REVISI
Cahaya adalah Seorang model terkenal yang berumur 30 tahun. dan dia sudah menikah dengan Aditya yang seorang pengusaha. Pernikahan mereka masuk 3 tahun namun sampai sekarang belum dikaruniai anak. Sehingga membuat Aditya berselingkuh dengan sahabat Cahaya yang bernama Keyla. hasil perselingkuhan itu membuat Keyla hamil anak Aditya.
Sampai akhirnya Cahaya pulang dari luar negeri tanpa memberitahu suaminya dia pulang untuk buat kejutan. Tapi bukan suaminya terkejut akan kedatangannya. tapi dirinya yang terkejut melihat suami dan sahabatnya berada didalam kamar sedang memaduh kasih.
"Apakah yang akan dilakukan oleh Cahaya?
Apakah Cahaya memaafkan suaminya atau lebih pilih berpisah?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chinta Maulana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 25
Satu minggu Kevin di rawat di rumah sakit. setelah dokter memastikan kalau kesehatannya sudah stabil. Kevin pun diperbolehkan pulang. Walaupun Kevin pulang dia malah cemberut sang pujaan hati tidak menjemputnya. Karena ada urusan mendadak tak bisa ia tinggal.
"Bos galau ya.." Ledek Nathan
"Anjay" Timpal lucas
"Karena Apa Gais" Timpal Andre
"Ibu Bos tidak datang Hahaha" Ketiga temannya tertawa melihat kegalauan Kevin. qpq
"Ha he ha he ha Tawa ajah terus." Ujar Kevin Kesel meninggalkan ketiga temannya.
"Eh Vin kok kita ditinggal." Teriak Nathan dan mereka menyusul Kevin yang sudah jauh.
Kevin terus berjalan tanpa menghiraukan teriakan Nathan. sesampainya diparkiran Kevin berdiri disamping mobil Andre dengan kesal, yang punya mobil masih berjalan lambat dibelakang.
"Bos cepat banget si jalannya." Nathan menepuk pundak Kevin, tanpa dia tahu kalau Kevin betul-betul marah.
"Singkirkan tangan lo" Ujar Kevin menatap tajam Nathan yang membuat nyalinya ciut. Membuat ketiga temannya merinding.
"Gawat, kayaknya bos marah banget." bisik Nathan kepada Lucas.
"Diam Nathan kalau tidak mau jadi sam sak tinjunya bos." Ujar Nathan bergidik ngeri.
"Andre.. " Pangil Kevin pada Andre. Dengan cepat Andre berjalan membukakan pintu mobil untuk Kevin.
Sedangkan kedua temannya mengendarai motornya masing-masing.
"Vin Kamu serius menyukai Mba Cahaya?" Tanya Andre serius Namun ia tetap fokus mengendarai mobilnya.
"Ntahlah ndre, gue sendiri bingung. Tapi ketika gue didekatnya gue merasa nyaman tapi ketika dia jauh saya pengen ketemu."
"Itu artinya lo menyukainya Vin."
"Mungkin" Ujar Kevin tersenyum dengan mengingat wajah Cantik Cahaya.
"Apa perlu gue mencari tau tentang Cahaya?"
"tidak usah, gue sudah mengetahui semuanya. Waktu pertama kali dia menolongku, gue langsung mencari identitasnya."
"Berarti kamu menyukai dia pas dia nolong lo pertama kali."
"Ntahlah, tapi kadang gue kasihan sama Mba Cahaya."
Andre diam mendengarkan perkataan Kevin. Dia sendiri bingun mengenai kasihan dengan Cahaya. Sedangkan yang dia lihat cahaya gadis ceria kayak ngga punya masalah.
"Andre Cahaya diluarnya ajah dia senyum tapi yang didalam terluka." Ujar Kevin sambil menunjuk dadanya.
"Maksudnya bagaimana vin" Ujar Andre bingung.
Kevin menghela Nafas. "Sebenarnya Mba Cahaya itu sudah menikah, suaminya selingku sampai selingkuhannya hamil. dan info yang terakhir yang gue tahu Cahaya menggugat cerai suaminya." Penjelasan Kevin terhadap Cahaya membuat Andre kaget. selama ini yang dia lihat Cahaya selalu Ceria.
Tak terasa mereka sudah sampai di apartemen Kevin. Karena Asik ngobrol Kevin tidak sadar kalau dia sudah sampai di apartemennya.
Andre mengernyitkan Alisnya Kevin tidak bergerak dari tempat duduknya. Andre membukakan pintu Kevin.
"Tuan Kevin yang terhormat kita sudah sampai di apartemen." Ujar Andre setelah pintu mobil terbuka.
Kevin kaget mendengar suara Andre, namun hanya sebentar ia berhasil kembali merubah eksperinya seperti semula. Kevin keluar dari mobil berjalan lebih dulu tanpa menghiraukan temannya dibelakang.
Sedangkan Cahaya begitu senang karena dia sudah resmi bercerai dengan Aditya Beberapa hari yang lalu dan sekarang statusnya adalah Janda.
Sekarang Cahaya berada dimakam kedua orang tuanya. Makam ayah dan ibunya berdampingan.
"Ayah Ibu sekarang Cahaya sendiri, tidak punya siapa-siapa. Ayah ibu orang yang ku cintai telah menghianati ku. Suami dan sahabat sama-sama berkhianat kepadaku. Sungguh aku kecewa dan sakit hati, aku harus bagaimana ayah, ibu." Ujar Cahaya memegang kedua batu nisan kedua orang tuanya
Cahaya menadahkan tangannya keatas untuk mendoakan kedua orang tuanya dan terakhir dia membacakan surat Al-Fatihah setelah itu dia usap mukanya tandanya doanya selesai.
...***Bersambung***...