Conception System

Renaldy yang berpikir sulit dan harus menunggu lama untuk kembali ke bumi. Tiba-tiba sehabis dirinya s3k dengan Clara, gadis manusia dunia lain.

Renaldy terbangun kembali ke bumi.

"Eh? Rasa nya aku baru tidur. Kenapa bangun lagi?" batin heran Renaldy.

Lalu, Renaldy pun ingin memastikan sesuatu dengan menoleh kesamping yang mana disana kamar tidur nya sendiri.

"Aku kembali ke sini? Atau kah semua itu mimpi?"

Renaldy yang masih bingung, dia beranjak bangun dan awalnya yang di kira kelelahan malah tubuh sangat segar.

"Sungguh aneh! Kenapa aku tidak kelelahan ya?"

Dalam kebingungannya, Renaldy hanya berpikir itu semua ulah conception System milik nya. Maka dari itu, dia membuka beberapa pemberitahuan yang sempat di abaikan.

...Ding!...

...[Misi berhasil. Anda mendapatkan 100.000 sistem poin.]...

...[Selamat! Anda menemukan sosok Gamma dalam kondisi prawan. Anda mendapatkan 500.000 Sistem Poin.]...

...[Impian dari setiap pria! Anda telah berhasil menaklukkan manusia dunia lain untuk pertama kalinya. Anda mendapatkan 1.000.000 Sistem Poin.]...

...[Dua Hati Dua Dunia. Kini, anda memiliki tubuh double antara dua dunia. Ketrampilan Double Body Universe telah didapatkan.]...

...[Anda telah berhasil menyatukan Interdimensions Key dengan System shop. Maka System Shop ditingkatkan menjadi Interdimensions Shop.]...

...[Total Saldo: 3.394.610 Sistem Poin.]...

Renaldy yang melihat itu, dia tertawa kecil.

"Apa-apaan ini? System semakin tidak masuk akal saja. Tapi, baiklah. Sistem juga bertujuan untuk memanfaatkan ku dan aku juga bisa memanfaatkan nya," batin analisa Renaldy dengan senyuman kecil.

Krek!

"Sayang, kamu sudah bangun. Ayo cepat membasuh diri dan sarapan! Nanti telat lho ke kantor."

"Iya. Tunggu aku dibawah!"

Setelah itu, Renaldy membasuh diri dan sarapan bersama. Lalu, ditengah sarapan Nicole bertanya sesuatu.

"Maaf, papi pasti membuat kamu stress hingga tertidur dilantai. Untuk aku kuat, jadi bisa memindahkan kamu ke tempat tidur. Hihihi ..."

Mendengar itu, Renaldy tersenyum.

"Terimakasih, Sayang dan maaf sudah merepotkan."

Nicole menggelengkan kepalanya, "Tidak sama sekali."

Renaldy yang penasaran dengan kemampuan baru nya, dia sangat ingin mempelajari nya namun, waktu yang begitu padat. Dia akan melakukan nya berlahan.

Cuti Renaldy sudah habis, dia kini harus kembali masuk kantor kemiliteran dan disana dia bertemu Dhani juga ketiga anggota lain nya.

Pada saat istirahat, Renaldy menceritakan semua yang terjadi kecuali Clara dan dunia lain.

Cerita itu tentu membuat Dhani terkejut.

"Gila, Dan! Kamu memang orang gila. Bisa-bisanya kamu. Apa sih rahasianya?" respon Dhani.

"Tidak ada. Hanya saja aku terjebak di dua cinta," ucap santai Renaldy.

"Lepas dari cinta atau apapun. Lalu, apa rencana mu, Dan? Untuk mendapatkan 3 milliar dalam satu bulan," sambung Dhani.

"Entahlah. Aku belum tahu. Namun, aku memiliki rencana ya meski itu aku tidak tahu apakah berhasil atau tidak nya."

"Rencana apa itu?" tanya heran Dhani.

"Sepulang kantor, ikut dengan ku ke toko logam! Kamu akan melihat sendiri."

"Siap, Dan!" jawab Dhani dengan memberikan hormat.

Lalu, sepulang dari kantor kemiliteran. Renaldy dan Dhani pergi ke toko logam yang ada di pusat kota.

Setibanya disana, Renaldy dan Dhani sontak disambut oleh salah satu karyawan toko yang ada dibalik meja etalase.

"Selamat sore! Ada yang bisa saya bantu?"

"Aku ingin menjual ini," ucap Renaldy seraya memberikan 1 kg emas Antam 24 karat.

"Ini emas asli?" tanya karyawan seraya memeriksa emas batangan tersebut.

"Tentu saja. Itu emas asli," jawab Renaldy dengan senyuman kecil.

Dhani yang melihat emas itu sontak mempertanyakan nya.

"Dan, dimana anda mendapatkan emas itu?"

Renaldy tersenyum kecil, "Maaf. Aku tidak bisa memberitahu mu."

Memang jika pun Renaldy menceritakan nya, Dhani tidak akan percaya karena emas itu dibeli dari Interdimensions Shop.

Sebelumnya, Renaldy hanya ingin memeriksanya perubahan menu Belanja nya namun, ada sesuatu yang tidak diduga.

...Flash Sale 100 persen dalam waktu 10 menit....

Sebuah promo gila yang selama ini, Renaldy tidak ketahui meski begitu pengalaman nya di waktu sebelumnya, Renaldy dengan sigap mencari barang disana dan ditemukanlah emas Antam 1 Kg 24 karat dengan jumlah pembelian maksimal satu barang saja.

Tanpa ada keraguan, Renaldy membeli nya dan saat ini, Renaldy pun membawa nya ke toko logam.

"Jadi, bagaimana?"

"Maaf. Saya akan diskusi kan dahulu kepada yang lebih ahli. Tunggu sebentar!"

Penjaga toko pun kebelakang dan menjemput seorang pria paruh baya yang mana dia langsung memeriksa nya.

"Emas ini bahkan lebih murni dari emas yang selama ini saya periksa. Tuan, darimana anda mendapatkan nya? Jika tidak ada payung hukum. Saya tidak berani membeli nya," ucap pria paruh baya.

Renaldy dan Dhani saling bertukar senyum. Lalu, Renaldy mengeluarkan kartu identitas yang membuat penjaga toko dan pria paruh baya terkejut.

"Oh, maafkan saya. Pak. Saya tidak tahu kalau anda perwira militer," ucap pria paruh yang menundukkan kepalanya.

"Sudah lah tidak perlu sungkan. Jadi, apakah bapak bisa membantu saya?" tanya Renaldy.

"Karena emas ini belum memiliki sertifikat maka saya hanya bisa membeli nya sebanyak 850 juta rupiah saja. Bagaimana, pak?"

"Tidak masalah. Tolong transfer ke rekening ini!"

"Baik, Pak!"

Pada sore itu juga pria paruh baya yang merupakan pemilik toko logam. Dia mengirim kan uang sebesar 850 juta rupiah.

...[Saldo rekening: 916.500.000 rupiah.]...

Melihat jumlah saldo itu, Renaldy tersenyum lebar lantaran dalam satu malam saja. Rekening milik nya membengkak.

Pada malam hari, Renaldy mengajak Nicole dan Ayunda makan di restoran mewah.

Kedua calon istri nya dibuat heran oleh sikap Renaldy.

"Sayang, bukan nya kami tidak senang. Tapi ... Papi menyuruh mu untuk hal yang gila itu," ucap nentang Nicole.

"Benar, sayang. Kamu harus berhemat," sambung Ayunda.

Renaldy tersenyum kecil, "Tenang saja. Hari ini aku mendapatkan jackpot."

"Jackpot?" tanya serentak Nicole dan Ayunda seraya saling melihat dengan ekspresi heran.

Memahami kedua calon istrinya yang tidak percaya, Renaldy mengeluarkan ponselnya dan mengunakan m-banking untuk melihat saldo. Setelah itu, memamerkan nya kepada Nicole dan Ayunda.

"Lihat lah! Aku mendapatkan Jackpot."

Nicole yang mengetahui saldo awal calon suami, dia langsung terkejut.

"Gila! Sayang darimana kamu mendapatkan ratusan juta itu hanya dalam satu hari saja."

"Maksudnya?" tanya heran Ayunda.

Nicole pun menjelaskan kepada Ayunda kalau tabungan pernikahan nya baru mencapai 60 juta saja namun, Renaldy memamerkan kepada mereka jumlah yang meningkat tajam.

Ayunda yang memahami itu sontak berbangga dan memuji Renaldy.

"Sayang, kamu luar biasa! Seperti nya kamu lebih berbakat menjadi pengusaha, ya," ucap Ayunda.

"Iya. Aku juga setuju. Jadi, kamu tidak harus meninggalkan dua istri mu untuk dinas," sambung Nicole.

Renaldy yang mendengar hanya memberikan respon tawa kecil dan disana mereka bertiga menikmati momen-momen indah bersama.

...\=\= Bab 19 | Jackpot \=\=...