NovelToon NovelToon
Ranjang Suami Dinginku

Ranjang Suami Dinginku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Romansa
Popularitas:219.9k
Nilai: 4.6
Nama Author: KGDan

Tema Kreatif. #Kriminal Dan Malaikat.

Di tengah hujan yang deras, Jane Rydell, melihat seorang pria terkapar, di pinggir jalan penuh dengan luka.

Dengan tanpa ragu, Jane menolong pria itu, karena rasa pedulinya terhadap seseorang yang teraniaya, begitu tinggi.

Hendrik Fernandez, ternyata seorang pria yang dingin dan kaku, yang tidak tahu caranya untuk bersikap ramah.

Membuat Jane, gadis berusia dua puluh tiga tahun itu, dengan sabar menunjukkan perhatiannya, untuk mengajarkan pada pria dingin itu, bagaimana caranya mencintai dan di cintai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14.

Jane perlahan duduk di tepi tempat tidur, tanpa merasa canggung meraih tangan Hendrik.

"Ada apa? apakah ada sesuatu yang ingin kau katakan padaku?" tanya Jane memberanikan diri.

Hendrik menelan ludah tanpa sadar, mendengar pertanyaan Jane, ia jadi serba salah karena ketahuan diam-diam melirik Jane.

"Ehem! tidak ada... aku hanya ingin mengenali wajah istriku saja!" jawab Hendrik sedikit gugup.

Jane tersenyum, mendengar jawaban Hendrik, ia tidak menyangka pria bertato seperti Hendrik bisa menjadi gugup juga.

"Baiklah kalau begitu, istirahat lah!" ucap Jane, lalu membetulkan selimut Hendrik.

"Kau juga istirahat, berbaring saja di ranjang itu!"

"Baik!" jawab Jane.

Hendrik kembali memperhatikan Jane, saat sedang tidur, ia merasa tidak puas hanya dengan melihat sekilas wajah Jane.

Hendrik menatap setiap inci wajah Jane, untuk menguncinya dalam ingatannya.

Ia tidak menyangka, gadis yang selama ini dijodohkan Kakeknya padanya, seorang gadis yang masih muda.

Satu hari berlalu, dan masuk hari ke dua Hendrik dirawat di rumah sakit.

Jam sepuluh tepat, beberapa pria berpakaian formal, dan tidak formal masuk ke dalam ruang rawat Hendrik.

"Bagaimana dengan lukamu? apakah malam ini kamu sudah bisa menghadapi mereka?" tanya seorang dari pria tersebut.

"Ya, sudah!" jawab Hendrik singkat.

"Kau yakin? coba ku lihat!" sahut pria lainnya, mendekati tempat tidur, dan mencoba untuk membuka baju Hendrik.

Plak!

Dengan cepat, tangan Hendrik memukul tangan pria itu, dan wajah datarnya terlihat tidak senang.

"Jangan sentuh aku!" kata Hendrik tajam.

"Aduh! aku hanya ingin memastikan lukamu saja, apakah benar sudah kering!" ujar pria yang ditepis Hendrik.

Hendrik tidak menjawab, ia hanya memperlihatkan wajah datarnya, dengan tatapan dingin.

"Sudah! kau jangan buat suasana hatinya jadi kesal, dia bilang sudah sembuh... jadi kau jangan meragukannya lagi!" sahut pria lainnya.

"Baiklah! kami akan datang sore hari untuk menjemputmu!"

Mereka kemudian meninggalkan ruang rawat inap Hendrik, menyisakan Hendrik dan Jane di dalam berdua.

Jane masih duduk di sofa memandang pada Hendrik dalam diam, ia tidak mengerti arah dari pembicaraan mereka sedari tadi, jadi ia hanya bisa melihat saja.

Drttt!

Tiba-tiba ponsel Jane bergetar.

"Halo!" jawab Jane setelah ia menerima panggilan pada ponselnya.

Jane tampak mendengarkan seseorang, berbicara dengannya dari dalam ponsel.

"Aku tidak bisa masuk kerja dalam beberapa hari ini, aku sudah mengambil cuti dalam satu minggu, nanti akan aku ceritakan kalau sudah masuk kerja lagi!"

Jane mematikan ponselnya, dan memasukkannya ke dalam tas kecilnya.

Jam lima sore beberapa pria tadi datang lagi, seperti janjinya menjemput Hendrik.

"Ayo!" sahut Hendrik mengulurkan tangannya pada Jane.

Jane diam saja mengikuti langkah Hendrik dari belakang, dan beberapa pria yang datang menjemput mereka.

Mobil hitam milik Hendrik, saat mereka pergi untuk mengurus akta nikah mereka, sudah standby di depan pelataran Rumah sakit menunggu mereka.

Tidak berapa lama mobil meluncur di jalan raya, menuju daerah bangunan lama di kota mereka, yang Jane kenal daerah rawan akan tindak kejahatan.

Tiba-tiba tubuh Jane membeku di tempatnya, ia semakin yakin, kalau suaminya adalah seorang gangster.

Lutut Jane terasa mulai gemetar, saat mobil memasuki basement sebuah gedung lama, yang tidak begitu banyak pengunjungnya lagi.

Mobil berhenti diparkiran basement, diikuti oleh beberapa Mobil lainnya, yang mengikuti mereka sedari Rumah sakit.

Seseorang membukakan pintu mobil untuk Hendrik dan Jane, dan mempersilahkan mereka untuk masuk ke dalam lift, yang telah terbuka, menunggu mereka, tidak jauh dari lokasi mobil terparkir.

Lift membawa mereka ke lantai tiga, dan tidak perlu lama, mereka telah sampai di lantai tiga.

Jane mengikuti saja langkah Hendrik, yang menggenggam tangannya dengan erat, menuju sebuh pintu di lantai tiga tersebut.

Seorang pria berpakaian formal membuka pintu tersebut, dan tampaklah ruangan yang begitu luas.

Mata Jane terbelalak, melihat ruangan di balik pintu terbuka tersebut.

Arena Tinju Boxing.

Ruangan terdengar begitu riuh, dengan banyaknya kaum pria dalam ruangan itu.

Pantas saja Jane mendengar seorang pria itu bicara pada Hendrik, saat di rumah sakit, harus mengalahkan lawan mereka dalam 'lima menit'.

Ternyata Hendrik seorang Petinju.

Bersambung....

1
zahrahaifa
jgn cuman dipukul pke kertas aja jane keenakan mereka ... pke balok kayu baru mantep
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒂𝒚𝒐 𝒅𝒐𝒏𝒌 𝒃𝒂𝒄𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒔𝒂𝒚𝒂 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒕𝒉 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒓𝒆𝒂𝒌𝒔𝒊 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒎𝒂𝒍𝒖 😏😏😏
Nayla Nazafarin
prosesnya indah sekali thorrrr😄😄😄
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒂𝒍 𝒍𝒆𝒎𝒑𝒂𝒓 𝒂𝒋𝒂 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓 𝒃𝒊𝒂𝒓 𝒏𝒚𝒂𝒉𝒐 𝒔𝒊𝒂𝒑𝒂 𝒚𝒈 𝒃𝒆𝒓𝒌𝒖𝒂𝒔𝒂 𝒔𝒌𝒓𝒏𝒈 😏😏😏
Yuliana Tunru
para pecundang mulut busuk siap2 jd gembel
zahrahaifa
klo gw jadi jane udeh gw bogem tuh bacot keluarga sampah... buruan deh hendrik ga usah pke lama.. lempar tuh semua ke jalanan
Yuliana Tunru
tunggu kejutan mnis x gery dan siap2 lah keluar dr nansion fernandes
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒔𝒂𝒃𝒂𝒓 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏 𝑮𝒆𝒓𝒓𝒚 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒃𝒆𝒏𝒕𝒂𝒓 𝒍𝒈 𝒌𝒂𝒓𝒎𝒂 𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒅𝒂𝒕𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒏𝒚𝒂𝒑𝒂 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 😏😏😏
Susana Dewi
tertawalah sepuas kalian besok nangis nangis.. /Grin/
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝑩𝒓𝒚𝒂𝒏 𝒅𝒂𝒉 𝒔𝒊𝒏𝒕𝒊𝒏𝒈 𝒚𝒂 😤😤😤
cyber ghost
Kecewa
cyber ghost
Buruk
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒌𝒍 𝒈𝒂𝒌 𝒎𝒂𝒖 𝒌𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒚𝒂 𝒉𝒓𝒔 𝒍𝒃𝒉 𝒋𝒂𝒈𝒐 𝒅𝒐𝒏𝒌 𝒎𝒂𝒔𝒂 𝒏𝒚𝒂𝒍𝒂𝒉𝒊𝒏 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒔𝒊𝒉 😏😏
Yuliarti
ada di shopee ga modealan Hendrik..... mau 1
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒔𝒖𝒎𝒑𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒌𝒊𝒏 𝒑𝒆𝒏𝒂𝒔𝒂𝒓𝒂𝒏 𝒅𝒆𝒉 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒍𝒊𝒂𝒕 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒓𝒆𝒂𝒌𝒔𝒊 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒑𝒂𝒔 𝒕𝒉 𝒌𝒍 𝒕𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒌𝒆𝒌𝒂𝒚𝒂𝒂𝒏 𝒅𝒓 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝑭𝒆𝒓𝒏𝒂𝒏𝒅𝒆𝒛 𝒋𝒂𝒕𝒖𝒉 𝒌𝒆 𝒕𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 😏😏😏
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒌𝒆𝒕𝒂𝒘𝒂 𝒂𝒋𝒂 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒑𝒖𝒂𝒔𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒃𝒆𝒔𝒐𝒌 𝒂𝒅𝒂 𝒌𝒆𝒋𝒖𝒕𝒂𝒏 𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒚𝒈 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒊𝒌𝒊𝒏 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒓𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒋𝒂𝒏𝒕𝒖𝒏𝒈 😏😏😏
zahrahaifa
ketawa lu sono sepuas nye bsk lu sekeluarga bakalan dibikin nangis dayak sm hendrik... siap2 aje lontang lantung di jalan😒
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒔𝒌𝒓𝒏𝒈 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒉𝒓𝒔 𝒉𝒂𝒕𝒊" 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒕𝒂𝒌𝒖𝒕𝒏𝒚𝒂 𝒅𝒊 𝒕𝒆𝒏𝒈𝒂𝒉 𝒋𝒍𝒏 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏𝒌𝒖 𝒃𝒆𝒓𝒕𝒊𝒏𝒅𝒂𝒌 𝒚𝒈 𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒌"
M.R Zean
sungguh bertolak belakang dengan kejadian yang cucunya alami 🗿🗿
Susana Dewi
kasihan deh ga dapat apa apa.. siap siap kena serangan jantung selanjutnya.. /Grin/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!