NovelToon NovelToon
Istriku Bukan Idaman Mamaku

Istriku Bukan Idaman Mamaku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Poligami
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: putrioktober

Salahkah seorang gadis miskin mencintai seorang pemuda kaya , sehingga begitu kuat nya mereka ingin memisahkan cinta kedua anak manusia itu

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrioktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Makan malam

"Akhirnya sampai juga " ujar Wilda sambil mengerakkan tubuh nya ke kiri dan kanan karena tubuh nya agak pegal karena terlalu lama di dalam mobil

"Restu kau ikut aku masuk ke dalam " ujar Wilda mengajak restu untuk menemani diri nya bertemu klien

"Aku ?" ujar restu menunjuk diri nya tak percaya

" Iya kamu ! Memang ada restu lain lagi di dalam mobil ini " ujar Wilda agak sedikit kesal kepada restu

" Ah tidak Wilda aku tidak bisa " ujar restu menolak permintaan Wilda

" Kenapa kamu tidak bisa restu ? kamu bisa membantu memberi kan pemasukan dan ide ide ,ini juga punya mama mu dan kamu juga orang berpendidikan dan sedikit banyak mengerti tentang masalah ini " ujar Wilda menjelaskan

" Mau ya restu please " ujar Wilda lagi sambil merapatkan ke dua tangan nya

Restu hanya diam saja tidak memberikan komentar apa pun ,memang dia sedikit banyak mengetahui masalah bisnis ini karena sebelum menikah dia lah yang menjalankan toko mama nya sehingga maju dengan pesat

" Kalau kau diam berarti kau setuju , sekarang kau ganti baju dulu aku sengaja bawakan baju untuk diri mu" ujar Wilda sambil mengambil paper bag yang berisi baju lelaki dan menyerahkan kepada restu

" Aku tunggu di luar nanti kalau sudah selesai kau bisa menyusul ku " ujar Wilda sambil keluar dari dalam mobil

Lalu Wilda menunggu restu di bangku di bawah pohon sambil memainkan ponsel nya

Tak lama restu pun keluar dari dalam mobil dengan mengenakan pakaian yang di beri kan oleh Wilda tadi.

" Wilda aku sudah siap " ujar restu sambil mendekati wanita cantik itu

Wilda pun mendongak kan wajah nya melihat ke arah restu

" Waw keren " ucap Wilda tanpa di sadari nya dan menatap restu dengan terpana

" Apa kita berdiri saja di sini " ujar restu karena risih akan tatapan Wilda yang terus ke arah nya

" Maaf maaf ayo kita masuk " ujar Wilda sambil berdiri dan hendak mengandeng tangan restu

Lalu restu mencoba menurunkan tangan Wilda dari lengan nya

Wajah Wilda pun berubah cemberut karena perlakuan restu barusan

\*\*\*

Lalu mereka pun memasuki restoran itu dan menemui klien baru mereka dan membicarakan masalah apa saja untuk kemajuan bisnis mereka berdua

Setelah selesai restu dan Wilda menuju toko mereka untuk mengecek semua pemasukan dan pengeluaran dan barang barang apa yang di perlukan

Restu menatap kagum toko yang berada kota ini karena lebih besar dan barang barang nya lebih berkualitas

" Bagaimana menurut mu dengan toko ini restu " ujar Wilda sambil mendekati restu yang sedang melihat lihat toko tersebut

" Bagus lebih bagus dari toko pusat " ujar restu jujur

" Apa kamu suka restu " ujar Wilda sambil duduk di bangku yang tersedia di sana

" Iya aku suka melihat nya " ujar restu lagi sambil menatap sekeliling toko

" Toko ini bakal menjadi milik mu " ujar Wilda datar

Restu lalu menatap ke arah Wilda karena mendengar perkataan Wilda barusan

" Maksud mu " ujar restu sambil mengerutkan dahi nya

" Ah tidak ada aku hanya bercanda " ujar Wilda tersenyum sambil menutup kegugupan nya

" Oh" ujar restu singkat

Hari pun semakin sore mereka pun pergi ke penginapan untuk membersihkan diri karena sebentar lagi mereka akan makan malam di luar

" Restu nanti malam kita makan di luar ya karena besok siang kita akan pulang jadi aku ingin makan berdua dengan diri mu " ujar Wilda sambil menyerah kan paper bag lagi untuk restu

" Apa lagi ini " ujar restu sambil menerima paper bag dari Wilda

" Pakai baju ini nanti malam " ujar Wilda lagi

" Kau tak perlu repot-repot Wilda aku bawa baju sendiri" ujar restu sambil menyerah kan paper bag itu kembali

" Aku tahu kau bawa baju restu tapi aku ingin kau memakai baju yang aku beri " ujar Wilda memaksa

" Tapi " ujar restu terputus

" Aku tidak mau di bantah , pokoknya nanti malam kau harus pakai baju yang aku beri " ujar Wilda sambil meninggalkan restu yang masih berdiri di dekat mobil mereka

Dengan terpaksa restu pun menerima pakaian yang di berikan Wilda kepada diri nya

Setelah itu dia pun pergi ke kamar nya untuk bersiap siap karena sebentar lagi dia akan pergi makan malam dengan Wilda

\*\*\*

Malam pun tiba Wilda sudah bersiap siap dengan dress hitam nya yang sangat cantik dan sangat pas dengan tubuh nya

" Malam ini kau harus aku dapat kan restu ,aku tidak akan melewatkan kesempatan ini " ujar Wilda dengan lirih sambil menatap diri nya di cermin

" Dan aku tidak ingin anak yang ada dalam kandungan ini tidak mempunyai ayah " ujar Wilda sambil mengelus perutnya yang masih rata

Tak lama bel kamar hotel tempat Wilda menginap berbunyi ,Wilda pun menghentikan kegiatan nya dan melangkah membuka kan pintu tersebut

" Itu pasti dia yang datang " ujar Wilda sambil membuka pintu kamar nya

" Apa kamu sudah siap Wilda " ujar restu sambil berdiri di depan pintu

Wilda terpana melihat penampilan restu yang sangat tampan dan gagah ,entah kenapa selama menikah penampilan restu semakin dewasa dan itu membuat Wilda semakin terpikat dan jatuh hati

" Hai Wilda apa kau mendengar perkataan ku " ujar restu sambil melambaikan tangannya ke arah wajah Wilda

" I- iya restu aku sudah siap sebentar aku ambil tas dulu ' ujar Wilda dengan gugup dan mengambil tas kecil nya di meja

" Ayo kita pergi"'ujar Wilda sambil berjalan di samping restu

Mereka pun meninggalkan hotel itu dan menuju ke sebuah restoran yang bernuansa modern yang sudah di pesan Wilda terlebih dahulu

Mereka pun duduk di meja yang mereka pesan sambil melihat lihat menu apa yang tersedia di sana

" Kamu pesan apa restu biar aku pesan kan sekalian " ujar Wilda sambil melihat buku menu

" Sama kan saja sama kamu kalau minuman nya aku Oren jus saja " ujar restu karena tidak ingin ribet

" Oke baik lah " ujar Wilda sambil menyerah kan buku menu kepada pelayanan restoran dan menunjuk menu apa yang mereka pesan

Setelah mencatat menu apa saja yang di pesan pelayanan itu pun meninggalkan meja tersebut

" Restu aku ke toilet sebentar ya " ujar Wilda bangkit dari tempat duduk nya

Restu hanya mengangguk kan kepala nya saja tanpa menjawab perkataan Wilda ,entah mengapa perasaan nya kurang enak dia berpikir akan terjadi sesuatu malam ini

Dan dia teringat dengan anak dan istri nya di rumah , dia hendak menghubungi mereka tapi Mirna tidak mempunyai ponsel dan dengan terpaksa dia tahan rindu itu sampai esok hari.

1
sutiasih kasih
ayo mm restu..... cpatlah buat anak dan mantumu bercerai.... dgn mnghadirkn pelakor yg km idamkn....
setelah km puas.... barulah nyesel dan menangis..... atas smua kezdolimanmu trhdp mirna slm ini....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!