NovelToon NovelToon
Di Hina Karna Miskin

Di Hina Karna Miskin

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Balas Dendam / Konflik etika / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Keluarga
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ima susanti

Hidup tak selalu sesuai apa yang kita inginkan.Saat uang dijadikan tolak ukur,saudara pun terasa orang lain.Saat kita berada dibawah tak ada yang mau mengakui saudara tapi saat kita punya segalanya semua sanak saudara datang mendekat. "Kau harus sukses nak,biar bisa membeli mulut-mulut yang sudah menghina kita"kata-kata dari ibu masih terngiang sampai sekarang.

Sandra terlahir dari keluarga miskin dan selalu di hina oleh adik ipar sendiri. Mereka selalu menganggap bahwa orang miskin itu tidak pantas bersanding dengan keluarga mereka.

Nasib siapa yang tau,sekarang boleh di hina karna miskin tapi kita tidak akan pernah tau kedepannya seperti apa. Lalu bagaimana nasib Sandra apakah ia bisa membeli mulut - mulut orang yang menghina keluarganya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8

Hari yang disepakati telah tiba. Diana bersama Ana menyambut tamu yang akan membeli tanah Ana. Diana menerangkan detail lokasi tanah tersebut. Sementara Ana memperhatikan interaksi antara kedua orang tersebut hingga kesepakatan pun terjadi.

"Lokasinya bagus dan nyaman untuk hari tua saya bersama istri."ujar pembeli.

Ana menjelaskan sembari mengikuti pak Ali yang bertanya tentang lokasi tanahnya. Pak Ali mangut-mangut melihat sekeliling lokasi. Sesekali terlihat pak Ali bertanya dan Ana menerangkan perkara lokasi tanah tersebut.

Setelah agak lama pak Ali pun pamit untuk undur diri. Dia menjanjikan dalam beberapa hari kedepan akan melakukan pembayaran dan serah terima sertifikat.

Untuk surat menyurat pak Ali akan menemui Ana di rumahnya saja karna lebih dekat.

Selepas kepulangan Pak Ali,Ana dan Diana mengobrol sebentar.

"Alhamdulillah semoga berjalan lancar ya kak." Ujar Ana berharap.

"Aamiin."

"Kak besok aku dan Rima akan kembali ke kota,tapi sebelumnya aku mau menengok kuburan ayah dan ibu." Air mata mulai mengembun di sudut mata Ana.

"Baik besok kakak temenin. Ngomong -ngomong apakah kamu tidak kepengen menikah lagi." Tanya Diana.

"Entahlah kak,aku belum kepikiran. Prioritasku sekarang adalah anak-anak. Aku ingin Sandra bisa melanjutkan pendidikannya,jangan seperti aku yang hanya tamatan SMA." Ujar Ana sendu.

"Aku yakin Sandra akan jadi anak yang sukses kelak." ujar Diana membesarkan hati adiknya.

"Aamiin." jawab Ana sambil menyapu kedua telapak tanganya kewajahnya.

Mereka berdua tenggelam dalam pikiran masing-masing.

Disisi lain Sandra yang ditinggal ibunya pulang kampung karna tidak bisa cuti. Melangkahkan kaki menuju toko sembako milik pak toni tempat dirinya bekerja. Nama tokonya adalah Harapan. Terlintas kembali awal aku bekerja disini.

"Maaf mba,saya kalau ingin melamar jadi salah satu karyawan disini kemana ya." Tanyaku pada salah seorang karyawan yang lewat didepanku.

"Mari ikut saya masuk mba,itu bos saya yang ada di meja kasir. Mbak langsung aja tanya ke beliau." Ucapnya mengarahkan Sandra ke bosnya.

"Siang pak,maaf mengganggu. Katanya disini membutuhkan karyawan ya pak?Apakah lowongan tersebut masih kosong pak?" Ucapnya langsung to the point.

"Oh,masih ada. Kamu bener mau kerja disini?" Ujar pemilik toko.

Aku mengangguk kepala tanda membenarkan.

"Mau kerja sekarang atau besok juga boleh." Ujar sang pemilik toko.

"Kalau begitu besok saja pak saya mulai bekerja disini." Jawabku dengan perasaan bahagia.

"Nama kamu siapa,nak?" tanya pak Toni entah kenapa ia langsung saja menerima Sandra untuk bekerja di tempatnya.

"Sandra,pak." jawab Sandra sopan.

"Baiklah besok sebelum jam tujuh pagi kamu sudah disini." Ucap pak Toni pemilik toko.

Tanpa adanya persyaratan seperti kerja kantoran,kata pak Toni cukup dengan kejujuran aja aku bisa kerja di tokonya. Jam kerja dimulai pukul tujuh pagi sampai dengan pukul lima sore.

Aku mendapatkan gaji dua juta per bulan ditambah makan siang. Lumayan buat membantu menambah penghasilan keluargaku.

Sesampai dirumah ibu bertanya." Bagaimana nak,apakah kamu sudah dapat kerja."

"Alhamdulillah sudah bu,berkat doa restu dari ibu aku diterima bekerja di toko sembako milik pak Toni dan insya allah besok sudah mulai bekerja." Ujarku sambil memeluk ibu manja.

...****************...

Terimaksih buat pembaca setia karya - karya aku. Terimaksih like dan komennya,tanpa kakak2 semua aku bukanlah siapa2 dan tidak akan mungkin sampai  di titik ini. 😊😘😍🙏

Tinggalkan jejak dengan memencet tombol like dan komen yang banyak agar Author semangat menulis bab selanjutnya😊😘😍🙏

1
Lestari Tari
anak nya nama nya endang apa ajeng sihhhh??? apa anak nya ita ada dua gtu???
Rosnita Marbun
yg disesalkan kenapa gak jujur aja kalau lg hamil.biar makin terpukul suaminya.
Lien Hutuely
Luar biasa
Lala Kusumah
pastinya berat ditinggal sama anak yang sedari kecil bersama kita, tapi demi masa depan dia kita harus rela ya Sandra...
Ima Susanti: sedih kk🥺
total 1 replies
Titik Supadmi
kan dari bayi sdh tinggal sama Mamanya... kl skrg sama Papanya gapapa donk... next thor...👍👍👍👍
Ima Susanti: sedih dong kk🥺
total 1 replies
Retno Harningsih
lanjut
Ima Susanti: Siap kk
total 1 replies
Ds Phone
ada apa ya
Ima Susanti: /Smirk/
total 1 replies
Dewi Nurani
si sandra mah egois dan ambisius
coba bikin rido berpaling biar tau rasa
Ima Susanti: wah idenya bagus juga kk seru juga kali 🤔
total 1 replies
Lee Mba Young
Sandra ternyata bgitu ya suka mbantah suami, pdhl suami cm bilang jng capek kerja jawabane judes pantes gk hamil hamil lagi.
kl kayak gini kasian ridho dah tulus nerima dia yg jendes ternyata imbal balik nya kayak gini. nyesel dulu nyatuin Sandra dng ridho. ridho berhak dpt yg lbih baik yg gk tamak oleh harta. demi dpt harta bnyak tp mlh mengabaikan kluarga.
pdhl ada satu kalimat kejarlah akhirat mk dunia akan mengikuti.
pantas Sandra gk sukses sukses msih sibuk kerja krn dia yg di uber cm dunia nya. ambisi sukses tnp mengkikut kan akhiratnya.
stela aza
terlalu pendek
Ima Susanti: /Facepalm/
total 1 replies
Har Tati
Luar biasa
Ima Susanti: 🙏🙏🙏🙏🙏
total 1 replies
Titik Supadmi
next thor...👍👍👍👍
fasya
x payah tolong la org mcm ni. bukan berterima kasih. tapi menghina /Speechless/
Ima Susanti: biasa org kaya songong 😏
total 1 replies
Ds Phone
ada manusia tak akan berubah sampai bila bila
Ima Susanti: /Tongue/
total 1 replies
Ds Phone
itu yang kamu kesal sekarang
Ima Susanti: /Chuckle/
total 1 replies
Retno Harningsih
up
Ima Susanti: Siap kk
total 1 replies
stela aza
si Sandra g di kasih hamil sama suami yg sekarang Thor 😅
stela aza: oh y ya , q lupa Thor 😅
Ima Susanti: kemaren kan udh tapi keguguran kk,next mungkin bs juga kali ya idenya kk😊🙏
total 2 replies
Asyatun 1
lanjut
Ima Susanti: Siap kk
total 1 replies
Ejan Din
aku jd aksa... aku ku tya terus terang... apa papa akan nikah sama tante wati... saran ku sama papa... jika mencari mama sambung aska carilah wanita yg bukan berpura2 baik depan keluarga papa tp buruk depan aska Dan keluarga sebelah mama aska....
Ima Susanti: Terimaksih masukannya kk/Good//Ok//Pray/
total 1 replies
Ejan Din
klu aku sebagai ibu.. biar saja anak ku menduda nga apa2 ada cucu juga... melainkan jika dia mau nikah sendri... kecuali pasangannya itu single mother atau single women ..
Ima Susanti: makasih masukannya kk😘🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!