NovelToon NovelToon
Terbelenggu Cinta Wanita Malam

Terbelenggu Cinta Wanita Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:16.8k
Nilai: 5
Nama Author: ♍Virgo girL 🥀🌸

Menemukan wanita yang ia impikan sejak bertahun tahun lamanya,dan ternyata menjadi wanita malam di suatu club di daerah pinggiran.
"Kau tidak mendengar kata ku semalam,kau sudah di jual oleh Paman mu.Dan sekarang kau milik ku!"

Terkejut saat menyadari pria di atas nya adalah lelaki yang sempat ia kenal,lebih terkejut lagi ketika ia tahu latar belakang nya.

Fagan Aldorado Pengusaha dingin ternama,Arleta Adelia gadis yang dibesarkan oleh kakak dari ibu nya dan menjadikan nya wanita malam untuk menebus hutang biaya hidup kedua orang tua nya semasa hidup.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ♍Virgo girL 🥀🌸, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB. 16 Berdamai dengan keadaan

Melihat pelapis gerbang yang tertutup mungkin saja ada sesuatu yang terjadi di dalam sana.

Gandi mengerutkan kening nya ia mulai mencoba membuka pintu namun di tahan dari dalam.

"Heh!! Ini aku.."

"Pak Gandi?"

"Ya!.. Buka pintunya!"

"Maaf Pak,nona mencoba kabur dan kita mencoba menghalangi nya!" jelas seseorang di dalam sana.

Mendengar itu Gandi bergeser ke pintu pos security.

"Buka pintu pos sekarang!"

"Baik Pak!"

.

.

.

Setelah Gandi berhasil masuk ia benar benar melihat adegan seperti anjing dan kucing yang kejar kejaran.Leta bahkan masih menggunakan piyama dengan rambut yang digerai.

"Sudah dekat kenapa mereka tidak meringkusnya.Kalian bahkan jumlahnya sangat banyak!" ucap Gandi merasa aneh.

Pak gun yang berada di sebelah nya pun menundukkan tubuh.

"Maaf Pak,kami dilarang menyentuh nona barang seujung kuku pun oleh Tuan,hanya Sari saja yang diijinkan.itu pun jika nona berkenan!"

Gandi membuang wajah nya.

Konyol!!

Ucap Gandi lirih,ia pun melangkah mendekati kerumunan para pengawal,hingga mulai dekat dengan hanya satu meter di belakang para pengawal.

Langkahnya perlahan maju.

"Persetan dengan perintah nya,akan menjadi lebih susah jika dia pergi!!"

Mendekat dan langsung menarik tangan Leta.Mengangkat bak membawa karung wanita itu,namun Leta terus meronta hingga tubuhnya berhasil merosot.

Gandi memeluknya dari belakang karena Leta yang terus bergerak.

"Diam atau aku suntikan bius untuk mu!" bisik Gandi di telinga,Leta pun seketika diam hanya mencoba mengendurkan cekalan tangan Gandi di lengan nya.

Hening

Gandi bahkan menikmati posisi itu.

Berisi dan... Wangi!

Menggeleng kan wajah,mata Gandi terpejam mencoba menyadarkan kembali dirinya.Hampir saja terbuai dengan kemolekan tubuh Leta.

"Kalian brengsek!.. Dimana Aldo,aku ingin pulang!"

"Berhenti dan diam aku bilang sekali lagi!!" bentak Gandi,Leta hanya bisa melirik dengan ujung matanya"

Pelukan Gandi sangat erat hingga dia susah untuk bergerak lagi.

Dirasa aman, Gandi membawa Leta ke kamar nya menggunakan lift,di samping nya ada sari yang terus menemani.

Bugh!

Leta mendesis saat dirinya terhempas di atas ranjang dengan kasur yang sangat empuk dan luas.

"Aku peringatkan jika tidak ingin tersakiti,mereka tidak mungkin menyentuhmu karena Aldo yang melarang.Jadi jangan berusaha lagi kabur,disini kau tidak bisa keluar kemanapun.Menurut lah jika kau tidak ingin menyusahkan hidup mu sendiri!" ucap Gandi,seolah dingin dan acuh pada wanita itu.Ia pun berbalik dan melangkah pergi meninggalkan kamar.

.

.

.

Melihat kaki Leta yang merah dan kotor Sari mendekat.

"Biarkan saya yang membersihkan Nona!"

"Tidak usah!!" Leta beranjak dari ranjang "Aku bisa sendiri."

Masuk ke kamar mandi tak lupa ia mengunci nya.Sari merasa khawatir dengan itu hingga ia menunggu di depan,suara kran menyala membuat dirinya lega karena Leta tidak sesuai dengan pikiran nya.

Sari sebenarnya takut akan sesuatu karena Leta tidak lebih seperti tawanan Tuan nya,bahkan harus ada banyak pengawal di depan sana membuat psikis wanita itu menjadi down.

Ceklek!!

Leta membuka pintu,dan mendapati Sari di sana.Ia pun berlalu saja dan kembali duduk di ranjang,tak langsung membuka handuk yang membalut di rambut.Ia melihat jendela ke luar sana.

Tidak akan pernah menyangka jika jalan hidup nya seperti ini,beberapa menit di dalam kamar mandi dengan shower yang mengguyur kepala nya.Ia berfikir untuk mengikuti alur cerita hidup.

"Mbak,aku boleh pinjam ponsel mu?" ucap Leta tiba tiba,sari yang sedang merapihkan ranjang pun menoleh.

"Boleh!" sari memberikan ponsel nya.

Menerima benda pipih itu,Leta mengerutkan kening nya.

"Jika ingin permainan di sana banyak nona,kontak hanyalah terisi para pengawal,Tuan,dan Pak Gandi.Itu sengaja dibuat untuk kami!" jelas Sari.

"Telfon ke luar memang tidak bisa?" tanya Leta.

"Saya tidak tahu,belum pernah mencoba nya."

Mendengar itu Leta mencoba nya sendiri dan benar saja.Tidak bisa sama sekali dan mendadak tidak terhubung.

Ingin rasanya menelfon Aldo saat Leta membuka daftar kontak namun perasaan nya enggan.

Lebih baik aku tidak bersinggungan dengan nya!

Tok

Tok

Tok

"Masuk.." perintah Sari.

"Selamat malam,,"

Seorang lelaki yang sudah cukup tua membawa troli makanan.Leta pun mendongak.

"Sup asparagus,salad sayur dan segelas susu untuk nona!" ucap lelaki setengah gemulai.

Leta pun mendekat "Tidak ada sambal?"

Lelaki gemulai itu pun menepuk jidat.

"Ucapan cogan di bawah sana lebih pedas dari pada sambal" jawab chef di depan nya.

Leta pun menoleh pada sari.

"Dimakan dulu Nona!" Leta menggeleng "Aku ingin nasi dan lauk yang kering,aku lapar mana bisa makanan seperti ini,ini hanya untuk mengganjal usus ku saja!"

Sari mengerti dengan kemauan nona di depan nya itu,latar belakang dan karakter Leta sudah Gandi beritahu pada nya.

"Rumah ini ada dapur kan mba?" tanya Leta kemudian,Sari pun mengangguk.

Mendapat jawaban yang dia inginkan,Leta pun tersenyum ia membuka lemari dan memilih beberapa pakaian.Tidak ada celana jins pendek dan kaos oblong,yang ada hanyalah dress dan beberapa terusan,semua baju di sana terlihat girly feminim layaknya wanita.Bukan berarti Leta tidak mau,ia hanya terbiasa memakai yang longgar dan nyaman.

"Apa nona akan tidur kembali?" tanya Sari saat melihat Leta memakai piyama.

"Tidak,aku hanya memakai apa yang membuat ku nyaman!"

Sari mengerti dengan ucapan itu,ia pun hanya mengikuti Leta saat wanita itu membuka pintu kamar.

"Mau kemana nona?"

"Dapur.." jawabnya singkat.

Sari mengejar menyamai langkahnya "Bukan kah di kamar sudah ada makanan?"

"Aku ingin memasak sendiri,itu kamu saja yang makan!"

Sari pun kembali ke kamar meninggalkan Leta yang menuruni tangga sendirian.Sesampainya di bawah,ia bingung letak dimana dapur.Hanya mengandalkan langkah kaki nya berjalan dan mendapati Gandi di ruang tengah sedang berada di depan laptop.

Lelaki itu pun menoleh saat Leta menatap nya.Hanya tatapan dari keduanya hingga Leta memberanikan diri bertanya.

"Apa kau tau dapur ada dimana?" tanya Leta.

Gandi tidak langsung menjawab,bola matanya menatap Leta,tangan nya hanya menunjuk tanpa bersuara.

"Disana maksud mu?" tanya Leta namun hanya anggukan jawaban dari Gandi.

Leta pun berjalan kembali sesuai arahan Gandi.

Bukan hanya dapur bahkan di luar prediksi dan ekspektasi Leta.

"Wow ini dapur seperti yang di kompetisi memasak.Kenapa Segede ini?"

Leta kebagian kompor namun ia tidak menemukan apapun selain kompor dan tempat mencuci di sebelah nya.

"Apa sayur nya di bawah?" Ia berjongkok dan mencoba membuka satu demi satu lemari.

"Heiii!"

.

.

.

To be continue

1
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
sambil jaga mama sambil disempat2kan ya, aldo? 😁❤️‍🔥🙈
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
semoga ada titik terang. ntah itu Ghea atau siapapun pelakunya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
jadi cari wanita lain itu hanya modus. mereka memang menginginkan leta
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Kinanti stroke ya? ntar yg jadi pelatih geraknya leta?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ: nah itu maksudnya.... 🤭🤭🤭🤭🤭🤭
Virgo girL: pelatih?... instruktur wkwkkk
total 2 replies
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
🥺🥺🥺🥺🥺🥺... kenapa Kinanti harus sekeras ini? jadi sedih semuanya..
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
jiwo yg menikam leta hingga keguguran
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
karena Kinanti pernah jahat. wajar aldo waspada
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
untung ada roti tawar.
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
banyak makanan lain selain mi instant. apalagi leta baru operasi.. 😊😊😊
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta benar sekuat itu?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta bakal bangun atau bablas tidur?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
semoga leta selamat
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Kinanti jahat lagi beraksi
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
aldo hidup tenang jauh dari ibunya, apalagi mendapat pekerjaan dari adiknya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
masih muat gak ya semua baju pilihan aldo?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
KEKECILAN
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
perutnya ketimpa
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta bawaannya marah terus
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta kenapa? nando kemana?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!