berawal dari sebuah kunjungan dari pihak perusahaan costumer ke sebuah perusahaan produsen.hingga mempertemukan kedua insan yang berbeda gender,dan berbeda kota .
apakah pertemuan awal mereka akan berlanjut ke jenjang yang lebih serius lagi,apakah kisah mereka akan berjalan mulus tanpa hadirnya orang ke tiga?
ikutilah kisah cinta antara Aditya dan sherin dalam cerita ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qhoirunnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
princess erin
Setelah melaksanakan sholat magrib,Sherin dan teman-temannya berangkat menggunakan mobil Aditya.
"mah kami berangkat dulu ya".pamit Sherin kepada mamah nya
"iya ,kalian hati-hati di jalan".ucap mamah Sherin
"iya mah".ucap Sherin lalu mencium punggung tangan mamahnya di ikuti yang lainnya.
Aditya menjalankan mobilnya dengan kecepatan sedang,acara perform hari ini di cafe yang ada kota baru.
Di dalam mobil Sherin fokus dengan ponselnya karena dia ada tugas kuliah.hanya teman-temannya yang terdengar suaranya.
"rin ,ko Lo diem aja sih,sepi tau kalo Lo diem".ucap yoga yang merasa sepi
"lagi serius baca novel ga,jangan ganggu dulu".jawab Sherin masih fokus dengan ponselnya
"gak seru aah".ucap yoga mencebik
"jangan lebay deh ga,masih ada yang lain, berantem aja sama mereka".jawab Sherin
Aditya yang melihat Sherin begitu fokus dengan ponselnya ,dia tau kalo Sherin pasti sedang mengerjakan tugas nya.
"Rin....Sherin...".panggil yoga menggoda Sherin.
"diem yoga berisik,kalo ga diem gue turunin loe disini".ucap Sherin yang kesal karena konsentrasi nya terganggu
yoga mencebik kesal, sementara teman-temannya tertawa terbahak-bahak.
"diem kenapa sih loe,ga bisa apa diem bentar".ucap Rian terkekeh
"sepi tau kaya di kuburan ".jawab yoga cemberut.
20 menit kemudian Sherin telah selesai mengerjakan tugas kuliahnya,dan mengirimkannya kepada dosen pembimbingnya.
"Alhamdulillah akhirnya selesai".ucap Sherin lalu mematikan ponselnya.
"apa yoga kamu manggil-manggil aku".ucap Sherin membalikan badannya ke kursi belakang.
"au aaahh gelap".ucap yoga ketus.
"ululuuluuuhhhhhhh yoga yang baik hati dan imut,marah yah sama princes erin,jangan marah gitu donx,nanti cakeup nya ilang lho".ucap Sherin menggoda yoga.
Aditya tersenyum mendengar rayuan Sherin.gadis nya itu benar-benar sesuatu banget.
"ya udah deh,kalo mau marah terus,lanjutkan perjuanganmu yoga".ucap Sherin lalu membalikkan badannya kembali.
yoga tiba-tiba tertawa terbahak-bahak.
Ha...ha...ha.....
"kamu sehat ga".ucap Rian menempelkan punggung tangannya pada kening yoga
"sialan lu,emang gue gila".ucap yoga menepis tangan Rian.
"terus lu kenapa tiba-tiba tertawa gitu".ucap rian heran.
"gue lucu aja,Sherin bilang dirinya princess Erin" ucap yoga terkekeh
"gue kira lu kesurupan".ucap Sherin terkekeh.
tak lama kemudian mobil berhenti di parkiran sebuah kafe.mereka masuk lewat pintu samping kafe.
"mas masuk pintu depan aja Rin,sekalian cari tempat duduk".ucap Aditya.
"oohh iya mas,Erin bareng teman-teman ya".ucap Sherin tersenyum.
Sherin mengikuti langkah teman-temannya dan Aditya masuk lewat pintu depan,suasana di dalam kafe sudah di penuhi para pengunjung.
Aditya mencari tempat duduk yang masih kosong.
Tak lama angkasa group muncul dari balik panggung,suara riuh mulai terdengar bergemuruh.sherin malam ini tampil begitu cantik dan manis.
para pengunjung kafe banyak yang menyebut nama sherin.suasana kafe begitu ramai.
angkasa band mulai bersiap-siap untuk perform.yoga mulai membuka acara dan lagu pertama pun mulai di lantunkan dengan merdu.suara tepuk tangan begitu riuh terdengar.
Semakin malam suasana kafe semakin ramai, pengunjung kafe semakin banyak.
tepat pukul sepuluh malam,yoga mengakhiri perform nya.para pengunjung kafe banyak yang meminta foto bersama.mau tidak mau mereka menuruti permintaan mereka.
Setelah selesai mereka bersiap-siap untuk pulang.
tepat tengah malam mereka baru sampai di rumah Sherin.
Teman-teman Sherin langsung pulang padahal Sherin sudah menawarkan mereka untuk menginap kembali.namun mereka menolak karena berbagai alasan.
"Rin kami pamit pulang ya".ucap yoga pamit pada Sherin.
"iya,kalian hati-hati di jalan ya".ucap Sherin
"oke,bang kami pamit ya".ucap yoga beralih pada Aditya
"iya, hati-hati ".ucap Aditya
Yoga mulai melajukan motornya di ikuti teman-temannya.
Sementara Aditya dan sherin langsung masuk ke dalam rumah.rumah tampak sepi, sepertinya Abang dan mamahnya sudah tidur.
Aditya dan sherin naik ke lantai atas.
"mas mau makan dulu apa langsung istirahat".tanya Sherin setelah sampai di lantai atas.
"mas langsung istirahat aja Rin".jawab Aditya
"ya udah mas tidur di kamar itu aja jangan di ruang tv".ucap Sherin menunjuk kamar yang akan di tempati Aditya.
"iya".jawab Aditya mengangguk
"ya udah Erin masuk dulu ke kamar ya mas,mas juga istirahat".ucap Sherin
"iya selamat tidur".ucap Aditya tersenyum lembut.
Sherin mengangguk lalu masuk ke dalam kamarnya begitupun dengan aditya.mereka mulai merebahkan badannya karena sudah merasa kelelahan.hari yang benar-benar melelahkan untuk Sherin.