NovelToon NovelToon
My BOSS

My BOSS

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Cintamanis
Popularitas:461.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: Sinho

Seorang wanita yang hidup dengan mengandalkan pekerjaannya sebagai seorang pengacara.
Perawakan yang tegas, tak takut apapun dan terkadang Brutal menjadikannya sosok kuat yang sangat di perhitungkan.
Akhirnya mendapat kesempatan emas menjadi salah satu orang kepercayaan Bos Besar yang ternyata punya keterkaitan di masa lalu di waktu kecil.
Bagaimana kisah wanita salah satu kerabat Keluarga Nugraha? Yuk kita ikuti jalan ceritanya.

Salam Sukses, Sehat, Semangat dan jangan lupa Bahagia.
Author Sinho.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MB 3

Tak menyia-nyiakan waktu, Queen segera mengagendakan pertemuan, lebih tepatnya dirinya menginginkan segera bertemu dengan kliennya, setidaknya untuk berkenalan dan memberi kesan baik dan profesional kerjanya.

Sore hari di saat Weekend tidak peduli, Queen segera menyusun rencana bertemu setelah mendapatkan pesan jika kliennya yang sangat sibuk itu bisa ditemui di sore hari, maklum seorang Arron Gustavo memang begitu padat jadwal kerjanya.

Memasuki kawasan rumah elite, Queen mengagumi tatanan taman depan yang sungguh apik dengan desain minimalis yang memukau dan enak di pandang mata, lalu segera berhenti saat ada beberapa orang yang menyambut kedatangannya.

Rupanya banyak pengawal di dalam kediamannya, mereka semua berseragam jas hitam yang mirip sekali pengawal orang-orang penting di sebuah kerajaan, Queen langsung tersadar, bukankah memang kliennya kali ini mempunyai hubungan erat dengan sebuah kerajaan di negara Swedia?

Dengan pakaian rapi dan hijab yang hampir senada, tampilan Queen nampak resmi dengan balutan jas warna marun yang membuat dirinya nampak segar dan fresh, sengaja di lakukan agar tak memberi kesan sore yang melelahkan.

Kakinya berjalan sesuai arahan, namun baru saja akan memasuki sebuah ruangan, Queen terkesiap dengan seorang wanita dengan pakaian se-ksi nya, melenggang menggoda membuat dadanya yang berbuah dua seolah pontang panting mengikuti langkahnya, alamak!, batin Queen saat terpaku melihatnya.

"Maaf Nona, mari ikuti saya"

"Oh, iya, maaf, saya hanya merasa sesak untuk sesaat" jawab Queen sekenanya.

Pengawal itu segera menoleh dan memastikan jika tamunya baik-baik saja.

Kini Queen memasuki sebuah lorong, rupanya hunian mewah ini juga di buat untuk bekerja, ada beberapa ruangan di lantai bawah yang di buat untuk beberapa pegawai yang sibuk di depan komputer, memang mereka kerja apa?, banyak sekali pertanyaan dalam benak Queen saat ini.

"Banyak sekali cctv yang terpasang di sini" batin Queen saat berjalan dan mengamati semua, itu adalah hal yang biasa dilakukannya untuk waspada di setiap langkahnya.

Akhirnya Memasuki satu ruangan cukup besar, lalu disambut dengan wanita dengan menggunakan blazer dan celana panjang, ini dalam kategori normal.

"Silahkan duduk dan saya akan memanggil Tuan Arron Nona" ucapnya ramah.

"Baik, Terimakasih" jawab Queen.

"Oh iya, kenalkan saya Elsa"

"Saya_"

"Nona Queensa Maika Wirakusuma kan?" Sahut wanita berperawakan manis.

Queen tersenyum, rupanya dirinya sudah dikenali oleh orang kepercayaan Arron sang klien yang akan di temui.

Ternyata bukan hanya Queen yang menunggu di ruang itu, tak lama datang juga dua orang laki-laki dengan model borjuis namun matanya yang jelalatan kemana-mana, apalagi perbincangannya sebatas pa-ha wanita dan sekitarnya, benar-benar membuatku gerah.

"Maaf Nona Queen, mari ikut saya, Tuan Arron memerintahkan untuk membawa anda ke ruang dalam saja, mungkin setengah jam lagi Tuan baru bisa menemui anda" Elsa tersenyum sambil mengarahkan Queen ke ruangan lain.

"Oh syukurlah, disini lebih tenang dan nyaman" batin Queen saat memasuki sebuah ruangan dan duduk santai sambil melihat sekeliling.

Area yang sangat luas, tertata apik dengan beberapa taman kecil di dalam sana, gemericik air kolam ikan mini juga menambah suasana semakin istimewa, dan satu ruangan menarik perhatian Queen saat ini.

"Seperti dugaanku, dia pasti orang yang kuat dengan latihan yang tepat" ucapnya lirih, tepat dihadapannya kini nampak arena latihan yang cukup luas, mulai dari ring pertarungan dan beberapa alat berat olah raga untuk menjaga fisik ada lengkap di dalam sana.

"Selamat datang Nona Queen" sebuah suara mengejutkan Queen yang sedang asik memperhatikan keadaan sekitar.

"Selamat datang Tuan_" Queen sangat terkejut melihat sosok laki-laki di depannya, jelas sekali kalau kemaren baru saja bertemu.

"Saya Arron Gustavo, jadi kita sudah pernah bertemu rupanya"

"Oh iya, maaf, saya terkejut, perkenalkan saya Queensa Maika Wirakusuma"

"Hem, jadi anda yang dikirim oleh Tuan Harlan?"

"Benar sekali Tuan" jawab Queen cepat.

Lalu laki-laki dengan kharisma yang tinggi itu mendekat, nampak mengamati wajah Queen dengan sangat teliti, seolah mencari sesuatu disana.

"Sepertinya kita pernah bertemu?" Ucap Arron dengan wajah seriusnya.

"Kan kemaren kita bertemu Tuan" Queen jadi bingung sendiri dengan maksud orang yang berada tepat di depannya.

"Bukan, tapi sebelum-sebelumnya" kembali Arron menajamkan tatapannya.

Sontak Queen semakin tak bisa bernafas, saat wajah tampan nan rupawan itu begitu lekat dan dekat di depan matanya.

"Ehem, maaf Tuan Arron, mungkin anda salah lihat saja" Queen lalu berusaha menghindari, takut khilaf.

"No, sebentar, namamu Queen_, Em Queensa _" Arron masih berusaha mengingat sendiri dan hal itu semakin membuat Queen merasa tak nyaman.

"Apa iya Tuan Arron pernah bertemu denganku?" Batin Queen semakin heran karena dirinya merasa baru pertama kali bertemu dengannya, itupun tidak sengaja.

"Kau Queensa yang waktu itu_, iya, itu benar kau rupanya" sahut Arron makin membuat Queen bingung sendiri.

"Apa kita pernah bertemu Tuan, atau mengenal,tapi kok saya tidak ingat apapun soal anda ya?"

Arron tersenyum penuh arti, lalu berlanjut tertawa kecil "Sudahlah itu tidak penting, kita bicara soal pekerjaan mu saja" suasana kini kembali normal dan resmi.

"Silahkan duduk nona Queen" Arron lalu mempersilahkan.

"Iya Tuan terimakasih" Queen pun mengikuti alurnya, serius mendengarkan apa yang kemudian di jelaskan oleh Arron padanya.

"Jadi tanah yang ingin kau ambil adalah milik mendiang kakekku, dimana tanah itu sudah diwariskan ke almarhum ayahku, karena waktu itu aku masih kecil dan di bawa oleh ibuku kembali ke negaranya Swedia, entah bagaimana ceritanya Tanah itu berada ditangan Pamanku, lebih tepatnya paman tiri ku, dan aku ingin mengambil kembali, aku malas untuk terlibat dengan orang congkak itu, jadi usahakan kalian kerjakan sendiri, aku percayakan hal itu"

Seperti yang di jelaskan sebelumnya oleh Harlan, rupanya kliennya kali ini benar-benar ingin bermain bersih tanpa campur tangannya, sepertinya memang ada perang keluarga yang serius.

"Baik Tuan Arron, saya akan melakukan dengan semaksimal mungkin, mungkin anda akan tetap bersinggungan nantinya, tapi saya usahakan seminimal mungkin hal itu terjadi"

"Hem, bagus"

"Langkah awal yang harus saya lakukan adalah memegang surat wasiat, apa Tuan Arron memegang surat itu?"

Nampak Arron berpikir dan mengingat.

"Itu jelas ada, dan aku sangat ingat betul, tapi dimana aku menaruhnya ya?"

What!, tentu jawaban yang membuat Queen shock, bisa di pastikan dia harus mengikuti jejak petualang dalam mencari keberadaan surat wasiat itu,

"Aku mengingat betul surat itu, tapi lupa dimana aku menaruhnya, aku sudah meninggalkan Indonesian cukup lama, jadi tak lagi mengurusi hal itu"

"Em, jadi begitu, apa anda tak bisa mengingat sama sekali?" Tanya Queen berharap sebuah keajaiban terjadi.

"Tunggu, ayo ikuti aku" Arron pun berjalan diikuti oleh Queen di belakangnya.

Sungguh tubuh yang sempurna, punggung yang lebar dan nampak begitu berotot walaupun di balut dengan kemeja yang dipakainya, sungguh sangat_"

Plak, Queen menampar pelan wajahnya "ya Tuhan Queen, apa sih yang ada dalam otakmu, konsentrasi lah bekerja!" Teriaknya dalam hati.

Bersambung.

Jangan lupa KOMENnya, LIKE, HADIAH, VOTE, dan TONTON IKLANnya.

1
Dini Mulyati
lama sekali ga up up
Ari Ani
Bagus n keren cerita nya walaupun da beberapa alur ceritanya agak ribet
Ketika Kepercayaan Dihianati
eh ini apa rja Andreas ama ayh nya Aaron kakak beradik sih,tarus ratu yg skrng alias istri ny Andreas hamil dngn laki2 lain tp ratu mengaku klw hamil ank Andreas biar bisa menduduki tahta,mkin penasaran tahn nafas terus ceritanya dibikin pnjng ya thor bikin sprt kisah elena puanjang dan seru
Ketika Kepercayaan Dihianati
jangan2 ratu dlunya cinta dngn ayah' Aaron tp tak bsa memiliki jdi bnci banget dengn Aaron
Ketika Kepercayaan Dihianati
leon kn tangan kanan aftan jd queen jelas kenal dong makanya manggilnya paman
Ketika Kepercayaan Dihianati
ehhh jangn2 ella saudra kmbrny elsa OMG
Ketika Kepercayaan Dihianati
apakh nanti tokoh2 terdahulu sprt elena, Edward, kaisar datng mengamuk krn ank tersayang ny kai terlibat tentunya keponakan tersayang ny elena huhh mkn seru aja
Dewi Utami Hanik
uda telanjur vote cetitanya mandek gak d terusin kebiasaan deh
Ketika Kepercayaan Dihianati
makin dak dik duk der huhuhuhuhu tahan nafas terus bacnya krn tegang dan penasaran
Toto Prianto
lanjut thor
Ketika Kepercayaan Dihianati
makin seru dan tegang aja hufff dak dik duk driku bacanya
eh sejk kpn elsa berhianat gak mungkin dong dr awal2 mereka kenl
tambh kesini malh tambh kesono aja siathor bkin ceritanya suka bngt dngn nofel2nya sudah semua aku bca seru pokokny
Ketika Kepercayaan Dihianati
ehh queen kok disini oon ya kn udh biasa dngn klwrg nugraha kenpa seolh2 kekuatan supranatural bru dilihat hufff gk bsa lngsng tanggap,bpkny jg kn sakti
Nety Dina Andriyani
lama banget sinho
ayoooooo
Sti Ningsih
ini kenapa lum di update lg ya kak
Ketika Kepercayaan Dihianati
ini kisah ank ny khaisar dan ratu kan
Queen
Tinie Anjani
kok g ada kelanjutannya ya ??
Dea Andeska
Thor......d mana diri mu.......
Cok Eka
kenapa blm up lagi??
Nani heri Upitarini
Luar biasa
Yaminah
mana lanjutanya..kenapa lama SE x...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!