NovelToon NovelToon
Penghianatan Yang Tak Terduga

Penghianatan Yang Tak Terduga

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Kaya Raya / Persahabatan
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: ayuwine

Ceritanya berkisar pada dua sahabat, Amara dan Diana, yang sudah lama bersahabat sejak masa sekolah. Mereka berbagi segala hal, mulai dari kebahagiaan hingga kesedihan. Namun, semuanya berubah ketika Amara menikah dengan seorang pria kaya dan tampan bernama Rafael. Diana yang semula sangat mendukung pernikahan sahabatnya, diam-diam mulai merasa cemburu terhadap kebahagiaan Amara. Ia merasa hidupnya mulai terlambat, tidak ada pria yang menarik, dan banyak keinginannya yang belum tercapai.

Tanpa diketahui Amara, Diana mulai mendekati Rafael secara diam-diam, mencari celah untuk memanfaatkan kedekatannya dengan suami sahabatnya. Seiring berjalannya waktu, persahabatan mereka mulai retak. Amara, yang semula tidak pernah merasa khawatir dengan Diana, mulai merasakan ada yang aneh dengan tingkah sahabatnya. Ternyata, di balik kebaikan dan dukungan Diana, ada keinginan untuk merebut Rafael dari Amara.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ayuwine, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

17

"nak ini makan dulu,sebelum kekantor kamu harus sarapan"ucap tuti sambil menyimpan satu piring nasi goreng.

Rafael menghela napas panjang,lagi lagi dirinya membandingkan amara dengan diana,jika amara dia selalu bangun lebih awal dan akan menyiapkan semua keperluan nya,namun diana dia bahkan pagi ini belum bangun.

"keterlaluan istri baru kamu tuh suami mau berangkat kerja dia bahkan belum turun sama sekali!"omel nya sambil menyiapkan sarapan di atas meja,

mendengar itu rafael hanya bisa diam tanpa bisa menjawab.

Rafael berjalan lunglai ke arah kantor,saat dia sedang berjalan dia berpapasan dengan amara,tubuh nya tiba tiba kaku,dia diam mematung melihat amara yang semakin hari semakin cantik dan modis,

"amara....."lirih nya dengan tatapan yang intens

Amara yang sedang berjalan sambil menunduk pun reflek mendongakan kepalanya,dia terkejut,namun dia bisa menguasai dirinya,amara tersenyum ramah,dia sudah merelakan rafael dangan sahabat nya itu,dia tidak ingin membalas dendam dia yakin karma pasti tidak akan salah jalan.

"eh rafael!"

"amara....maafkan aku,mau kan kita bersatu lagi,aku janji aku akan memperbaiki semuanya."ucap nya dengan mendekat ke arah amara,

Amara yang mendengarnya kaget,kali ini dia tidak bisa menyembunyikan rasa kaget nya,dia mundur beberapa langkah,dia menyandarkan pandangan ke semua arah,ternyata sangat sepi,amara berangkat terlalu pagi begitu juga dengan rafael.

Amara menggeleng dengan kuat"jangan gila kamu!aku tau ya....kamu sudah resmi menikah dengan diana!"bentak nya dengan suara bergetar.

"aku bisa menceraikan nya demi dirimu amara,ternyata dia tidak lebih baik dari dirimu.aku menyesal amara....kembalilah kepadaku kita akan memperbaiki semuanya,aku janji!"ucap nya dengan mantap.

"gila kamu...aku gak mau!"ucap nya sambil bergegas berlari meninggalkan rafael,namun saat amara belum sempat pergi rafael memegang tangan amara sangat kuat hinggal amara meringis kesakitan,

"aw sakit....lepaskan,jangan gila kamu,aku akan berteriak jika kamu berani macam macam!"ucap amara tegas dengan tangan yang masih fokus melepaskan cekalan pria itu.

Rafael mendorong kuat tubuh amara ke arah tembok ,tanpa melepaskan cekalan nya "ugh..."

Amara meringis tangan dan punggung nya begitu sakit,rafael menghimpit tubuh amara ke arah tembok,hingga mereka berjarak begitu dekat,amara menangis sambil menggeleng gelengkan kepalanya,sungguh dia sangat takut saat ini.

Saat rafael ingin mencium bibir ranum milik amara tiba tiba "bugh" sebuah tas membentur kepala rafael,alhasil rafael terhuyung kebelakang,amara membelalakan matanya ,dia melihat sosok ferdi sedang diam berdiri dari arah sisi,dengan sangat tergesa amara berlari dan memeluk tubuh tegap tinggi ferdi,dia menangis di pelukan pria berparas tampan itu,tangan ferdi terangkat sedikit gemetar dia ragu ragu untuk mengusap kepala amara,namun dengan satu nafas ferdi berhasil mengusap lembut kepala amara yang sedang menangis di dalam pelukan nya.

Melihat itu rafael naik pitam dia sangat marah besar,namun dia tidak mungkin menyakiti ferdi dia adalah bos nya saat ini,dengan nafas masih tersengal sengal dia pergi dari tempat itu meninggalkan ferdi dan amara yang sedang berpelukan.

"tenang saja sudah aman!"ucap ferdi begitu dingin dan tegas,

amara melepaskan pelukan nya dengan perlahan"aku....aku takut sekali..dia sudah berani melecehkan ku ferdi..aku..aku"belum selesai amara berbicara ferdi meletakan jari nya di bibir amara,amara reflek terdiam dan mata basah nya menatap lekat manik mata milik ferdi,

"tenang saja,sekarang aku ada di sini.tidak akan ada yang melukai mu sekarang!"

Jantung amara berdetak lebih cepat,"perasaan apa ini?"gumam nya dalam hati,

Amara merasa sangat tenang jika berada di samping ferdi,diam diam ferdi menaruh hati kepada amara,namun dia cukup tau diri siapa dirinya dan siapa amara.

"terimakasih..."jawab nya begitu lemah.

"amara......"teriak perempuan di sebrang sana,ferdi dan amara reflek menoleh ke asal suara.

"kakak."lirih nya nyaris berbisik,

"kamu ini terlalu berburu buru pergi ke kantor ini ponsel mu tertinggal di kamar ku,beruntung kamu mempunyai kakak sebaik aku amara."omel liana dengan memberikan ponsel ,

Amara mengambil ponsel itu sambil cengengesan,"makasih kakak cantik aku...."

pandangan liana tertuju kepada ferdi,liana berharap ferdi akan menyapa nya namun nihil ferdi seolah olah tidak perduli,dia berdiri mematung di belakang amara,amara begitu pendek dan mungil,sehingga kepalanya setara dengan pundak ferdi sedangkan liana lebih tinggi dari amara jika berdiri di sebelah ferdi mungkin akan sampai kuping ferdi.

Amara melihat itu,perasaan nya campur aduk sekarang,dia tahu sang kakak menyukai pria di belakang nya,namum dirinya juga merasa nyaman saat berada dengan ferdi,

"kakak ayok kita masuk kantor,kakak free kan hari ini?"ucap amara berusaha memecah keheningan,

"enggak ah...kakak mau ke salon aja sama temen temen,udah ya,jaga diri baik baik dah."jawab liana dengan langsung pergi dari sana tanpa menoleh lagi,

Amara mendongakan kepalanya menatap ferdi,

ferdi yang menyadari dirinya di tatap oleh gadis mungil di depan nya itu sedikit salah tingkah.

"ada apa?"tanya ferdi dengan dingin,

Amara menyipitkan matanya "kamu menyukai kakak ku?"tanya amara tanpa basa basi

Ferdi membulatkan matanya,dia menggeleng dengan cepat"tidak!kenapa kamu bertanya seperti itu?"

"kak liana cantik tau,bisa kan kalian bersatu."ucap amara sambil cengengesan,

"tidak dia bikan tipe ku amara!"jawab ferdi dengan masih bernada dingin,lambat laun amara sudah terbiasa dengan sikap dingin seorang ferdi.

"lalu seperti apa?"tanya amara begitu penasaran.

"seperti kamu!"jawab ferdi dengan cepat.

Amara membulatkan matanya,dia terdiam ,dia bingung harus menjawab apa,jantung nya berdetak begitu cepat ,

"hm....lihat sudah pukul tujuh ayok cepat masuk"ucap amara mengalihkan topik,dengan cepat amara berlari ke arah kantor,ferdi melihat sikap amara tersenyum kecil,lalu mengekor mengikuti amara dari belakang,"gadis lucu"gumam nya sambil terus memandangi amara yang sedang berjalan tergesa gesa di depan nya.

"jangan terburu buru amara,nanti kamu jatuh."ucap ferdi memperingati,namun amara seolah tuli,dia tidak mendengarkan perkataan ferdi,dia terus berjalan dengan tergesa gesa,

Sementara itu diana,dia semakin hari semakin merasa tidak di anggap di rumah ini,apalagi tuti sang ibu mertua belum juga pergi dari rumah rafael.

"sialan kenapa seperti ini,bahkan si tua bangka itu tidak membiarkan aku bersantai selama dia berada di sini."omel nya sambil terus mencuci piring di wastafel....

1
ayusw
terimakasih sudah mampir terus like dan komen ya biar aouthor semangat update nya
Ma Em
Bagaimana ini thor Liana menyukai Ferdi sedangkan Ferdi nya menyukai Amara jgn sampai kakak beradik itu bermusuhan dan Liana seperti Diana jadi jahat semoga Liana bertemu dgn cowo baru dan Liana ganti menyukai pria lain
Ma Em
Diana kenapa kamu jadi jahat memfitnah Liana padahal kamu yg pelakor yg tlh menghancurkan rumah tangganya Amara.
Ma Em
Luar biasa
Nike Natalie
amara ini goblok atau dungu
ayusw: terus ikuti terus ceritanya ya kak
total 1 replies
Irma
semangat Thor udah Liana jangan merasa bersalah toh itu kesalahan Diana sendiri selalu mengedepankan emosinya di tambah dia memfitnah keluarga kamu
Irma
seharusnya kamu bilang yg sebenarnya Liana
Irma
bukankah itu yg kamu inginkan dari awal Rafael jadi nikmatilah 😏😏
Irma
di tunggu update selanjutnya Thor semangat
ayusw: terimakasih atas dukungan nya
total 1 replies
Irma
ahh puah banget deh nggak bisa di ungkapkan dengan kata-kata pokoknya P U A S
Irma
semangat Thor aku suka ceritanya apa lagi tokoh utama wanitanya tangguh nggak cengeng aku suka semangat yah Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!