NovelToon NovelToon
Duren & Jantik

Duren & Jantik

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Perjodohan
Popularitas:560.3k
Nilai: 5
Nama Author: sitidephantom

...Sudah Tamat...

Duren & Jantik
(Duda keren & Janda Cantik)




Kisah seorang Ceo bernama Oemar Emirat Ghurair,
pengusaha sukses yang mapan ,dia begitu tampan namun terdapat sosok dingin dan killer. Dia seorang Duda Keren yang memiliki satu putri yang imut dan lucu.



Apriliyani Samrotul Jannah, seorang Jantik janda cantik dan sexy yang memiliki satu putra. Dia harus berjuang keras demi memenuhi kebutuhannya dan sang buah hati.




Bagaimanakah kisah mereka??? Apakah akan bertemu dengan cinta dan kebahagiaan???




Warning...!!!!
area ***
Mohon bijak sebelum membaca, novel ini bersifat Santai dan penuh Romansa.



Ini karya pertama ku .. Mohon maaf apabila ada kesalahan... karena author masih pemula.


🍃Happy Reading...🍃

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sitidephantom, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Senjata

Mereka tengah menikmati makan siang bersama,ada adik-adik Oemar yaitu Melly dan Tian, sedangkan Karin sudah ikut mama Diva ke Rumah sakit tadi pagi.

"Kak Oemar... "panggil Melly

" Heem...."

"Kenapa kakak mau aja sih nikah sama dia..."ucap Mely sambil melirik ke arah April

deg... April terkejut adiknya berkata seperti itu

"Gak usah ngurusin orang dewasa,kamu urus aja sekolah kamu,sekolah yang bener biar jadi anak yang pinter..."bijak sang kakak

"Tapi kak... dia kan Norak gitu,gak banget,gak selevel juga lhoo kak ma keluarga kita,apa kata keluarga kita yang di jogja coba kalo tau kakak nikah sama cewek kampungan..."

"Mel ssstttt.." ucap Tian menyenggol lengan adik disampingnya itu

"Terus...masalah gitu buat kamu...apa kamu gak liat kemarin kondisi papah kayak gimana, harus gitu kakak menolak.."

Jeelebb...

Bagaikan jarum menusuk hati,jawaban Oemar bukannya membela dirinya malah seperti orang yang sedang terjerumus

April pun menundukan kepalanya merasa malu dan terhina oleh kakak beradik ini..

"Makanya kak...mending dipikir lagi aja,nanti kalo oma yang di Jogja tau bisa abiss tu kakak, lagian kak Bella jauh dari segalanya,masak selera kakak jadi turun 180 drajat gitu hahaha..."

"Melly jaga batasan kamu,jangan pernah ungkit-ungkit lagi soal Bella, mau bagaimana pun dia sekarang jadi kakak ipar kamu,jadi kamu harus bisa menghormatinya..."ucap Oemar kesal pasalnya dia lebih marah apabila ada yang menyebut Nama Bella didepannya.

"Udah cepet niih minum,resek banget sih kamu.."ucap Tian pada adiknya sambil memberinya gelas berisi air lalu menarik sang adik menjauh dari meja makan.

"Ma'af kan Melly ya kakak Ipar..." ucap Tian sebelum pergi pada April.

April hanya terdiam ada rasa sesak dihatinya saat ada orang yang tidak menyukainya,baru saja merasa sakit saat dikamar mendengar perkataan Oemar namun kini adiknya begitu tak menyukainya,bukannya dibela malah mendapat ucapan seperti itu.

Oemar melirik kepada April ternyata dia menunduk,Oemar tau dia pasti sakit hati oleh ucapan adiknya dan dirinya, namun dia tidak ingin memberikan sedikit celah pada hatinya,makanya dia selalu berkata kasar pada April,meski itu bukan sifatnya enatah kenapa di depan April dia selalu seperti itu.

"Sudah kamu gak usah mikirin omongan Melly,dia emang gitu anaknya manja dan suka gak sopan sama orang yang baru dikenalnya.."

"Iya gak papa.." ucapnya tanpa melihat ke arah Oemar

"Ayoo kita ke rumah sakit,tadi mamah telfon katanya papah sudah siuman.."

April pun berdiri mengikuti Oemar naik mobilnya,

......................

Hari sudah menjelang malam saat dirumah sakit tadi ternyata Aghnia minta pulang,dan hanya dengan April dia mau pulang,akhirnya pulanglah April dengan Oemar, yang berjaga di rumah sakit mama Diva dan Karin..

Sesampainya dirumah jam sudah menunjukan pukul 21.00 malam dan Aghnia pun sudah tertidur dipangkuan April.

"Sini aku gendong kamu pasti keberatan sudah mangku dia selama perjalanan..."

"Em.. gak papa kok mas, kamu tunjukin aja kamarnya biar aku tidurin sekalian.."

Sebenarnya memang berat sekali namun April sedang bingung harus tidur gimana karna malam ini dia akan sekamar dengan Oemar,jadi dia ingin mengulur waktu dikamar Nia sampai Oemar tertidur agar dia tidak terlalu canggung berhadapan dengan Oemar

Oemar pun membukakan pintunya,lalu dia berkata

"Ini kamarnya kamu tidurin aja di kasur,dia uda biasa tidur sendiri,aku ke kamar duluan aku sudah lelah.."

"Iya.." ucapnya sambil masuk ke dalam kamar gadis kecilnya,

April mengembangkan senyumnya baru kali ini dia melihat kamar anak kecil yang bagus,mewah,indah dan lucu,banyak mainan didalamnya,dia jadi teringat pada putrannya tak pernah dia memberikan kamar yang layak seperti ini untuk putra kesayangannya,tapi dia selalu berdoa yang terbaik untuk Anak tercintanya itu.

Betah berlama-lama di kamar Nia sembari tiduran bersamaya mebuat dia pegal sebelah,karna dari tadi dia dipeluk oleh Nia layaknya guling,akhirnya April pun beranjak dari kasur hendak keluar,saat melihat jam ternyata sudah jam Sebelas malam...

"Ah...pasti dia uda tidur.."

April pun keluar kamar Aghnia dan berjalan ke arah kamar suaminya,sesampainya disana dia masuk pelan-pelan dan mengendap-endap ,dan benar saja suasana dikamar sudah redup temaram hanya lampu tidur yang masih menyala remang-remang, April langsung masuk kamar mandi untuk membersihkan diri dan menggati pakaian dengan piyama tidurnya.

Saat hendak tidur dia bingung mau tidur dimana,kalo disebelah Oemar dia takutnya Oemar marah tadi siang saja dia dengan jelas menolak kehadiran April, akhirnya dia hanya mengambil bantal di sebelah Oemar dan membawanya ke soffa di samping tempat tidur, dikamarnya terdapat sofa santai di samping jendela kamar dia pun mengambil selimut tipis yang ada di lemari dan dia pun terlelap disofa nyaman itu...

Saat adzan berkumandang Oemar sudah bangun dia pun melihat ke sebelah tidak ada April,dia berfikir mungkin tidur dikamar Nia, tapi saat hendak ke kamar mandi ternyata dia melihat April yang sedang tidur diatas sofa

"Heem...kenapa tidur disini,kan bisa tambah pegel tu badan ck..ck.. ..ck.." Oemar pun bergumam sambil menggelengkan kepalanya berlalu ke kamar mandi...

Tak lama saat Oemar pergi April pun terbangun,seperti biasa dia ingin melaksanakan sholat subuh, Dia pun masuk ke dalam kamar mandi , saat hendak wudhu dia melihat Oemar yang sedang buang air kecil dan dia pun melihat senjata Oemar yang...

"Aaaaaaa......." April berteriak dan berbalik badan

Oemar yang kaget segera dia mencucinya dan memakai celana piyamanya kembali

"Astaghfirullah...ya Allah...astaghfirullah.." ucap April terus beristighfar kaget dengan apa yang dilihatnya "itu senjata kok gede banget.." gumamnya sambil menggelenggelengkan kepalanya

"Ish...kalo masuk liat dulu napa ada orang apa nggak,nyelonong aja.."ucap Oemar santai

"Mana aku tahu kamu ada dikamar mandi,bukanya kamu lagi tidur..."tegasnya kesal

"Lagian kamu suka banget sich teriak-teriak kayak di hutan aja, tadi juga kamu bilang apa coba malah istghfar kayak abis liat setan aja,padahal kan kamu juga uda pernah liat senjata yang beginian ngapain juga di teriakin pake diistighfarin lagi..."ucapnya tak kalah kesal

"Aku kan kaget abisnya punya kamu tu ge-ge-..." April langsung menutup mulutnya malu

"Punya aku kenapa??heem..."ucapnya tersenyum jahil

April pun langsung merona,Oemar yang melihat wajah merahnya April merasa lucu dia pun ingin mengerjai April, Dia terus berjalan menghampirinya dan terus berjalan April yang sadar akan tindakan Oemar dia pun terus mundur saat sudah mentok pada dinding kaca shower April menundukan kepalanya dia pun menutup matanya, Oemar yang lucu melihat tingkah nya akhirnya puas menjahili April..

April tersadar saat tak ada lagi nafas Oemar di wajahnya dia pun membuka matanya ternyata Oemar sudah disampingnya hendak menyalakan keran air untuk wudhu

"Kenapa...kecewa ya gak jadi dicium.."

"A-apa..si-siapa juga yang kecewa jangan ge'er.."

"Lah itu..ngapain tadi merem gitu.. "

"A-aku..aku kan masih ngantuk,uda uda ah.. cepetan aku juga mau wudhu nich.." ucapnya malu...

Oemar pun tertawa ngakak melihat tingkah lucu April yang tak bisa berbohong itu keliatan banget kan...

Mereka pun selesai berwudhu,kini mereka tengah siap-siap melakukan sholat

"Kemarilah kita sholat jamaah.."

April tersenyum senang saat diajjak Oemar,ini adalah sholat berjamaah bersama suami ke dua nya untuk yang pertama kalinya,setelah sekian lama dia tak berjamaah dengan almarhum suaminya dulu.

Selesai sholat Oemar terbiasa untuk berolah raga siapun berjalan keluar kamar dan memasuki area olahraga yang ada di rumahnya.

Berbeda dengan April dia langsung ke dapur untuk membantu para pelayan memasak.

Setelah perdebatan panjang dengan pelayan akhirnya April dibolehkan untuk membantu memasak, April senang berada di dapur karna dia sudah terbiasa memasak dan senang melihat dapur dirumah ini begitu lengkap dan modern.

Sarapan pun sudah jadi yang tadinya mau membantu saja namun ternyata sarapan pagi ini dibuat oleh April semuanya...

"Mbak aku mau ke kamar Nia dulu yaa,tolong siapain di meja ya mbak semua nya.."

"Siap nyonya..."

" Ih..bi Inah sama yang lain jangan panggil aku nyonya dong.. risih aku dengerinnya.."ucap April

" Waduuh.. kita gak berani nya.."

"Ya uda dech terserah kalian aja, aku mau ke kamar Niia dulu ya.." ucapnya sambil pergi meninggalkan dapur

"Bu bu masakan nyonya enak banget lhoo bu,tadi aku disuruh nyicipin aduuh..enaknya bu,pantesan aja nona kecil pernah bilang masakan bunda paling enak.."tutur salah satu pelayan memuji April pada Bi inah

"Iya..nyonya memang pintar memasak dan orang mnya juga baik.." jawab bi inah

"Iya bu beda banget sama Bu Bela dulu ya.."

"Suutttttt... kamu kalo ngomong jangan sembarangan nama itu pantang disebut di rumah ini, sudah sekarang kembali bekerja lagi sana..." Ucap bi Inah

......................

"Kamu dari mana.."ucap Oemar pada April yang baru saja masuk kamar

"Aa-.."

saat hendak berteriak lagi langsung terpotong oleh Oemar

"Jangan teriak.... Aku habis olahraga jadi masih keringetan jadinya gak pake baju, mulai sekarang kamu harus terbiasa melihat aku kayak gini,mau pake baju ataupun toples sekalian,jadi jangan suka teriak-teriak lagi ntar telinga aku pecah ..."ucapnya menunjukkan dada bidangnya,

"Iya tapi kan aku belum terbiasa mas liat kamu kayak gitu.."

"Ya mulai sekarang biasain lah..."

"Iya.. iya aku usahain.."

"Terus tadi kamu abis dari mana..."

"Oh..Aku tadi habis dari dapur terus ke kamarnya Nia,.."

"Sini aku mau ngomong..."

Mereka pun duduk di berdampingan disofa yang Alril tiduri tadi malam

"Semalam kenapa kamu tidur disitu.."

"Eem...terus aku harus tidur dimana..." ucapnya

"Lah kamu kan istri aku,berati tidurnya disana sama aku,masak gitu aja nggak tau.." ucapnya sambil menunjuk pada kasur kingsize nya

"Tapi..mas aku belum siap..."

"Emang nya kalo tidur seranjang nunggu siap buat apa..."

"Eh.eh.." ucapnya gelagapan

"Kamu tenang aja aku tau maksud kamu apa,tapi kamu gak usah khawatir aku gak bakalan sentuh kamu, kamu kan sudah tau kalo aku gak bisa memberi kamu apa-apa aku juga gak nafsu kali liat kamu..."

Jlleebbbeb...

ucapnya kembali menusuk

"Oh...syukur deh kalo kamu gak ada minatan buat ngapa-ngapain aku, jadi aku bisa merasa bebas satu kamar sama kamu..."ucapnya lantang

"Ya.. lagian siapa juga yang mau megang dada rata kek gitu..."

"A-apa.. dada rata, enak aja kalo ngomong.."ucapnya kesal sambil melipatkan tangan didadanya

Mereka pun terdiam bergerilya pada pemikiran masing-masing

"Ya uda deh terserah kamu aja, aku juga mau ngomong mas kalo hari ini aku sudah mau masuk kerja lagi,soalnya aku hanya cuti sehari aja.."

"Kenapa kerja kan sekarang suami kamu kaya,ngapain masih mau kerja... "ucapnya menyindir

"Yang kaya kan kamu mas bukan aku, kamu tau kan aku masih punya anak yang harus aku urus.."

"Ya uda terserah kamu..." jawabnya Kesal karna merasa April tak memberikan hak untuk dia mengurus putranya

"Ehm..mas satu lagi,boleh nggak minta satu permintaan..."

"Apa..."

"Boleh nggak kamu rahasiain pernikahan kita sama orang kantor, aku gak mau mereka mencibir aku yang nggak-nggak.." ucapnya memohon sambil melipatkan tangannya pada umar

"Iya...lagian aku aja ogah dapet gosip sama kamu..."

"Mulai dech mulut pedesnya..."gumam dia namun masih terdengar pelan oelh Oemar

"Apa...kamu bilang.."

"Ak-aku gak bilang apa-apa kok...." kilahnya

"Ya udah aku juga mau ke kantor,aku mau mandi tolong kamu siapain kemeja sama jas serta perlengkapannya..." titahnya

""Baiklah..." jawabnya menurut

...----------------...

...April tengah datang memasuki kantor, saat di depan lift dia dikagetkan oleh teman-temannya yang ternyata baru dateng...

"Eh..beb.. loe kemaren kemana kok gak masuk,pake acara chat gue gak di bales lagi.." ucap Salsa cemberut

"Oh..kemaren aku gak enak badan Sal, pusing aku jadi gak masuk kerja dech.." ucapnya berbohong,

sebenarnya dia tak ingin berbohong namun takut suatu hari nanti pernikahannya menjadi gunjingan orang jadi dia terpaksa merahasiakan nya dari sahabatnya.

......................

Seminggu telah berlalu, Keadaan pak Hendro sudah membaik dan kini bliau sudah sehat kembali, keadaan rumah tangga April dan Oemar pun tak ada kemajuam semua berjalan seperti biasa, tak ada kontak fisik atau apapun karna mereka menjalaninya tanpa cinta meski sudah terbiasa tidur satu ranjang dan satu kamar.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...****************...

...----------------...

......................

Jangan Lupa Like dan komen ya readers...

🍃Happy Reading 🍃

1
Yanti86
Luar biasa
Lala Kusumah
Alhamdulillah ceritanya bagus seruuuu juga menarik menjadi inspirasi bagi kita semua, teruslah berkarya dengan karya-karyanya yang bagus lagi, semangat sehat ya 💪💪😍😍
Lala Kusumah
Alhamdulillah akhirnya mereka happy ending 😍😍😍
Idha Giatno
Luar biasa
Rea Sitta
kk, buat crrita kidah melly kevin donk...., 🥰🙏
Rea Sitta
Luar biasa
Tanti Umiyati
Autor ... tolong klo memberi gambaran wanita sholeha, tolong jangan di buat dia kelihatan bodynya seksi, sangat tidak cocok. Akan terlihat bukan wanita sholeha, klo wanita sholeha pasti bajunya longgar dan tidak akan terlihat lekuk2 tubuhnya
K. Z Ichimaru
Nah looh....
K. Z Ichimaru
Oemarrr... kesel deh ah ama elu...
K. Z Ichimaru
yaah... mengsedih tuh...
K. Z Ichimaru
keren bgt dah ah.... 🥰
K. Z Ichimaru
kapan deh... belah duren nya nih...
K. Z Ichimaru
omooo.... roti sobek😻
K. Z Ichimaru
wkwkwkwwk Oemar kena prank
K. Z Ichimaru
uuuwwuuww.... beauty...
bisa bisa nya visualnya sama kek hayalan ku😍🥰
K. Z Ichimaru
waooowwww.... is hoottt😍
K. Z Ichimaru
mulai menarik...
gk sabar gimana mereka tau kalo bunda nya itu karyawan nya dah🤣
K. Z Ichimaru
kerasnya hidup ya pril
K. Z Ichimaru
keren
K. Z Ichimaru
baru baca udah seruuu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!