NovelToon NovelToon
Legenda Long Chu

Legenda Long Chu

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Wuxia / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:7.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: Jajajuba

"Aku akan mengingat wajah kalian semua, Dan tunggu pembalasanku!" Ucap Chen Long sebelum kematiannya..

Jiwanya melesat dan bermigrasi ke tubuh bayi yang baru meninggal dan dia susupi, Hingga bayi dan jiwanya dapat hidup kembali

Ambisinya terpantik untuk menjadi Dewa Pedang yang tak terkalahkan bersama dengan ingatan masa lalu tentang Kitab Pedang Dewa dengan mengukir namanya dalam legenda yang tak terlupakan, Long Chu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jajajuba, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rahasia Besar

 Di sebuah gubuk dengan anyaman bambu yang menjadi dinding. Sang Nenek membaringkan Long Chu kecil di lantai, Sebelum itu dia menghemparkan kain lusuh yang dia miliki agar tidak membuat gatal-gatal kulit Long Chu kecil.

Kemudian dia membuat api dari dua batu yang dia kikis, Pada tiga batu besar yang ditengahnya api menyala dan dia menaruh Sebuah kuali untuk memasak air.

Setelah beberapa saat menunggu air mendidih, dia pun mengangkatnya langsung tanpa perantara. Dia sudah biasa melakukan hal itu. Mungkin tangannya sudah kebal dengan Air Panas.

Dia menumpahkan di batang kayu besar yang sudah dia buat lubang ditengahnya, Lalu berjalan lagi kembali ke gubuk. Dia mengambil air dengan kuali itu, namun kini air dingin yang dibawanya dan mencampur dengan air panas itu. lalu kembali ke gubuk untuk mengangkat Chen Long Kecil, dia melakukan dengan segala kasih sayang, Seperti cucunya sendiri, Tanpa ada keraguan.

Hal yang sudah lama tidak dia lakukan, Semenjak dia kehilangan keluarganya, Suami, Anak, menantu dan cucu kesayangan. "Aku akan merawatmu layaknya cucuku sendiri, Meski suatu hari nanti kita akan berpisah" Ucapnya sambil memandikan Long Chu kecil dengan air hangat.

Long Chu kecil tersenyum dengan wajah lucunya. Mata yang bulat dengan bulu mata yang lentik, Pipi yang tembem, Bibir yang halus. Memiliki hidung yang sedikit mancung, Dan rambut hitam bergelombang. dengan bobot badan berisi.

Sesekali dia tertawa ketika sang Nenek menggelitik pinggulnya, Dengan gemas Nenek itu mencium kening Chen Long kecil lalu menyelimutinya dengan kain panjang miliknya yang belum dia jahit. lalu membawanya kembali kedalam gubuk dan menidurkannya sambil bersenandung.

Setelah itu dia membuat baju sederhana dari kain panjang miliknya yang dia potong dengan pisau kecil. setelah beberapa potong jadi, dia pun memakaikannya tanpa membangungkan Long Chu kecil

...........

Raja Chu Yuan mengangkat tinggi anak yang baru lahir itu dihadapan banyak orang yang menyaksikan dan memberi nama "Kau akan dikenal dengan Nama Chu Yang! Jadilah raja yang kuat dan bijaksana kelak" Ucapnya lalu menyerahkan lagi ke tangan Bai An untuk di beri susu yang pertama kali, Dia pun mengecup kening Ratu Bai An dengan kasih sayang yang tulus.

'Sayangnya dia bukan anakmu' Dalam hatinya berkata namun mulutnya hanya tersenyum menatap Raja Chu Yuan yang tidak tau apa-apa tentang hal itu. 'Anggaplah dia anakmu yang sebenarnya, Meski itu tidak mengubah apapun'

Setelah itu Raja Chu Yuan pergi dari kediaman Ratu Bai An dan menuju kediaman Selir Ling Hua "Sepertinya istriku yang satu ini juga akan melahirkan! Semoga dia juga memberiku anak laki-laki" Gumamnya diperjalanan, Didampingi oleh dayang yang selalu siap kapanpun diperlukan.

Sepeninggal Raja Chu Yuan, Jendral Chu Lei datang ke Kamar Ratu Bai An dengan menyelinap dan masih membawa bungkusan berwarna merah ditangan kirinya.

"Sayang!" Suara Jendral Chu Lei terdengar jelas ditelinga Ratu Bai An. "Maaf aku baru bisa menemuimu sekarang" Ucapnya lalu memberikan sebuah hadiah yang ada ditangan kanannya.

"Terima kasih sayang!" ucap Ratu Bai An sambil memeluk Jendral Chu Lei.

"Aku sudah membunuh Ling Hua dan membawa jasad anaknya, Apakah kau mau melihatnya?" Tanya Chu Lei lalu mengangkat sedikit tinggi bungkusan merah itu.

"Tidak perlu, Aku sangat percaya kepadamu, Sayang! apa kau ingin melihat anak kita?"

"Tentu aku ingin melihat putra kesayanganku" Sahutnya lalu melepaskan pelukan dari Ratu Bai An dan berjalan kearah tempat tidur bayi yang dilengkapi dengan permadani.

"Kau begitu tampan anakku" Pujinya lalu mencium kening anaknya itu, "Apakah Kakak ku sudah memberinya Nama?" Dia segera berbalik dan bertanya kepada Bai An

"Ya, Dia memberi nama Chu Yang!" Sahut Bai An, Setelah itu mereka saling berpelukan.

"Aku akan pergi, Takutnya Kak Yuan akan kembali dengan cepat setelah mengetahui Ling Hua tidak ada dikediamannya" Ucap Jendral Chu Lei

"Hati-hati" Ucap Bai An lalu mendekatkan kepalanya dan mereka berciuman sebentar lalu berpisah.

Disisi yang berbeda, namun masih dalam lingkup yang sama.

Raja Chu Yuan sampai pada kediaman Selir Ling Hua dan penjaga langsung menyapa.

"Apakah Ling Hua ada didalam?" Tanya Raja Chu Yuan kepada penjaga itu.

Penjaga itu segera menjawab "Selir Ling tidak ada didalam Raja"

"Kemana dia pergi? apakah kau tau kemana dia?" Tanya Raja Chu Yuan dengan menaikan sedikit alisnya

"Katanya, Orang tuanya sedang sakit dan meminta Selir Ling untuk pulang, Dia ditemani oleh beberapa dayang dan prajurit yang mengawalnya" sahut penjaga kediaman itu.

"Kenapa dia tidak bilang kepadaku, Aku kan bisa mengantarnya, Atau paling tidak Jendral Chu Lei bisa mengawalnya" dia menggerutu lalu berbalik pulang ke kediaman Ratu Bai An.

Raja Chu Yuan hanya memiliki dua orang istri, Satu sebagai ratu dan satunya selir. Kedua wanita itu berasal dari dua keluarga yang cukup besar dan berpengaruh.

Bai An adalah anak dari raja Bai Shang yang masih berkuasa di selatan. Mereka berdua telah dijodohkan.

Sedangkan Ling Hua berasal dari Klan besar yang berada diwilayah barat. Pertemuan mereka terjadi ketika Chu Yuan berkunjung ke Klan Ling untuk membicarakan kerjasama. Klan Ling adalah salah satu pedagang terbaik dalam hal obat-obatan dan sudah meluas hingga ke kota yang lainnya bahkan hingga ke tingkat Ke kaisaran.

(Ada Empat Kaisar yang pernah ada dan hingga sekarang masih berdiri dan tidak tergoyahkan kekuasaan mereka.

Cerita ini berlatar di Benua Timur pada awalan, Namun kita tak perlu terlalu dalam membahas soal Kekaisaran.

Hanya sedikit informasi, Benua Timur dikuasai oleh Kaisar Qing dan dia memerintah beberapa Raja dibawahnya

Raja dalam cerita ini seperti layaknya seorang gubernur yang mewakili sebuah Provinsi. dan satu Profinsi memiliki banyak kota yang dinaunginya. dan ada juga desa-desa kecil lainnya.

Dan satu benua, Ke benua yang lainnya terpisahkan oleh lautan yang cukup luas membentang, Dan jika ingin pergi ke benua lain harus memakai kapal yang berlayar yang harus menempuh pelayaran satu bulan lamanya. Dan di wilayah laut biasanya ada Prompak laut yang sering mengganggu perjalanan kapal)

"Dang Liu, Kau pergilah ke Klan Ling, Pastikan keselamatan istriku dalam melahirkan dan jaga dia untukku, Seperti Kau menjaga nyawamu sendiri!" Pinta Raja Chu Yuan

"Hamba menerima perintah raja!" Sahutnya lalu mundur perlahan dan menghilang.

Dang Liu adalah seorang assassin yang dilatih secara khusus untuk melindungi keluarga raja, Dia mengikuti pelatihan di kekaisaran. Dan sudah menjadi pelindung lebih dari dua puluh tahun.

Raja Chu Yuan segera memasuki kamar Bai An. Sedang Bai An tertidur bersama anaknya disampingnya setelah mengeloni. Dia melihat sesuatu disamping tubuh istrinya itu. namun dia tidak terlalu menganggapnya.

Lalu dia duduk untuk bermeditasi dan memasuki dalam keheningan...

1
Darwito
oke
Darwito
makan makan
Darwito
jhgo
Darwito
gas suci
Darwito
kmop
Darwito
certuxa
Darwito
dertui
Darwito
fer
Darwito
wah jadi juga
Darwito
guio
Darwito
koi
Darwito
jiurt
Darwito
kembali ke asal
Darwito
habis sudah
Darwito
gedase
Darwito
jimat
Darwito
dhdf
Darwito
efge
Darwito
cwrty
Darwito
ger
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!