Di kucilkan karna bakat buruk, dan kembali dengan kekuatan dahsyat.
Hidup di dunia bela diri, dimana kekuatan lah yang paling utama.
mempunyai kekuatan yang besar dan kuat, membuat seseorang dapat melakukan dan meraih apapun yang mereka inginkan di dunia ini.
dunia yang terbagi menjadi empat alam, yaitu alam manusia, alam dewa, alam iblis dan alam siluman.
Di alam manusia kekaisaran bintang biru tepatnya di kota Yan.
terdapat satu keluarga besar yang mempunyai pengaruh besar di kekaisaran bintang biru ini, mereka adalah keluarga Liu dari kota Yan.
menceritakan kisah tuan muda keluarga Liu bernama Liu Feng, yang di juluki sebagai tuan muda sampah.
namun, suatu hari Liu Feng mendapatkan kekuatan dari dua Dewi yang berasal dari alam dewa.
membuat Liu Feng pun mempunyai kekuatan yang sangat kuat, dan memulai petualangan nya di alam manusia ini.
kisah Liu Feng penguasa dunia pun telah di mulai.
selamat membaca dan semoga terhibur ya dengan karyaku, terimakasih 🙏🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Lembaran baru paviliun bulan merah
Yun xiao si gadis darah, yang sebelumnya sangat begitu tidak menerima liu feng, kini berubah sangat terbalik, menjadi sangat dekat bahkan selalu menempel kepada liu feng, sikapnya yang selalu pendiam kini menjadi sangat begitu ceria di hadapan liu feng.
membuat ling xie, xia mang, dan juga bai yue chan begitu terheran heran.
diketahui, bahwa yun xiao selama ini selalu bersikap dingin, bahkan kepada empat rekan nya dari paviliun bulan merah pun, yun xiao jarang sekali berbicara kepada mereka, itu semua karena hancurnya paviliun bulan merah dan kematian gurunya, yang sudah di anggap yun xiao sebagai ayahnya sendiri, karena yun xiao selama ini di besarkan oleh gurunya sendiri.
"kenapa kak yun hari ini sangat berbeda" ucap bai yue chan
"kamu benar adik, aku juga tidak pernah melihat yun xiao begitu ceria seperti ini" ucap ling xie
"nampaknya, suasana di paviliun bulan merah kita ini akan mengalami perubahan, semoga itu memberikan kehangatan di keluarga kecil kita ini" ucap xia mang
namun, tiba tiba qin yue menyela pembicaraan mereka.
"baiklah, karna tugasku sudah selesai, aku qin yue ijin pamit undur diri" ucap qin yue membungkuk memberi salam hormat kepada semuanya
"hmmm, kamu mau kemana kak qin, bukankah kita kemari untuk menjadi bagian dari paviliun bulan merah?" tanya liu feng
"dasar kau liu feng, kamu tentu tahu aku adalah penjaga perbatasan pulau dewa laut dengan pulau misterius, dan aku juga merupakan murid akademi dewa laut, maka tidak akan mungkin aku menjadi bagian dari paviliun bulan merah ini" ucap qin yue
"hmmm, tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, kita tidak pernah mengetahui bagaimana masa depan kita masing masing, walaupun di dunia ini ada satu kelompok yaitu mereka para penyihir, dengan kemampuan khusus suku penyihir yang dapat meramal kan masa depan, namun ramalan itu tidak selalu tepat, semua Kembali pada diri kita masing masing" ucap liu feng
"hmmm, kamu benar liu feng, namun aku tetaplah murid akademi dewa laut, oh ya liu feng, satu tahun lagi, kompetisi generasi muda pulau dewa laut akan di selenggarakan, aku harap paviliun bulan merah akan ikut serta dalam kompetisi tahun ini, sudah saatnya paviliun bulan merah kalian untuk bangkit, dan liu feng, aku sangat menantikan pertarungan denganmu, di hutan perbatasan, kita tidak sempat bertarung, namun aku yakin jika kita bertukar pukulan, maka itu akan sangat menyenangkan" ucap qin yue
"dasar Wanita kasar maniak pertarungan, apakah di otakmu hanya bertarung dan bertarung saja yang kau pikirkan" ucap liu feng sedikit ketus
""ha ha ha ha, sudahlah, aku tunggu di kompetisi tahun ini" ucap qin yue lalu pergi meninggalkan paviliun bulan merah
"liu feng, kemarilah, aku akan menunjukan kamarmu yang akan kamu tempati mulai saat ini, dan beberapa tempat lainnya di paviliun bulan merahku ini" ucap xia mang
"kak mang, biar aku saja" ucap yun xiao
"hmmmm, nampaknya yun xiao benar benar tertarik kepada liu feng" gumam xia mang di dalam hatinya
"baiklah yun, kau antarkan dia ke kamarnya yang bersampingan dengan bai yue chan,dan juga bawa liu feng untuk mengenali berbagai tempat di paviliun bulan merah ini" ucap xia mang
"baiklah kak mang, kak feng, ikuti aku" ucap yun xiao
lalu, liu feng pun berjalan mengikuti yun xiao.
"hmmm, padahal aku yang terlebih dulu dekat dengan kak feng, kenapa jadi kak yun yang sangatlah dekat dengan kak feng, cih, ini sangat menyebalkan" ucap bai yue chan dengan sangat kesal
"nampaknya, kedua adik perempuanku ini sangat begitu tertarik pada liu feng, hmmm, semoga saja pertarungan internal tidak terjadi lagi di paviliun bulan merah kita ini" ucap ling xie
"apalah kak ling xie, aku tidak sebodoh itu hanya untuk memperebutkan laki laki" ucap bai yue chan
"ha ha ha ha, sudah sudah, ini merupakan lembaran baru untuk paviliun bulan merah kita ini, dan sudah saatnya kita untuk bangkit,dan juga yun xiao sudah berubah, dia tidak akan di kenal lagi sebagai gadis pendiam, hmmm, aku jadi tertarik untuk mengikuti kompetisi generasi muda tahun ini, bagaimana kalua kita ikut serta dalam kompetisi kali ini?" tanya xia mang kepada bai yue chan dan ling xie
"aku setuju, kita harus memperbaiki reputasi paviliun bulan merah kita ini" ucap ling xie
"baiklah, baiklah, kalian atur saja, aku akan ikut dengan segala keputusan kalian, biar bagaimana pun aku adalah yang termuda dan juga tercantik di paviliun bulan merah ini" ucap bai yue chan dengan sikap riang nya.
Disisi lain, liu feng yang sedang Bersama yun xiao pun kini telah tiba di depan kamar yang akan menjadi kamar liu feng mulai saat ini.
"kak feng, ini adalah kamarmu, namun seperti yang kak feng ketahui, tempat ini sangat tidak terurus, namun jika kak feng merasa tidak nyaman, biarkan aku membersihkan nya terlebih dahulu" ucap yun xiao
"ternyata gadis darah ini begitu baik dan ramah, mungkin sifat marahnya itu di akibatkan dari element darah yang tidak mampu di tahannya" gumam liu feng yang tidak tahu apa apa
liu feng pun mengelus halus rambut yun xiao yang sangat lembut dan lurus.
"mulai saat ini kau adalah adikku, pekerjaan seperti ini aku tidak perlu merepotkan mu, beristirahatlah, aku bisa membersihkan nya sendiri, tapi mungkin aku juga akan beristirahat sejenak, aku juga sangat merasa Lelah, setelah melakukan perjalanan yang cukup Panjang, perihal berkeliling untuk mengetahui setiap tempat di paviliun, itu bisa kita lakukan di lain Waktu" ucap liu feng tersenyum sangat manis
namun, tiba tiba yun xiao meneteskan air matanya.
yun xiao teringat akan mendiang gurunya, yang selalu mengelus halus rambut yun xiao, di saat yun xiao masih anak kecil.
melihat yun xiao yang menangis, membuat liu feng pun kaget.
"kenapa kamu menangis yun, apakah perkataan ku itu salah?" tanya liu feng sedikit cemas
namun, yun xiao tidak berkata apa apa.
yun xiao pun bergerak mencium pipi liu feng, lalu pergi meninggalkan liu feng.
"beristirahatlah kak feng, nanti aku akan menyiapkan makanan lezat untukmu" teriak yun xiao sembari berlari menjauhi liu feng
"kenapa dia mencium ku, hmmm, gadis ini sangat aneh" ucap liu feng merasa bingung.
lalu liu feng pun memasuki kamarnya yang sangat kumuh, dan mulai membersihkan setiap debu di kamarnya.