NovelToon NovelToon
Bolehkah Aku Menyerah?

Bolehkah Aku Menyerah?

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / CEO / Anak Yatim Piatu
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: NisfiDA

Adeeva Rachella..

Dia terlahir sebagai Gadis Bisu, namun hal itu Adeeva sangat disayangi oleh kedua orang tuanya..

Hingga disuatu kejadian yang membuatnya tidak bisa untuk berbicara tentang keadilan kedua orang tuanya yang dibunuh oleh Pamannya sendiri..

Pamannya itu adalah Adik dari Ibunya Adeeva, dia adalah seorang gila dengan kekayaan itulah sebabnya dia membunuh kedua orang tuanya Adeeva karena ingin mengambil kekayaannya..

Hidup Adeeva berubah daratis saat kepergian kedua orang tuanya, dia tinggal bersama Pamannya namun dijadikan Pembantu oleh Istri dan Anak Pamannya..

Adeeva juga mendapat perilaku yang tidak pantas seperti sering dibully, disiksa dan lebih parahnya lagi dibuat hingga hampir mati oleh mereka..

Adeeva ingin menyerah, namun pada malam itu seorang Pria bernama Dellson Arden mengajaknya untuk keluar dari Neraka itu..

Adeeva setuju dengan hal itu, tetapi apakah kehidupan Adeeva akan berubah setelah bersama Dellson?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NisfiDA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16-Mencari tau!

Tibalah Dellson dirumah sakit saat bertepatan Adeeva dipindahkan ruang ICU..

" Bibi Nuh, Clara"..

Mereka berdua langsung menoleh saat mendengar namanya dipanggil..

" Tuan"..

Suara Bibi Nuh yang sangat sedih melihat keadaannya Adeeva, dimana Dellson berlari kearah kaca yang terlihat Adeeva sedang didalam sana..

Betapa hancurnya Dellson saat melihat keadaan Adeeva, terpasang dua oksigen satu dihitung dan satunya lagi yang selang dari dadanya Adeeva..

Setelah itu infusan ada dua satu cairan putih dan satu cairah berwarna merah..

Tangan Adeeva terlihat sedang menggunakan pen begitu juga dengan kakinya Adeeva..

Hal itu benar-benar membuat iblis Dellson keluar dari dalam sarangnya..

Kini perawat keluar dari ruang ICU itu dimana Dellson dengan cepatnya menghampiri .

" Apa saya boleh masuk?"..

" Tentu saja boleh, tapi sebelum anda masuk tolong jubahnya dipakai"..

Dellson pun menganggukkan kepalanya dan masuk kedalam ruangan ICU itu dimana dia mengambil jubahnya dan menggunakannya..

Setelah itu dia mendekat kearah Adeeva yang masih menutup matanya suara alat terdengar membuat Dellson sangat takut jika alat itu berhenti berbunyi.

Tit.. Tit.. Tit..

" Hey, siapa yang melakukan seperti ini kepadamu hm?"..

Dellson memegangi tangannya Adeeva dia menciumnya wajahnya benar-benar sangat sedih melihat keadaan Adeeva tanpa disadarinya air matanya mengalir..

Untuk kedua kalinya air mata Dellson, saat kepergian Mamanya dan kedua kalinya melihat wanita entah Dellson masih belum mengakuinya..

Namun Dellson tidak bisa membiarkannya disakiti seperti ini..

" Hey, katakan kepadaku siapa yang melakukan ini kepadamu Adeeva?".. Dengan suaranya yang benar-benar bersedih".. Aku akan mencari tau siapa orang yang membuatmu begini jangan harap mereka akan hidup tenang"

Dellson bangun dari duduknya setelah itu mencium keningnya Adeeva, dia pun keluar dari ruangan itu dan mendekat kearah Bibi Nuh dan Clara..

" Bi, apa bibi membawa ponsel?"..

" Oh tentu tuan, ini"..

" Pinjam ya bi, ponsel saya kehabisan baterai jadi tidak bisa digunakan"..

Bibi Nuh menganggukkan kepalanya, kini Dellson mulai menghubungi Asistennya yaitu Ben..

[ Hallo Bibi Nuh ada apa? ]

[ Ini saya Dellson ]

[ Oh tuan, ada apa? ]

[ Ben, saya mau kamu pulang malam ini juga karena terjadi sesuatu dengan Adeeva dan saya ingin mencari tau siapa yang telah membuat Adeeva seperti ini ]

[ Baiklah tuan, saya mengurus beberapa berkas dulu setelah itu saya berangkat ]

Dellson mengakhiri panggilannya kini memberikan ke Bibi Nuh kembali ponsel tersebut..

" Terima kasih bi"..

Bibi Nuh menganggukkan kepalanya dan kini Dellson mulai berbicara kepada Pak Mung..

" Pak Mung, apa semua bukti masih disana?"..

" Masih tuan, tidak saya bersihkan satupun"..

" Baik, kita kembali ke Mansion dan cari tau setan mana yang berani menganggu Dellson"..

Seketika semuanya merasakan merinding saat mendengar suaranya Dellson, mereka benar-benar tau kali ini Dellson akan lepas kendali..

Bukan lepas kendali lagi mungkin iblis didalam tubuhnya Dellson bakalan keluar dari sarangnya..

" Bi, Clara tolong kalian jaga Adeeva dengan baik-baik saya akan mencari tau siapa yang mencelakai Adeeva dan jika terjadi sesuatu tolong hubungi kami secepatnya"..

" Baik tuan, kami akan menjaga Nona Adeeva dengan baik"..

" Terima kasih bi, ayo Pak Mung"..

Kini Dellson dan Pak Mung harus kembali ke Mansion, agar dia tau siapa sebenarnya pelaku yang menyakiti Adeeva sehingga harus masuk ke ruang ICU..

" Jangan harap kamu bisa lari setelah aku mengetahuinya, karena aku akan membuat kalian berada dineraka".. Dalam hatinya Dellson yang paling dalam

***

Satu jam lebih..

Akhirnya Dellson dan Pak Mung tiba di Mansion, kini Dellson turun dalam keadaan yang benar-benar bukan dirinya melainkan iblis didalam dirinya telah menguasai tubuhnya..

Dellson berjalan masuk dan kearah ruang kerjanya karena disana dia bisa melihat dari CCTV setan mana yang berani mengganggu Dellson..

Brakkk!!!!...

Dellson membuka pintunya dengan sangat kasar dia benar-benar tidak bisa lagi mengendalikan emosi nya..

Kini Dellson menghidupkan komputernya, setelah itu mengecek folder CCTV yang terekam sekitar jam 1 atau jam 2 siang..

Terdengar suara keyboard yang Dellson sedang mencari informasi tentang Adeeva..

Wajahnya benar-benar sangat serius melihat kearah komputernya namun saat tiba dia menemukannya..

Raut wajahnya Dellson semakin berubah, di CCTV masih tidak terlihat jelas saat kedua manusia itu masuk kedalam Mansion saat masuk Dellson memang tidak ada memasang CCTV didalam Mansionnya..

Jadi dia tidak tau apa yang dilakukan saat mereka masuk, setelah keluar dari Mansion, Dellson terkejut saat kedua manusia itu menarik Adeeva sehingga terseret ditanah..

Tangan Dellson seketika mengepalnya sangat erat, rahangnya juga menjadi keras.. Setelah itu mereka membawa kehalaman belakang untuk menyiksa Adeeva..

Setelah mereka membuka penutup wajahnya betapa terkejutnya Dellson bahwa itu adalah Dewi dan Jessy..

" Kalian berdua sepertinya memang sudah bosan hidup"..

Nada Dellson benar-benar sangat menakutkan, kini dia masih fokus kearah komputernya..

Dan ternyata..

Dellson melihat dimana Dewi dan Jessy menusuk Adeeva dengan menggunakan pisaunya itu, mata Dellson terbelalak bagaimana semudah itu mereka melakukannya?

Setelah Adeeva mendapatkan dua tusukkan, kini Dewi dan Jessy mematahkan tangan dan kakinya Adeeva sehingga membuat tulangnya benar-benar hancur..

Rahang Dellson semakin mengeras, matanya berubah menjadi warna merah, tangannya terkepal sangat kuat, urat-urat ditangannya Dellson bertimbulan..

Dellson kali ini benar-benar sudah tidak bisa mengontrol emosinya lagi, sehingga iblis didalam dirinya benar-benar sudah keluar dari sarangnya..

" Kalian akan mendapatkan pembalasan yang lebih kejam dibandingkan Adeeva, tunggu saja kedatanganku jangan harap kalian bisa hidup kembali".. Dalam hatinya Dellson dengan aura pembunuhnya

1
Dewi Anggya
laaah bibi Nuh SM Clara udh duluan kerja di rumah Dellson kok kalah sm si suruhan si Retta...kasian bngt adeeva
Ndaa: mereka berdua terlalu sibuk didapur jadi tidak bisa begitu memperhatikan Adeeva
total 1 replies
Innara Maulida
apa lagi yg mau di lakuin iblis itu heran
Dewi Anggya
adeeva yg malang tp kok bisanya tu wanita culas masukin art tnp diseleksi duluuuu malangnya nasibmuuu adeeva
Uti Enzo
Luar biasa
Dewi Anggya
huaaaaaaaaaa part ini bikin meweeeeek 😭😭😭😭😭
Dewi Anggya: ya Allah kasian amat ya dibuat menderita lagii ...🥹
Ndaa: uu jgn ikutan mewek juga, tapi hbsni menderita lagi adeevanya
total 2 replies
Dewi Anggya
yg jahaaaat siapaaaa yg berlagak JD korbaaaann siaaaaapaaaaa
Dewi Anggya
duhhh adeeva
Dewi Anggya
tenang adeeva...itu adalah bisikan maut malaikat pencabut nyawa 🤭🤭🤭
Dewi Anggya
kirain udh kapok si Jesy trnyata gk jugaaaa....bahaya masih ada trnyata ...
Dewi Anggya
Dellson dibuat puyeeeeeng🤭🤭🤭
Dewi Anggya
Alhamdulillah udh sadar adeeva klo duo setan ma gk bangun atw blum sadar gpp klo bisa langsung ngadep sm author ajaaa biar langsung dihilangkan mereka ber 2 🤪🤪🤪🤭
Dafin Rizal
mantapppp aku suka lanjutkan melek yu Thor aku kasih kopi deh yuyuyuyuyu
watini
ah senangnya ...bahagia selalu adeeva dellson.sudahlah cukup penderitaan mu selama ini.
watini
kalo ada keajaiban,tetiba adeeva bisa bicara.....waahh pasti kereeen banget thoor.semangat lanjut
Dewi Anggya
ayoo adeeva cepat y sadarnya Abang Dellson udh mmbals perbuatan si 2 manusia uleeeeer 🐍🐍🤭
Dewi Anggya: aiiiiih jgn bilang anak si emak lampiiiiir dehhh yg merasa korban Pdhal dia penjahat utamanya....yg bisanya merintaaaah dn sooook kecantikan ituuu 😤😤😤😤🤭
Ndaa: masih ada satu lagi kok yg akan melukai Adeeva, pasti tau siapa hihi
total 2 replies
Dewi Anggya
wlpn dibalas dgn kejam jgn mpe mati dulu minimal hidup dlm keadaan tk brdayalaaah gk bisa ngapa-ngapain alias stroke parah gtuuu🤭🤭🤭
Dafin Rizal
Thor jangan buat mereka mati,,buat mereka tersiksa sekamanya
watini
jangan mati lah.bikin cacat ae,biar kapok dan inget seumur hidup
Dewi Anggya
yessssssss.....yesssssssss persiapkan diri Dewi dn jessy 👿👿👿👿🤭
watini
suka ceritanya.bikin greget bacanya dan nungguin terus lanjutannya.semangat thoor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!