Allana Wilson Anderson, Seorang gadis cantik dengan mata indahnya tatapannya yang tajam dan sikap dinginnya mampu membuat siapapun yang melihatnya tertarik namun siapa sangka dibalik kecantikannya ia menyimpan begitu banyak misteri dan lukanya sendirian.
tiba-tiba menikah dengan Dave William seorang CEO tampan rupawan dan jangan lupakan tatapan tajamnya yang mampu membuat lawan bicaranya tak berkutik Hingga ia begitu disegani dalam dunia bisnis nya.
apakah pernikahan yang begitu tiba-tiba bagi Allana dan Dave akan bertahan lama ataukah justru mereka berpisah?
simak kisahnya!!!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R.Adeeva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
chap 17
*
hingga suatu saat Allana pun menyelesaikan program studinya dengan nilai cumlaude dan kini dia sedang merayakan wisuda sarjananya seperti impiannya.
Dihadiri oleh Zio saja karna bibi sea tak bisa datang.tampak Allana sangat cantik hingga beberapa teman-teman begitu terpesona.
Dan jangan lupakan si kulkas dua pintu yang berada disampingnya itu,sangat tampan bak dewa Yunani hanya minus irit bicara saja🤭🤣
beberapa jam kemudian acara wisuda dan sesi fhoto dengan keluarga pun selesai dengan lancar.saat ini Zio mengajak Allana makan siang di restaurant untuk merayakan kelulusannya.
Zio menggandeng tangan Allana posesif,hingga ada beberapa teman Allana yang tahu siapa Zio pun menganggap Zio adalah kekasih Allana.
bagaimana tidak,Allana dan Zio tampak seperti pasangan kekasih dari pada kakak dan adik dan apa Allana dan Zio perduli dengan pandangan orang?tentu tidak,karena Allana tidak perduli dengan pandangan orang tentang dirinya.
mereka keluar dari gedung hotel dimana acara wisuda dilaksanakan,dan berjalan ke area parkir mobil.saat tiba didepan mobil,Zio membukakan pintunya untuk Allana setelah Allana masuk dia menutupnya.
Lalu Zio pun memutar dan masuk kedalam mobil lalu dia mulai mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang.
tak lama kemudian mereka pun sampai direstauran,Zio memarkirkan mobilnya dan kemudian turun disusul oleh Allana.mereka berjalan menuju kedalam restaurant.
"selamat datang Tuan ,nona"sapa pelayan restoran itu dengan senyuman terbaiknya.
Zio hanya menganggukkan kepalanya saja sebagai jawaban,dan Allana tersenyum kaku.
(jangan heran ya dengan Allana dan Zio mereka itu dua orang yang sangat serasi yang satu irit bicara dan satunya lagi irit senyum☺️)
Zio dan Allana memilih duduk diujung restaurant dekat dengan pemandangan taman yang indah diarea restaurant.
tak lama pelayan datang memberikan daftar menu pada mereka.
sembari menunggu datang Allana dan Zio pun mengobrol ringan disana.
"Lana,apa yang akan kau lakukan setelah ini?"tanya Zio serius.
"aku belum memikirkannya kak"jawab Allana
"ikutlah denganku ke Negara N"kata Zio dengan serius.
"Oh iya,apa kau sudah tau dimana keberadaan orang tuamu?"tanya Zio lagi.
Allana menganggukan kepalanya,sebagai jawaban.
"aku tidak perduli dengan mereka kak,yang aku tahu aku sangat membenci mereka"jawab Allana sendu,namun sorot matanya tajam menyimpan dendam disana.
Zio pun menganggukan kepalanya.
"baiklah,besok kau ikut dengan ku ke negara N dan kita akan mengurus perusahaan bersama."kata Zio
Obrolan mereka terhenti karena pesanan mereka sudah sampai disana dan kini mereka menikmati makan siang itu dengan obrolan yang berlanjut hingga selesai makan siang.
*
*
Keesokan harinya mereka berangkat menuju ke negara N dengan pesawat komersil.
setelah tiba ditujuan mereka lanjut menuju ke apartment mewah milik Zio,yah...saat ini Allana akan tinggal bersama dengan Zio karna Zio tidak menginginkan Allana tinggal sendiri.
*
*
*
Flashback on
Pagi hari.
Cahaya mentari pagi mulai menyambut disela-sela tirai,membuat Allana membuka matanya perlahan untuk menyesuaikan silau matahari.dia segera turun dari sofa dan melangkah ke kamar mandi dan segera membersihkan diri.
Dave yang mendengar suara gemericik air,perlahan membuka matanya dan setelah terbuka sempurna dia melirik ke arah sofa dan tak mendapati Allana disana.
Dave kemudian duduk bersandar di dashboard ranjangnya dan mengambil handphone di meja lampu dekat ranjang.dimenelfon Sang asisten untuk menjemputnya.rencananya hari ini dia akan mengajak Allana ke Perusahaan.
tak lama terdengar suara pintu kamar mandi terbuka dan muncullah Allana keluar dari sana dengan menggunakan bathrob saja.dave yang melihat itu lantas menatap Allana intens,dan mereka saling menatap Allana pun memutus pandangan mereka dan segera berjalan ke walk in closet untuk berganti pakaian.
Dave,segera turun dan melangkah ke kamar mandi juga untuk membersihkan diri.
Lima belas menit kemudian dave sudah selesai,dan keluar dari kamar mandi.dia berjalan ke arah walk in closet hanya menggunakan handuk sebatas tinggal hal itu membuat tubuh atletis Dave terlihat
perut sixpack seperti roti sobek,dan kulit sawo matang yang menambah eksotis tak lupa air yang masih menetes dari rambutnya semakin terlihat sexy bagi yang memandangnya.
Allana yang sedang memoles wajahnya,didepan meja rias melirik sekilas dan wajahnya bersemu merah melihat Dave yang berjalan santai masuk ke walk in closet.allana segera membuang mukanya.
tak lama Dave pun selesai dan keluar Sudah rapi dengan setelan jasnya.
dan mereka segera turun kebawah untuk sarapan.
yg jomblo merana 😊😊😊😊
maaf ya gays,kalo kurang hot aku kurang pengalaman 🙏🙏