Bagaimana jadinya seorang mafia kejam, tapi tampan menikah dengan gadis polos, dan cantik? Apakah hidup mereka akan bahagia atau sebaliknya?.
Dan setelah perjanjian mereka,,, tak di sangka suatu malam membuat gadis itu harus menjaga kehidupan yang muncul setelah perceraiannya?
Gimana nasib anak itu? Gimana kehidupan mereka jika suatu hari mereka akan bertemu dengan keadaan berbeda?
yuk, langsung baca!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hyufanyav, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
15: Mommy
Sebelum lanjut membaca jangan lupa vote")
...📌𝐏𝐚𝐬𝐭𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐜𝐤𝐠𝐫𝐨𝐮𝐧𝐝 𝐜𝐨𝐥𝐨𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐚𝐧𝐝𝐚 𝐛𝐞𝐰𝐚𝐫𝐧𝐚 𝐡𝐢𝐭𝐚𝐦, 𝐚𝐠𝐚𝐫 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐚𝐢 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐚𝐥𝐮𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚. 𝐃𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐚𝐦𝐛𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐬𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚....
"Jisoo! Lo naik apa"Teriak Lucas saat melihat jisoo meninggalkannya.
Jisoo berbalik lalu menggoyang-goyangkan kunci mobilnya di udara "Share look"
Pas masuk mobil jisoo seperti merasakan ada yang menguping pembicaraannya, namun ia tak melihat siapa orangnya "Perasaan tadi ada yang menguping"Ucap jisoo sembari melirik ke belakang.
Setelah meyakini dirinya, ia mengirim pesan ke mark lalu pergi dari area markas.
.
.
"Kau yakin rose tak akan marah"Ucap Lisa ke Jennie yang lagi makan di Salah satu cafe deket tempat tinggal rose.
Jennie memutar bola matanya malas "Kita harus yakin! Mengapa kau ragu seperti itu"
"Gw nggak tau, tapi... Perasaan gw nggak enak"
Mereka hanya diam tak ada yang membuka pembicaraan lagi. "Iya juga sihh, tapi gw mau ngelakuin Yang terbaik buat rose"
"Gw... Cuma nggak mau kita terlalu masuk dalam privasi hidup rose"Lirih Lisa.
Jennie menggeleng "Nggak! Lo salah, privasi rose? Kita nggak masuk ke privasi yang lo maksud lis, come on Lis"
Tak butuh waktu lama jisoo datang menghampiri mereka yang kini dapat Jennie lihat bersama Lisa 2 pria mengekori jisoo dari belakang.
L"ama banget"Sarkas Jennie.
Belum juga duduk"Ucap jisoo mendelik.
Lucas dan Mark langsung duduk "Ehh yg nyuruh lo duduk saha?"
"Emang yang punya cafe lo? Like² gw lah siapa elo!"
Hening~
Kalau Mark udah ngegas, semua diem dah baper nih anak orang.
"Ekhem, jadi? Otw langsung atau gimana?"
"Gw sih maunya nggak usah barengan biar rose nggak curiga, mending lo berdua dulu"
"Baru kalau lama dikit, kita ke sana"
...MOMMY ...
Mark dan Lucas berjalan menaiki mobilnya untuk pergi ke apartemen milik rose yang kini sudah tak jauh di depan mata mereka.
Mark sampai di lobi ia berjalan menuju lift untuk ke lantai dimana rose berada.
Pas mencet kode dan masuk ia tak melihat rose. Mungkin sekarang mereka bertiga lagi istirahat karena udah 5 bulan Anak kembar rose yang kini aktif-aktifnya.
Ia 5 bulan, setelah ada kendala dan mark serta Lucas yang lagi sibuk-sibuknya sebagai mafia dia tak melihat perkembangan sang anak dari roseanne ah lebih tepatnya contoh bahasanya ia tak melihat perkembangan anak rose yang terbilang cepat dari waktu yang ada.
"Chaeng"Panggil Lucas.
Hening~
Mark berjalan ke arah pintu yang di depannya terdapat gantungan bunga mawar serta chipmunk yang menggantung indah di sana.
Entah apa yang ada di pikiran mark, saat ini ia membuka kenop pintu tanpa mengetuknya terlebih dahulu.
Dapat ia lihat rose yang memakai dress indah serta 2 bayi mungil yang lagi hiperaktif sedang bercanda bersama rose seraya menggantikan bajunya.
Dan pandangan mark teralihkan dengan Saudara rose yang lagi fokus main game di pojok yang terdapat sofa di sana.
Mereka yang berada di dalam sama sekali tak merasakan kehadiran mark yang masih berdiam di ujung pintu.
"Masih nggak percaya dia saudara rose, berasa kyk suami"batin mark saat melihat sicheng yang memakai baju yang senada dengan rose.
"Rose" Pandangan mereka berdua teralihkan ke sumber suara, winwin yang bingung sama kedatangan mark serta rose yang kaget mark kenapa bisa ada di sini?
Udah jarang banget mereka ketemuan ehh tau²nya udah di sini aja mark. Itu sih pikiran rose saat ini... Ia hanya yak menyangka, karena menurutnya setelah melahirkan pekerjaan mark memang bertambah.
"Eh?!" Kaget rose seraya tersenyum ke arah mark.
"Sini, kenapa di pintu"Panggil rose.
Mark berjalan ke arah rose sembari tatapan mata winwin mengawasi mereka dari pojok "Dah gede aja yah anak lo"
Rose terkekeh "Iya dong, mirip gw nggak?"Tanya mark seraya menoel pipi Nathan yang gembul sepertinya.
"Nggak sih"Ucap mark reflek. Mark langsung gelagapan napa harus keceplosan, tapi kalau bohong dosa juga.
Muka anak rose tuh mirip banget sama jaehyun pas jaehyun kecil, mark pernah lihat sekilas di mansion jaehyun dlu.
Kayak foto copy jaehyun banget, rose juga bisa rawan kalau ketahuan kalau ini anak jaehyun soalnya kayak foto copy gitu.
"Pulang lo"usir rose saat mengetahui ucapan mark. Winwin terkekeh mengejek rose yang di hadiahi tatapan tajam "Lo juga, nggak guna banget ih"
"Rose!"Ucap Lucas seraya masuk.
Rose mendekat dan menggandeng lengan Lucas "Ada apa nih, ngebet lu ama gw"
"Yakali"
"Gw mau nanya, anak gw mirip gw kan?"
Lucas mengalihkan pandangannya ke arah bayi kembar yang hiperaktif di ranjang "Hah, gila! Anak lo mirip banget ama jaehyun"Ucap Lucas seraya menutup mulutnya "Kek foto copy, pas bayi nggak mirip tapi mirip lo dah 5 bulan, ehh 5 bulan kan?"
Rose menghela nafas "Iya!"
"Mirip jaehyun banget sumpah kayak foto copy. Ye nggak mark"Ucap Lucas seraya merangkul mark. Lalu menggendong Noah.
Lucas menatap Lucas yang menatapnya datar "yang ini kayak jaehyun deh rose kurang senyum"
"Yee, nggak yah! Ini anak gw"
"Yakali"
"Ingat! Benihnya itu kualitas jaehyun"ucap Lucas frontal.
"Pulang lu sana! Gw usir!"Rose mendelik seraya mendorong Lucas keluar kamar.
"Ehh-ehh padahal gw mau beliin lo Ice cream banana, tapi gapapa dehh. Gw balik"Ucap Lucas pura-pura mo balik.
Tapi di tahan dengan muka rose yang Judes "Nggak jadi duduk aja lo"
"Nah kan mampus lu"
Nggak lama ada jennie, lisa sama jisoo. Jadinya mereka sekarang lagu diem-dieman, nggak tau mau bahas apaan.
"Ekhem, eh gw mau pergi dulu ama winwin beli makanan. Kalian tinggal di sini dlu"Ucap rose memecahkan keheningan.
Winwin keluar, seraya mendorong kereta bayi 2 yang nempel emang. Khusus buat kembar ke arah mereka.
Mereka bisa melihat Noah dan Nathan yang berbaju tebal serta jangan lupakan mainan yang bertengger di mulut mereka masing-masing.
"Woah.gantengnya"Ucap lisa seraya menyapa mereka berdua.
"Lo semua di sini dlu, anggap aja rumah sendiri. Gw emang mau pergi sama mereka bertiga buat jalan-jalan beli bahan makanan. Eh tau²nya kalian ngumpul yaudah gw beli makanan lebih aja buat masak"Jelas rose.
"Padahal mau mancing rose"batin jennie menatap rose memelas.
...MOMMY...
"Chan, lo mau kemana?"Tanya jaehyun saat liat sungchan keluar.
Sungchan berbalik dan mendapati jaehyun yang berjalan ke arahnya "Mau beli cemilan, kenapa? Hyung mau ikut"
Jaehyun mengangguk "Gw mau beli minuman"
"Naik mobil gw aja"
Sungchan dan jaehyun menaiki mobil yang di kemudikan oleh pemiliknya sendiri.
"Win lihat deh ada baju anak-anak juga di toko swalayan kek gini"Ucap rose seraya menunjuk ke arah tempat yang terdapat beberapa baju balita di sana.
Mereka lagi gendong twins rose gendong Noah sedangkan Winwin gendong Nathan. Kata rose sih ribet, kalau pake kereta. Gara-gara banyak orang yang lagi belanja juga di sini.
Winwin mengangguk "Beli makanan aja dlu, ntar ke sana"
Rose pun berpencar dengan winwin "Noah mau mainan yang mana? Kan mainan Noah sama Nathan Cuma satu"
"yang mainan lain belum cocok buat kamu sayang"Ucap rose mengecup gemas pipi Noah.
Noah hanya tersenyum seraya memainkan rambut rose yang tertutup topi bagian atasnya.
Sedangkan Noah dan Nathan tertutup Kupluk bewarna senada dengan baju mereka berdua.
"Gemesh banget, sama anak mommy nihh. Ganteng. Kita cari makanan yahh"
Pas nyari makanan kayak umbi-umbian dan bumbu sedangkan winwin selebihnya. Nah pas ke cemilan nggak sengaja ia nabrak orang "Maaf" Ucap si pria karna tidak melihat ada rose di belakangnya karena terlalu mundur ke rak belakang sehingga tak melihat ada rose di sana.
...Tbc......
...ᴊᴀɴɢᴀɴ ʟᴜᴘᴀ ᴠᴏᴛᴇ & ᴋᴏᴍᴇɴᴛ ʙᴀɢɪ ᴘᴀʀᴀ ᴘᴇᴍʙᴀᴄᴀ...
...ᴛᴇʀᴜꜱ ʙᴇʀɪ ᴅᴜᴋᴜɴɢᴀɴ ᴋᴇᴘᴀᴅᴀ ꜱʏᴀ ° <...
...-ɪ ʜᴏᴘᴇ ʏᴏᴜ ᴀʀᴇ ɴᴏᴛ ʙᴏʀᴇᴅ🧚🏻♀️-...
