Alana The Village Girl

Xavier mengendarai motornya dengan cepat . pikiran nya sedang kacau , dua masih memikirkan hubungan nya dengan alana . apa xavier relakan saja Alana untuk farraz tapi sungguh Xavier tidak rela melepas cinta pertama nya.

Xavier ingat menenangkan diri tapi bukan markas tempat biasa kumpul dengan teman teman nya yang dia kunjungi . untuk saat ini Xavier tidak ingin bertemu dengan farraz maupun Alana.

Sampai di tempat yang di tuju Xavier menghentikan motornya . Dia turun dari motornya dan melangkah ke sebuah tempat di mana dia akan mengenang diri nya.

" Gue enggak nyangka Lo Setega ini sama gue Al " gumam xavier.

Dari jauh nampak seseorang yang menghampiri Xavier . sejak tadi dia melihat xavier seperti sedang galau.

" ada masalah bro? " tanya orang itu.

Xavier diam , tatapan matanya masih dingin dan tersirat emosi dari wajah tampan nya.

" Lo ada masalah sama sahabat Lo sampai harus ke sini " tanya nya lagi.

Xavier hanya mengangguk , dia masih enggan menanggapi pertanyaan yang di lontarkan untuk nya.

Hening , tidak ada percakapan di antar mereka hingga Xavier tiba tiba berbicara.

" gue ada masalah sama cewe gue bang " curhat nya.

Laki laki itu menaikan alis nya " Lo punya cewek? " tanya nya tak percaya.

Hm , nama nya alana , dia adalah cewek pertama yang berhasil merobohkan dinding yang gue bangun sejak dulu dengan kepolosan nya " curhat Xavier.

Laki laki di samping Xavier masih menanti kelanjutan cerita Xavier .

" Tadi gue lihat Alana berangkat boncengan bareng farraz . awalnya emang Alana tolak gue menjemput nya dengan alasan enggak mau ngerepotin . padahal gue enggak merasa di repotkan sama sekali . tapi apa tadi yang gue lihat . Alana berangkat sekolah bareng farraz " kata Xavier dengan pandangan mata yang kosong.

" mereka ngehianati Lo maksud nya ? " tanya nya .

" gue belum yakin dan belum bisa menyimpulkan sih . Alana mereka berdua karena tadi ban motor Alana bocor dan kebetulan farraz lewat situ . antara percaya dan enggak percaya gue masih belum yakin " jawab xavier.

" kalau lo emang cinta sama tu cewek pertimbangan kan dulu bro . jangan terlalu ambil kesimpulan . selidiki dulu jangan sampai lu nanti menyesal " kata cowok itu.

" Hm " jawab xavier datar.

" jangan bilang anak anak gue di sini bro " ucap nya uang hanya di jawab deheman oleh laki laki itu.

Laki laki itu adalah arazka nalenda cowok tampan , tinggi , putih yang saat ini masih berusia 25 tahun.

Dan perlu di ingat razka adalah kakak dari farraz tapi razka memilih untuk tidak tinggal bersama orang tua nya . razka lebih memilih tinggal di kontrakan tanpa fasilitas dari keluarga nya.

Sampai saat ini tidak ada yang tau siapa razka sebenar nya karena razka sangat tertutup.

Bukan tanpa alasan razka memilih menjauh dari keluarga nya . karena razka sampai saat ini masih belum bisa menerima jika sang adik di katakan sudah meninggal . Razka sangat yakin jika adik nya masih hidup . Oleh karena itu razka ingin hidup sederhana agar saat dia bertemu adik nya dan adik nya hidup dalam kekurangan dia tidak terlalu menyesal.

Jika di tanya apa razka menyayangi keluarga nya jawaban nya adalah iya . dia sangat menyayangi keluarga nya . Tapi adik perempuan satu satu nya pun enggak kalah penting bagi razka . adik yang entah saat ini berada di mana namun semua orang mengira bahwa adik nya sudah meninggal.

Saat ini razka bekerja di sebuah perusahaan . razka berjuang sendiri tanpa bantuan dari keluarga nya . keluarga nya pun bangga pada putra mereka karena razka bisa sukses dengan usaha nya sendiri.

Walaupun mereka sangat menyayangkan sikap razka yang tidak mau menerima bantuan dari keluarga nya tapi melihat putra mereka bisa tumbuh dengan baik keluarga nya pun ikut bangga.

*Flashback on*

pagi itu razka sedang bermain bersama ketiga adik nya yaitu , denish , farraz dan Ara . saat razka meninggalkan ketiga adik nya untuk ke toilet tiba tiba denish yang saat itu berusia 4 tahun menangis histeris.

Para pelayan di rumah sedang berada di dapur untuk menyiapkan makanan untuk acara yang di adakan nanti malam . acara ulang tahun si kembar farraz dan Ara.

Razka yang di toilet langsung keluar , dia saat itu berada di toilet ruang tamu rumah mereka . Danish langsung berlari kencang dan menubruk sang kakak.

" Hai kenapa boy " tanya razka pada sang adik.

" ada orang jahat kak , tadi dia bawa ala keluar " kata Denish dengan tangis yang tak kunjung berhenti.

" kamu masuk kamar ya biar kakak yang tangkap orang jahat itu " kata razka pada sang adik . karena kebetulan orang tua mereka sedang berada di luar untuk menemui kerabat sang Daddy yang baru saja tiba dari London . Danish pun menurut , bocah itu langsung masuk ke dalam kamar nya.

Razka langsung keluar dia heran kenapa penjaga di mansion bisa lalai sampai ada orang asing masuk ke dalam rumah.

Sampai di ruang tamu razka hanya melihat farraz yang sedang menangis di lantai . Razka pun menghampiri farraz lalu menggendong nya . dia berlari keluar sambil menggendong farraz.

" Araaaaa!!!! " teriakan razka menggelar hingga membuat para pelayan keluar dari dapur.

" kenapa den? ada apa? kenapa den razka teriak? " tanya kepala pelayan rumah.

" Ara hilang mbok " ucap razka tak kuat kuasa menahan air mata nya.

" hilang? maksud den razka gimana? " tanya kepala pelayan itu lagi.

" Penjaga di rumah ini lalai mbok sekarang ada di bawa kabur sama penculik " ucap razka . sedewasa apa pun razka tetap anak kecil yang juga bisa menangis.

Para pelayan kedandapan mereka langsung berpencar mencari ara . namun nihil mereka tidak menemukan keberadaan nona kecil mereka.

Sampai kepala pelayan menelfon majikan nya dan memberi tau huru hara yang terjadi di dalam rumah.

Sedangkan farraz kecil saat ini sedang berada di gendongan baby sister nya . razka jangan di tanya bocah itu saat ini sedang terdiam dengan tatapan kosong nya . Bocah itu berandai andai karena dia lalai menjada adiknya sekarang dia tidak tau dimana adik nya sekarang.

Flashback off

Sampai sekarang razka masih merasa menyesal . karena kelalaian nya sekarang adik nya menghilang entah kemana . Orang tua nya sudah berusaha mencari ara namun dari informasi yang di dapat ternyata mobil penculik yang membawa Ara jatuh ke dalam jurang.

Tapi bagi razka Ara masih hidup dan dia akan mencari keberadaan nya . kata hati nya berkata jika adik nya masih ada.

Mommy dan Daddy nya sudah berusaha untuk membujuk razka kembali ke rumah dan meneruskan perusahaan sang ayah . namun razka menolak dengan tegas . sebelum dia mendapat kan adik nya kembali dia tidak akan kembali ke rumah . razka akan kembali ke rumah bersama adiknya.

" Lo lagi ngelamun bang ? " tanya xavier yang melihat razka Melamun.

" gue cuman mikirin keadaan adik gue sekarang " jawab razka.

Razka memang sudah bercerita pada Xavier tentang adik perempuan nya yang menghilang sampai saat ini.