NovelToon NovelToon
Battle Of The Genies"Adu Jin"

Battle Of The Genies"Adu Jin"

Status: sedang berlangsung
Genre:Kutukan / Hantu
Popularitas:322
Nilai: 5
Nama Author: Ramos Mujitno Supratman

Genies mulai bermunculan dari dimensi lain, masing-masing mencari partner manusia mereka di seluruh dunia. Dalam pencarian mereka, genies yang beraneka ragam dengan kekuatan luar biasa mulai berpencar, setiap satu memiliki kekuatan unik. Di tengah kekacauan itu, sebuah genie dengan aura hitam pekat muncul tiba-tiba, jatuh di kamar seorang anak berkacamata yang dikenal aktif berolahraga. Pertemuan yang tak terduga ini akan mengubah hidup mereka berdua selamanya, membawa mereka ke dalam petualangan penuh misteri dan kekuatan yang tak terbayangkan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ramos Mujitno Supratman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mencari sesuatu di hutan

Setelah menyelesaikan tantangan adu genie, Raka dan teman-temannya pulang dari sekolah dengan semangat. Ketika mereka keluar dari gerbang sekolah, Beni, salah satu teman Raka, menghampiri mereka dengan wajah ceria.

“Hey, Raka! Aira! Mira! Mau ikut ke hutan setelah pulang sekolah?” Beni bertanya dengan antusias.

Raka terlihat bingung. “Hutan? Untuk apa?”

Beni menjelaskan, “Aku baru saja menemukan tempat rahasia di hutan yang sangat keren. Ada sungai kecil, tempat berkemah, dan banyak tanaman unik. Kita bisa menjelajah dan mungkin melihat beberapa genie liar!”

Mira, yang mendengar itu, langsung tertarik. “Itu terdengar menarik! Serpentina dan aku bisa membantu menemukan genie yang tersembunyi!”

Aira juga setuju. “Aku suka berpetualang! Kita harus membawa Aether untuk menjaga kita.”

Raka berpikir sejenak. “Tapi, apakah aman pergi ke hutan? Kita tidak tahu apa yang mungkin kita temui di sana.”

“Tenang saja! Kita bisa pergi bersama dan saling menjaga. Lagipula, ini akan jadi pengalaman seru!” Beni meyakinkan. “Aku sudah pergi ke sana beberapa kali, dan aku tahu jalannya.”

“Baiklah, aku setuju!” Raka akhirnya berkata. “Kita bisa pulang dulu dan bersiap-siap. Setelah itu, kita bertemu di depan sekolah.”

“Ya! Kita akan membawa bekal dan persediaan! Ini akan jadi petualangan yang luar biasa!” Beni berseru.

“Setuju! Aku tidak sabar untuk melihat tempat yang kamu maksud!” Mira menambahkan, bersemangat.

Aira ikut menimpali, “Kalau kita beruntung, kita bisa menemukan genie yang menarik!”

“Benar! Ayo kita buat rencana,” Raka berkata. “Setelah kita semua siap, kita berangkat ke hutan.”

Setelah sepakat, mereka berpisah untuk pulang ke rumah masing-masing. Di dalam hati, Raka merasa bersemangat dan sedikit khawatir tentang apa yang akan mereka temui di hutan. Namun, rasa penasaran untuk menjelajahi tempat baru dan bertemu dengan genie-genie baru membuatnya tak sabar menunggu petualangan yang akan datang.

Setelah beberapa waktu bersiap-siap, Raka, Mira, Aira, dan Beni akhirnya bersepeda menuju hutan. Angin sepoi-sepoi menyambut mereka saat mereka melaju di jalanan, dan suasana ceria mengelilingi kelompok itu.

Sesampainya di pintu masuk hutan, mereka berhenti sejenak untuk menikmati pemandangan. Pohon-pohon tinggi menjulang di sekitar mereka, dengan sinar matahari yang menerobos melalui dedaunan, menciptakan suasana yang indah.

“Wow, ini lebih indah daripada yang aku bayangkan!” Aira berkata, mengamati keindahan alam di sekelilingnya.

“Ya, kan? Aku tahu kalian pasti suka!” Beni menjawab sambil tersenyum lebar. “Ayo kita masuk lebih dalam!”

Mira melirik Serpentina yang melingkar di sekitar lengannya. “Serpentina, apakah kamu merasakan energi dari genie di sekitar sini?”

Serpentina mengangguk dengan lembut. “Ada banyak energi di sini, Mira. Kita harus berhati-hati, karena beberapa genie mungkin tidak suka terganggu.”

“Jangan khawatir, kita akan saling menjaga,” Raka mengatakan, lalu menoleh ke arah Aether. “Aether, apakah kamu bisa merasakan sesuatu?”

Aether, genie berwujud makhluk berbulu halus, menjawab, “Energi di sini terasa hidup, dan ada beberapa aura yang kuat. Kita harus bersiap menghadapi apa pun yang mungkin kita temui.”

“Setelah kita menjelajahi sedikit, mari kita mencari tempat yang aman untuk beristirahat,” Raka menyarankan. “Aku juga membawa bekal untuk kita.”

“Bagus! Kita bisa piknik di sana!” Aira bersemangat.

Mereka mulai berjalan menyusuri jalan setapak di antara pepohonan. Suara burung berkicau dan angin berdesir di antara dedaunan membuat suasana semakin hidup. Beni memimpin jalan sambil menunjuk-nunjuk beberapa tanaman dan hewan yang menarik perhatian mereka.

“Lihat itu! Ada bunga berwarna-warni di sana!” Beni menunjuk dengan gembira.

“Wah, itu cantik! Apa kamu yakin itu aman untuk disentuh?” Mira bertanya sambil mendekat.

“Kalau kita tidak tahu, lebih baik jangan disentuh dulu,” Raka menasihati.

Tak lama setelah itu, mereka tiba di area terbuka di dalam hutan, tempat yang tampaknya sempurna untuk beristirahat. “Bagaimana kalau kita istirahat di sini?” Beni menyarankan.

“Aku setuju! Kita bisa makan dan kemudian menjelajahi lebih jauh,” Aira menambahkan.

Raka dan Mira mengangguk setuju. Mereka semua duduk di atas rumput sambil mengeluarkan bekal yang mereka bawa.

“Ini benar-benar menyenangkan! Kita harus sering-sering melakukan ini,” Raka berkata sambil menggigit sandwich yang dibawanya.

Mira tersenyum. “Ya, dan aku sudah tidak sabar untuk menjelajahi lebih dalam. Siapa tahu kita bisa menemukan genie baru!”

“Semoga saja!” Aira menjawab, semangatnya membara. “Kita akan jadi tim yang hebat!”

Setelah beristirahat sejenak, mereka merencanakan langkah selanjutnya dan bersiap untuk melanjutkan petualangan mereka di hutan, penuh harapan untuk menemukan kejutan dan pengalaman baru.

Setelah mereka selesai makan dan bersantai, Raka, Mira, Aira, dan Beni berdiri untuk melanjutkan petualangan mereka di dalam hutan. Mereka berjalan lebih dalam, menyusuri jalan setapak yang dikelilingi oleh pepohonan rindang.

Tiba-tiba, terdengar suara gemuruh dari atas. Semua orang berhenti dan melihat ke atas. Dalam sekejap, sesosok genie berwujud harimau besar meluncur dari dahan pohon, jatuh tepat di depan Mira. “Hooaaahhh!” suara kerasnya menggelegar saat dia mendarat.

“Wow, apa itu?!” Aira berteriak, terkejut melihat penampakan mengesankan itu.

Mira terperanjat dan mundur beberapa langkah, tetapi ketika dia melihat sosok harimau itu, dia terpesona. Genie harimau itu memiliki bulu oranye cerah dengan garis-garis hitam yang menonjol, serta aura kekuatan yang sangat kuat.

“Hai, manusia!” genie harimau itu berkata dengan suara dalam dan menggema. “Namaku Ranjha. Aku mencari partner untuk membantuku menghadapi tantangan di dunia genie. Apakah kamu bersedia menjadi partnerku?”

Mira terbelalak, bingung. “Aku? Kenapa memilihku?”

Ranjha menjawab dengan nada penuh percaya diri, “Karena aku merasakan kekuatan dalam dirimu. Kita akan menjadi tim yang hebat!”

Beni dan Aira saling berpandangan, terkejut dengan pengakuan tersebut. “Ini luar biasa!” Aira berbisik.

Mira, yang awalnya bingung, mulai merasa bersemangat. “Aku... aku mau! Aku ingin menjadi partnermu!” jawab Mira, penuh semangat.

Ranjha mendekat, menundukkan kepalanya agar Mira dapat menyentuhnya. “Baiklah, kita akan menjalin ikatan. Bersama, kita akan menghadapi berbagai tantangan dan menemukan kekuatan baru.”

Dengan perlahan, Mira mengulurkan tangan dan menyentuh bulu Ranjha. Dalam sekejap, cahaya berkilau menyelimuti mereka berdua. Mira merasakan aliran energi yang kuat, menghubungkan dirinya dengan Ranjha.

“Sekarang kita terikat! Bersiaplah untuk petualangan yang lebih besar!” Ranjha berkata, senyum lebar menghiasi wajahnya.

Raka dan Aira bersorak kegirangan. “Kamu punya genie baru sekarang, Mira! Itu luar biasa!” Raka berkata.

“Ya, Ranjha akan menjadi kekuatan tambahan kita dalam perjalanan ini!” Mira menjawab dengan mata berbinar.

“Kalau begitu, ayo kita lanjutkan petualangan ini bersama-sama!” Beni berseru dengan semangat.

Mereka semua mulai berjalan lagi, dan Mira merasa bangga memiliki Ranjha di sampingnya. Dengan setiap langkah, mereka merasa bahwa mereka akan menghadapi banyak hal menarik dan tantangan yang tak terduga di dunia genie yang lebih luas.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!