NovelToon NovelToon
Seketaris Mungil Milik Tuan Muda

Seketaris Mungil Milik Tuan Muda

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama
Popularitas:4.3M
Nilai: 4.4
Nama Author: mardalena

Glorya Amira Putri. seorang gadis yang mandiri dari kecil karena perpisahan kedua orangtuanya disebabkan kematian.
Andreu Gilbert Edizon seorang Tuan muda yang angkuh dan dingin,yang sangat tampan dan juga terlahir Jenius.

Dinovel ini akan mengisahkan perjalanan cinta mereka yang penuh tantangan. bagaimanakah kisah mereka ----} yuk intip..😀🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mardalena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10

Hari ini di Kantor.

Andreu sangat sibuk sekali sampai dia tidak keluar dari ruangannya dan masih duduk sampai sekarang dengan setumpuk berkas diatas meja kerjanya.

Amira yang melihat Atasannya belum keluar untuk makan siang,terpaksa dia bangun berjalan kearah meja kerja Andreu untuk memberitahu makan siang terlebih dahulu dan itu juga merupakan tugas amira yang harus mengingatkan Tuannya.

"Tuan waktunya Anda makan siang.." Ucap Amira membuat Andreu menghentikan pekerjaannya sejenak melihat jam tangannya ternyata sudah pukul 12:30 siang.dia melihat kearah Amira.

"Pesankan saya makanan di kantin, saya tidak bisa meninggalkan pekerjaan." Ucap Andreu.

"Tuan mau saya pesankan makanan apa?" tanya Amira.

"Belikan saja saya Ayam bakar keju dan sayur benung,minumannya air mineral saja.." Ucap Andreu.

"Baik Tuan."Ucap Amira.

Amira keluar dari ruangan itu turun kebawah menuju kantin.sampai di lantai bawah amira mengarahkan pandangan mencari dimana kantin perusahaan berada,setelah tau amira lansung berjalan menuju kantin. karyawan disana banyak yang belum tau Amira adalah sekretaris Atasan mereka,mereka pun heran dan bertanya tanya,siapa wanita mungil itu sepertinya baru disana.

Sari dan tari yang melihat mereka melihat Amira yang berjalan menuju kantin lansung menegur mereka dan memberitahui bahwa Amira adalah sekretaris Tuan muda mereka.sampai di kantin Amira lansung menghampiri ibu kantin memberitahukan pesanan Tuannya sambil menunggu pesanan Amira duduk terlebih dahulu,tetapi detik kemudian Ada suara seseorang memanggilnya.

"Nona Glory.."Ucap Rendi membuat Amira menoleh.

"Tuan Rendi,anda disini?" Ucap Amira.

"Iya saya makan siang disini karena banyak pekerjaan,Nona juga?" tanya Rendi.

"Tidak Tuan,saya hanya memesan makanan untuk Tuan muda.Saya tadi membawa bekal." ucap Amira.

"Em begitu.." ucap Rendi sambil memantau situasi kantin yang di penuhi karyawan namun mereka semua menatap kearahnya dan juga Amira dengan berbagai macam ekspresi, Rendi memutuskan angkat bicara karena dia tidak mau sekretaris tuan mudanya itu mendapat masalah dari mereka.

"Untuk kalian disini beritahu pada yang lain,perkenalkan ini Nona Glorya Amira Putri,Dia sekretaris Tuan muda." Ucap Rendi memperkenalkan Amira kepada mereka semua.

Amira yang mendengar pak Rendi yang tiba tiba memperkenalkan dirinya pada para karyawan disana,dia segera bangun dari tempat duduknya.

"Hai semua senang berkenalan dengan kalian,kalian bisa memanggilku dengan Amira" ucap Amira sambil melambai tangannya.

"Saya ingatkan pada kalian bekerjalah dengan baik,jangan membuat masalah apalagi kepada nona Glory kalian pasti sudah tau apa Akibatnya." ucap Rendi.

"Baik pak.."Ucap mereka serempak.

"Tuan Rendi saya permisi duluan ya, mau mengantar pesanan Tuan muda.." ucap Amira.

"Iya Nona silahkan." Jawab Rendi.

Amira berjalan cepat segera kembali menuju ruangannya dan Andreu, setelah sampai disana Amira lansung menyajikan makan itu diatas meja di ujung ruangan tersebut,setelah selesai Amira lansung memanggil Andreu.

"Tuan makanannya sudah siap,silahkan anda makan siang terlebih dahulu." ucap Amira.

yang di panggil tidak menjawab namun dia bangun dari tempat duduknya lalu menuju meja yang sudah Amira siapka,sadar dengan sekretarisnya hanya sebentar turun pasti belum makan siang dia pun berbicara pada Amira.

"kau tidak makan?"Ucapnya.

"Saya juga mau makan tuan,kalau begitu saja permisi.." ucap Amira sedangkan Andreu hanya menjawab dengan Anggukan.

Amira kini sudah kembali ketempat duduknya,dia mengambilnya kotak bekal dan air minumnya lalu membuka tempat bekal itu karena dia akan memakannya.

Sebelum makan Amira tidak pernah lupa untuk berdoa terlebih dahulu. Setelah selesai berdoa,Amira lansung memakan makanannya.

di ruangan yang sama Andreu yang saat ini ingin memakan makanannya terhenti karena indra penciumannya mencium aroma masakan yang sangat harum sekali menurutnya,seperti masakan mommynya di rumah.karena penasaran Andreu bangun dari tempat duduknya berjalan mencari arah aroma makanan itu berada ternyata berasal dari ruangan sekretarisnya.

"Aku tidak menyuruhmu makan sambil bekerja."ucap Andreu yang tiba tiba membuat Amira tersedak.

huk..huk..huk.

Tampa sadar Amira lansung meminum air yang di berikan Andreu padanya, setelah habis baru Amira tersadar.

"Tu..tuan." Ucap Amira gugup lalu lansung berdiri.

"Jangan ulangi lagi." ucap Andreu datar.

"Ba..baik Tuan.."Jawab Amira masih gugup.

"Ehm..bisakah kau membagi makananmu?." Ucap Andreu entah kenapa dia sangat menginginkan makanan itu,yang membuat Amira terkejut.

"Ta..tapi Tuan,makanannya sudah saya makan." Ucap Amira.

"Kemarilah bawakan makananmu kesini." Ucap Andreu yang sudah berjalan ketempat tadi.mau tidak mau Amira pun mengikuti kemauan atasannya itu.sampai disana Amira terpaksa ikut duduk karena di beri kode oleh Andreu untuk duduk.

Dia meletakan makanannya di meja, tampa meminta ijin Andreu lansung mengambil makanan Amira lalu mencoba memakan makanan tersebut. saat mengunyahnya Andreu terdiam sebentar,setelah itu dia melanjutkan mengunyah makan tersebut dengan lahap membuat Amira sangat terkejut sekali.

"Tu..tuan itu kan bekas saya." ucap Amira tidak enak Atasannya memakan makanan bekasnya.

"Makanlah ini,makanan milikku sama sekali belum saya makan,jangan banyak protes." Ucap Andreu sembari mengunyah.

Amira terpaksa mengikuti perintah Andreu karena perutnya juga masih terasa lapar tampa malu-malu,Amira dengan tenang makan di depan Andreu,tampa dia sadari kalau Andreu diam-diam mencuri pandangan kearahnya.

Di luar sana Rendi yang tidak tau keadaan di dalam ruangan Tuan muda, seperti biasa tampa mengetuk pintu Rendi lansung masuk begitu saja namun sampai di ruangan itu betapa kagetnya dia melihat Tuannya sedang makan bersama sekretarisnya dan ini juga pertama kali Dia melihat Tuannya sangat dekat sekali duduk dengan seorang wanita.

"Tua__" terputus.

Amira kaget melihat kedatangan Rendi,

dia lansung menghentikan makannya,

Amira sangat malu akhirnya ijin untuk kembali ketempatnya melanjutkan makannya disana,sedangkan Andreu menatap tajam kearah Rendi membuat Rendi bergidik ngerik melihatnya tetapi memberanikan diri berbicara.

"Maafkan saya Tuan muda,lain kali saya akan mengetuk pintu terlebih dahulu,kalau begitu saya permisi." Ucap Rendi yang ingin kembali keruangannya namun terhenti.

"Ada Informasi apa?" Tanya Andreu saat ini sudah menyelesaikan makannya.Rendi pun kembali berbalik kearah Andreu.

"Mengenai dalangnya sudah saya temukan Tuan,Dia hanya kaki tangannya saja." Ucap Rendi sambil memberikan sebuah berkas tentang orang yang berani bermain dengan Atasannya itu.Andreu lansung membukanya lalu di lihatnya,seketika itu dia lansung meremas kertas tersebut sampai tidak berbentuk lagi.

"Dasar pak tua keparat masih punya nyali juga ingin bermain denganku.Ren buat rencana sampai dia tidak tau kalau kita sudah mengetahui perbuatannya,aku ingin bermain main sebentar.." Ucap Andreu dengan senyuman yang mengerikan.

"Baik Tuan muda."Ucap Rendi lalu benar benar pergi dari ruangan tersebut.

Setelah kepergian Rendi,Andreu kembali kemeja kerjanya untuk kembali memeriksa berkas pekerjaannya sambil melihat sebentar kearah Amira yang saat ini sedang serius dengan kerjaannya.

Tadi Amira setelah selesai makan,dia lansung melanjutkan pekerjaannya untuk mempelajari apa yang pak Rendi berikan padanya.dia juga belajar membuat daptar kegiatan atasannya untuk besok pagi.tampa terasa waktu sudah menunjuk pukul 14:58 menit, Amira yang sudah melihat Jam tangannya segera mengemasi mejanya terlebih dahulu sebelum dia pulang karena tadi sudah mendapat ijin dari Andreu.

Setelah selesai mengemas semuanya Amira memberanikan diri berjalan perlahan kearah meja kerja Andreu.

"Tu..tuan--"

"Pergilah,tapi ingat jangan lupa dengan tugasmu."Ucap Andreu.

"Baik Tuan,kalau begitu saya permisi.." Ucap Amira hendak kembali ketempat namun terhenti.

"Tunggu.Ini kartu akses Apartemenku, dan ini simpanlah untuk membeli bahan makanan di Apartemenku.." Ucap Andreu memberikan kartu acses Apartemennya dam juga Kartu kreditnya.

"Baik Tuan." Ucap Amira lalu berjalan menuju tempatnya untuk mengambil tas serta ponselnya setelah itu dia lansung pergi keluar pulang karena akan mengambil barang barang akan dia bawa pindah keApartemennya.

1
Cucu Cahyati
Luar biasa
Veronica
nahhh kan ketar ketir lahhh kau sapa suruh ikut Drama itu?
Ridwan Rafa
Lumayan
Ridwan Rafa
Kecewa
Ratnasihite
ular kobra mulu thor ular sawah aja😁😊🤣
Ratnasihite
kpn nikah ya thor g sabar deh😀
Ratnasihite
Kecewa
Ratnasihite
Buruk
solehatin binti rail
💪💪💪💪👍
Ratnasihite
cerita yg sederhana tp di sukai
Roy Suryo
Kecewa
Dapur Mini Eki
cerita yg tidak berbelit" /Good//Good/
Septo Andriansyah
/Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/
Septo Andriansyah
/Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
Septo Andriansyah
Kecewa
Septo Andriansyah
Buruk
Nia
hadeeh belum apa" udah cemburu aja
Nia
💝💝💝
Eliza Putriani
menarik
Emi Dani
malam pertama nya sama semua Thor 🤭😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!