4 orang remaja yang memiliki kekuatan spesial, mereka berempat adalah remaja yang terpilih untuk melindungi dunia. Mereka berempat bergabung untuk menyatukan kekuatan untuk melindungi apa yang mereka sayangi, mereka saling menguatkan satu sama lain, dan saling menyayangi
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanna Dwi Refiany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 16
Akhirnya jam istirahat tiba .....
Biru dan ansa keluar dari kelas, kemudian mereka ke kelas arka. Mereka pun berjalan menuju kantin, sembari berjalan ansa melontarkan pertanyaan pada biru. "Si mentari itu nama nya siapa sih?" Tanya ansa penasaran, "hmmm nama nya Mentari Kasih" jawab biru, "nama yang bagus.... Pasti sifat nya ceria" tanya ansa, biru mengangguk "ya begitulah" ucap nya, "bertolak belakang sekali dengan biru, hahaha pasti lucu jika mereka jadian lalu si biru terus cuek dan ujung nya putus" ucap arka tanpa ia sadari.... Biru nampak kesal, hingga ia meninggalkan kedua teman nya tanpa berkata apa pun pada mereka, anda mencubit pinggang arka kemudian arka pun sadar..... "Biru! Aku minta maaf, aku tak sengaja" seru arka, arka yang di cuek kan oleh biru pun hendak mengejar nya, namun tangan nya di tahan oleh ansa, ansa menggeleng "jangan" ujar ansa, arka menaikkan alis nya "kenapa?" Tanya nya, "biarkan biru sadar, jika ia ingin di cintai, ia juga harus belajar mencintai" ucap ansa.... Arka pun mengerti lalu mengangguk.
Di sisi biru......
Biru termenung di tempat duduk taman, ia merenung.... Apa yang di katakan arka sebenarnya tak sepenuh nya salah, apa ia harus bersikap hangat pada kasih? Argh! Persetan dengan urusan cinta.
Tiba-tiba handphone biru bergetar pertanda ada pesan masuk, awal nya ia pikir arka atau ansa tetapi..... Nomor tak di kenal? Di nomor itu hanya mengirim pesan "hi" biru pun membalas nya cuek.... "Sp?" Tanya biru pada nomor itu, "coba tebak" isi pesan baru dari nomor itu, "siapa? Jangan membuat ku kesal" ujar biru, "aku kasih kak" deg..... Jantung biru berdebar kencang, "kasih?" Tanya biru memastikan, "iya, simpan nomor ku ya" ucap kasih, bahkan tanpa di suruh pun pasti biru menyimpan nya.
Waktu cepat berlalu, waktu pulang pun tiba, namun biru tak langsung ke luar kelas.... Ia justru malah bermain ponsel, ansa yang heran pun bertanya.... Namun malah di abaikan.
"Kau sudah pulang?" Tanya biru via chat pada kasih, "belum kak, kenapa?" Tanya kasih, "aku jemput ya?" Tawar biru, "enggak usah repot-repot kak, lagian aku bawa mobil" jawab kasih, "yah.... Yaudah, kalo besok kakak anter jemput boleh?" Tanya biru, "sekolah kita kan gak searah, ntar ngerepotin kak biru lagi" ucap kasih tak enak, "gapapa, justru kakak seneng bisa anter jemput kamu, kan nambah pahala (emot senyum)" ucap biru, "yaudah, boleh deh.... Tapi gantian ya!" Ucap kasih, "hah? Apanya yang gantian?" Tanya biru, "lain kali aku yang anter jemput kakak, biar gak ada hutang Budi" jawab kasih...
Biru heran, padahal jika cewek lain, mungkin akan lebih memilih di antar jemput cowok nya, sedangkan ini kasih yang mau antar jemput cowok? Memang berbeda! Pikir biru.
Biru pun langsung keluar kelas menuju parkiran, di sana masih ada ansa dan arka yang menunggu nya..... "Biru!" Seru arka, "apa?" Tanya biru, "kau tak marah pada ku?" Tanya arka memastikan, "tidak, memang kenapa?" Tanya biru, "soal tadi...." Ucap arka, "owh, lupakan saja lagi pun mulai besok aku akan antar jemput kasih" ucap biru kemudian ia pergi meninggalkan dua sahabat nya itu, ansa dan arka nampak termenung hingga......
"APAAAAA????!!!!!!" Pekik mereka bersamaan, bagaimana bisa biru mendekati nya secepat itu coba???
Kira-kira gimana ya, kelanjutan ceritanya??? Penasaran kan???
