NovelToon NovelToon
Kaisar Penguasa Benua Biru 2

Kaisar Penguasa Benua Biru 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:148.9k
Nilai: 4.8
Nama Author: Mr. Lim's

Setelah melewati seratus kali kehidupan, akhirnya Liu Feng bisa menjadi manusia yang memiliki budi pekerti luhur dan menjadi Penguasa Benua Biru selama beberapa ratus tahun. Hal tersebut tidak lepas dari campur tangan gurunya yang berasal dari kalangan Dewa, yakni Dewa Kehampaan.

Setelah semuanya berjalan dengan baik, pada akhirnya Liu Feng mendapatkan kesempatan untuk menuju Alam Dewa dengan kehidupan yang baru namun memiliki ingatan yang sama dengan kehidupan sebelumnya di Dunia Fana.

Belakangan Liu Feng baru mengetahui, jika Fang Yuan merupakan Dewa yang terusir dari Dunia Dewa akibat kecemburuan Kaisar Dewa atas kekuatan yang dimiliki oleh Fang Yuan. Kaisar Dewa meyakini jika kekuasaannya akan direbut oleh seorang Dewa yang ia yakini sebagai Fang Yuan.

Atas kecurigaan sepihak inilah yang membuat Fang Yuan dikirim ke Dunia Fana dan tersegel untuk selamanya, oleh karenanya ia yang merasa mengalami ketidakadilan pun bertaruh atas kehidupan Liu Feng yang ternyata memiliki bakat unik

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Lim's, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menemui Tetua Sekte Gunung Pedang

Setelah memastikan putranya kembali beristirahat, Xie Xian pun meninggalkan kamar putranya untuk kembali menyiapkan bahan ramuan herbal yang bisa ia racik untuk mencegah keadaan yang lebih buruk.

Liu Feng sendiri merasa tidak berdaya, luka-luka yang ia alami membuat tubuhnya sangat lemah meski sekedar untuk berdiri saja. Sehingga dalam beberapa saat ia harus mengatur napasnya dan kembali memeriksa kondisi tubuh barunya yang kini menjadi tumpuan hidupnya.

"Ah, lemah sekali.. Apakah pemuda ini baru saja dikalahkan dengan kondisi seperti ini?" gumam Liu Feng setelah memeriksa kondisi tubuhnya sendiri.

Ia dapat merasakan jika dantiannya telah rusak parah, beberapa organ dalamnya juga cidera parah dan yang pastinya ia juga tidak bisa merasakan aliran Qi nya. Hanya saja ia belum menyadari tentang akar roh yang mulai terbentuk secara perlahan tersebut.

"Jika seperti ini bagaimana aku bisa membalaskan dendam guru?" batin Liu Feng dengan memikirkan beberapa hal.

Setelah ia kembali menenangkan pikirannya, Liu Feng berusaha bangkit kembali untuk duduk bersila di atas kasur. Meski kondisi tubuh barunya itu tampak berantakan, dengan mengandalkan teknik kultivasi Aura Mendalam yang ia pelajari dari gurunya ia masih berharap sebuah keajaiban besar.

Selama beberapa saat, Liu Feng merasakan sakit yang cukup menekan area dadanya. Setiap ia melakukan tarikan napas, ada rasa nyeri yang seolah menekan paru-parunya dan menimbulkan sensasi rasa terjepit yang sangat menyakitkan.

"Aagghh, ternyata aku benar-benar lemah" ucap Liu Feng pelan.

"Apa yang salah dengan tubuhku yang sekarang?" pikir Liu Feng sambil memegang dadanya dengan pelan.

Liu Feng menyudahi aktivitas kultivasinya, ia tidak ingin memaksakan kondisi tubuhnya yang memang ia rasakan masih dalam proses pemulihan serta penyesuaian. Walau bagaimanapun teknik kultivasi Aura Mendalam merupakan teknik rahasia yang memang berasal dari Alam Dewa, dengan situasi dan kondisi seperti ini diharapkan Liu Feng bisa kembali memulai menapaki dunia kultivator. Di alam fana, selain teknik kultivasi Aura Mendalam ia juga memiliki teknik bertarung, teknik formasi dan juga alkemis. Dengan pemahaman keempat teknik tersebut yang masih menempel di ingatannya, hanya masalah waktu saja bagi dirinya untuk bisa berkembang dengan menakutkan.

"Sebaiknya aku meminum ramuan yang sudah disiapkan oleh ibu" ucap Liu Feng yang diikuti gerakan tangannya meraih cangkir berukuran sedang.

Sensasi rasa pahit membasahi tenggorokannya dan mengalir begitu saja bersama tekad kuat yang mulai ia bangun. Ia tidak ingin terlalu lama berada di tempat tidur dan ingin segera mengetahui tentang bagaimana alam dewa itu sendiri.

Setelah beberapa saat, Liu Feng pun memperhatikan dua buah gulungan yang baru saja diletakkan oleh ibunya di sisi tempat tidur. Tanpa membuang waktu lagi ia pun membuka sebuah gulungan dan membacanya dengan seksama. Dari gulungan pertama itu, Liu Feng akhirnya mengetahui tentang catatan pribadi pemuda yang sebelumnya bernama Fang Yuan serta cita-citanya untuk menjadi murid Sekte Gunung Pedang.

"Apa hubungan pemuda ini dengan guru? Apakah aku berada di Klan Fang?" gumam Liu Feng yang baru mengetahui identitas barunya itu.

Rupanya pemuda yang bernama Fang Yuan junior ini juga mencintai bidang sastra yang ia tuangkan dalam bakat menulisnya, bisa dikatakan selain memiliki sedikit kemampuan di bidang kultivasi ia juga memiliki kemampuan di bidang lainnya.

"Tidak buruk juga ternyata.." ucap Liu Feng pelan sambil menganggukkan kepalanya.

Dalam beberapa saat, ia segera memahami tentang kehidupan pribadi pemuda yang berasal dari Klan cabang tersebut. Secara garis besar Liu Feng juga mulai menjiwai identitas barunya sebagai pemuda yang berasal dari keluarga sederhana. Hal ini tentu tidak sulit baginya, karena ia juga memiliki pengalaman yang sama saat berada di dunia fana dan berhasil membangun keluarga Liu menjadi kekuatan yang mengesankan dalam menguasai Benua Biru.

Pada gulungan berikutnya ia membuka sebuah perjanjian pernikahan yang ia miliki dengan seorang gadis yang bernama Xiao Mei, wanita berasal dari keluarga cabang Klan Xiao di Kota Shaanxi.

"Hmm, wanita seperti apa yang harus aku temui di kehidupan ini? Apakah ia bisa seperti Fang Yin?" gumam Fang Yuan sambil tersenyum dingin.

Meski Fang Yuan berasal dari keluarga sederhana, ia juga merupakan pemuda yang cukup terkenal di lingkungannya. Sehingga wajar saja jika dirinya memiliki daya tarik yang cukup kuat, ia juga bisa dikatakan sebagai pemuda yang tampan dengan talenta yang mumpuni.

Dalam hal ini Xiao Mei juga jelas beruntung bisa bertunangan dengan lelaki yang cukup menjanjikan ini, tetapi fakta yang sebenarnya sedang terjadi tidak diketahui oleh Fang Yuan. Kabar tentang kematiannya telah berkembang liar di lingkungan Kota Shaanxi, bahkan sikap kedua orang tuanya yang tidak menerima kondisi tersebut menjadi cibiran bagi sebagian besar penduduk Kota Shaanxi.

Sementara itu Fang Linpeng selaku seorang ayah, bergerak cepat menghubungi Tetua Li Chung yang berada di Sekte Gunung Pedang. Dalam kondisi yang panik tersebut, Fang Linpeng menerobos kegelapan malam tanpa menghiraukan kondisinya. Pada akhirnya ia tiba di Sekte Gunung Pedang dan diterima oleh murid jaga dengan mengantarkan pesan secara langsung kepada Tetua Li Chung.

"Salam Tetua, ada sesuatu yang buruk telah menimpa putraku" sapa Fang Linpeng yang baru pertamakali bertemu dengan Tetua Kedua Sekte Gunung Pedang itu.

Sebelumnya juga Fang Linpeng sudah menjelaskan identitasnya kepada murid jaga, sehingga dalam hal ini Tetua Li Chung sedikit tergerak hatinya untuk menemui seseorang yang dikatakan sebagai bagian dari Keluarga Fang tersebut.

"Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Tetua Li Chung dengan serius.

"Kondisi putraku sungguh mengenaskan, entah ia masih hidup atau sudah mati hanya sedikit keyakinan yang aku miliki untuk bisa menemui Tetua agar bisa menolongnya" jawab Fang Linpeng yang mengetahui tentang keahlian Tetua Li Chung sebagai ahli pengobatan terkemuka.

"Cepatlah, tunjukkan dimana putramu sekarang!" kata Tetua Li Chung dengan segera.

"Baik Tetua, tolong ikuti saya" jawab Fang Linpeng menuntun jalan.

Tanpa menunggu lama, Tetua Li Chung dan seorang muridnya pun mengikuti arah kemana Fang Linpeng pergi menaiki kudanya. Lelaki yang merupakan seorang ayah itu memang terlihat cemas dan ada kasih sayang yang tulus tergambar dari ucapan serta perbuatannya. Hal ini pula yang menggugah perasaan Tetua Li Chung untuk bergegas pergi menemui anak yang dimaksud.

Sebelumnya ia juga bersedih atas kejadian hancurnya giok jiwa milik Fang Yuan sahabatnya, kini berhubung orang dari Klan Fang datang meminta bantuan kepadanya maka ia tentu tidak akan keberatan untuk berbuat baik.

1
Idk!
ayo lanjut bagus ceritanya
Ahmad R Laros
knalan bru nih
Indah Permata
Lumayan
Indah Permata
Biasa
chtiana 75
Luar biasa
eitan's
lanjut thor ke halaman berikutnya...
eitan's
lanjut thor 💘
eitan's
Luar biasa
Ahmad R Laros
hancur kepala lah
Ahmad R Laros
cepat naik tingakat yuan
Ahmad R Laros
d tolak cariblagi
eitan's
mantab kepercayaan dirinya kembali
eitan's
mantab lanjut thoor 💘
BaronMhk
secangkir kopi untuk fang yuan. semoga lancar update nya thor
Ahmad R Laros
pokoknya sembuh feng kmu
Ahmad R Laros
aku mencoba membaca dari awal lagi soalnya lama nunggu lupa alur nya
Ahmad R Laros
iya aku juga lupa alur ceritanya fangyuan dari alam fana siapa yaa
Ahmed Ilham
lama menanti sampe lupa alur ceritanya. makaaih udah up
saniscara patriawuha.
gassdd pollll lahhh manggg lim'ss yuannnn.... ojo kendorrrr
Mursid Hm
hebat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!