NovelToon NovelToon
Suamiku Adalah Cinta Pertamaku

Suamiku Adalah Cinta Pertamaku

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / cintapertama
Popularitas:920.2k
Nilai: 3.8
Nama Author: Airina Nu

Menjadi anak broken home bukanlah cita2 seorang gadis bernama Arlita Mahesa membuatnya menjadi pribadi yang tertutup tidak mempercayai yang namanya cinta,baginya cinta hanyalah kata-kata klise
Hingga seseorang telah membuatnya berubah dia adalah seseorang yang bernama Pramudya Gilang Perdana"Aku akan buktikan bahwa cinta itu indah" ucapnya
"Tunjukan aku hanya ingin bukti bukan ucapan" ucapku

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Airina Nu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

17.lelah

Malam berganti pagi,gadis kecil itu melangkah mendekati tempat tidur sang Ibu yang masih tertidur karena pengaruh obat.Setelah itu dia masuk ke kamar mandi untuk bersih-bersih tanpa berganti pakaian karena dia lupa membawa pakaian ganti saat berangkat ke rumah sakit.

Faiz menghampirinya."kakak aku mau pipis".

Aku tersenyum dan menyambut tangan kecilnya".Ayo kakak

temani".

Setelah mengurus Faiz, kini si kecil Mutia pun ikutan bangun lalu Aku menggendongnya.

"Apa kalian lapar?tanyaku saat melihat Faiz memegang perutnya.

Faiz menganggukkan kepalanya tanda iya.

Aku mengambil uang dikantong celana ku.lalu melihatnya "Alhamdulillah untungnya masih ada".ucapnya dalam hati.

"Ayo,kita makan".

Faiz menggenggam tangan sang kakak dan mereka bertiga keluar dari ruangan itu menuju kantin.

Sehabis dari kantin langkahku berhenti saat seseorang memanggil namaku,Aku melihatnya dan tersenyum.

" Ibu Vira".sapa ku sambil mencium tangannya dengan takzim,sang suami melihatnya dengan rasa haru.

"Kamu dari mana sayang?

"Habis dari kantin Bu,sarapan".

Bu vira dan sang suami melihatnya dengan perasaan yang tidak bisa diungkapkan. dengan kata-kata.

" Oh iya,ini kenalkan suami Ibu".

Aku tersenyum dan mencium tangannya dengan takzim..

"Saya Arlita Pak".

Laki-laki itu tersenyum"Irvan Andre suami Vira".

"Ibu sama suami mau jenguk Ibu kamu,boleh?

"Tentu Bu,mari sekalian saja kebetulan kami mau balik ke kamar Ibu".

Kedua suami istri itu pun mengangguk lalu bersama-sama berjalan menuju kamar dimana Ibu gadis itu dirawat .

Saat pintu dibuka aku disuguhkan dengan pemandangan yang membuat hatiku kembali sakit.Aku hanya diam terpaku sambil memeluk Faiz dan Mutia yang masih ada di gendonganku.

Ibuku sekarang sedang mengamuk membuang bantal,seprei dan juga selimut ke arah seorang perawat.Lalu Ibuku melepas jarum infus yang ada ditangan kanannya dengan paksa sehingga darahnya berceceran dilantai sedangkan Ibu memberontak sambil berteriak-teriak.

"Biarkan saya mati!saya ingin mati!

Semua orang ada di ruangan itu pun terkejut mendengarnya dan mereka mencoba

menenangkannya dengan berbagai cara tapi terjadi malah sebaliknya.Hingga seorang gadis kecil mendekatinya.

Dengan sangat hati-hati gadis itu melangkah maju mendekati sang Ibunya sambil membawa Faiz dan juga Mutia.Faiz tiba-tiba saja menangis sedangkan Mutia hanya memelukku dengan erat seakan-akan mengetahui apa yang terjadi sesuatu dengan sang Ibu.

"Cukup Bu!ucapku dengan nada sedikit tinggi.

Merasa dirinya terpanggil,sang Ibu menoleh dan melihat ketiga anaknya,mata sang putri sulung kelihatan sangat begitu sedih tapi putrinya sama sekali tidak menangis.

"Ibu mau matikan?tanyanya.

Ibunya terdiam.

"Jika Ibu mau mati,bawa kami Bu!kakak tidak bisa ngurus adik,lebih baik bawa kami sekalian!

Semuanya terkejut termasuk sang Ibu tiba-tiba hatinya mendadak sedih setelah mendengar perkataan putri kecilnya itu.kata-katanya putrinya sangat menusuk hati.

"Kakak capek Bu,kakak lelah dengan semua ini".ucapnya tanpa terasa tubuh kecilnya jatuh terduduk dilantai.

"Ayo Bu lakukanlah kami sudah ikhlas,kami ikut mati sama Ibu!

Dengan bercucuran air mata sang Ibu berlari dan memeluk ketiga anaknya.Dia kini menyesal dengan apa yang barusan dia lakukan.Mengapa dia begitu egois,dia bahkan lupa kalau ketiga anaknya masih membutuhkannya.

"Maafkanlah Ibu Nak".

Pemandangan itu membuat sepasang suami istri menjadi terharu.

" Kamu benar sayang Arlita gadis kecil yang hebat!

Sang istri pun tersenyum.

Setelah sang Ibu kembali tenang dirinya mendapat perawatan kembali.Dokter telah memberikannya suntikan obat dan wanita itu pun langsung tertidur.

Setelah tertidur aku menghampiri Bu Vira dan suaminya untuk mengucapkan terimakasih karena sudah membantu kami.

"Sama-sama sayang!jawab mereka berdua.

Aku tersenyum.

"Bolehkah Ibu menggendong adik kamu sepertinya kamu kecapean".

"Boleh Bu".ucapku sambil menyerahkan Mutia.

Bu Vira menggendongnya.

Sebelumnya meraka terlebih dahulu menyerahkan dua paper bag besar.

Aku melihat isinya ada pakaian ganti untuk kami juga makanan dan minuman

" Terima kasih Bu,Pak".

Kedua suami istri itu mengangguk kepala tanda iya.

bersambung

1
moms Azra
sepanjang bc novel ini kalimat yg sering muncul pram tertawa"ah ah ah" & kl lita dicium pasti blg " kamu mau membunuhku" 🤣🤣🤣
Masitah Baharudin
Itu mah maunya pram🤭
Riando simanjuntak
mampir kak,ke novel ku, minta sarannya kak
Airina Nu: lebih semangat aja menulisnya
total 1 replies
Anonymous
ok
Abdulharis Middini
Luar biasa
Hayati
terimakasih Ayah dn Ibu 🙏🙏🙏selalu air mata keluar tiap membaca episod²x 😭😭😭
Hayati
martua idaman bagi mantu🙏🙏🙏❤️❤️❤️
Hayati
😭😭😭
sakura
....
Lija Holijah
Lumayan
Lija Holijah
Kecewa
Mak Armando Aritonang
Biasa
Mak Armando Aritonang
Buruk
ῆმlυlმ𓍢ִ໋🌷͙֒
😻😻😻
Isa Isa
Buruk
kadek15
penasaran🤓
kadek15
masih suasana berbunga² bacanya semoga kedepannya terus alurnya berbunga²😊😊
Mezuke Holee
inget dulu saat ,,ortu kami pisah ,,hnya berdua dgn adik d rumah bambu kami 😭😭,,nyesek banget ,Kya aku ddalem cerita ini
에카
Luar biasa
Ari_nurin
emang pram ga punya keluarga ya? kok ga ada bicara dg orang tuanya? ini mau menikah lho bukan acara main main .. masa iya keluarga tdk di beritahu dan dilibatkan??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!