Suamiku selingkuh, buang aja kelaut.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi kim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
shock terapi
Setelah anak buahnya pergi, Ken langsung mendudukkan dirinya di sofa, lelaki itu melonggarkan dasinya yang terasa mencekik ke tenggorokan, sungguh sekarang Ken benar-benar buntu.
Bagaimana mungkin dia tidak menemukan apapun tentang David, sementara Max, anak buah yang dia perintah adalah anak buah terbaik yang bisa menghasilkan info apapun tentang hal yang dia minta. Lalu kenapa sekarang anak buahnya tidak bisa menemukan fakta apapun tentang David.
Sayangnya Ken tidak menyadari bahwa ini ulah Bryan, selain berhasil menutup apapun tentang kakak sepupunya, tanpa Ken tau, Bryan berhasil mengajak Max yang tak lain anak buah Ken untuk bekerja sama, Bryan memberi uang yang sangat besar pada anak buah Ken, hingga anak buah Ken berbohong tidak menemukan apapun tentang David. Padahal tentu saja anak buah Ken tahu semua tentang informasi suami Agatha itu.
ken menggeleng-gelengkan kepalanya lelaki itu merasa tidak bisa diam saja, pada akhirnya Ken bangkit dari duduknya kemudian Dia memutuskan untuk pergi ke kantor Brian, dia harus bertanya pada lelaki itu. Sebab dari percakapan Brian dengan Agatha saat itu, keduanya terlihat sangat dekat dan dia tahu serta yakin bahwa Brian tahu sesuatu tentang kehidupan Agatha.
Dan sekarang di sinilah Ken berada di depan perusahaan milik sahabatnya, dia tadi sudah menelpon Bryan dan ternyata Bryan mengatakan bahwa sedang ada di kantor.
"Padahal kau bisa menelponku kenapa repot-repot kemari!" Umpat Brian ketika Ken masuk ke dalam ruangan kerjanya. membuat Ken bersedih.
"Kau sudah tahu kan bagaimana hubunganku dengan Agatha, jadi katakan apapun yang kau tahu?" tanya Ken yang tanpa berbasa-basi.
"Kau ingin tahu dari mana?" tanya Brian.
" Bagaimana kehidupan Agatha bersama suaminya, bagaimana mungkin Agatha bisa mengandung sedangkan saat dia bersamaku dia kesulitan untuk mengandung?" Tanya Ken, dia pun menceritakan garis besarnya tentang hubungannya dengan Agatha, termasuk sikap Agatha yang berubah
"yang perlu kau tahu, David yang tak lain suami Agatha adalah kakak sepupuku," ucap Brian membuat mata Ken membulat.
Jika Bryan mengatakan bahwa David adalah kakak sepupunya, itu berarti David bukan orang sembarangan karena keluarga Brian pun juga bukan orang sembarangan, lalu kenapa Agatha mengatakan bahwa David tidak sekaya dirinya.
"Tapi Agatha mengatakan bahwa David tidak seka ....." Ucapan Ken terputus ketika Brian tertawa.
"itulah kelebihan kakak sepupuku. Dia tidak suka pamer kemewahan dan itu alasan kenapa mantan istrimu jatuh cinta pada kakak sepupuku," ucap Bryan membuat hati Ken kian panas.
"lalu kenapa aku tidak bisa menemukan apapun di tentang kakak sepupumu?" tanya Ken
"Kau menyelidikinya?" Brian berpura-pura terkejut, hingga Ken langsung terdiam. Sial keceplosan dan itu tentu saja membuat Brian tertawa.
"Orang lain hanya tahu dia dosen, padahal tidak. Dia adalah orang terpenting bahkan keahliannya diakui di negara ini, kau tidak akan menemukan apapun tentangnya bahkan Agatha pun juga tidak tahu siapa suaminya yang sebenarnya," ucap Bryan entah kenapa tiba-tiba Ken bergidik mendengar ucapan sahabatnya, seolah menegaskan bahwa suami Agata bukan orang sembarangan.
"Jadi sudahlah daripada kau mengejar-ngejar mantan istrimu yang sudah bahagia dengan kakak sepupuku lebih baik membenahi saja dirimu sendiri," ucap Brian sambil tertawa membuat Ken menghela nafas
.
"Lalu di mana dia sekarang, Agatha mengatakan bahwa suaminya sedang berada di luar negeri, tadi kau mengatakan bahwa suami Agata bukan orang sembarangan, apa dia sedang melakukan misi?" tanya Ken, sepersekian detik ekspresi Bryan berubah, namun dengan cepat dia menormalkan ekspresinya tapi terlambat dan sudah melihat perbedaan raut wajah sahabatnya.
"Agatha hanya tahu bahwa suaminya sedang bertugas menjadi dosen di sana, padahal suaminya sedang melakukan hal lain. Tolong Ken jangan mengganggu hubungan Agatha dan suaminya, mereka sudah bahagia." Brian menasehati Ken, berharap Ken tidak terus mengusik tentang Agatha..
Alih-alih menjawab, lelaki itu malah mengangkat bahunya dengan acuh. Kemudian, dia bangkit dari duduknya. Reaksi Brian barusan membuat Ken bertanya-tanya. Dia mengerti sesuatu, seolah ada yang ditakutkan oleh sahabatnya ini.
Setelah bangkit dari duduknya, Ken pun keluar dari ruangan Brian, kemudian lelaki itu berencana untuk pulang sejenak mengistirahatkan tubuhnya. Tentu saja, dia tidak akan pulang ke rumah, melainkan akan menginap di apartemen miliknya yang ada di kota itu. Dia tidak berniat pulang sampai dia menemukan sesuatu fakta tentang Agatha. Dia yakin ada yang disembunyikan oleh Brian.
Brian menggeleng ketika melihat Ken pergi dari ruangannya. Lelaki itu merogoh saku, kemudian mengambil ponsel dan menelepon Agatha, mengatakan tentang apa yang dilakukan Ken.
***
Agatha menurunkan ponselnya ke bawah, kemudian wanita itu mengacak rambutnya dengan frustrasi ketika mendengar dari Brian tentang Ken yang datang, padahal kemarin dia sudah berbicara semeyakinkan mungkin bahwa dia benar-benar bahagia bersama David, agar Ken tidak mengganggunya lagi. Tapi ternyata lelaki itu tidak menyerah.
Tak lama, lamunan Agatha buyar ketika mendengar suara derap langkah. Dia menoleh ke arah samping, dan ternyata yang datang adalah Elya, asisten rumah tangga yang bekerja di rumahnya.
"Ada apa, Elya?" tanya Agatha.
"Nona, nyonya besar mengirimkan makanan untuk Anda. Saya sudah menghangatkannya," ucap Elya.
Agatha mengangguk, raut wajahnya tiba-tiba bahagia ketika mendengar apa yang dikatakan oleh asisten rumah tangganya. Di mana ternyata ibu mertuanya mengirimkan makanan kesukaannya.
"Mama, mama, makan apa itu?" tanya Ane yang keluar dari kamar.
"Ini buatan nenek, kau mau?" tanya Agatha.
"Nenek kemari." Ana malah balik bertanya jawab Ane, dia rindu neneknya. Tapi, Agatha selalu melarang Ane untuk sering datang ke rumah mertuanya, karena dia takut Ane merepotkan.
Namun Agatha dengan tegas menggeleng. "Tidak, ini diantarkan oleh sopir. Sabtu depan, kau boleh menginap di rumah nenek," ucap Agatha lagi, hingga Ana mengangguk-nganggukkan kepalanya.
Ketika acara makan sedang berlangsung, Ana teringat sesuatu. "Mama, minggu depan aku sudah memasuki kelas bela diri, dan di sana ternyata kelasku digabung dengan beberapa sekolah lain. Apa mama bisa mengantarkan aku?"
"Tentu saja," jawab Agatha.
Satu minggu kemudian
Agatha dan Ane urun dari mobil, keduanya Baru saja sampai di gedung tempat yang akan dilaksanakannya berlatih karena hari ini Ane akan mengikuti kelas bela diri.
"Ane!"
Agatha dan Ane sama-sama menghentikan langkah mereka ketika mendengar suara anak kecil yang memanggil ane, hingga keduanya menoleh.
"Kiaraaaa!" Pekik ane, dia begitu bersemangat ketika melihat temannya yang baru saja dia kenal sekitar 2 bulan lalu.
"Ane kau ikut kelas bela diri ini?" Tanya Kiara ketika mereka sudah dekat.
"Hmm, aku ikut. Oh ya perkenalkan ini mamaku." Ane dengan cepat kembali ke arah Agatha kemudian dia menarik tangan ibunya.
"Mama perkenalkan ini Kiara, aku bertemu dengan Kiara 2 bulan lalu ketika kita berada di kelas balet." Agatha menoleh ke arah ane, tiba-tiba jantung Agatha berdetak sangat kencang ketika melihat wajah Kiara yang sangat mirip dengan Ken.
"Hai bibi." Siapa Kiara membuat Ane tersenyum.
"Hallo, anak manis." sapa Agatha.
"Kiara ayo kita ke lapangan," ucap ane, karena memang semua sudah berkumpul di lapangan.
"Mama, ini tasku." Ane langsung menyerahkan tasnya pada ibunya, dan setelah kedua gadis kecil itu pergi Agatha memutuskan untuk menunggu di atas yang tersedia kursi tunggu.
Tak lama setelah Agatha duduk, Agatha menoleh ke arah samping ketika merasakan seseorang duduk di sampingnya. Dari aroma parfumnya saja Ane sudah tahu bahwa yang duduk di sampingnya adalah Ken.
"Kau mengikutiku!" Umpat Agatha.
"Tidak, aku tidak mengikutimu aku akan melihat putriku."
Tiba-tiba tubuh Agatha diam membeku, jantung wanita itu seketika berdetak sangat kencang dan dalam sekejap wajah Agatha tak langsung memutih bahkan dia tidak berani untuk menatap mantan suaminya.
Ini sih uddh ada clue-nya wkwkwk
apa yang sebenarnya terjadi, semuanya masih teka teki,jadi nggak sabar menunggu up-nya kembali 🙏💪💪💪
mungkin dia ada keluarga lain, kn judulnya 'ku lepaskan suami ku dengan elagan'
entahlah, breng sek