Jeon Kookie, Yeoja cantik dengan mata Hazel , hidungnya yang mancung serta postur tubuhnya yang proporsional membuat semua mengagumi kecantikan itu .
Temannya sering memanggilnya Kookie , Anak manis yang penyayang namun merasa kesepian dengan semua hidup yang dijalaninya . Seperti apa Kisahnya? Yuk simak cerita Kookie .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eowyn Yasahiro, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 19
Minhyuk mencoba mencari tahu apa yang terjadi di kantornya . Ia mendatangi kantor dengan membawa senjata yang setiap hari wajib ia bawa . Sampia di basement , Disana terasa sangat su yi . Berbeda dengan semua laporan dari anak buahnya itu .
Ia berdiam diri sejenak , mencoba mencerna semua yang terjadi disana . Minhyuk mendengarkan semua aktifitas yang bisa saja ia rekam ditelinganya . Ruangan itu sangat sunyi . Sampai akhirnya suara tembakan pun melesat menembus ban mobilnya .
Min hyuk tidak keluar dari mobil dan memilih untuk memancing musuhnya keluar dari tempat persembunyiannya .
" Pengecut !!" geram Minhyuk .
Minhyuk tetap berada dimobil dan terus mengamati situasi . Sampai beberapa orang berpakaian serba hitam pun keluar dari persembunyian mereka .
Minhyuk sangat mengenali mereka , Minhyuk mengetahui semua itu hanya suruhan dari Namjoon .Minhyuk pun keluar dan menemui mereka
" Apa yang kalian cari ?" tanya Minhyuk .
" Kami hanya butuh kepala anda untuk kami berikan kepada Tuan kami ." ucapnya .
" Coba saja kalau kalian mampu ." ucap Minhyuk
Mereka mencoba menyerang Minhyuk dengan menggunakan katana . Namun Minhyuk dengan mudah menghindari mereka . Minhyuk mengeluarkan senyum smirk nya . Ia terus berusaha menghindari serangan dari mereka .
" Suruh Namjoon kesini untuk menyerangku sendiri . Kalian bukan lawan yang sepadan ." Jawab Minhyuk .
" Brengsekk!!! Jaga ucapanmu !! Kau harus mati dan kami harus membawa kepalamu ." ucap musuhnya .
Minhyuk terkekeh .
" Kalian tidak akan bisa menyentuhku !" Ucap Minhyuk .
" Sebelum kalian mati sia-sia , hubungi Namjoon dan temui aku disini." Ucap Minhyuk lagi .
Namun , mereka mengabaikan itu dan membuat Minhyuk marah . Minhyuk pun mengeluarkan senjatanya dan dengan cepat mengarahkan ke kepala mereka .
Dor !! Dorr!!! Dorr!
Suara rembakan itu terdengar nyaring dan tak ada satu pun peluru yang meleset . Musuhnya pun seketika tergeletak bersimbah darah .
Minhyuk mengambil ponsel dari saku mereka . Mencoba menghubungi Namjoon dan memberinya peringatan .
" Anak buahmu semua mati disini . Bereskan mayatnya atau kau akan berurusan dengan polisi ." Ucap Minhyuk .
Belum sempat Namjoon menjawab , Minhyuk mematikan teleponya dan ia memilih untuk pergi dari tempat itu .
Minhyuk menelepon bberapa anak buahnya untuk membereskan semua kekacauan ini .
" Jemput aku sekarang , dan bereskan semua kekacauan yang ada disini ." Perintah Minhyuk .
Tak berselang lama dua mobil mewah memasuki basement dan melihat Minhyuk yang sedang menikmati asap rokoknya disana .
Semua anak buahnya terkejut melihat ada mayat yang tergeletak tepat didepan bosnya.
" Bos apa yang terjadi ?" Tanya salah satu anak buahnya .
" Anak buah Namjoon . Perbaiki semua koneksi kantor . Mereka berhasil mensabotasenya . Jangan biarkan semua data bocor ." Ucap Minhyuk .
Minhyuk pun merebut kunci mobil anak buahnya dan membawa mobil itu pulang . Anak buahnya pun melakukan semua tugas dengan baik.
Minhyuk pun pulang dan menemui Sera yang masih cemas dirumah mereka .
" Sayang aku pulang . " Ucap Minhyuk .
Mendengar itu Sera tak langsung membukakan pintu , melainkan mengecek monitor cctv yang ada diruang monitor mereka .
" Daddy ? Tapi kenapa lewat pintu depan?" tanya Sera .
Minhyuk pun tetap berdiri disana sembari menunggu pintunya dibuka oleh Sera . Namun setelah menunggu lama , Sera pun tak kunjung membukakan pintu karena ia mengingat pesan dari suaminya itu .
" Sayang ini aku , kenapa lama sekali membukakan pintunya ?" Ucap Minhyuk sembari melambaikan tangannya kekamera cctv yang ada disana.
Sera pun berlari menghampiri Minhyuk . Namun tidak langsung membukakan pintu .
" Daddy apa ini benar kamu? " Tanya Sera .
" Iya ini aku , kenapa sayang?" tanya Minhyuk .
" Berapa tanggal lahir Taehyung ?" tanya Sera .
Minhyuk pun mengerutkan dahinya karena kebingungan .
" 30 desember . Kenapa ? " tanya Minhyuk .
" Tahunnya ? "
" 1995 . Kenapa sayang? Cepat bukakan pintu , diluar sangat dingin ." ucap Minhyuk .
Sera pun ikut kebingungan dengan hal ini . Sera masih memikirkan pertanyaan yang tidak diketahui banyak orang dan hanya keluarga mereka yang tahu .
" Nama asli Taehyung ? Kamu tahu?" Tanya Sera .
Minhyuk pun semakin tidak mengerti apa yang terjadi .
" Victory ? Kamu kenapa sayang ini akuuu."
Sera masih tidak mempercayai itu .
" Nama lengkapnya??"
Minhyuk benar-benar sudah kedinginan diluar . Naun semua pertanyaan dari Sera masih membuatnya kebingungan .
" Victory Van Hogh " ucap Minhyuk .
" Yaiiiishhh kau ini kenapa sayaaaangv?? Ini akuu suamimu ." Kesal Minhyuk .
Sera pun masih berfikir dan takut salah mengambil langkah yang tepat . Namun yang mengetahui nama Taehyung hanyalah mereka berdua dan Minhwa . Sera pun bergegas membukakan pintu .
" Aigoo suamikuu .. Maaf aku kira kamu orang lain . Kamu tidak apa-apa kan? Kamu baik-baik saja kan?" Ucap Sera sambil mengecek tubuh suaminya itu .
Minhyuk langsung memeluk istrinya .
" aku kedinginan , Kenapa kamu lama sekali membukakan pintunya ?" Tanya Minhyuk .
" Aku kira kamu tadi musuh . Karena kamu bilang kalau akan lewat pintu bawah tanah . " Ucap sera .
Minhyuk mengingat sesuatu yang ia sampaikan dan ia tertawa .
" Hahahaha aku lupa sayang . Maaf aku membuatmu ketakutan ." ucap Minhyuk sambil mengusap lembut kepala istrinya .
" Ayo masuk . Disini sangat dingin . " Ucap Minhyuk sambil menggendong istrinya ala bridal style .
...----------------...
Ditempat yang berbeda , Kookie tertidur lelap dikamar Taehyung dan Taehyung pun menatapnya . Ia melihat kemeja yang Kookie kenakan malam ini .
" Dia memakai bajuku? " gumam Taehyung.
Taehyung mengerutkan dahinya dan mencoba mengingat sesuatu yang telah terjadi .
" Aku tidur dikamarnya , dan kamarku berantakan ? " Tanya Taehyung dan ia melihat sekeliling kamarnya yang terlihat rapi .
Taehyung memutar kursinya dan kembali melihat layar komputer yang masih menyala . Ia mebuka file yang masuk dari kamera cctv tersembunyi yang ada dikamarnya .
Terlihat Kookie yang membersihkan kamarnya , dan bergumam sendiri sebelum memakai semua baju Taehyung .
Taehyung tersenyum melihat tingkah lucu itu .
" Daddy ngasih gue adik selucu ini ." Ucap Taehyung sambil menundukan kepalanya dan tersenyum .
Namun ia mengingat Valerie . Valerie sudah hilang sejak lama . Karena memang Valerie tidak begitu mencintainya .
Mengingat Valerie , Taehyung menundukan kepalanya . Ia tak memikirkan berapa banyak uang yang ia keluarkan untuk jalangnya itu . Namun cintanya kepada Valerie begitu besar .
Ia mengingat betapa ia sangat menginginkan pernikahan yang mewah dan megah bersama Valerie . Namun takdir berkata lain . Wanitanya itu telah tidur dan tinggal bersama musuhnya . Musuh yang selalu mengganggu ketenangannya.
Kini Taehyung sedikit terhibur dengan adanya Minhwa dan Kookie . Namun tidak bisa dipungkiri , Rasa sedihnya sesekali datang dan merasa marah dengan semua yang terjadi hari ini .
Ditengah kesedihannya , Taehyung dikejutkan dengan Kookie yang tiba-tiba berteriak dan menangis .
" Jangan ayaah ... Stoppp jangan bunuh ibu ... Stoppp Ayaaaahhhh!!!!" Teriak Kookie .
Taehyung yang mendengar itu pun langsung membantu Kookie menenangkannya .
" Hei kookie , tenanglah . Kookie ini aku ." Ucap Taehyung .
Kookie pun terkejut dengan nafasnya yang terengah-engah . Taehyung yang tidak tega pun reflek memeluk Kookie yang masih ketakutan .
" Its oke .. Ini oppaa .. Jangan takut .. " Ucap Taehyung .
Kookie menangis sesenggukan karena ketakutan . Taehyung banyak bertanya soal itu dikepalanya. Sehari ini ia melihat Kookie yang ketakutan dan selalu menyebut nama ayahnya .
" Tenang oke ? Ini oppa . Aku Taehyung bukan ayahmu ." Ucap Taehyung .
makasih thor.
penasaran sama kookie knp di selalu mimpi buruk
lanjut yaa
semangat thor.
makasih ya.
makasih thor udah up.
di tunggu part selanjutnya.hehehe