NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Sang Pahlawan

Reinkarnasi Sang Pahlawan

Status: tamat
Genre:Action / Tamat / Contest / Reinkarnasi / Petualangan Fantasi-Penyeberangan dunia lain / Kelahiran kembali menjadi kuat / Dan budidaya abadi / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:9.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ardian Uzumaki

Alur slow diawal

Up 2 chapter/hari, jam tidak menentu.

Genre : Action, Fantasi, Petualangan, Romantis, Komedi, Drama, Harem

_____

- Arc 1. Dimensi Kecil : Ch.1 - Ch.94

- Arc 2. Benua Lingwu : Ch.95 - Ch.263

- Arc 3. Benua Chenwu : Ch.264 - lanjut ke Book 2

Untuk novel ini saya gk jamin bakalan lebih bagus dari Pahlawan Di Dunia Kultivator, tapi saya akan usahakan agar ceritanya bisa lebih bagus dan memuaskan para pembaca

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ardian Uzumaki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch.19 - Perjuangan Cai'er

Saat ini di alam nyata, tubuh Xiang Yang masih terlihat hitam berbaring ditengah kawan, tidak bernafas juga jantungnya tidak berdetak, sudah bisa dikatakan mati.

Terlihat seekor ular merah kecil sedang tidur, melingkarkan tubuhnya didepan wajah Xiang Yang.

Sudah 1 hari semenjak kematian Xiang Yang, Cai'er masih setia menunggu pemuda itu ditempat.

Hingga beberapa saat kemudian, Cai'er mengangkat kepalanya, mendesis pelan menatap wajah Xiang Yang dengan tatapan sedih.

Ular kecil itu benar-benar merasa kehilangan.

Tiba-tiba cahaya emas muncul menyelimuti tubuh Xiang Yang, membuat Cai'er terkejut hingga bergerak mundur kebelakang.

Ular kecil itu tidak mengetahui asal dari cahaya emas membuatnya panik harus melakukan apa.

Tidak hanya itu, kulit Xiang Yang terlihat merah seperti bara api membuat Cai'er semakin panik.

Ular kecil itu bisa merasakan hawa panas menyengat yang keluar dari tubuh Xiang Yang.

Cai'er celingak-celinguk, mondar-mandir tidak tau harus melakukan apa. Sesaat kemudian Cai'er bergerak cepat keluar dari kawah, menemuka genangan air, mengambil air dengan mulut, tentu saja Cai'er tidak menelan air itu, hanya menyimpan di mulutnya.

Cai'er pun segera kembali ke tempat Xiang Yang. Setibanya disana, ular kecil itu berusaha mendekat kearah tangan kanan Xiang Yang yang masih terlentang dengan posisi tubuh tengkurap, Cai'er menahan rasa panas yang menyengat.

Ular kecil itu pun memuntahkan air ke tangan Xiang Yang yang mungkin hanya ada beberapa tetes saja.

*Csssss!

Air itu langsung menguap tanpa sisa, bahkan sebelum menyentuh kulit Xiang Yang.

Cai'er kembali keluar kawah, mengambil air dan melakukan hal yang sama, agar tubuh Xiang Yang tidak hangus menjadi abu karena hawa panas itu.

Meskipun mengetahui jika itu percuma, namun Cai'er tetap berusaha. Lebih baik terus berusaha dari pada diam saja ditempat tidak melakukan apa-apa.

Entah sudah berapa kali ular kecil itu bolak-balik mengambil air namun tidak ada hasilnya. Cai'er sudah kelelahan, tubuhnya penuh keringat, namun dia tidak berhenti berusaha.

Hingga 1 hari berlalu, Cai'er sudah tidak bisa bergerak lagi, tubuhnya terbaring lemas cukup jauh dari Xiang Yang saat ini.

Ular kecil itu menatap Xiang Yang dengan sedih, berpikir jika pemuda itu akan hangus menjadi abu.

Namun tidak berselang lama, kulit Xiang Yang yang sudah seperti bara api berangsur-angsur normal, cahaya yang menyelimuti tubuhnya juga perlahan menghilang.

Tubuh Xiang Yang sudah tidak hitam lagi, malah sekarang terlihat lebih putih, bahkan wajahnya menjadi lebih tampan.

Cai'er yang tadinya terlihat sedih, wajahnya menjadi lebih cerah, tubuhnya yang tadi terasa tidak bertenaga, kini entah kenapa dia merasakan tenaganya kembali, lalu segera bergerak kearah Xiang Yang.

Cai'er langsung memeriksa nadi dan nafas Xiang Yang, namun Cai'er langsung lemas karena pemuda itu masih tidak bernafas.

Cai'er pun tidur melingkar didepan wajah Xiang Yang.

Entah sudah berapa menit berlalu, Cai'er si ular merah kecil merasakan ada yang mengelus kepalanya.

Cai'er pun bangun, membuka mata, ular kecil itu tertegun karena melihat seorang pemuda tampan yang tersenyum lembut kearahnya.

Cai'er menggeleng keras karena berpikir jika apa yang dia lihat adalah halusinasi.

"Ada apa dengan mu Cai'er?"

Ucapan Xiang Yang kembali membuat Cai'er terkejut, dia pun langsung berlari lalu menggosokkan kepalanya di pipi Xiang Yang.

1
tobias
Luar biasa
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
sarung tangan 😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
njiiir 🤣🤣🤣🤣🤣
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
terbantai habis 😄😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
mampus 🤣🤣🤣🤣🤣
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
sesuai dugaan ku 😆😆😆🤣🤣
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
chi rong, kakaknya cireng 😄😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
xiang han tiap liat yang bening langsung pengen dijadiin mantu aja 😂😂😂
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
shi kun adiknya sukun 😆😆
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
*masuk kedalam 😄😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
*bukan masalah 😄😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
*yang tadi hancur 😄😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
ada sukiman adeknya sukimin 😆😆😆
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
tenang shizu, kan bisa "teman tapi mesra" 😆😆😆
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
han shizu kan bisu 😂😂😂
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
wah orang Batak nih 😆😆😆
Siti Lestari
Luar biasa
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
memang lah fans Naruto ini author 😆😆😆
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
nah gitu dong, di PDK ga ada bagian rampok 😄😄😄
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
njiiir 🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!