbesar di kota A , untung saja dia sangat lihai memainkan alat make up dengan mudah. Hingga bisa diterima bekerja disana, tentunya itu gen dari sang ibu.
dewi Auristell
seperti hari biasa Dewi dengan seragam tokonya melayani setiap pelanggan, yang datang tak sekali pun bibir itu berhenti tersenyum.
'Yank semangat aku mencintaimu'
Diam-diam Dewi mengirim pesan teks disela-sela waktu kerjanya. Jika bu Anna melihatnya mungkin wanita itu pasti akan mengomelinya 120km/jam
"Selamat datang nona Alea ada yang bisa saya bantu"
Sapa ibu Anna yang melihat anak pemilik seluruh bangunan ini berubah 180° dengan sifat nya yang suka mengitimidasi. Dewi dan Erika saling melirik menahan tawa dibibir.
"Tidak perlu, aku ingin Dewi yang melayaniku miss Anna."
"Baik Nona Alea, semoga hari anda menyenangkan"
Sudah setahun mereka bersahabat, pertama kali bertemu ketika Dewi mengikuti kelas make up salah satu MUA Prancis terkenal. Karena Alea juga sangat menyukai make up gadis itu diam-diam ikut serta disana.
"Apa yang kau butuhkan? Bukannya baru 2 hari yang lalu kau kemari?"
"Ini bukan untukku tapi kaka iparku. Besok dia kesini jadi dia memesan semua ini"
Dewi menganga, bagaimana tidak? Skin care, sebuah lip dan fondation itu semua adalah keluaran brand terkenal tidak tanggung-tanggung harganya mencapai ratusan juta, dengan uang ini Dewi bisa ambil cuti selama setahun atau gadis itu bisa liburn di pulau dewata.
"Apa semua orang kaya segila kalian ha? membeli skin care dengan harga semahal ini, untung saja mami mu tidak seperti mu menghabiskan uang dengan cuma-cuma"
"Hahahaha kau salah Dewi, Mami bahkan jauh lebih gila. Hanya saja dia gila dibidang yang lain. Lagi pula untuk apa juga uang kalau nggak dibelanjaain Wi? Itu hanya sebuah kertas jika hanya mengeram dirumah"
"Iya juga sih"
"Tu kan kamu juga setuju"
Asik dengan percakapan mereka hingga Dewi tidak sadar sedari tadi bu Anna berdiri dibelakangnya.
"Oh My Good" Teriak Alea saat gadis itu tak sengaja mendapati wajah bulat bu Anna. "Miss Anna ada apa denganmu? Apa anda sengaja ingin memperpendek umurku?" Alea terus mengelus dadanya yang hampir meledak karen kaget.
"Ha? Memang salah saya apa Nona?"
"Ah sudah lah! Ada apa?"
"Saya ingin menyuruh Dewi ke kota B mengantar pesanan di hotel X"
"Kok saya bu? Si Reza kemana?" Pertanyaan Dewi membuat bu Anna bereaksi, lagi-lagi wanita itu menatap tajam wajah Dewi.
"Reza sakit, tidak ada yang free disini kecuali kamu"
Entah apa yang sudah Dewi perbuat pada wanita ini segingga bu Anna selalu membuatnya kesusahan.
"Tap.."
"Oke Dewi akan antar" Potong Alea. Dewi meringis, inikah yang diakatakan luka ditaburi garam? Punya teman bukannya membantu malah semakin menyusahkan.
"Tapi Al...?"
"Udah ayo!" Alea menarik tangan Dewi dengan semangat.
Aleana Putri D Abraham
JANGAN LUPA VOTE DAN BERI SARAN KARENA ITU SANGAT PENTING....🤗
JANGAN LUPA tekan tombol like dibawah agar Ku lebih semangat lagi
terimakasih sudah membaca ❤ ❤
si bos yang ngga ngerti,,, malah anak buah yang di suruh kursus