NovelToon NovelToon
Cinta Pelangi

Cinta Pelangi

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Rosma mossely

Tentang kebencian terhadap keluarga sendiri,Andra Gunawan.Tuan muda kaya raya yang penggangguran bertekat untuk menjadi penghancur keharmonisan keluarga nya sendiri.

Pelangi gadis pemilik senyum manis yang hidup nya porak poranda setelah bertemu Andra.

Dua kepribadian yang bertolak belakang,mampukah mereka menjalin kedua sisi tali yang berseberangan menjadi satu????

Hello Plend!
Mohon kritik dan saran yang membangun.
Terimakasih.😇😇😇

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rosma mossely, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14.Kebimbangan Wily 4

Sementara di gudang kosong pinggir kota,tempat Pelangi berada saat ini.

Plak

Plak

Bugh

Bugh

Suara itu bergema di gudang kosong memecah kesunyian tempat itu.

Tubuh mungil Pelangi terpelanting akibat hantaman yang diterima nya dari seorang pria kekar.

Tepat di depan nya duduk seorang pria paruh baya dan seorang wanita paruh baya.Mereka memandang nya sinis.

Wajah familiar itu membuat nya paham siapa dan apa mau mereka.

Ditengah kesakitan nya,dia mesih sempat terkekeh kecil.

Bagas dan Anin sangat tidak menyukai wanita ini.

"Jauhi putra ku" titah nya tegas.

Hehehe

"Kenapa tidak kau katakan pada putra mu" jawab nya di sela-sela rasa sakit nya.

Bagas mengayun kan tangan nya,dan sebelah kaki pria kekar iti menekan punggung nya.

Akh..

Huekk

Pelangi memuntahkan seteguk darah,terlihat betapa kuat tenaga yang di gunakan oleh pria itu pada tubuh mungil nya.

"Apakah menurut mu aku tidak dapat membuat mu menghilang dari muka bumi ini??" tanya Bagas sembari menghembus kan asap rokok dari mulut nya.

Hehehe

Meski sangat kesakitan Pelangi tidak takut.Pantang bagi nya takut disaat seperti ini.

"Bunuh tuan G U N A W A N yang ter hor mat" ejek nya,mulut nya yang berdarah menambah seram penampilan nya.

"Bunuh dan putra mu akan menjadi lawan mu." lanjut nya.

Bukan nya Pelangi percaya dengan ucapan nya,namun harga diri nya melarang nya untuk merendah.

Ck

"Berikan dia beberapa pukulan lagi,lalu tinggal kan saja disini.Aku ingin melihat seberapa kuat tekad nya" perintah Bagas lalu bangkit dari posisi nya.

"Kau tidak akan pernah layak masuk kedalam keluarga ku,tidak sekarang,tidak di masa depan" kata nya.

Setelah itu mereka pergi meninggal kan Pelangi dan pria kekar itu.

Tidak jauh dari tempat itu,Andra dan paman nya sudah memantau pergerakan mereka.

"Kau ingin menyelamatkan wanita itu?" tanya Adnan

"Iya paman,bagaimana aku merangsang rasa benci dihati Saudara baik ku jika tidak melihat keadaan menyedihkan kekasih nya ini." jelas Andra.

"Baiklah" kemudian kedua nya bergegas masuk ke dalam gudang kosong tersebut.

Sesampai nya didalam Andra melihat tubuh Pelangi tergeletak lemah di lantai,sementara sang paman langsung mengaman kan pria yang menjadi algojo Bagas.

Merasakan ada yang mendekat membuat Pelangi mamaksa mata nya untuk terbuka,untuk melihat siapa yang datang.

Awal nya dia kira Bagas akan kembali namun dia tidak menyangka bukan nya melihat bagas,namun melihat putra nya yang menyebal kan.

Melihat Pelangi masih mampu untuk memperhatikan nya,membuat Andra kagum.Pasal nya tubuh nya sudah babak belur dan bahkan banyak darah yang di muntah kan nya.

Jika itu wanita lain mungkin sudah pingsan atau koma,namun wanita ini...

Ck ck ck

Saudara nya yang baik benar-benar beruntung.

"Masih hidup" seloroh nya sembari berjongkok di depan Pelangi.

"Bajingan" umpat Pelangi lemah.

Ck

"Demi kemanusiaan aku akan menolong mu,aku baik kan?" tanya nya lagi.

Pelangi hanya diam dan menutup mata nya.Dia pikir dia akan mati disini tapi ternyata tidak.

"Apa tujuan mu??" tanya Pelangi terdengar lirih.

"Aku hanya iba melihat mu,tidak ada tujuan" sanggah Andra.

"Bisakah kau mencari tempat untuk mengobrol?" suara tajam menginterupsi kedua nya.

Andra pun mengangkat tubuh Pelangi dan membawa nya keluar dari gudang itu.

"Kaubawa dia kerumah sakit,sementara aku akan mengurus orang itu" perintah Adnan.

Andra setuju dan langsung meluncur ke rumah sakit.Sementara Adnan membwa pria algojo yang sudah di lumpuh kan nya itu.

"Luka dalam,tiga tulang rusuk patah,tulang kering nya retak setidak nya butuh enam bulan sampai satu tahun untuk benar-benar pulih" dokter langsung memberi kan keterangan pasca usai melakukan perawatan pada Pelangi.

"Baik,saya mohon berikan yang terbaik dokter." Jawab Andra.

Dokter mengangguk dan mengatakan bahwa dia akan berusaha semaksimal mungkin,lalu pergi dari hadapan Andra.

Andra menatap pintu ruangan tempat Pelangi di rawat.Lalu dia teringat sesuatu dan mengeluarkan ponsel nya lalu menekan nomor asing yang di hapal nya.

Sementara di kediaman Gunawan,Wily sudah babak belur menghadapi para pria suruhan Bagas.Jika hanya dua atau tiga orang maka mereka bukan tandingan nya,tapi ini??

Mereka seperti tidak ada habis nya,ayah nya benar-benar serius kali ini.

Tubuh nya sudah kesakitan dan juga amat lelah,pasal nya dia juga kurang tidur.Jadi ini menjadi poin minus pada dirinya.

Ditengah suasana panas itu,ponsel Wily yang sudah tergeletak di lantai akibat perkelahian tadi berbunyi.

Meski itu nomor asing tapi dia merasa nomor itu familiar,namun sebelum sempat mengambil ponsel nya,tangan tua yang sudah mulai keriput lebih dulu merebut nya.

"Kembalikan bangsat" Untuk pertama kali Wily memaki ayah yang dia hormati ini.

"Ck seperti nya kau belum cukup kapok ya" ejek Bagas.

Lalu pandangan nya beralih ke layar ponsel dan mengangkat panggilan tersebut.

(......)

Baik Bagas maupun si pemanggil tidak berbicara.

"Kembalikan pada ku bangsat,sialan,brengsek" Wily kembali memaki dan hendak maju untuk merampas ponsel nya.Dia khawatir jika itu panggilan dari Pelangi atau siapa pun yang berhubungan dengan Pelangi.Namun apa daya tubuh nya sedah lemah tidak berdaya menyingkirkan tubuh pria yang menghalangi nya.

"Wow...saudara ku yang baik memaki ayah??" suara ceria muncul dari ponsel di tangan Bagas.

Semua orang saling pandang.Pasal nya panggilan tersebut di loud spiker oleh Bagas,jadi semua dapat mendengar perkataan pihak lain.

Bahkan Wily pun mendadak diam,Andra memanggil nya adalah hal yang sangat langka mengingat betapa benci nya anak itu pada nya.

Bwahahahaha

Suara tawa terbahak-bahak kemudian disusul oleh nya.

"Apa aku mengganggu suasana harmonis kalian?"

Itu buka lah sebuah pujian tapi penghinaan yang ditujukan pada mereka.

"Anak sialan dimana kau?" tanya Bagas setelah sadar bahwa yang menelepon adalah putra bungsu nya.

"Dirumah sakit ayah" jawab Andra dengan ceria.

"Apa yang kau lakukan disitu? Pulang!!!! Berhenti bermain Andra." Perintah Bagas.

Namu Andra bukan lah Wily yang penurut.

"Tidak bisa ayah,aku sedang melakukan tindakan terpuji" bantah Andra enteng.

Mendengar jawaban putra nya membuat ayah nya kesal,kenapa dia memiliki putra-putr yang pembangkang.

"Tidak perlu melakukan hal konyol Andra,kau tidak pernah melakukan sesuatu dengan benar." kata nya lagi.

"Kali ini benar ayah.SAUDARAAAAA" teriak nya ingin memastikan bahwa panggilan ini di loud spiker oleh ayah nya.

"Aku sedang tidak ingin bercanda" ketus Wily.

"Kau mendengar ku kan? Kalau begitu dengar kan aku.Tulang rusuk patah,tengkorak nya retak dan dia mengalami kelumpuhan" jelas Andra memanipulasi keadaan Pelangi."Harapan hidup nya tipis." sambung nya lagi.

"Apa maksud mu?" tanya sang ayah heran,namun entah mengapa hati nya sedikit gamang.Dan benar saja ucapan Andra selanjut nya membuat Wily bahkan menggila.

"Itu kondisi Pelangi saat ini,bukankah kau baru saja ingin melenyapkan nya ayah?" tanya Andra tanpa dosa,namun dia tidak mengetahui bahwa saat ini...

1
彡 Misaki ZawaZhu-!
Bagus banget, jadi mau baca ulang dari awal lagi🙂
✨♡vane♡✨
Saya jadi penasaran dengan karakter-karakternya. Semangat yah, thor!
Ryoma Echizen
Makin penasaran nih!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!