NovelToon NovelToon
Mengandung Benih Pria Beristri

Mengandung Benih Pria Beristri

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Aliansi Pernikahan / Nikah Kontrak / Percintaan Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:12k
Nilai: 5
Nama Author: Jeju Oranye

Citraleka yang sedang berjuang untuk kesembuhan neneknya dikejutkan dengan sebuah penawaran dari seorang pria kaya yang memintanya untuk melahirkan seorang anak untuk pria itu dengan imbalan biaya untuk perawatan neneknya yang sedang menderita penyakit komplikasi.

"Berikan aku seorang anak, maka aku akan membiayai pengobatan nenekmu. " - Davidson fernandez.

Citra tak habis pikir bagaimana bisa seorang pria beristeri yang memiliki image baik bisa mengucapkan kata-kata itu dengan mudah dan akankah ia menerima tawaran sang pria yang memiliki istri seorang supermodel itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jeju Oranye, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Citra bergeming, matanya hanya mampu menatap ke bawah, di buangnya dengan pelan. Dalam diamnya ia sedang bergelut dengan hatinya, jelas apa di lakukan Flora padanya beberapa hari yang lalu sungguh menggores hatinya, namun ia juga tak ingin hidup dalam kubangan sakit hati yang tak berkesudahan apalagi sampai menjadi dendam yang nantinya hanya akan merugikan nya. Maka yang di lakukan citra adalah menarik napas dalam-dalam guna merapikan hatinya sebelum ia menjawab.

"Saya sudah memaafkan anda, " ujar citra akhirnya dengan nada pelan. Matanya menggamang, ia menerawang jauh. Ini juga tidak semua salah Flora, jelas di mata orang lain dia juga akan di cap sebagai perebut, jika dia di posisi Flora dia juga akan melakukan hal yang sama, apapun alasannya. Tapi di sini dia juga korban meski pada akhirnya dia juga sudah berpisah dengan David dan tak meminta apapun lagi pada pria itu, namun masih ada sesuatu yang mengganjal hatinya.

"Tapi saya ingin mengajukan pertanyaan. "

"Silahkan."

"Yang saya lihat anda sangat mencintai tuan David bahkan dari ucapan dan tindakan sangat jelas anda tidak ingin kehilangan tuan. Tapi mendadak saja kalian bercerai, apa... karena...? "

"Kau ingin mengatakan jika aku dan David bercerai karena dirimu? " tanya balik flora, menebak seraya wanita itu tertawa pelan.

Dahi citra sontak mengernyit, padahal tak ada yang lucu dalam pertanyaan itu kenapa wanita di depan nya ini malah tertawa.

"Citra, citra kau terlalu naif, " kata flora seraya menyeka ujung matanya akibat ia terlalu banyak tertawa. "Hubungan ku dengan David memang sudah toxic dari awal, aku memanfaatkan nya hanya untuk popularitas karir ku saja, yaaa meskipun di tambah adanya kehadiran mu, tapi tetap aku yang salah. Aku merasa tak terlalu penting untuk mempunyai anak, karier ku masih panjang dan merasa mempunyai anak hanya akan menjadi beban, tapi berbeda dengan David, di keluarga nya hanya dia satu- satunya keturunan yang ada sekarang, dan penting untuknya meneruskan bisnis keluarga dan tentu kepada anaknya kelak. Intinya prinsip kami berbeda dan itu yang selalu membuat kami bertentangan, "

Jeda sejenak, lalu kemudian senyum tipis timbul di wajah flora yang penuh dengan perawatan, kemudian menyentuh pelan punggung tangan citra.

"Jadi tak ada kaitannya dengan mu, karena sejak awal akulah yang bermasalah, kau tak ada hubungannya dengan perpisahan kami. "

"Boleh aku tau apa yang membuat anda bisa berubah cara pandang seperti ini dengan waktu yang se drastis itu? " pasalnya citra penasaran, karena baru beberapa hari yang lalu flora mendatangi nya dengan mencak- mencak, tapi sekarang wanita itu terlihat dewasa dan tenang.

"Itu semua karena " dia".

"Siapa? "

"Calon suami ku," ujar flora dengan senyum yang semakin lebar.

Awal mendengar nya, citra terperangah namun ia akhirnya hanya mengangguk kecil.

"Apa anda akan menikah lagi? "

Flora agak sedikit mendengkus kecil. "Ya, tapi mungkin tidak sekarang. Aku hanya baru menyadari ternyata cinta ku itu hanya untuk nya dan David juga yang menyadarkan ku. "

Citra mengulum bibirnya, mengangguk kecil tak ingin lagi bertanya lebih karena ia sadar itu bukan ranahnya untuk tahu.

Lantas tiba-tiba saja flora mengenggam tangan citra membuat gadis itu terkejut.

"Kau tahu citra, semenjak kehadiran mu sekarang David jadi lebih perasa. "

Wanita itu terlihat excited saat membicarakan David dengan Citra. Benar- benar berbeda dengan ucapannya beberapa hari yang lalu di hadapan citra. Kini citra baru mempercayai mereka bercerai memang karena keinginan sendiri.

"Kau telah merubah nya dari pria kaku dan apatis menjadi pria peka dan penuh perasaan. Sekarang aku jadi tak sabar untuk menantikan anak kalian berdua. "

Deg! mendengar kata "anak" membuat jantung citra berhenti bekerja untuk beberapa saat, wajahnya berubah menggelap lalu perlahan di tarik nya tangan dari genggaman tangan flora.

"Tapi sayangnya kami sekarang sudah tak ada hubungan. Kami sudah mengakhiri kesepakatan itu. "

"What, apa kalian bercerai? " tanya flora karena seingat nya David mengatakan dia menikahi citra.

"Ya tapi kami sudah bercerai sesuai dengan syarat agama saya. "

"Ada apa dengan mu? bukankah kau melakukan kesepakatan itu juga untuk nenekmu. "

Citra tersenyum pahit. "Itu sudah menjadi keputusan kami bersama, nyonya."

Melihat wajah citra yang berubah, flora jadi merasa sedikit berubah. "Oh allright, aku tak akan bertanya lagi. "

Citra mengangguk pelan. "Terimakasih sudah memahami saya. "

"It's okay, jika kau membutuhkan sesuatu katakan saja padaku, anggap saja sekarang kita berteman.

" Terimakasih nyonya, " kata citra sambil tersenyum, rasanya ia sangat lega karena satu kesalahpahaman sudah berakhir.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Setelah pertemuan nya dengan Flora, citra berjalan sendiri menuju rumahnya kembali. Awalnya flora sudah menawarkan tumpangan untuk nya tapi citra menolaknya sopan karena tempat mereka berbincang jaraknya tak terlalu jauh dengan lingkungan panti.

Ia berjalan santai di pinggir jalan, lantas tiba-tiba saja sebuah mobil berhenti di samping nya.

"Mesha! "

Seraut wajah tampan muncul dari jendela mobil yang kacanya terbuka. Citra menoleh, wajahnya lantas sumringah kala menyadari Zergan yang menyapanya.

"Kak Zergan!"

Lantas pria itu menghentikan mobilnya, keluar dari kursi kemudi dan kini sudah berada di hadapan citra.

"Kau habis dari mana? "

"Aku baru habis bertemu seseorang, " kata citra sambil tersenyum.

"Siapa? "

"Hanya seorang kenalan. " jawab citra.

Zergan kemudian manggut-manggut.

"Kakak sendiri habis dari mana?"

"Baru dari panti, menemui anak- anak. "

"Oh benarkah, itu bagus, Anak-anak pasti senang bertemu dengan mu. "

Zergan mengangguk. "Tentu, aku membawa banyak makanan dan mainan. Oh ya, tadinya kakak hendak membawa seseorang, tapi enggak jadi karena dia enggak sempat datang. "

Mendengar nya sontak membuat raut wajah citra berubah, senyum jahil lantas terukir di sana. "Uhmm, jangan bilang seseorang yang istimewa. Kakak... sudah punya pacar ya!"

Zergan kemudian menggaruk kepalanya yang tak gatal, salah tingkah. "Ehehehe bisa di bilang begitu. Nanti... kapan- kapan kakak akan mengenal kan nya padamu. "

Citra mengangguk, senyum jahil nya tampak sangat lucu. "Pasti dong, aku akan menantikan nya, aku penasaran siapa wanita beruntung itu. "

Zergan di buat tersipu karena ucapan citra, di usap nya poni adik kecilnya itu. "Kau ini!! "

Citra tertawa, "Jangan acak- acak rambut ku, kak! " katanya lalu merapikan lagi rambutnya yang sempat acak- acakan.

Tak jauh dari mereka, sebuah mobil hitam melintas, di dalamnya ada David yang sedang melihat ke arah jalanan hingga mata elang nya menangkap pemandangan didepan nya.

Mata pria itu menyipit. "Zergan, " gumamnya melihat zergan yang berhenti di pinggir jalan namun yang membuat mata nya mendelik seketika adalah saat menyadari siapa gadis di depan zergan.

"Citra... " ia sempat terperangah lalu memerintahkan supirnya untuk menghentikan mobil tepat di samping mobil zergan terparkir.

Tatapan David semakin menyipit tak suka, dengan rahangnya yang mengetat saat melihat interaksi mereka yang begitu dekat dan bahkan bisa tertawa lepas seperti itu. David melengos kemudian ia keluar dari mobil nya.

"Ekhem!"

David sengaja berdeham keras membuat kedua orang itu seketika menoleh ke arahnya.

"Oh Zergan, kita ternyata bertemu di sini. "

Zergan lantas menghampiri namun sebelum itu ia melihat citra yang tampak terperangah dan raut wajahnya yang tiba-tiba berubah.

"Dav, kau tiba-tiba ada di sini? "

David tersenyum namun kentara sarkas. "Aku ingin menemui seseorang di cafe sebrang sana, " katanya , dengan mengarahkan matanya yang cafe yang memang berada di sebrang jalan.

Lalu kemudian senyum David semakin sarkastik saat menatap citra.

"Ngomong- ngomong kau sedang ngobrol dengan siapa? " tanyanya seolah di matanya citra benar-benar hanya orang asing.

****

1
Fitria Syafei
Waduh dia belagu ga kenal ma citra nih di David 😩 Kk yang kece dan baik hatinya terima kasih 😘😘
Fitria Syafei
Hadeh dengan gampang nya minta maaf ntuh Nyonya 😏 Kk yang cantik dan baik hatinya mantaf 😘😘
Aras Diana
lanjut thor
Dancingpoem: baik, di tunggu yaa/Scream/
total 1 replies
Fitria Syafei
Kk kereeen 😍 kereen 😍 terima kasih 😘
Dancingpoem: wah terimakasih juga kak/Whimper/
total 1 replies
Fitria Syafei
Kk cantik kereeen 😍😍 terima kasih 😘
Mar lina
lanjut thor ceritanya
Mar lina
tripel up thor
di tunggu up nya
🙏🙏🙏
merry
ceraiin ajjj trs ksh tau pejnjian klian berdua biar kkdppnn flo gk gnguin atau sehingga citra lgg,, hati org gk tau x flo iri kn x karma dia dh sia sia kn pernkhnn y dgn David,, citra kbur kek yg jauh ktmu lg 5 thnn kmdian dgnn bw dua ank kmbrr mrkk,, dan dsni flo dh nkh dhh sadar full kesepakatan zergann dan david
Mar lina
semoga aja flo
di ceraikan oleh David
dan Citra hamil...
lanjut thor ceritanya
Mar lina
jangan bilang Zergann
suka sama Flo...
merry
bnr kt zergann kmu trm dan menyuruh David nkh supya pyn ank,, dan disini kmu yg slh flo tp sehingga citra,, cita hnya jlnin persyaratan ajjj bukn mau jdi pelakor gundik atau jalng,, persyaratan sesuai kesepakatan lhh,, wlpun ggll citra dpt duit kesucian ud di ambill jdi imps lhh ada ank atau ngk yaa,, bgs David dan flo bercerai ajj agm dh beda tuu flora jg gk mau pyn ank dan sakit hati lki y nkh lgg mrh krn pyn pny kt stress tu wkkk
Mar lina
David
dilema
akankah Citra
langsung Hamidun
dengan sekali tendang...
lanjut thor ceritanya
si tunggu up nya
Aiyaa writer
👍👍👍👍👍
Dancingpoem
Bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!