NovelToon NovelToon
Lorong Tak Berujung (Endless Aisle)

Lorong Tak Berujung (Endless Aisle)

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat
Popularitas:5.6k
Nilai: 5
Nama Author: Putri cobain 347

Lorong tak berujung


Kisah ini menceritakan tentang perjalanan ke lima sahabat yang ingin mencari popularitas di dunia Chanel YouTube.

Keinginan yang tinggi ini, membuat mereka nekad masuk ke dalam lorong yang disebut angker dan konon tidak berujung.

"Nekad yang berujung maut",
Simak dan baca kisahnya di karya ku yang berjudul:

"Lorong tak berujung"
karya putri cobain

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri cobain 347, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Malam Jum'at kedua

Malam itu, setelah semuanya pergi. Aska merasakan ada sesuatu yang terjadi pada ibunya, rasanya ada yang aneh saat melihat wajah ibunya.

"Bu, apa ada yang sakit atau ibu butuh sesuatu?."

Tanya Aska pada ibunya.

Sang ibu tidak menjawab pertanyaan Aska, justru melihat wajah Aska dengan tatapan mata yang tajam.

"Ibu, jangan menatap aku seperti itu."

Ujar Aska yang langsung takut pada ibunya sendiri.

"kamu harus kembali, ada seseorang yang sedang menunggu mu."

Ucap sang ibu pada Aska.

"Apa maksudnya, Aska tidak mengerti."

Tanya Aska kembali.

"kamu harus nya tahu, jika ada seseorang yang sedang membutuhkan kamu."

Jawab sang ibu yang langsung jatuh pingsan di atas tempat tidur nya.

Melihat ibunya yang pingsan, Aska pun berusaha untuk mencari pertolongan, sehingga datang lah pak ustadz yang langsung membantu ibu Aska.

Disaat itulah, pak ustadz pun mencoba bertanya dari hati ke hati antara mereka berdua.

"Aska, apa yang sudah kamu lakukan di sana."

Tanya pak ustadz setelah membantu ibunya sadar kembali.

"Aku, aku tidak melakukan apapun disana."

Jawab Aska yang terlihat berbohong pada pak ustadz.

"Sebaiknya jujur, sebelum semuanya terlambat."

Jawab pak ustadz kembali.

Tidak ada pilihan lain, selain bercerita pada pak ustadz, mungkin saja dengan menceritakan nya, Aska bisa terlepas dari perjanjian desa Angka.

"Ceritakan saja Aska, sepertinya kamu butuh bantuan disini."

Ujar pak ustadz yang tersenyum pada Aska.

"Iya, aku sudah melakukan kesalahan besar pak, aku telah melakukan sesuatu yang seharusnya tidak aku lakukan."

Jawab Aska dengan wajah nya yang terlihat menyesal.

"Sudah aku duga, apa kamu bersetubuh dengan siluman rubah?."

Tanya pak ustadz yang memang sudah tahu.

"Iya pak, aku salah, aku sudah jauh melangkah."

Jawab Aska yang menahan air matanya.

"Sembrono, sudah aku bilang, jangan macam-macam, kenapa kamu bisa lupa diri seperti itu."

Ucap pak ustadz yang berubah seperti nada suara pak Sastro.

"Eang, aku minta maaf eang."

Ucap Aska yang langsung bersujud di kaki pak Sastro yang masuk ke dalam tubuh pak ustadz.

"Percuma Aska !!!, semuanya sudah terlambat, kamu harus bisa kembali ke desa itu lagi."

Ujar pak Sastro yang marah pada Aska.

"Aku sayang dengan Ranti eang, aku jatuh cinta pada nya."

Jawab Aska yang masih bersujud di kaki eang gurunya.

Dalam keadaan Aska yang masih bersujud pada pak Sastro, pak ustadz pun kembali sadar, dan langsung menyuruh Aska untuk bangun.

"Aska, apa yang kamu lakukan, aku bukan tuhan."

Ujar pak ustadz pada Aska.

"Aku salah, aku sudah melakukan nya dengan Ranti, apa yang harus aku lakukan."

Tanya Aska yang terlihat sangat bersedih hati nya.

Tak sadar jika Reno ternyata ada di belakang mereka, hingga membuat keduanya pun kaget.

"Reno, sejak kapan kamu disini?."

Tanya Aska yang langsung mendekati Reno.

"Aku sudah tahu, ternyata kamu yang buat kekacauan ini."

Jawab Reno yang kecewa dengan Aska.

"Aku sudah bilang dari awal, aku akan tetap tinggal di sana, jadi Jangan salah kan aku.''

Ujar Aska yang awalnya memang ingin tinggal di kampung Angker.

"Jangan gila Aska, ingat!! , kita adalah manusia, sedang kan mereka adalah siluman."

Ucap Reno yang marah pada Aska.

"Aku tidak peduli saat itu, kenapa kamu justru kamu dan Luna paksa aku."

Jawab Aska yang kembali menyalahkan Reno dan Aska.

Melihat Aska dan Reno yang bertengkar, pak ustadz pun langsung menyuruh mereka untuk duduk bersama.

"Sudah, sebaiknya jangan ada keributan lagi, warga akan marah jika sampai mereka tahu."

Ujar pak ustadz yang memberi tau pada Aska dan Reno.

"Terus bagaimana dengan Aldi dan Adi, mereka juga masih terkurung disana."

Tanya Reno yang ingin kedua temannya kembali.

"Kekuatan besar menguasai salah satu teman kamu, mungkin salah satu dari mereka, akan ada yang tertinggal."

Jawab pak Ustadz yang membuat mereka berdua kaget.

Meskipun berat, mereka berdua harus bisa menerima kenyataan, walaupun sebenarnya, mereka sudah tahu jika Aldi memang telah bersekutu dengan Iblis.

"Sebaiknya kamu panggil Luna, ini malam Jum'at, bukan nya kalian ada perjanjian di setiap malam Jum'at."

Ujar pak Ustadz yang mengingat kan mereka berdua.

"Benar, ini adalah malam Jum'at kedua, kita tidak boleh lupa."

Jawab Reno yang langsung berlari ke luar rumah Aska.

"Mau kemana Reno?."

Tanya Aska pada Reno yang berlari.

"Jemput Luna ka, kamu tunggu saja di situ."

Jawab Reno dengan sedikit berteriak pada Aska.

Tak beberapa lama kemudian, Reno pun akhirnya sampai di rumah Luna.

"Luna, ini malam Jum'at kedua, kita ditunggu di rumah Aska."

Ujar Reno yang berbisik pada Luna.

"Iya, aku tahu, tapi apa kamu percaya jika kita akan berhasil?."

Tanya Luna yang sepertinya sedang banyak pikiran.

"Aku yakin Luna, jika tidak berhasil, kita akan selamanya masih bersama."

Jawab Reno yang langsung memeluk tubuh Luna.

Tak mau membuang waktu, akhirnya Luna pun keluar dari rumah nya, dengan alasan ada pengajian dengan pak ustadz.

Dikediaman Aska, pak ustadz pun sudah menunggu Luna dan Reno datang.

"Luna, aku titip salam untuk pak Sastro."

Ucap pak ustadz yang tidak jauh umurnya dengan mereka.

"Jadi, pak ustadz kenal dengan pak Sastro?."

Tanya Luna yang kaget saat mendengar ucapan dari pak ustadz.

"Panggil saja aku Firman, aku dan Kalian hanya berbeda beberapa tahun."

Ujar Firman yang tidak mau di panggil ustadz oleh mereka.

"Apa ada hubungan kamu dengan pak Sastro?."

Tanya Aska yang dari awal merasa ada yang aneh pada Firman.

"Nanti juga kalian akan tahu."

Jawab Firman yang langsung menyuruh mereka untuk bersiap-siap.

Malam Jum'at kedua kini dilakukan di rumah Aska, dengan penjagaan Firman yang sebenarnya ada ikatan darah dengan pak Sastro.

"Wus,,,, wus,,, wus,, wus,, wus,,."

Terdengar suara angin kencang yang datang ke arah mereka.

"Bismillahirrahmanirrahim,, hati-hati dan waspada."

Ucap Firman pada Luna, Reno dan Aska.

"Wus,,, wus,,, wus,, wus,,."

Suara angin itu membawa jiwa mereka bertiga, meninggalkan tubuh mereka yang duduk bersemedi di depan Firman.

"Semoga Allah SWT, memberi pertolongan dan perlindungan untuk kalian semua."

Ucap Ustadz Firman yang berdoa untuk mereka.

Dialam bawah sadar, mereka bertiga pun kembali dijemput oleh pak Sastro yang sudah menunggu mereka didepan lorong.

"Eang guru, akhirnya bisa bertemu kembali dengan eang."

Ucap Luna yang sangat bahagia bisa bertemu dengan pak Sastro.

"Sebaiknya kalian cepat masuk."

Jawab pak Sastro yang langsung menyuruh mereka untuk masuk.

Seperti biasa nya, tidak boleh menengok ke belakang selama ada di sana, apapun yang mereka dengar, pantang untuk menengok apa lagi melihat nya.

"Ha,,,ha,,,,ha,,."

Terdengar suara tertawa entah dari mana.

"Darmadji, sebaiknya kembalikan anak manusia itu."

Ujar pak Sastro yang langsung tahu jika suara itu adalah suara pak Darmadji.

"Ha,,ha,,ha,, untuk apa kamu ikut campur Sastro, mereka tidak akan pernah bisa kembali, apa lagi bisa membawa mu keluar dari sini."

Ucap pak Darmadji yang masih belum terlihat dimana keberadaan nya.

Entah kenapa, suara itu tidak terdengar lagi, membuat pak Sastro menyuruh mereka bertiga untuk berjalan kembali ke dalam.

"Kenapa suara nya menghilang?."

Tanya Aska yang masih melihat ke arah atas langit.

"Sudah, jangan dipikir kan, terus lah berjalan."

Ujar Pak Sastro yang masih menyuruh mereka untuk tetap berjalan.

Apa yang akan terjadi di malam Jum'at kedua ini?, penasaran dengan cerita nya? , kita lanjutkan di update terbaru nya setiap hari.

1
tundra mahkota
lanjut ceritanya
tundra mahkota
lanjut up
tundra mahkota
selamat tahun baru
putri cobain 347: selamat tahun baru juga kak, baca juga novel terbaru putri ya kak🙏
total 1 replies
tundra mahkota
lanjut lanjut up
putri cobain 347: Terima kasih kak, semangat juga buat kakak
total 1 replies
tundra mahkota
makin penasaran ceritanya
tundra mahkota
lanjut up ceritanya
tundra mahkota
lanjut up
tundra mahkota
hmmmmm
putri cobain 347: /Smile//Smile//Smile/
total 1 replies
tundra mahkota
terjebak dilorong gaib
putri cobain 347: Terima kasih sudah selalu hadir 🙏🙏
total 1 replies
tundra mahkota
lanjut
setetes tinta
dah mampir juga ya kk☺️
Zack Cobain
Semangat up kak
putri cobain 347
terima kasih kak yang sudah mau mampir, maaf author nya sibuk🙏🙏
putri cobain 347: Terima kasih kak
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: iklan buat semangat up nya 🙏
total 2 replies
tundra mahkota
lanjut up
putri cobain 347: terima kasih kak
total 1 replies
tundra mahkota
lanjut
putri cobain 347: terima kasih kak
total 1 replies
tundra mahkota
lanjut up
Dek icha
semangat kk..
putri cobain 347: siap kak, terima kasih sudah mampir
total 1 replies
Taurus girls
hih merinding tapi menantang
smngt thor
Taurus girls: sama sama
putri cobain 347: terima kasih kak
total 2 replies
tundra mahkota
lanjut up
putri cobain 347
Terima kasih yang sudah mau mampir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!