Tim A.. merupakan tim rahasia yang di bentuk oleh militer untuk membantu pihak militer dalam menjalankan misi secara rahasia. Tim A adalah Gabungan dari beberapa orang-orang hebat yang kebetulan mereka semua anak didik dari seorang sersan Angakatan Darat.
karena kemampuan dari anggota Tim.A yang berbeda - beda, mengakibatkan mereka terpisahkan dan di latih oleh aliansi militer yang berbeda-beda. sampai akhirnya....
Salah satu anggota dari Tim.A menghilang dalam menjalankan misinya.....
Konspirasi mulai bermunculan...
Mereka yang mempunyai kekuasaan, posisi tinggi, berpengaruh , banyak uang mencoba menutupi kebenaran dan menyebarkan informasi palsu ke publik...
Sampai tiba-tiba Dia yang hilang muncul kembali dan memperingati teman-teman untuk tidak percaya dengan informasi yang mereka dengar dari mereka yang berada di atas...
Apa yang di sembunyikan oleh para penguasa yang berada di atas ?...
Akankah mereka semua bisa mengungkap kan kebenaran nya ?....
TIM.A
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ana jus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Situs Judi Online...
Di Hadapan Sersan Toni...
..." Kalian ini... Ga pernah berubah nya."...
Sersan Toni mengomentari kelakuan mereka berenam sebelumnya sampai jadi tontonan untuk para tentara yang lain.
Mereka berenam cuma menundukkan kepalanya.
..." Sudahlah mumpung Hana sudah kembali, lebih baik kalian berenam melakukan gladi bersih mulai dari sekarang biar tugas yang lain akan di selesaikan sama yang lain."...
..." SIAP KAK..."...
Sersan Toni pun meninggal mereka berenam.
..." Ayo kita kita latihan."...
Adin mengajak Akbar, Kevin, Axel, Celsi dan Hana untuk latihan sekarang.
Beberapa Jam Kemudian...
Persiapan untuk acara pelantikan telah selesai di siapkan tinggal menjalankan latihan mulai dari music drum bend, MC, konsumsi, penjagaan, bagian menyapa tamu dan lain-lain.
Semua itu juga di awasi dan di arahkan oleh langsung oleh Mayor Jenderal dan Letnan Daffa, sedangkan sang Jenderal mengundang para Jenderal dari aliansi yang lain.
Kecuali Pangkalan Kopasus yang sedang ada acara dan telah menginformasikan sebelumnya.
****Di Saat Jam Istirahat****...
..." Aduh Gawat..."...
Celsi secara tiba-tiba merasa gelisah dan tidak nyaman, dia pun mulai mendekati Hana dan berbisik ke padanya.
..." Hana... Tolongin gw dong.."...
..." Kenapa ?."...
Dengan suara pelan.
..." Itu...."...
..." Oh... Yaya... Tapi ada di tas, dan tas gw masih di mobil."...
..." Udah ga apa-apa... Gw ambil sendiri saja."...
..." Ok.."...
Hana memberikan kunci mobilnya ke pada Celsi dan Celsi langsung pergi menuju mobilnya Hana. Adin melihat Celsi pergi pun mulai bertanya ke pada Hana.
..." Hana... Celsi kenapa dah ?.."...
..." Biasa, masalah perempuan.."...
..." Ha ?..."...
Adin merasa bingung dengan perkataan Hana.
Sesampainya Di Mobilnya Hana.....
Celsi langsung membuka bagasi mobilnya Hana dan membuka tas nya untuk mencari barang yang dia butuhkan, di saat Celsi telah menemukan barang nya dia tidak sengaja melihat sebuah kotak.
Karena rasa kepo yang di miliki oleh Celsi, dia pun membuka kotak tersebut yang berisi sebuah kalung yang sangat indah.
Celsi pun menutup kambali tas dan bagasinya, lalu pergi sambil membawa kotak tersebut.
Tidak Lama Kemudian...
Di saat Adin,Akbar, Kevin, Axel dan Hana sedang duduk-duduk sambil minum dan makan cemilan Celsi pun datang menghampiri mereka dan ikut duduk di samping nya Hana sambil mengembalikan kunci mobil nya.
..." Udah selesai Celsi ?..."...
..." Sudah Adin..."...
Adin yang memberikan perhatian kepada Celsi telah membuat Akbar, Kevin, Axel dan Hana mulai menggoda mereka berdua terutama Adin.
..." Aduh... Perhatian banget nih..."...
..." Ya nih... Gw aja ikut meleleh ini."...
..." Aduh... Nyamuk banyak banget nya..."...
..." Benar nih... Kayanya kita harus pindah deh.."...
Adin dan Celsi mulai tersenyum saat di godain oleh mereka berempat.
..." Hana.... Sorry nya sebelumnya, tadi tuh gw ga sengaja menemukan kotak ini di dalam tas lu terus gw lihat isinya ternyata kalung... ngomong lu beli di mana kalung nya ? bagus banget tau."...
Sambil menunggu kotak tersebut kepada Hana, Hana yang melihat kotak pun lalu mengambilnya.
..." Ini tuh di kasih sama Dan Endri."...
..." ha...Letjen Endri ?."...
..." Serius ?.."...
..." Cie... Ternyata Hana diam-diam suka sama Letjen Endri nya.."...
..." Cie... jadian nih..."...
..." Cie akhirnya lu ga jomblo lagi.."...
..." Bukan gitu..."...
..." Lalu gimana ?... Lu aja di kasih kalung sama dia."...
..." Ini tuh kalung terseram yang dia berikan ke gw... Coba deh kalian perhatikan liontin nya."...
Hana menujukan ke mereka Liontin dari kalung tersebut yang merupakan sebuah peluru asli.
..." Ko itu... Liontin nya peluru sih."...
..." Ya yah... Peluru itu.."...
..." Nah itu.. Peluru ini tuh ada kisahnya tau."...
..." Memangnya kisah nya apa Hana ?."...
..." Coba cerita ?."...
..." Ku ga bisa cerita... Kalau mau tau coba saja tanya sama orang langsung atau Jenderal ⭐."...
Sambil Hana memakai kalung tersebut di lehernya.Mereka berlima masih bingung dengan apa yang di maksud oleh Hana.
Setelah jam istirahat selesai mereka pun melanjutkan kegiatan mereka sebelumnya.
...Di Sebuah Perusahaan Telekomunikasi Internasional....
Salah satu perusahaan terbesar yang mengelola teknologi informasi dan jaringan yang bekerja sama dengan perusahaan internet di seluruh dunia.
Sekaligus tempat kerja Celsi dahulu sebelum dirinya menjadi bagian dari militer, yang di mana dulu Celsi bertugas untuk menjaga situs komputer Utama milik perusahaan agar tidak bisa di hack oleh siapa pun. Serta mengelola situs perusahaan.
Salah satu Karyawan di perusahaan yang bertugas yang menjabat sebagai wakil Direktur perubahan sedang mengawasi semua para karyawan nya yang sedang berkerja sampai akhirnya dia mendapatkan pesan dari seseorang untuk segera bertemu dengan nya di kafe yang jaraknya tidak jauh dari perusahaan.
Wakil Direktur itu pun menuruti nya, yang di mana dia segera pergi menemuinya.
Sesampainya Di Kafe...
Ada wakil direktur yang baru sampai pun sempat melihat sekeliling dan pandangan matanya tertuju kepada seorang pria muda.
Direktur berjalan menghampiri Pria tersebut.
..." Hallo.. Josua, senang bisa melihatmu bebas dari penjara."...
..." Terimakasih pak Agus."...
..." Ngomong - ngomong.. Ada hal penting apa yang membuatmu memanggilku ke sini ?."...
..." Ku ingin menawarkan kerja sama dengan mu."...
..." Apa itu ?."...
..." Mari kita buat situs judi online."...
..." Apa ?... Itu tidak mungkin, untuk membuat situs seperti itu sangatlah sulit, memiliki resiko yang sangat besar serta sangat mudah untuk di lacak sama pemerintah."...
..." Kau tidak perlu khawatir... Ku telah memikirkan semua itu, lagi pula nantinya pusat pengendalian utamanya tidak berada di Indonesia dan tidak mudah untuk di lacak oleh siapa pun bahkan pihak berwajib kecuali mereka bisa memasuki komputer utamanya."...
..." Sepertinya kau telah merencanakan semua ini dari lamanya."...
..." Tentu saja."...
..." Kalau begitu ku iku dengan mu.. Tapi ku minta bagian sebesar 20% dari hasil pendapatan yang diperoleh, bagaimana ?."...
..." Setuju..."...
Mereka berdua pun akhirnya mendapat kesempatan untuk saling berkejaran sama.
Setelah mendapatkan kesepakatan, wakil Direktur/ pak Agus pun segera kembali ke perusahaan agar tidak di curigai oleh para karyawan yang lain.
Begitu juga dengan Josua yang akan menjalankan misi lainnya.
Di Perusahaan...
Dengan menggunakan kekuasaan yang dia miliki, mulai memilih beberapa bawahan nya untuk berkerja sama dengan dirinya untuk mengembangkan situs judi online dengan mengunakan situs perusahaan secara diam-diam.
Tidak Lama Kemudian...
Situs Judi online pun mulai tersebar di seluruh dunia dan telah menjadi situs paling laris di dunia.
Dengan bekerja sama dengan situs luar negeri membuat situs tersebut tidak mudah di tembus atau pun di hapuskan.
Bukan hanya itu ada beberapa penjabat pemerintah yang ikut berkerjasama untuk melindungi situs tersebut.
Mereka mendapatkan keuntungan yang sangat besar dari situs tersebut.
