NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Suami Sahabatku

Terpaksa Menikahi Suami Sahabatku

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama
Popularitas:7.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: nazwa talita

Demi mendapatkan biaya operasi sang ayah yang mengidap penyakit jantung, Nabila Kanaya terpaksa menikah dengan Sean Ibrahim, lelaki yang tak lain adalah suami dari sahabatnya.

Sandra Milea, seorang model terkenal yang
namanya sedang naik daun di dunia entertainment, terpaksa meminta sahabatnya untuk menikah dengan suami tercintanya demi mendapatkan seorang anak yang sudah lama didambakan oleh Sean dan juga mertuanya. Bukan karena Sandra tidak bisa mempunyai anak, tetapi, Sandra hanya belum siap kehilangan karirnya di dunia model jika dirinya tiba-tiba hamil dan melahirkan seorang anak.

Lalu, bagaimana nasib pernikahan Kanaya dengan suami sahabatnya itu? Akankah Kanaya menderita karena menikah tanpa cinta dan menjadi istri rahasia dari suami sahabatnya? Ataukah Kanaya justru bahagia saat mengetahui kalau suami dari sahabatnya itu ternyata adalah seseorang yang dulu pernah singgah di hatinya?

Yuk, ikutin kisah mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nazwa talita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 14 AKU AKAN DATANG KE RUMAH UNTUK MELAMARMU

Kanaya segera melepaskan pegangan tangannya. Sementara laki-laki yang menolongnya juga perlahan melepaskan pegangan tangannya pad pinggang Kanaya.

"Te–terima kasih." Kanaya tergagap. Perempuan itu mencoba menetralkan perasaannya. Jantungnya berdetak dengan kencang saat jaraknya begitu dekat dengan pria itu.

"Lain kali hati-hati." Suara dingin pria itu menginterupsi. Kanaya mengangguk. Wajahnya terlihat gugup.

"Ma–maaf. Aku tadi terburu-buru karena Sandra mengatakan kalau dia sudah sampai di restoran," jelas Kanaya. Namun, kata-katanya itu bagai angin lalu saat pria di depannya itu justru bergegas pergi dari hadapannya.

Kanaya mengembuskan napas panjang. Merutuki dirinya yang tiba-tiba terlihat gugup di depan Sean.

Ya! Pria yang menolongnya tadi adalah Sean.

Baru berdekatan seperti itu saja aku merasa gugup, bagaimana jika aku benar-benar menikah dengannya?

Kanaya berjalan mengikuti Sean dari belakang. Perempuan itu memandangi punggung lebar Sean. Sudut bibirnya tersungging senyuman. Jantungnya masih berdetak kencang meskipun pria itu berjalan menjauh dari hadapannya.

"Huhhh ...!"

Kanaya menarik napas panjang kemudian membuangnya pelan-pelan. Mencoba menetralkan detak jantungnya yang menggila.

Tolong aku, Tuhan ... bantu aku menghilangkan perasaan ini padanya.

Bertahun-tahun, Kanaya menyimpan perasaan cintanya terhadap laki-laki itu secara diam-diam. Tidak ada seorang pun yang tahu. Termasuk sang ibu yang selalu menjadi teman curhatnya sedari dulu.

Semenjak perpisahan Kanaya dengan Sean waktu itu, Kanaya selalu berharap dan berdoa pada Tuhan kalau suatu saat nanti ia bisa kembali bertemu dengan Sean.

Kini, setelah bertahun-tahun, akhirnya doa Kanaya terkabul. Gadis cantik itu benar-benar dipertemukan kembali dengan Sean. Hanya saja, pertemuannya dengan Sean adalah pertemuan yang terlambat.

Terlambat karena Sean yang selama ini dirindukannya dan hadir dalam setiap mimpinya, ternyata sudah menjadi milik orang. Harapannya musnah sudah saat pertama kali Kanaya bertemu dengan Sean.

Impiannya hancur sudah saat mengetahui kalau ternyata Sean sudah menikah. Parahnya, pria pujaannya itu ternyata menikah dengan model cantik yang selama ini menjadi teman dekatnya.

"Kanaya!" Lamunan Kanaya terhenti saat terdengar suara seseorang memanggilnya.

Gadis itu menoleh ke arah suara. Di sana, terlihat Sandra dan Sean sedang duduk berdampingan. Gara-gara melamun, Kanaya tidak menyadari kalau dirinya saat ini sudah sampai di tempat yang dituju.

Gadis berambut panjang bergelombang itu tersenyum manis ke arah Sandra saat melihat sahabatnya itu tersenyum sambil melambaikan tangan ke arahnya.

Kedua netra cokelat Kanaya melirik ke arah Sean. Pria itu terlihat cuek. Dia bahkan tidak melihat ke arah Kanaya sama sekali.

"Maaf menunggu lama," ucap Kanaya saat dirinya sudah sampai di depan Sandra. Perempuan cantik itu menyambut kedatangan Kanaya kemudian memeluknya tanpa kedua pipi mereka saling tempel bercipika-cipiki.

"Tidak apa-apa. Kamu tenang saja, Sean juga baru saja datang." Sandra tersenyum begitu manis membuat Kanaya ikut tersenyum.

"Aku sudah memesan makanan kesukaanmu. Maaf, aku tidak menunggumu dulu saat memesan makanan." Raut wajah Sandra terlihat menyesal membuat Kanaya berdecak kesal.

Sandra tersenyum melihat kekesalan Kanaya. Sandra sangat tahu kalau Kanaya itu bukanlah tipe orang yang suka diistimewakan. Perempuan itu suka apa adanya.

"Kamu terlalu berlebihan." Bibir Kanaya mengerucut membuat Sandra kembali tertawa. Usianya Kanaya beda beberapa tahun dengan Sandra. Kanaya lebih tua tiga tahun dari usia model cantik itu.

Namun, perempuan yang menjadi sahabatnya itu terlihat sangat menggemaskan jika sedang merajuk.

"Kamu lihat, Sayang ... dia sangat cantik bukan?" Sandra menoleh ke arah suaminya yang justru asyik dengan ponselnya tanpa memedulikan kedua perempuan itu.

Sean terpaksa menoleh ke arah Kanaya karena kedua telapak tangan Sandra menangkup wajahnya agar menatap ke arah gadis yang beberapa saat lalu ia selamatkan.

Sejenak Sean tertegun saat melihat Kanaya yang sedang menatap Sandra dengan kesal. Bibir merahnya bergerak-gerak, terlihat begitu menggoda.

"Naya terlihat sangat seksi saat sedang merajuk." Sandra tertawa. Sementara, wajah Kanaya langsung merona saat menyadari kalau saat ini Sean sedang memperhatikan dirinya.

"Lebih cantik kamu daripada dia." Ucapan Sean yang terdengar juga di telinga Kanaya.

Senyum Kanaya langsung menghilang mendengar ucapan Sean. Namun, detik berikutnya ia kembali tersenyum saat melihat Sandra menatapnya dengan wajah sumringah.

Tahan Naya, baru segitu saja kamu sudah patah hati. Gimana kalau kamu nanti menjadi istrinya?

"Aku menyuruh kamu datang ke sini untuk membicarakan rencana pernikahan kamu dengan Sean." Suara Sandra menyadarkan lamunan Kanaya.

Perempuan itu meraih gelas berisi orange juice yang telah di pesan oleh Sandra. Seketika tenggorokannya serasa kering saat mendengar ucapan Sandra. Padahal, dari semalam Sandra sudah memberitahukan lewat telepon, tetapi saat perempuan cantik itu mengatakan di depannya, Kanaya langsung gugup.

"Pekerjaanku di Paris ditunda, karena itu, aku ingin melanjutkan rencanaku untuk menikahkan kalian berdua."

Sandra menatap Kanaya dan Sean secara bergantian. Kedua matanya berbinar karena ia sudah membayangkan kalau sebentar lagi rencananya mendapatkan seorang anak darah daging dari Sean akan terkabul.

Setelah Sean menikah secara siri dengan Kanaya, mereka akan segera punya anak, dengan begitu, kedua mertuanya tidak akan lagi mengusik rumah tangganya dengan Sean hanya karena masalah anak.

"Aku sudah menyiapkan semua keperluan untuk pernikahan kalian. Termasuk seorang ustadz yang akan menikahkan kalian nanti," lanjut Sandra.

Sementara itu, Sean dan Kanaya tampak terdiam mendengarkan ucapan Sandra tentang rencana pernikahan itu.

"Kalau pernikahan kalian diadakan hari senin depan gimana?"

"Hah?" Kanaya tampak terkejut.

"Kenapa? Kamu keberatan, Nay?" Sandra menatap sahabatnya yang terlihat gugup.

"Aku harus meminta izin dulu pada ibu dan ayah. Aku tidak bisa mengambil keputusan sendiri." Kanaya membalas tatapan Sandra yang terlihat menghela napas panjang.

"Aku akan bicarakan masalah ini dulu pada kedua orang tuaku. Walaupun pernikahan ini adalah pernikahan siri, aku tetap harus meminta izin pada ayah dan ibuku." Kanaya kembali melanjutkan ucapannya.

"Teman kamu benar. Dia masih punya orang tua yang utuh, jadi dia tidak bisa seenaknya mengambil keputusan. Apalagi, ayahnya baru keluar dari rumah sakit bukan?" Sean mengusap bahu Sandra saat melihat raut wajah kecewa di wajah cantik istrinya.

"Aku akan datang ke rumah kamu untuk melamar kamu."

Ucapan Sean membuat Kanaya dan Sandra menoleh ke arah pria itu secara bersamaan.

"Aku akan jujur pada kedua orang tuamu kalau aku akan menikahimu secara siri. Selanjutnya, terserah kamu mau beralasan seperti apa pada mereka," ucap Sean jelas tanpa basa-basi.

"Setelah acara lamaran, dua atau tiga hari kemudian, kita akan menikah."

Mulut Kanaya terbuka dengan kedua bola mata membulat sempurna.

"Kamu akan datang ke rumah untuk melamarku?"

Sean mengangguk, membenarkan ucapan Kanaya. Sementara Sandra menatap Sean dengan senyum mengembang di bibirnya.

"Terima kasih, Sayang ...."

"Aku akan melakukan apa pun keinginan kamu, Sandra. Asalkan kamu bahagia."

BERSAMBUNG ....

Kepoin juga cerita keren punya teman otor yuk!

Hasrat Terlarang Anak Tiri

Mikaila Anastasia harus menelan takdir buruk, karena dia harus berpisah dengan kekasih yang telah tujuh tahun di pacarinya, hubungan mereka bukan sekedar hubungan biasa, karena waktu yang cukup lama yang telah mereka habiskan bersama, mereka sudah sangat saling mencintai bahkan tidak segan melakukan hubungan layaknya suami istri, bahkan telah berjanji akan selalu setia sampai mati.

Namun, ternyata takdir berkata lain, Mika harus menerima perjodohan dari ayahnya yang beliau wasiatkan sebelum beliau meninggal, dia harus menikah dengan pria yang umurnya terpaut cukup jauh darinya, tapi siapa sangka, ternyata pria tersebut adalah ayah dari mantan kekasihnya.

Mampukan Mika menahan hasratnya terhadap mantan kekasihnya yang kini telah menjadi anak tirinya? Dan bisakah Mika tetap setia terhadap suaminya yang telah mencintainya dengan tulus dan penuh dengan kesabaran, sementara dirinya juga harus tinggal serumah dengan mantan kekasihnya tersebut?

1
Tabina Rubi
lebih tertarik dengan kisah sandra
EmahYee Joe
makcik Rosie, 'menantu' itu bkn JAWATAN. Bagaimana blh dipecat @ diberhentikan?
Eva Nietha✌🏻
Yesss
Eva Nietha✌🏻
Merapat
Si Penjahat
ye... gigi hadid aja tetap jadi top model habis melahirkan
Wahyu tampan sempurna: ini tidak baik dan tidak benar

jangan suka mempermainkan soal pernikahan walaupun itu dalam novel

seolah tidak ada harga dirinya yang menjadi tokoh utama nya
total 1 replies
Lis Dianti
siapa yg nabur bawang disini 😭😭😭😭
Venus Queen
tulisanya selalu d ulang" setiap bab pasti ceritanya sama jd bosan, percuma opisod pajang tp ceritanya sama,
kalea rizuky
laki munafik Sean ne mau nya siapa. sih
kalea rizuky
laki plin plan amat Sean ini mau nya apa
Julia Juliawati
nyesek nyesek tisue mana tiseu/Sob//Sob//Sob/
Julia Juliawati
nyesek banget pasti sedih ada di posisi naya. di cerai hrs ngasih anaknya buat sandra/Sob//Sob//Sob/
Julia Juliawati
Luar biasa
Julia Juliawati
keenakan si Sean donk celup sana sini
Isayanti Hernanur
good ceritanya terbaik
Ismu Srifah
kalau gak suka ya gak berhasrat to sean
Ismu Srifah
iya sebelum sean bucin habis sama kanaya san
Ismu Srifah
cinta lama bersemi kembali naya
Berty Yuniarti
Lumayan
Berty Yuniarti
Luar biasa
Zheil
ini awalnya sedih mikirnya sandra bundir ngapa jadi ke pengungkapan perasaan.. lupa sama topik utama..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!