Yenara Axullia (20thn) bersikeras mengejar laki laki dingin bernama Negime Stuart Milly (30thn). Yena tidak pernah putus asa untuk mendekati Egi, sampai sampai Egi mengecapnya sebagai wanita murahan, Yena tak perduli jika dianggap seperti itu, karena Yena akan menjadi perempuan murahan jika dihadapan Egi.
Gadis merepotkan seperti Yena sangat menggangu kehidupan Egi, Ketenangan CEO N.S Group itu mulai terganggu akan hadirnya wanita bernama YENARA AXULLIA, bodohnya Egi terjebak dalam permainan Yena, hingga tanpa sengaja ia membuang benih berharga nya kedalam rahim Yena!!.
_________
So? Penasaran nggak?? Kalau penasaran baca ya!! Jangan lupa vote, comen, share, kalau ada typo tandain!! Oke? Jangan kelamaan buat mampir!!!.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KaniaAzzaraAulia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
14.
HY GUYS HAPPY READING
*
*
*
*
*
Vote, comen, follow and share yuppp
*
*
*
*
*
KINAERA JENIYYA, sama seperti sebelumnya, dia bersembunyi berlari menuju gang kecil, tak jauh dari arah belakang, beberapa pria bertubuh besar mengejar nya berlarian sambil berteriak-teriak, meneriaki Kina dengan sebutan Nona muda, sanggup tak sanggup Kina harus berlari kencang juga, agar tidak ketahuan oleh mereka yang tengah mengejar nya.
Kina sekarang menjadi buronan para pria bertubuh besar itu, Kina kabur dari rumah, orang orang itu pasti suruhan papanya agar menangkapnya dan membawa dia pulang.
Tidak! Kina tidak akan mau pulang!!.
Kina terpaksa kabur karena papanya ingin menjodohkan dia dengan temannya, nggak masalah kalau yang dijodohkan sama dia masih seumuran Kina atau paling nggak diatasnya sedikit, ya kisaran 6-12 tahun lebih tua dari Kina lah, dia nggak papa, dia nggak akan kabur dari rumah kalau pria yang dijodohkan masih terbilang wajar dan muda, nggak malu maluin kalau diajak pergi kondangan atau ngemall.
Yang jadi masalah, pria yang akan papa nya jodohkan itu umurnya sama kayak papanya Kina sendiri!!! tua banget donggggg!!! amit amit Kina mau sama cowok yang lebih pantas jadi ayahnya ketimbang jadi suami, makanya Kina kabur deh, papanya Kina emang udah gila, nggak ada cowok yang bagusan dikit apa, rekan kerjanya pun disodorkan buat jadi suami anaknya.
"Hufffh..."Kina menghela nafas lega bisa sembunyi tanpa ketahuan orang orang yang mengejar nya.
Kina susah susah pergi ke negara Indonesia ini untuk kabur, eh masih katahuan juga, Kina berasal dari Inggris, Papanya asli orang sana, dan mamanya asli orang Indonesia, tepat nya daerah jawa tengah mamanya lahir dan dibesarkan, sampai akhirnya Mamanya nikah sama papa lalu ikut papanya ke Inggris dan hidup di sana lalu lahir lah Kina, yup Kina wong jowo berkedok bule, blasteran.
Dirasa cukup aman, Kina pergi dari gang kecil itu, Kina pergi mencari taksi, sudah diputuskan Kina akan pergi ke kota Jakarta, dia akan mulai mencari kerja disana, biarpun dia kaya, tapi Karena Kina kabur otomatis kartu kredit nya di blokir sama Papanya, Kina cuma punya pegangan tabungan saat di masih kuliah dulu, lumayan buat dia hidup di negara ini.
Kina juga akan mencari tempat tinggal terlebih dahulu saat nanti sampai Jakarta.
Kina didalam taksi melamun, lalu memegang perutnya, dia terlarut dalam pikiran saat malam itu ketika dia pulang dari bar dalam keadaan mabuk berat, Kina dikhianati oleh mantan kekasihnya yang lagi enak enakkan main celup celup di kamar hotel, sebagai pelampiasan dia pergi ke tempat laknat itu.
"Gimana ya? Apa gw bakalan hamil? Hanya karena cinta satu malam itu?kan masih satu kali."gumam Kina.
Kina lah yang saat itu menikmati surga dunia bersama Kakak dari Yana, RENZA!, jujur saja, walau Kina tinggal diluar negri yang notabenenya negara bebas, Kina tidak pernah pergi ke bar, atau diskotik, apalagi minum alkohol, itu adalah kali pertamanya Kina mencoba, sebagai obat sakit hatinya, dan pikirannya berkecamuk saat papanya berniat menjodohkan dia.
Nggak tau gimana nantinya kalau Kina beneran hamil anak si cowok asing itu, karena Kina kabur meninggalkan Renza, tanpa tau siapa pria asing itu.
Kina tertidur ditaksi, dia nggak sadar kalau dia sudah sampai di Jakarta, Kina dibangun kan oleh pak supir taksi, perlahan Kina menggeliat dan bangun.
"Apa sudah sampai pak?"tanya Kina mengucek matanya yang masih terasa ngantuk.
"Sudah neng, neng nya pules banget sampai nggak sadar kita dah nyampe"jawab pak supir taksi.
"Maaf y pak saya ketiduran, ini pak ongkos nya, makasih ya"Kina menyodorkan beberapa lembar uang ratusan pada pak supir.
"Aduh, kebanyakan neng, nanti neng kekurangan buat kebutuhan neng sendiri, karena saya lihat neng lagi kesusahan"tolak Pak supir itu merasa tidak enak karena terlalu banyak uang yang Kina berikan.
"Nggak papa, rejeki buat bapak dan keluarga bapak, ambil ya, saya nggak suka penolakan"Kina menaruh uang untuk ongkos langsung ditangan Pak supir, agar beliau tidak menolak.
"Makasih neng, bapak terima kasih banget, jarang jarang anak muda sekarang bisa baik kaya eneng"pak supir membungkuk tanda terimakasih.
"Sama sama pak, saya permisi, dan sekali lagi terima kasih"Kina perlahan keluar dari taksi, pak supir mengangguk, setelah Kina menutup pintu mobil taksi, taksi itupun pergi menjauh.
Kina memandang sekeliling, dia melirik jam tangannya, waktu menunjukkan pukul setengah tujuh pagi, dan kendaraan mulai berlalu lalang karena jamnya orang berangkat kerja, Kina berjalan menyusuri trotoar jalan kaki, dia akan cari kontrakan lebih dulu.
Hidup Kina dimulai.
*
*
*
*
*
...to be continued ...
