NovelToon NovelToon
Ketika Suami Mendua

Ketika Suami Mendua

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Cerai / Percintaan Konglomerat / Suami Tak Berguna
Popularitas:89.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: novita jungkook

Alea menikahi pria yang tidak di cintai nya sebagai pelampiasan setelah dia di tolak oleh Zero cinta pertama nya, namun makin lama dia punya cinta untuk Arhan.

hingga suatu hari badai yang sangat besar menghempas rumah tangga nya setelah Alea menemukan chat yang sangat mesra di ponsel Arhan, namun yang lebih parah suami nya selingkuh bukan hanya dengan wanita saja melainkan ada orang lain juga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20. Kabur lagi

Sam panik dan juga kaget melihat banyak bodyguard nya yang di serang oleh anak buah dari David, pria itu menolak untuk melakukan negosiasi dengan nya namun memilih untuk perang saja demi mendapatkan Arhan yang sudah menyakiti Lea. mungkin karena sakit hati Lea begitu dalam sehingga Papa David pun berusaha keras untuk mendapatkan menantu nya itu kembali, sebab kematian saja terlalu enak untuk Arhan karena ulah dia yang begitu keterlaluan sekali, pria kurang ajar seperti dia memang harus mendapatkan balasan yanh sangat besar. andai saja dia bisa sadar diri bahwa Alea sudah lebih dari kata sempurna, maka tak akan jadi begini nasib nya.

"Kenapa kau membuat keributan ini, David?!" Sam berteriak keras dari lantai dua.

"Apa kau takut? salah mu sendiri karena malah mempertahan kan bajingan itu." sinis David membiarkan anak buah nya menghabisi seluruh bodyguard Sam.

"Aku memberikan penawaran yang bagus, kau hanya tinggal membuat janji dengan Aldo Martinez." geram Sam.

"Sayang nya aku tidak tertarik dengan tawaran mu, aku ingin perang apa pun yang terjadi dan aku juga tidak peduli walau kau adalah adik ipar ku!" David menjawab sengit.

"Habis lah kita, Daddy lihat lah banyak nya anggota yang datang." Amara bisa melihat banyak nya anak buah David yang menyerang.

Sam sangat tidak menyangka bahwa Abang ipar nya bisa sekejam ini walau dengan keluarga sendiri dan sekarang dia harus berjuang mempertahan kan rumah bila tak mau celaka, David orang nya begitu keras dan susah mau di ajak kerja sama antar tim. Sam harus menanggung resiko nya karena sudah berani memancing duluan, Amara segera pergi kegudang untuk mengambil Arhan karena pria itu adalah sumber masalah nya sehingga mereka sampai di serang begini, niat hati ingin mendapatkan imbalan yang besar. tapi malah sial karena harus di serang, Amara tak bisa mendapatkan Zero dengan cara licik ini, mau tak mau maka dia pun mengambil Arhan saja dari gudang.

"Kenapa pintu nya sudah terbuka!" Amara berseru kaget.

Tepat seperti dugaan nya, Arhan berhasil kabur lagi karena pria itu memanfaatkan keributan besar ini untuk melarikan diri. apa lagi dalam gudang memang dia tidak di ikat karena tadi awal nya banyak yang menjaga di sini, sial sekali karena sekarang pria itu malah kabur entah kemana. Amara bergegas mencari kesetiap sudut karena bila Arhan kabur semua akan jadi masalah yang besar, David bisa tidak percaya kalau Arhan sudah lari lagi meninggalkan rumah ini, pasti sekarang dia sudah berbaur dengan yang lain untuk menyelinap keluar dari rumah ini.

"Bangsat sialan!" Amara mengumpat karena dia harus di serang juga.

Untung nya gadis ini bisa mengelak setiap serangan dari anak buah David, Amara memecahkan guci yang dekat pintu dan mengambil pistol nya, dia harus segera bertatap muka dengan David untuk menjelaskan bahwa Arhan sudah kabur lagi. Arhan sangat licin sehingga sangat mudah kabur, susah payah Amara harus mengelak dan juga membidik dengan tepat.

"Pamaaaan! dengarkan aku, Paman!" pekik Amara namun suara nya tenggelam.

"Hancur kan seluruh rumah ini!" bentak Jack dengan suara menggema.

"Baik, Tuan!" anak buah nya cepat bergerak membunuh bodyguard dan juga menghancurkan rumah milik Sam Lopez.

"Jack! dengar kan aku, tolong dengarkan aku dulu!" Amara angkat tangan ketika bertemu Abang sepupu nya.

Jack menyeringai melihat musuh yang ada di depan mata, Amara menjatuhkan pistol nya agar Jack percaya bahwa dia ingin menyerah saja tak mau ada keributan lagi. masalah nya yang di ributkan juga sudah kabur, rasa nya sia sia saja bila mereka terus perang, malah Arhan semakin punya kesempatan untuk lari di tengah hiruk pikuk orang orang.

"Apa mau mu?" Jack menatap Amara tajam.

"Arhan sudah tak ada lagi dengan kami, pasti dia kabur sekarang." jelas Amara.

"Aku bukan anak kecil yang bisa kau bodohi, Amara!" bentak Jack.

"Demi tuhan Arhan memang sudah tidak ada lagi, dia kabur dan aku juga baru barusan saat mau turun kebawah." jelas Amara.

"Apa kau tidak bisa melihat kekacauan di rumah mu ini, Amara? seharus nya kau sadar bahwa keluarga mu akan hancur, tapi kau malan mau menipu ku." seringai Jack.

"Aku tahu kalian akan menang dan keluarga ku hancur, oleh sebab itu aku ingin mengambil Arhan untuk ku berikan pada kalian!" teriak Amara.

Jack menyadari bahwa sepupu nya ini tidak bohong, dia bergegas menuju gudang untuk melihat apa benar bahwa Arhan sudah tak ada lagi. ternyata gudang memang kosong, Arhan sudah kabur lagi entah kemana.

Braaak.

Amara cepat menutup pintu ketika Jack ada di dalam, membuat pria tampan ini kaget dengan ulah sepupu nya yang mendadak saja begini.

"Apa yang kau lakukan, Amara?!" teriak Jack menggedor pintu.

"Aku tidak akan bisa menahan pasukan Papa mu, jadi kau harus diam di sini." Amara punya cara lain sekarang.

"Bangsat kau, bajingan gila!" Jack mengumpat kasar di buat nya.

"Kau tenang saja di dalam sini, aku tak akan berbuat macam maca...

Dor.

Amara meringis karena lengan nya terserempet dengan peluru dari Jack, pria itu menembak dari dalam walau harus menembus kaca jendela dulu, Amara cepat mencari tempat perlindungan atau dia bisa mati di hajar oleh Jack.

"Berikan Arhan padaku atau ku runtuhkan bangunan rumah mu!" ancam David kepada adik ipar nya.

"Kau tenang lah dulu, David! tidak harus adu senjata begini." Sam turun pelan pelan dari lantai dua.

"Kau yang memulai keributan duluan." David sudah stay memegang pistol.

"Kita keluarga, tolong jangan gunakan emosi mu! bila kau memang mau Arhan aku akan memberikan nya padamu." janji Sam agak ketar ketir.

"Jangan banyak omong kau, Sam! bawa dia kehadapan ku sekarang atau ku hancur kan rumah mu ini." tegas David.

Sam ketakutan juga dengan amarah David, dia tidak menyangka bahwa David akan punya anah buah sebanyak ini, sudah pasti dia akan kalah dan binasa bila tidak cepat minta pengampunan dari Abang ipar nya ini.

"Arhan kabur, Dad!" Amara berlari menghampiri semua nya.

"Hah?!" Sam kaget juga karena pria itu kabur lagi.

"Aku barusan melihat nya dan dia sudah tidak ada." Amara menjelaskan sambil memegangi lengan.

"Kemari kau bangsat!" Jack keluar dengan amarah yang sangat besar.

"Jangan! maafkan aku." pekik Amara ketika Jack menjambak kepala nya.

"Lepaskan adik mu, Jack!" sentak Sam marah.

Namun Jack tidak peduli dan tetap menarik rambut Amara dengan keras, dia marah sekali karena gadis ini sudah berani mengurung nya dalam gudang, mana bajingan satu lagi itu berani nya kabur.

1
Akbar Razaq
gak ada BC nya nih panas panas MP nya ZERO si goblok kata Jack dan JIimmy dan LEA si ketas kepala.
Akbar Razaq
Ceritanya lucu bikin ngakak padahal sadis.
Akbar Razaq
Apa jangan jangan Zero ada masalah dg otongnya makanya minder.dan akhor akhir ini gontai ga ti cewek cuma mau meyakinkan burungya 🤭🤭 normal apa enggak
Akbar Razaq
Ini ..ini sangat menyenangkan biasanya istrinya cantik,kaya tahu srlingkuhi nangis dan kasih kesempatan lagi .Ini mah langsung di smakdown dan di keplek kelapanya.
Kenapa tidak kau injqk tuh otongnya sekalian ya ampun 😄😄
Raditya
Luar biasa
Ririn Endang S
Haaah....gay.
Ririn Endang S
Kok jelek banget gitu sich doa suaminya.
Imaz Ajjah
Luar biasa
Eliyah
aku paling suka banget sama novel yang gak terlalu panjang, padat dan jelas gak membulat,...
Aditya HP/bunda lia
mau nanya itu lubang apa yah yang bisa berdenyut indah .... 😂😂
Lin
Luar biasa
Asphia fia
ternyata si arhan punya dua kepribadian sex yg menyimpang
Andri
jangan mau lea masak nen e kayak kucing inut kecil gitu
Andri
astofirulah arhan bang bayik
Andri
nila jangan mati biar melarat bersama arhan
Jumiah: jangan sampai nila mati
biar merasakan pelarat bersa arhan ,hidup segan mati ta mau..
karna ingat dosa takut masuk neraka..
total 1 replies
Andri
logat e purnama hhh
Rahma Putri
luar biasa
Vivi Wong
ceritanya bagus, tidak berbelit², top abis...
Atmita Gajiwi
/Joyful//Kiss//Rose/
Inggri
kasih bonus thor 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!