NovelToon NovelToon
Bukan Menantu Pilihan

Bukan Menantu Pilihan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Patahhati
Popularitas:437.8k
Nilai: 4.9
Nama Author: M.J.M

WARNING. Bijaklah dalam membaca ada dua satu plus plus nya di sini. 📣

Yumna gadis muda yang tinggal seorang diri di sebuah desa.
Terpaksa harus menikah dengan laki-laki yang tidak dia kenal.

Hanya karena salah paham, warga memaksa Yumna untuk menikah dengan david, laki-laki yang dia tolong semalam.

Bagaimana kah kisah Yumna dan David selanjutnya?.
Akankah benih-benih cinta hadir di hati mereka?.

Lalu akankah pernikahan mereka di terima oleh keluarga David??.

Sedangkan David sendiri sudah di jodohkan oleh orang tuanya.

penasaran???
yuk tambahkan ke favorit jangan lupa like and komen nya juga ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon M.J.M, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bumepi part 16

"David Yumna dari mana kalian?" tanya Ajeng saat David dan Yumna tiba dikediaman keluarga Wijaya.

"Saya habis beli ikan nyonya" jawab Yumna sambil menunduk.

"Kalo kamu dari mana Dav? seharusnnya kan kamu ke kantor !! kenapa balik lagi??" tanya Ajeng pada David dengan tatapan penuh selidik.

"Ada berkas yang tertinggal mah" jawab David santai sedangkan Yumna merasa gugup.

"Kenapa bisa bareng Yumna?"

"Tadi gak sengaja ketemu didepan, dan aku ajak aja sekalian, dari pada jalan kaki kan kasian" jawab David, Ajeng sempat menatap Yumna sebentar lalu menghembuskan nafas kasar.

"Yasudah ambil berkas yang tertinggal dan cepat kembali ke kantor" titah Ajeng dan David masuk ke dalam.

"Dan untuk kamu, kamu tidak lupa kan apa yang saya bicarakan kemaren??" tanya Ajeng pada Yumna.

"I iii ya nyonya saya tidak lupa, tadi saya cuma bareng" jawab Yumna.

"Yasudah sana kerjakan pekerjaan kamu"

titah Ajeng dan Yumna pun pergi.

"Mah, sudahlah, jangan terlalu begitu pada Yumna dan David,!!!" kata Panji saat Yumna sudah pergi.

"Mamah hanya khawatir pah, mamah takut kalo David suka sama Yumna" jawab Ajeng.

"Tapi jangan terlalu juga mah, kasian sama Yumna kalo kamu nuduh nuduh terus" kata Panji lagi dan Ajeng hanya mengangguk.

_____________

Dikantor David hanya berdiam diri sambil memijit pelipisnya yang terasa pusing.

Tok tok tok

"Masuk"

"Maaf pak, 30 menit lagi rapat bersama Adiyasa grup akan dimulai pak" sekertaris David memberitahu.

"Semua berkas yang dibutuhkan apa sudah siap?" tanya David.

"Sudah pak"

"Dimana Adit?" tanya David lagi.

"Pak Adit sedang keluar sebentar pak, katanya tidak lama" jawab sekertaris David.

"Baiklah, 10 menit lagi saya keluar" kata David dan sekertaris David pun mengangguk.

_____________

Setelah rapat selesai David kembali ke ruangannya diikuti dengan Adit.

"Kenapa sih muka lu kusut amat" tanya Adit.

"Pusing gua, dari semalem Yumna ngehindarin gua terus" jawab David.

"Kenapa?"

David tidak menjawab dia malah duduk bersandar pada sofa sambil memejamkan matanya, terlihat jelas di wajah David bahwa dia sedang banyak pikiran.

"Kenapa sih gua harus dijodohin sama Diana?" ucap David masih dengan memejamkan matanya.

"Kalo lu gak mau, kan bisa nolak" jawab Adit.

"Lu pikir gua gak pernah nolak? gua juga udah nolak, tapi kata mamah yang gak enaklah, inilah, itulah, pusing gua" jawab David.

"Lu udah cari tau dimana Brian belum?" tanya Adit, David membuka matanya lalu mengambil kopi yang dimeja, meminumnya sedikit, lalu menaruhnya dimeja.

"Udah, tapi gak ketemu, tuh anak emang paling hebat kalo soal ngumpet" jawab David.

"Iya, kalo ada dia, siapa tau kan perjodohan nya bisa diganti" kata Adit lagi dan David mengangguk.

_______________

Sore hari

Ting nong

Mendengar bunyi bel Yumna pun berlari membukakan pintu.

"Assalamualaikum cantik" kata David saat melihat Yumna membukakan pintu.

"Walaikumsalam mas" jawab Yumna dan hendak berjalan mendahului nya.

"Hey, salim dulu dong, masa suami pulang gak mau Salim sih" kata David.

Yumna menoleh ke kanan dan ke kiri setelah dilihat tidak ada orang Yumna pun mencium punggung tangan David.

David pun tersenyum sambil mengelus rambut Yumna lembut.

"Yaudah aku permisi dulu mas, mau nyiapin buat makan malam" pamit Yumna dan David mengangguk.

Saat semua makan malam sudah tersaji di meja makan, Yumna memanggil bi Sri agar memanggil semua orang, karna Yumna ingin pergi ke kamar.

"Bi makanannya sudah siap, panggilkan semua orang ya, aku pingin ke kamar sebentar" kata Yumna pada bi Sri.

"Kamu GPP kan?" tanya bi Sri dan Yumna menggeleng.

"Aku GPP bi, aku cuma pingin ke kamar sebentar, nanti kalo semuanya sudah makan, aku turun lagi, bantuin bibi cuci piring ya" jawab Yumna lalu dia pergi ke kamarnya, sedangkan bi Sri memanggil nyonya dan tuannya.

"Bi, dimana Yumna?" tanya David karna tidak melihat Yumna menyajikan minuman.

"Dia sedang dikamar mas, kayanya gak enak badan deh" jawab Bi Sri membuat David khawatir, hampir saja David ingin bangun, tapi tatapan dari mamahnya membuat dia urungkan niatnya.

Setelah makan malam David pergi ke kamar Yumna.

Tok tok tok

"Sayang, buka pintunya sebentar" kata David dengan nada lembut, tapi Yumna tidak menyahut.

"Kenapa lagi sih?" batin David.

"Mas David cari Yumna??" tanya Bi Sri.

"Iya bi, dimana dia?"

"Memangnya ada perlu apa mas?" tanya bi Sri.

"Gak ada sih, cuma pingin liat keadaan nya aja, dia itu kan saya yang bawa, jadi saya ngerasa gak enak kalo sampe dia kenapa-kenapa disini" jawab David.

"Dia ada di kamar bibi mas, katanya sih badannya gak enak makannya minta dikerok" kata bi Sri dan David berjalan ke kamar bi Sri, dia melihat Yumna sedang meringkuk seperti bayi dalam kandungan.

"Yumna" panggil David pelan, David ingin memanggil sayang, tapi karna ada bi Sri jadi dia memanggil Yumna dengan nama.

"Mas, ada perlu apa?" tanya Yumna.

"Kalo gitu bibi keluar dulu mas, masih ada kerjaan dibelakang" kata bi Sri.

"Bi jangan bilang mamah ya kalo saya disini, nanti bisa heboh," titah David sebelum bi Sri pergi, dan bi Sri pun mengangguk.

Sepeninggalan bi Sri David mendekat pada Yumna, dia membelai rambut Yumna.

"Kamu udah makan belum?" tanya David.

"Sudah mas"

"Jangan bohong, tadi bi Sri bilang kamu lagi sakit, sakit apa?"

"Cuma gak enak badan aja mas" jawab Yumna.

"Ke dokter yuk" ajak David.

"Ah gak usah mas, aku cuma gak enak badan doang kok, lagian tadi udah minum obat, bentar lagi juga sembuh" jawab Yumna.

David memandangi wajah Yumna yang sedikit pucat itu.

"Pindah ke kamar kamu yuk, biar aku pijitin, kalo disini kan gak enak sama bi Sri" ajak David dan Yumna mengangguk.

Entah kenapa Yumna merasa nyaman saat dipegang dan diperhatikan David.

Sesampainya di kamar Yumna, David menyuruh Yumna berbaring di kasur lalu dia memijat kaki, dan tangan Yumna,

Yumna hanya diam karna dia merasa sangat nyaman, dan Yumna pun tertidur dengan pulas nya.

David tersenyum melihat Yumna tertidur sangat pulas, David menaruh kaki dan tangan Yumna, lalu mencium kening serta bibir Yumna sekilas sambil membisikkan kata cinta untuk Yumna.

"Aku percaya pada takdir, dan takdir ditentukan oleh pilihan kita, dan aku memilih mu, hanya dirimu, bila aku mati dan hidup ratusan kali, disetiap dunia yang kujalani, disetiap kenyataan yang ku hadapi, aku akan tetap mencarimu, dan akan slalu memilihmu" ucap David sambil mengeluarkan sedikit air mata, dan berjalan keluar.

Saat David pergi, Yumna membuka mata, lalu menangis.

BERSAMBUNG....

1
Nur Fianti
pengen'a sich yunda balikan lg sm david
Nur Fianti
ternyata mama ajeng jahat y manis di bibir sj
Juliana Akip
Kecewa
Juliana Akip
Buruk
Niswah
Luar biasa
Niswah
mampir
Nur Fianti
Luar biasa
Soumena Mishy
waah parah ni si Nia ni biang kerok penghancur persahabatan ni
Juliana Akip
/Drool//Facepalm/
Tiur Lina
jadi malas baca setelah ada tokoh Angel.. harusnya cukup Oma Ratih aj yang jadi duri.. maaf
Ruzita Ismail
Luar biasa
Ira
k
Tiur Lina
calon ulat bulu
Apra Apra
pasti omah ratih orng mesterius nya..jngn biar kn davit terjebak sama angel
Dela
hellooowww...situ waras.. kayaknya nggak dehh.. dah jelas tuh org dah punya bini..masih ngeyel ngambil yg bukan hak..sok ngerasa terdzolimi..situ okeeeyyyy..
Helmi Purnama Ningsih
Luar biasa
Wy Ky
m
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
up lanjut thor
Elok Pratiwi
tidak menarik
Henny Mihawati: menarik
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!