Khayana Saputri, gadis yang masih duduk di bangku kuliah harus merelakan kehormatannya direnggut paksa oleh sahabat kakaknya.
Askanda Alexander, penerus kerajaan bisnis AA Company harus menikahi gadis yang tidak sengaja ia tiduri saat sedang mabuk.
Aska dan Yana harus menikah setelah melewati sebuah malam panas karena Aska harus bertanggung jawab atas perbuatannya. Apalagi yang Aska takutkan akan tumbuh benih di rahim Yana nanti.
***
Kalau mau tahu bagaimana cerita cinta Aska dan Yana, ikuti terus di sini ya 😉
IG: gadis_taurus15
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gadis Taurus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
15. Yana yang Dulu
Aska dan Yana memasuki apartemen yang menjadi saksi malam panas di antara mereka dan juga awal dari hubungan yang sedang mereka jalani saat ini. Aska membuka pintu kamar yang akan menjadi kamar mereka dan meminta Yana untuk masuk.
" Masuklah " ucap Aska pada Yana.
Yana masuk ke dalam kamar itu dengan langkah ragu. Jujur saja saat memasuki apartemen itu saja ia langsung teringat dengan apa yang pernah terjadi dengan dirinya dan Aska.
" Semuanya berubah? Apa Kak Aska sengaja merubahnya " ucap Yana dalam hati saat memasuki kamar itu.
Yana memperhatikan keseluruhan kamar itu yang sudah berubah dan sangat jauh berbeda dengan saat ia menghabiskan malam panas dengan Aska.
" Kakak sengaja mengubahnya agar kamu merasa nyaman tinggal di sini. Kakak tau kamar ini memberikan kenangan buruk buat kamu, jadi Kakak mengubahnya. Kakak juga akan mengubah semua kenangan buruk yang pernah terjadi di antara kita menjadi sebuah kenangan indah " ucap Aska berdiri di samping Yana.
Aska memang sengaja mengubah kamar itu untuk kenyamanan Yana dan ia tidak ingin istrinya itu mengingat hal yang merupakan kenangan buruk untuknya.
" Terima kasih, Kak " ucap Yana pada Aska karena Aska berusaha memberikan yang terbaik untuk dirinya.
Aska memegang kedua bahu Yana dan membuat Yana berdiri menghadap dirinya.
" Kamu jangan bilang terima kasih. Ini Kakak lakukan buat menebus kesalahan Kakak sama kamu dan Kakak akan berusaha yang terbaik untuk kamu " ucap Aska menatap mata Yana.
Yana pun menganggukkan kepalanya.
" Tapi Kakak mau minta sesuatu sama kamu " ucap Aska pada Yana.
" Apa? " tanya Yana menatap wajah sang suami.
" Kakak minta kamu kembali menjadi Yana yang dulu, Yana yang selalu tersenyum dan ceria, Yana yang Kakak kenal. Jujur Kakak semakin merasa bersalah kalau sikap kamu berubah seperti ini dan itu gara-gara Kakak " jawab Aska menginginkan Yana seperti dulu.
" Kakak mohon, Yana. Kakak mohon perlahan lupakan semua itu dan kita mulai dari awal. Jadilah Yana yang Kakak kenal " lanjut Aska dengan tatapan permohonan.
Aska tahu jika sekarang ini bukanlah Yana yang sebenarnya karena ia pernah mengenal gadis itu sebelumnya. Yana merupakan gadis yang ramah dan sangat ceria, membuat Aska merasa bersalah karena membuatnya menjadi pendiam dan tidak banyak bicara. Tya juga meminta dirinya untuk membuat Yana seperti dulu lagi.
Yana menganggukkan kepalanya. " Aku akan berusaha, Kak. Aku juga mau melupakan semuanya dan memulai dari awal bersama Kakak " jawab Yana.
Yana juga menyadari perubahan sikap dalam dirinya dan mulai sekarang ia ingin berusaha kembali pada dirinya yang dulu. Ia tidak ingin membuat Aska semakin merasa bersalah. Ia ingin mereka menjalani kehidupan tanpa bayang-bayang itu dan memulainya dari awal.
Aska tersenyum senang lalu tanpa sadar menarik Yana ke dalam pelukannya dan memeluk Yana dengan erat. Yana sebenarnya sangat terkejut dan ia hanya diam tidak membalas pelukan Aska.
" Maaf " ucap Aska setelah melepaskan pelukannya.
Yana pun menganggukkan kepalanya.
Jujur saja Yana mencoba mengendalikan dirinya karena sekarang jantungnya sedang berdegup begitu kencang.
" Kayaknya aku gak sehat deh " ucap Yana dalam hati.
" Kamu bisa bersih-bersih dulu, Kakak akan pesan makanan untuk makan malam kita " ucap Aska pada Yana.
" Iya Kak " jawab Yana.
Setelah itu Aska pun keluar dari dalam kamar untuk memesan makanan untuk mereka makan malam. Aska tidak akan membiarkan Yana memasak untuk makan malam karena mereka baru pindah dan juga tidak ada bahan makanan apapun di apartemen itu selain mie instan dan roti tawar.
" Sebaiknya memang aku mandi " gumam Yana setelah Aska keluar.
Yana segera mengambil handuk dan peralatan mandi serta pakaian ganti dari koper dan membawanya ke kamar mandi. Yana harus cepat membersihkan tubuhnya selagi Aska masih di luar untuk memesan makan malam.
***
Langit sudah berubah gelap dan hari sudah berganti malam. Yana segera menyiapkan makanan yang baru saja diantar oleh seorang kurir. Yana memindahkannya ke dalam wadah dan menatanya di atas meja makan.
Aska datang ke meja makan saat semuanya sudah siap. Aska segera duduk di salah satu kursi yang ada di sana.
" Mau makan sekarang, Kak? " tawar Yana setelah sembari menuangkan air putih ke dalam gelas.
" Iya " jawab Aska.
Yana pun segera mengambilkan makanan untuk Aska dan memberikannya kepada suaminya itu.
" Duduklah, kita makan bersama " ucap Aska saat Yana ingin pergi meninggalkan meja makan.
" Iya Kak, sebentar. Aku harus meletakkan ini dulu " jawab Yana menunjukkan teko yang sudah kosong di tangannya.
Aska pun menganggukkan kepalanya.
Beberapa saat kemudian, Yana duduk di samping Aska dan ia segera mengambil makanan untuk dirinya sendiri. Aska dan Yana makan dengan tenang karena mereka tidak mengeluarkan satu kata pun saat sedang makan.
" Kak, besok aku mau izin buat ambil motor di rumah ayah ya. Supaya aku lebih mudah pergi ke kampus " ucap Yana pada Aska setelah mereka selesai makan malam.
" Biar Kakak minta orang buat ambil motor kamu. Besok Kakak yang akan mengantar dan menjemput kamu ke kampus. Kakak juga akan sempetin setiap hari antar jemput kamu" ucap Aska.
Bukan Aska tidak mengizinkan Yana untuk pergi ke rumah orang tuanya, tetapi Aska tidak akan membiarkan istrinya itu pergi sendiri apalagi jaraknya cukup jauh.
" Baiklah, tapi Kakak gak usah antar jemput aku. Aku bisa pergi sendiri dan aku gak mau ngerepotin Kak Aska. Kakak baru kerja dan Yana gak mau buat Kak Aska nanti terlambat. Lagian jadwal aku kuliah tiap hari gak sama " jawab Yana.
" Kakak gak merasa direpotin kok, Na. Tapi kalau itu maunya kamu, Kakak juga gak bisa maksa. Kakak akan antar jemput kamu kalau Kakak ada waktu pas, tapi besok Kakak tetap akan antar kamu ke kampus " ucap Aska tetap ingin mengantar istrinya itu.
" Iya Kak " jawab Yana menurut saja.
Setelah itu Yana segera membereskan bekas makan malam mereka dan mencuci semua piring agar tidak menumpuk. Aska sudah menawarkan bantuan tetapi Yana menolaknya dan meminta Aska untuk beristirahat saja.
Aska pun menurut dan langsung masuk ke dalam kamar. Jujur saja tubuhnya terasa sangat lelah setelah seharian berjibaku dengan perkejaan di perusahaan. Tapi Aska juga merasa senang karena Yana mulai lebih banyak berbicara dan membuktikan ucapannya jika ia akan kembali menjadi Yana yang dulu sebelum malam panas yang mereka lalui.
Mohon bantuan vote, like dan komentarnya ya 😊 Terima kasih 😊🙏 Tetap dukung saya ya 😘
Jangan lupa mampir ke karya saya yang lain di akun yang lain 😊 Cari aja di kolom pencarian " Cinta Si Gadis Lumpuh " dan " Pria Kulkasku " 😊🙏
Ada juga karya saya di akun ini " Mengejar Cinta Pertama, Menikahi Ayah Nadia, dan Suamiku Seorang Bodyguard " 😘
Tolong follow ig saya juga ya @tyaningrum_05😘
Aku takutnya biasanya di awal2 hubungan mulus2 bae,Hujungan2 banyak masalah..Moga aja gak gitu ya..
Mampir thor, 🙋