Pejuang Garis Dua

Sesampai nya dirumah nissa langsung bergegas pergi ke kamar ibu nya untuk membersihkan kamar ibu nya tersebut.

Saat nissa lagi membereskan kamar ibu nya difta langsung menghampiri nissa.

"Sayang mas rindu sekali dengan kamu"ujar difta sambil memeluk nissa dari belakang.

"Mas mengapa ada disini"ujar nissa.

"Kamu mengapa sayang mengapa sikap kamu berubah seperti itu tidak seperti biasa nya"ujar difta.

"Seharusnya nissa yang bertanya seperti itu ke kamu mas mengapa mas selalu memberi perhatian lebih kepada mbak siti"ujar difta.

"Sudah sepantas nya mas memberi perhatian lebih kepada mbak kamu karena mbak kamu itu kan istri mas jadi tidak ada salah nya ya kan,mengapa kamu cemburu"ujar difta.

"Iya pasti nya mas nissa kan butuh perhatian juga dari mas mengapa mbak siti saja yang di perhatikan terus"ujar nissa yang tidak terima dengan perilaku difta ke siti.

"Iya mas mengerti mas minta maaf ya,mas rindu sekali memang kamu tidak rindu dengan mas"ujar difta.

"Hem,,iya Nissa juga rindu dengan mas"ujar nissa.

Dan mereka berdua menghabiskan waktu yang sudah lama terlewatkan di kamar ibu nya tersebut tanpa disadari nissa pun telah mengingkari janji nya kepada farel.

Pukul 21.00 malam siti menghubungi sisi,siti menyuruh nissa segera ke rumah sakit untuk menjaga ibu nya karena siti ingin pergi ke sebuah apotik untuk membeli obat untuk ibu nya tersebut,saat siti menghubungi nissa mereka berdua sedang bermesraan di ruangan tengah.

"Sebentar mas,iya mbak ada apa"ujar nissa.

"Nissa kamu bisa ke rumah sakit sekarang mbak ingin mencari obat ibu di apotik kamu bisa kesini sebentar jaga ibu"ujar siti.

"Oh iya mbak nissa akan segera kesana"ujar nissa langsung mematikan handphone nya tersebut.

"Siapa yang menghubungi mu sayang"ujar difta.

"Ini mbak siti menyuruh kita jaga ibu karena mbak ingin membeli obat ibu ke apotik"ujar nissa.

"Iya sudah kita berangkat ayo"ujar difta.

"Iya sudah ayo mas"ujar nissa.

Sesampai nya di rumah sakit mereka bergegas pergi ke ruangan tersebut dimana ibu nya di rawat.

"Assalamualaikum"ujar nissa.

"Wa'alaikum salam"ujar siti.

"Ibu masih tidur mbak"ujar nissa.

"Iya ibu baru saja tidur baru juga siap sarapan iya sudah kamu jagain ibu ya mbak langsung ke apotik takut nya nanti sudah tutup"ujar siti.

"Baik mbak"ujar nissa.

"Mas tunggu disini saja ya tolong jaga kan ibu juga"ujar siti.

"Iya sayang"ujar difta.

"Pergi dulu ya mas"ujar siti.

"Iya sayang kamu hati hati ya"ujar difta.

"Iya mas"ujar siti.

Saat siti sudah pergi untuk mencari obat ibu nya di apotik,difta menghampiri nissa yang sedang duduk di kursi,sesampai di kursi tersebut difta mendekati nissa dan membelai nissa.

"Mas nanti jika ibu kebangun bagaimana mas"ujar nissa.

"Tenang saja ibu sedang tidur"ujar difta sambil memeluk dan mencium bibir nissa.

Pada saat mereka berdua sedang bermesraan tidak sengaja ibu nya terbangun dari tidur nya tanpa sepengetahuan mereka,ibu nya terkejut melihat apa yang sedang mereka lakukan.

Selang beberapa menit siti datang mereka langsung bergegas pindah posisi.

"Assalamualaikum"ujar siti.

"Wa'alaikum salam ada obat nya mbak"ujar nissa dengan gugup.

"Alhamdulillah obat nya ada,ibu sudah bangun,ibu sarapan ya siti bawakan makanan kesukaan ibu ini"ujar siti.

"Ibu sedang memikirkan apa yang sudah mereka lakukan di belakang nya siti".

"Ada apa ibu"ujar siti.

"Tidak apa apa nak"ujar ibu.

"Ibu sarapan ya jika ibu tidak sarapan nanti ibu tidak sembuh"ujar siti.

"Iya nak Ibu sarapan"ujar ibu.

Ke esokan hari nya ibu nya mulai membaik mereka pun mereka ibu nya pulang ke rumah,sesampai nya di rumah mereka langsung membawa ibu ke kamar.

Saat ibu sudah berada di kamar siti pamit ke dapur sebentar mau membantu bibi menyiapkan sarapan,siti menyuruh nissa tetap menjaga ibu di kamar.

"Nissa ibu ingin bicara dengan kamu"ujar ibu.

"Iya mau bicara apa ibu"ujar nissa.

"Apa yang sudah kamu lakukan selama ini dengan suami mbak kamu"ujar ibu.

"Maksud ibu"ujar nissa.

"Ibu tidak sengaja melihat kalian bermesraan sudah berapa kali kamu lakukan itu nissa"ujar ibu.

"Nissa hanya terdiam pada saat ibu nya menanyakan hal tersebut".

"Jika mbak kamu sampai tau pasti mbak kamu akan kecewa sekali dengan kamu nissa coba kamu berpikir itu suami mbak kamu mengapa tega sekali kamu lakukan itu"ujar ibu.

Saat mereka lagi membahas permasalahan itu siti datang menghampiri ibu dan nissa di kamar.

"Assalamualaikum"ujar siti.

"Wa'alaikum salam"ujar ibu.

"Lagi membicarakan apa ini kelihatan nya serius sekali"ujar siti sambil membawa segelas air putih.

"Tidak nak ini nissa menceritakan tentang satu masalah nissa mengatakan Nissa mempunyai teman yang sudah menikah tetapi dengan terkejut nya suami nya teman adik mu itu selingkuh dengan adik ipar nya"ujar ibu sambil memandangi nissa.

"Iya ampun mengapa bisa seperti itu ya tidak di bayangkan bagaimana hati istri nya"ujar siti dengan serius.

"Iya pasti hati nya kecewa melihat suami nya menjalin hubungan dengan adik kandung nya sendiri nak semoga adik nya nya itu bisa sadar jika yang dia lakukan itu sudah tidak benar"ujar ibu melihat ke arah nissa.

"Iya benar sekali ibu semoga masalah mereka cepat selesai ya"ujar siti.

"Nissa merasa ketakutan pada saat ibu nya membahas permasalahan yang sama seperti apa yang sudah terjadi di kehidupan nyata yang sedang nissa hadapi".

Malam pun tiba mereka berkumpul di meja makan sambil menyantap makanan yang sudah tersedia,pada saat sedang sarapan tiba tiba siti merasakan badan nya tidak begitu sehat dan akhir nya dia muntah muntah lalu siti bergegas pergi ke kamar mandi.

"Ada apa dengan kamu nak"ujar ibu.

"Iya kamu kenapa sayang"ujar difta.

"Mungkin hanya masuk angin mas"ujar siti.

"Kemungkinan non hamil"ujar bibi.

"Nissa terkejut pada saat bibi mengatakan hal tersebut".

"Iya nak benar kamu itu hamil"ujar ibu.

"Yang benar ibu memang siti sudah telat 2 bulan ibu"ujar siti.

"Sudah jelas kamu memang hamil nak sekarang kita periksa ke dokter ayo"ujar ibu.

"Baik ibu"ujar siti.

Mereka langsung pergi klinik yang berada di dekat rumah sesampai nya di klinik.

"Bagaimana keadaan Istri saya dok"ujar difta.

"Bapak tenang saja ya ibu dan janin nya baik baik saja"ujar dokter.

"Istri saya hamil dok"ujar difta.

"Iya pak usia kehamilan nya sudah masuk 2 bulan"ujar dokter.

"Alhamdulillah sayang kamu hamil"ujar difta sambil memeluk siti.

"Alhamdulillah ibu akan memiliki cucu"ujar ibu sambil menangis terharu.

"Ibu banyak istirahat ya jangan banyak gerak dulu karena janin nya ibu ini sangat lemah"ujar dokter.

"Baik dok"ujar siti dengan senyuman.

Sesampai nya di rumah nissa langsung mendatangi mereka.

"Bagaimana mbak apa kata dokter"ujar nissa dengan rasa penasaran.

"Kata dokter mbak kamu hamil sudah jalan 2 bulan"ujar ibu.

"Nissa langsung terkejut saat mendengar kabar tersebut".

"Iya nissa mbak tidak sadar rupa rupa nya sudah ada janin dalam perut mbak"ujar siti.

"Difta langsung memandangi nissa yang sedang mendengar berita kehamilan nya siti".

"Iya sudah nak difta bawa siti kamar ya ingat pesan dokter tadi jika siti tidak boleh banyak gerak dulu harus banyak istirahat total"ujar ibu.

"Baik bu"ujar difta.

Pada saat difta mengantarkan siti ke kamar nya,ibu langsung menghampiri nissa.

"Ada apa kamu tidak senang mendengar mbak kamu hamil"ujar ibu.

"Nissa hanya terdiam pada saat".

"Ibu minta tolong kepada kamu nissa tolong kamu jauhkan suami mbak kamu jangan pernah mengganggu pernikahan mereka lagi apa lagi sekarang mbak kamu lagi hamil ibu tidak ingin terjadi apa apa dengan mbak kamu dan janin nya mengerti"ujar ibu.

"Nissa terdiam pada saat ibu nya menasehati nya".