NovelToon NovelToon
Percintaan Panas

Percintaan Panas

Status: tamat
Genre:Tamat / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: Yuliati

Braaak......


Tora meletakan setumpuk uang di atas meja,dia juga meletakan selembar kertas disamping uang itu.

"tanda tangani ini ,pakai uang nya untuk mengoperasi carla " ucap tora dengan tegas

Henny menatap ke arah suami nya, dia mengernyitkan dahi nya karena melihat setumpuk uang yang diberikan oleh suami nya itu. Apalagi ada kertas yang terlihat jelas bertuliskan surat perceraian,membuat nya merasa semakin bingung .

"ada apa pa? uang dari mana ini ? dan ini....surat cerai siapa ?" tanya henny dengan nada bingung nya .

"tidak perlu tau dari mana uang ini,yang penting carla bisa di operasi segera. Kita yang akan bercerai,aku sudah ngak sanggup hidup miskin bersama kalian. Yang penting carla sehat dan kalian bahagia bersama " jelas tora dengan tegas membuat henny merasa terkejut

Deg

Jantung nya terasa mau lepas dari dada nya ,dia tidak menyangka kalau pernikahan nya akan berakhir seperti ini. Apalagi selama ini tora dan dirinya baik-baik saja ,tidak pernah sekali pun mereka b

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14

🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴

Henny bangun lebih dulu,dia melihat ke arah Carla yang masih tertidur dengan nyenyak nya. Kemudian dia bangkit dan membersihkan tubuh nya lebih dulu,dia akan membantu bik Asih untuk memasak seperti biasa nya jika dia menginap disana .

Henny berjalan menuju dapur,dia melihat bik Asih sudah sibuk memasak. Henny mendekati nya dan membantu seperti biasa nya, bik Asih senang melihat nya . Karena itu lah bik Asih suka dengan Henny,tidak perlu di ajari lagi atau di perintah. Henny sudah mengerti apa yang harus dia kerjakan hingga akhirnya mereka selesai memasak,Henny membantu untuk menyiapkan nya di atas meja makan.

Henny hendak kembali ke kamar nya ,dia ingin membangunkan Carla dan memandikan nya tapi tangan nya ditahan oleh bik Asih sehingga membuat Henny terkejut.

"Ada apa bik?" tanya Henny yang bingung karena bik Asih hanya diam saja sambil menggenggam tangan henny.

"Bisa kau tunggu disini dan siapkan semua nya untuk tuan dan nyonya besar,bibik sakit perut mau ke kamar mandi dulu" ucap bik Asih,entah kenapa dari tadi malam perut nya sakit dan bolak-balik ke kamar mandi .

Mau tak mau Henny standby di dapur dekat meja makan,dia akan menyambut para tuan rumah disana. Tubuh nya berdiri dengan tegang, karena ini pertama kali nya dia melayani keluarga Wardana makan.

Tak lama terlihat Nyonya Devtra dan suami nya juga Farel yang berjalan mendekati meja makan,mereka menatap ke arah Henny yang sudah berdiri dan terlihat gugup. Membuat Farel tersenyum dan hal itu dilihat oleh kedua orang tua nya, mereka mengernyitkan dahi nya karena bingung.

Farel ngak pernah tersenyum dan mau menatap wanita mana pun,sehingga mereka yakin kalau Farel mulai tertarik dengan Henny. Mata kedua orang tua Farel masih memperhatikan wajah Farel,mereka ngak mau salah arti kan senyuman di wajah Farel.

Apalagi mereka takut jika Farel akan mengalami alergi yang membuat nyawa nya terancam,Mereka ngak mau mengambil resiko . Jika memang Farel menginginkan seorang anak,maka mereka akan membuat bayi tabung saja. Memasukan ****** milik Farel ke tubuh wanita lain,agar bisa memiliki keturunan.

Saat ini jaman sudah canggih ,sehingga mereka bisa melakukan apa pun dengan uang jadi mereka ngak perlu khawatir akan hal itu. Yang penting Farel sehat ,itu yang terpenting bagi mereka.

"Se....selamat pagi tuan besar,nyonya besar dan tuan muda. Silahkan duduk " ucap Henny dengan gugup

"Kemana bik Asih ?" tanya Nyonya Devtra dengan sopan.

"Hhmmm....bibik Asih sakit perut dan sedang ke kamar mandi Nya" jawab Henny yang masih menundukan kepala nya

"Sa....saya yang akan membantu nyonya dan tuan ,silahkan suruh saya saja " ucap Henny dengan sopan dan gugup.

Farel terus tersenyum melihat tingkah Henny yang terbilang lucu dimata nya, padahal sikap dan tingkah laku henny biasa saja didepan kedua orang tua nya. Wajar saja kalau Henny agak gugup ,karena ini pertama kali nya henny melayani mereka di meja makan. Begitu lah yang dipikirkan kedua orang tua Farel,tapi tidak dengan Farel yang malah seperti tertarik pada Henny .

Henny berdiri dan membantu mengisi air di gelas masing-masing, dia juga membantu membawakan buah yang letak nya di meja dapur ke meja makan mereka.

"Ada yang bisa saya bantu lagi tuan ,nyonya ?" tanya Henny,dia pernah mendengar cara melayani pada Wardana di meja makan saat bik Asih menjelaskan nya pada pelayan lainnya yang akan membantu nya disana.

"Tidak ada,kau boleh menunggu disana " jawab Nyonya Devtra dengan ramah.

Henny menganggukan kepala nya ,dia berbalik tapi mungkin karena gugup akhirnya dia hampir saja jatuh jika tidak di tahan oleh sebuah tangan kekar. Tubuh Henny malah berada didalam pelukan nya,membuat Henny terkejut.

Bukan hanya Henny yang terkejut,tapi yang lainnya yang berada disana juga terkejut termasuk bik Asih yang baru saja datang. Bik Asih merasa khawatir kalau Henny tidak bisa melayani keluarga Wardana, makanya dia segera segera datang dengan cepat .

"Eh....maaf tuan,makasih sudah membantu saya " ucap Henny yang langsung mendorong dada Farel,dia menarik tangannya yang dari tadi digenggam oleh Farel.

Farel yang dari tadi memperhatikan Henny,merasa sigap saat tubuh Henny terjatuh karena kaki nya yang keseleo. Padahal biasanya dia malah berusaha menjauh dari para wanita yang berpura-pura terjatuh didepan nya, tapi reflek tubuh nya berbeda .

Dengan spontan tubuh Farel membantu Henny agar tak jatuh,membuat jantung Farel dan Henny berdebar tak menentu. Henny menarik tangannya dari tangan hangat milik Farel,Farel menatap tangannya dengan tatapan bingung juga senang .

"Farel....kamu ngak apa-apa hah?" tanya Nyonya Devtra dengan nada khawatir.

Farel yang tadi nya terduduk bersama dengan Henny kini bangkit,karena henny juga sudah berdiri lebih duku dan membungkukkan tubuh nya karena berterima kasih pada Farel. Dia merasa terkejut, Farel menampung tubuh nya hingga yang terduduk dilantai bukan diri nya tapi Farel. Henny yakin jika bo kong Farel pasti terasa sakit,apalagi ada tubuh nya yang besar yang berada dipangkuan nya.

Farel bukan nya menjawab mama nya ,dia malah mendekati Henny dan menarik tubuh Henny kedalam pelukannya sehingga membuat yang lain membulatkan mata nya karena terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Farel .

Henny berusaha mendorong tubuh Farel dari tubuh nya,tapi pelukan erat dari Farel membuat nya tak bisa bergerak sama sekali. Henny memperhatikan semua mata yang membulat ke arah nya, dia merasa malu juga tak enak pada yang lainnya.

"Aku ngak apa-apa ma,lihat lah. Tubuh nya ngak membuat alergi kambuh " jawab Farel dengan nada senang nya.

Nyonya Devtra dan tuan besar Wardana tersenyum, mereka ikut senang dan akhirnya nyonya Devtra hanya bisa menangis. Dia merasa senang dan sedih,dia mengalihkan pandangan nya pada Henny membuat Henny merasa takut juga bingung dengan apa yang mereka pikirkan.

"Tolong lepaskan aku tuan muda,aku ngak bisa bernafas" ucap Henny yang terlihat kesusahan bernafas.

Henny yang merasa shock karena pelukan dari Farel,bukan hanya ketakutan tapi jantung nya berdebar tak menentu membuat nya sulit untuk bernafas dengan baik. Apalagi himpitan dari tubuh kekar milik Farel yang terus memeluknya dengan erat,membuat nya benar-benar kehabisan nafas dibuat nya.

Mendengar ucapan Henny,Farel langsung melepaskan pelukan nya. Dia tersenyum menatap ke arah Henny,air matanya mengalir di pipi nya dengan senyuman manis disana .

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘

1
Zerazat
Alkhamdulillah Tamat juga makasih sudah kasih hiburan dengan cerita yang apik selamat berkarya di tunggu karya karya berikutnya salam sehat selalu tatap semangat🙏❤️
Zerazat
daripada sama Ibu mu Tora juga adikmu yang gendeng
Yulia
bagus👍👍
Zerazat
beri pelajaran orang kegatelan biar tau rasa jangan hanya di usir saja beri hukuman sampai jera
Karin
Luar biasa
Khun Tee
ga papa ya Thor typo juga alurnya enak walau sambil mikir prasaan pagi ngapa jadi malam 😆
Sendang Biru
Lumayan
widyartini08
Buruk
Emy Kristyastuti
kasihan juga ..liihat keluarga tora.
Tia Restiana Utami
Luar biasa
Rini Haryati
good
Isayanti Hernanur
good ceritanya terbaik
Dewi Purbowati
Biasa
Dewi Purbowati
Kecewa
Andy Mauliana
seperti sudah pernah tapi beda judul
pebri hastuti
Luar biasa
Della Prastya
bagus
Anonymous
keren
Sumi afiz
maklumlah namanya juga baru tahu rasanya kue apem yang sangat enak gurih renyah legitnya Mak yuuussssss😅😅😅😅😅✌️✌️✌️✌️
Sumi afiz
Chika hamil anak tora
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!