NovelToon NovelToon
ZAVARA

ZAVARA

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikah Kontrak / Anak Yatim Piatu / Trauma masa lalu
Popularitas:7.9k
Nilai: 5
Nama Author: Blue Zia

Tak ada yang tau kapan dan kepada siapa cinta kita berlabuh. begitupun Kiara yang memendam perasaannya pada sang bos dingin yang bernama Zavier.

meluluhkan hati Zavier adalah goals terbesar yang ingin Kiara capai. namun, siapa sangka karna orang tua Zavier yang terus mendesaknya untuk menikah, akhirnya Kiara terikat pernikahan kontrak bersama Zavier.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Blue Zia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 13

Zavier dan Kalandra tiba di restoran yang sudah Rion reservasi untuknya. terlihat Sarah sudah menunggu disana.

"Maaf kami terlambat, ucap Zavier duduk di hadapan Sarah.

Sarah tersenyum manis. "Saya juga baru datang, halo selamat malam pak. perkenalkan saya Sarah," ucap Sarah dengan sopan.

"Jadi ini pilihanmu?" tanya Kalandra dengan raut yang tak bisa ditebak.

"Maybe."

"Kamu tidak yakin? jika kamu tidak yakin kenapa kamu mengajak saya kesini?" tanya Kalandra.

"Ayah yang minta kan. sekarang Zavier udah nurut dan kenalin wanita yang mungkin jadi pendamping Zavier," ucap Zavier.

"Sudah berapa lama kalian berhubungan?"

"1 bulan," ucap Zavier.

"2 bulan," ucap Sarah bersamaan.

Kalandra semakin curiga, dari awal Kalandra yakin bukan wanita ini lah yang benar-benar Zavier inginkan.

Tapi ia menghargai dan mengikuti alurnya saja. Kalandra ingin lihat sejauh mana Zavier akan bermain-main denganya.

"Bulan depan kalian nikah bagaimana?"

"Uhuk...uhuk...ayah itu terlalu cepat. biarkan kami saling mengenal dulu," ucap Zavier yang sedikit syok.

"Saya tidak masalah jika bulan depan. bukannya lebih cepat lebih baik. bagaimana menurutmu Vier?" tanya Sarah yang membaut Zavier semakin syok karna ini diluar kesepakatan mereka.

Zavier tak bisa menyembunyikan wajah terkejutnya. seketika raut wajahnya berubah datar. ia khawatir dengan kondisi Kiara yang belum juga ada kabar dari Rion di tambah ucapan Sarah yang terlihat jelas sangat menginginkan pernikahan ini.

"Bagaimana Zavier?" tanya Kalandra.

"Saya harus pergi sekarang." ucap Zavier bersiap berdiri namun ditahan oleh Kalandra.

"Minggu depan kita akan melamar Sarah secara resmi." putus Kalandra yang membuat Sarah tersenyum penuh kemenangan.

"Terserah ayah!"

Zavier pergi begitu saja. setelah mereka tinggal berdua, raut wajah Kalandra berubah datar.

"Saya tidak serius dengan ucapan saya tadi. saya hanya menguji perasaan anak saya. kalau begitu saya permisi."

Kalandra pergi begitu saja membuat Sarah terdiam mematung mencerna ucapan Kalandra tadi.

Niat awal Sarah memang menjebak Zavier jika ada kesempatan. kebetulan sekali Kalandra menawarkan pernikahannya bulan depan, tentu saja Sarah memanfaatkan itu agar Zavier tak menolak.

Tapi apa yang baru saja ia dengar? tidak serius? seketika air mata Sarah keluar begitu saja. ia sudah menginginkan Zavier sejak lama. namun, pada akhirnya dia bukanlah wanita yang ditakdirkan bersama Zavier.

...----------------...

Rion termenung menatap Kiara yang saat ini terbaring lemah dengan selang infus di tangannya.

Akhirnya Rion tau penyebab Kiara sering seperti ini. itu bukanlah sebuah kebetulan, tapi Kiara lah yang menyembunyikan penyakitnya selama ini dari dunia. entah reaksi apa yang harus Rion tunjukkan pada Kiara saat ia sadar nanti.

Disatu sisi ia sangat marah pada Kiara yang menyembunyikan penyakitnya, tapi sisi lain ia juga tak tega jika memarahi Kiara.

"Gimana?" tanya Zavier yang baru saja datang.

Rion menarik napas panjang. "Kat---" ucapan Rion terhenti saat melihat Kiara siuman.

"Ra, lo gak papa? ada yang sakit gak?" tanya Rion khawatir.

"Gue dimana?" tanya Kiara memegang kepalanya.

"Kata dokter lo gak boleh banyak pikiran dan gak boleh capek-capek dulu," jelas Rion.

"Gue gak papa. gue mau pulang."

Kiara meminta pulang karna tak ingin mereka tau tentang kondisi Kiara. Kiara tak ingin melibatkan mereka dalam kesulitannya.

Tanpa ia sadari, Rion sudah menatap Kiara berusaha menahan emosi. Rion tau Kiara ingin pulang agar tak ada yang tau penyakitnya.

"Ok, lo boleh pulang dengan syarat jujur sama kita apa yang terjadi," pancing Rion.

"Apa sih? gue kecapean aja, emang sering mimisan juga kok. kan gue lagi dapet yah wajar dong kalau gue selemah ini. udah gue mau istirahat aja. kalian berdua mending pulang sana," ucap Kiara kembali berbaring dan memunggungi mereka.

"Gue jaga lo," ucap Rion.

"Gue juga," ucap Zavier duduk di samping Rion.

"Kasian Zea. lagian besok pagi lo ada kunjungan panti sebelum kita balik," ucap Rion mengingatkan Zavier.

"Kita pulang setelah Kiara sembuh!" putus Zavier.

"Kalian duluan aja, gue ambil cuti aja yah," ucap Kiara.

"Gak! gue gak terima cuti dadakan dan pengajuan diluar kantor!"

"Kasih aja," bisik Rion.

"Gak! gue izinin lo istirahat 2 hari!"

Tak ada lagi sahutan dari Kiara. ia memilih diam dan menuruti ucapan Zavier. malam itu menjadi malam hening untuk mereka bertiga. mereka larut dalam pikiran mereka masing-masing.

...----------------...

Keesokan paginya, Kiara sudah merasa mendingan dan meminta untuk pulang. meskipun melewati perdebatan yang cukup panjang, akhirnya Kiara pulang juga.

Dirumah Zea sudah menunggu kedatangan Kiara dengan sangat gembira. bu Tuti sudah masak makan siang cukup banyak karna Kalandra berkata jika akan ada tamu siang ini.

"Kak Ara!!!" teriak Zea berlari memeluk Kiara.

"Kakak kangen banget sama Zea," ucap Kiara membalas pelukan Zea.

"Ayo masuk kak, bu Tuti udah masak banyak loh."

Rion dan Zavier saling bertatapan. "Ada apa? bukannya hari ini kita ada kunjungan panti? kenapa tiba-tiba bu Tuti masak banyak?" tanya Rion yang bingung.

"Gak jauh-jauh."

Zavier melangkah masuk dan melihat Kalandra duduk diruang keluarga sedang menikmati kopinya. Zavier segera menghampirinya dan duduk dihadapan Kalandra.

Tanpa melirik sedikitpun Kalandra berkata jika siang ini ia akan memperkenalkan Zavier pada calon pilihannya. tentu saja Zavier menolak itu dan berkata jika ia sudah memiliki calon yang pantas untuknya.

Lagi-lagi Kalandra menulikan telingannya dan mengabaikan ucapan Zavier. itu membuat Zavier ingin pergi dari sana sekarang juga. namun, itu semua tidak mungkin terlebih ada Zea disini dia tidak mungkin meninggalkan Zea.

Zavier memutuskan menelpon sang bunda untuk membantu menyelamatkannya dari perjodohan tak masuk akal Kalandra.

Zavier sedikit cemas saat telpon tersambung namun, tak kunjung dijawab. Zavier sudah ingin putus asa dan menerima semuanya.

Zura tiba-tiba menelpon balik, Zavier segera menjawab telpon tersebut.

"Bundaaaaa," rengek Zavier saat mendengar suara Zura.

"Duh, anak bunda ada apa lagi nih, tumben banget nelpon bunda. bukannya ayah disana yah," ucap Zura.

"Bunda, tolong suruh suami bunda pulang. suami bunda itu membuat anak kesayangan bunda ini pusing," keluh Zavier .

"Ahahaha turuti saja ayahmu nak, ayahmu sudah lelah dengan janji-janji manismu," ucap Zura yang tertawa.

"Bunda, Zavier gak mau dijodohin! Zavier punya pilihan sendiri, tapi suami bunda itu gak sabaran bunda. plis tolongin Zavier."

"Ketemu dulu nak, siapa tau cocok. kami gak akan paksa kalau gak cocok. tapi ketemu dulu. udah yah, bunda sibuk dah anak bunda sayang." Zura memutus telpon sepihak.

Zavier menatap tak percaya pada ponselnya. Zavier sudah menekan egonya dan mengaktifkan mode bocil manja dengan tujuan agar sang bunda luluh ternyata sia-sia juga. jika sudah seperti ini tak ada lagi jalan keluar selain bertemu wanita yang dimaksud.

Tiba saat makan siang, semua sudah berkumpul namun mereka belum juga mulai makan. bel terdengar sampai ruang makan. dengan langkah cepat bu Tuti membuka pintu dan terlihatlah seorang wanita cantik dengan tubuh ramping yang membuat bu Tuti juga takjub melihat kecantikan wanita itu.

"Pak Kalandranya ada?" tanya wanita itu sopan.

"Silahkan nona," ucap bu Tuti.

Semua orang dirungan makan menatap kearan wanita yang berjalan kearah mereka. wanita itu tersenyum begitu manis dan menyalami Kalandra.

"Siang om, maaf Kayla terlambat."

"Tidak masalah, silahkan duduk."

Kayla duduk disamping Kiara yang memang hanya disitu ada kursi kosong. Kayla menatap Zavier dengan tatapan kagum. siapa yang tak mengagumi sosok Zavier? dia bahkan nyaris sempurna. minusnya dia datar, galak, dingin.

"Semuanya perkenalkan dia Kayla Tandra. anak sahabat saya."

"Halo, saya Kayla," ucap Kayla sopan.

Kiara tak perduli dan sibuk menyuapi Zea yang merengek ingin disuap dengannya. tak perduli siapapun Kayla.

Selesai makan, mereka semua menuju ruang keluarga. sedangkan Kiara dan bu Tuti membersihkan semuanya.

Kiara membuatkan minuman untuk mereka, dan Zea membawa beberapa snack untuk mereka.

"Silahkan diminum mbak Kayla," ucap Kiara sopan. Zea ikut meletakkan nampan snack nya.

"Pembantu baru?" tanya Kayla sinis.

Kiara tersentak mendengar pertanyaan itu, sepertinya wanita itu tidak menyukai Kiara. dengan tenang Kiara menjawab jika ia bukan pembantu dan Kayla tak perlu tau siapa dia.

Zavier dan Rion yang mendengar ucapan Kayla ikut menahan emosi, bagaimana bisa Kiara dianggap pembantu hanya karna ia menyuapi Zea dan mengantarkan minum untuk mereka.

"Kenalin, gue Kayla Tandra. calon nyonya di rumah ini," ucap Kayla percaya diri dan mengulurkan tangannya.

Kiara terdiam sejenak sebelum Zea menariknya menjauh dari sana. meskipun Zea tidak mengerti apa yang terjadi. tapi ia tak menyukai Kayla yang menurutnya terlihat jahat.

"Calon nyonya? maksudnya Zavier?" tanya Kiara dalam hati.

"Zea gak suka tante itu! dia terlihat jahat!" Zea menyilangkan tangannya.

"Sepertinya itu calon ibunya Zea hahaha." tawa Kiara yang terkesan dipaksa.

1
Lina Rosalina
up nya kapaaan?
*jie_sung8513^ω^*
kalo zavier sama sarah bukan zavara namanya jadi zavsarah.. tenang,kalo buat rion gw mau kok menampung rion di dalam hati gw:))))
Dayu Mayun Pidada
bagus ceritanya ..
Luna de queso🌙🧀
Mantap betul!
Sarah
Dapat merasakan setiap momen
Afiq Danial Mohamad Azmir
Jalan ceritanya dapet banget, tiap konflik bikin hati deg-degan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!