Michella Anastasya William 17 Tahun dia Gadis yang manja, Ceria dan Polos. Karna suatu kejadian dia harus menikah dengan seseorang yang tidak dia kenal.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ScorpioGirls, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Jadian Berjamaah
Kevin memelankan laju motornya ketika memasuki gerbang Sekolah. Sampai di parkiran ternyata teman temannya sudah pada menunggu.
"Ini ni pasangan bucin baru datang. Lagi betah dijalan. Kenapa tidak sekalian setelah istirahat baru tiba. Nikmati aja perjalanannya." ucap Leo
"Iri bilang Bos," sahut Amel.
"Mana ada gue iri,"
"Udah go public ni ternyata," ucap Fadil.
"Apalagi pakai sweater couple. Wi so sweat," ucap Sofia.
Michel turun dari motor dan bergegas masuk ke dalam wc yang ada di parkiran untuk mengganti celana panjangnya.
"Kapan ni? kita makan makan," ucap Leo menyindir Kevin.
"Nanti, pulang Sekolah kalian ke Bengkel aja,"
"Oke!. Ladies kalian pada ikut kan?" tanya Leo.
"Ikut dong," sahut Amel
Mereka berjalan beriringan kekelas. Kevin dan Michel berada paling depan saling bergandengan tangan, dibelakangnya ada Brian sama Nanda, di susul Sofia sama Fadil dan yang paling belakang ada Leo dan Amel. Semua murid yang melihatnya. Ada yang iri, ada yang mengatakan pasangan terbai, dan masih banyak yabg lain.
Pulang Sekolah.
Kevin dan teman temannya mengendarai motornya menuju Bengkel dengan membonceng pasangan masing-masing.
Mereka sampai di Bengkel. Dan lansung memarkirkan motornya.
"Siang Bos, wi banyak cewek cantik ni," ucap Andre
"Kenalin Bang, ini teman teman Michel. Yang ini Sofia, yang itu Amel dan yang itu Nanda," ucap Michel memperkenalkan temannya.
"Hai Bang, salam kenal semua,"
"Ya udah, yuk kita naik," ajak Kevin.
Mereka menaiki tangga menuju ke lantai dua dan mereka duduk di atas karpet. Karna sofanya tidak muat.
"Kalian pesan makan gi," ucap Kevin.
"Kalian mau makan apa?" tanya Fadil.
"Makan pizza aja kali?, yang lain gimana?" sahut Sofia
"Iya boleh de" jawab mereka.
"Fi, bikin minum sana gue temenin de" ucap Michel.
"Jangan bilang kalau lo tidak bisa bikin minum,"
Hehehehe
"Tau aja lo,"
"Ya udah. Ayo kita bikin minum, sekalian belajar ya Chel," sahut Nanda.
"Oke de, lets go,"
Mereka berempat pun menuju dapur untuk membuat minuman. Michel benar benar di ajar oleh Nanda bikin minum. Setelah minumannya jadi. Sofia dan Nanda yang membawa nampan berisi minuman, Michel dan Amel membawa cemilan yang kebetulan ada di dapur.
Mereka lansung meminum minumanya, karna cuaca memang cukup panas. Sangat pas minum minuman dingin.
"Gays gimana kalau hari minggu kita jalan?, kemana gitu." ucap Fadil
"Boleh tu Kak," sahut Amel.
"Gimana Kakak mau ngak?" tanya Michel kepada Kevin.
"Iya boleh de,"
"Tapi...." ucap Michel lansung cemberut.
"Kenapa Chel?" tanya Amel.
"Gue belum tentu di izinin Daddy. gimana dong?"
"Kalau Daddy tidak izinin. Kita perginya lain waktu aja," ucap Kevin
"Cie, udah panggil Daddy juga ni," ucap Leo meledek Kevin.
"Masa mau panggil Mommy. Itukan bokapnya Michel," sahut Amel.
"Yang bicara sama lo siapa?" ucap Leo.
"Tau ahh. Malas gue sama lo."
"Udah. Lama lama kalian jodoh beneran loh" ucap Brian.
Tak berselang lama. Pesanan pizza mereka pun datang dan mereka lansung makan. Yang jelas Kevin dan Michel suap suapan ya seperti biasa.
"Kita berasa ada Dunia tipu tipu,l. Ada tapi tidak di anggap." ucap Leo menyindir Kevin dan Michel tapi yang di sindir seakan tuli. Tidak menghiraukan ucapan Leo.
"Kalau mau di suap juga sini Mel Mel suapin," Amel pun menyuapi Leo dan Leo tidak menolak.
"Kita yang di kacang in oleh dua pasangan Bucin," ucap Fadil
"Sini gue suapin juga," ucap Sofia dan menyuapi Fadil.
Nanda tidak mau kalah, dia lansung menyuapi Brian dan Brian pun tersenyum.
"Makasih,"
"Kalian kapan jadian?, supaya Michel bisa makan makan lgi kayak gini,"
Uhukk
Uhukk
Nanda lansung tersedak dan Brian menyodorkan air putih kepada Nanda.
"Nanda lo kenapa?, kenapa kaget Michel ngomong gitu atau jangan jangan lo udah jadian sama Kak Brian?" ucap Amel.
Nanda kelabakan tidak bisa menjawab.
"Iya gue sama Nanda udah jadian," Brian yang menjawab.
"Waahh para lo Bro. Berarti lo udah tidak jomblo lagi dong. Berarti tinggal kita aja Dil yang jomblo ni," sahut Leo.
"Lo aja kali yang jomblo," ucap Fadil
Uuhukk
Uuhukk
Kini giliran Sofia yang tersedak, Fadil pun menyodorkan minum kepada Sofia.
"Kayaknya sisa gue ni yang jomblo," sahut Amel.
"Lo mau ngak? tidak jomblo lagi?" ucap Leo.
"Gimana caranya?. Gebetan aja gue ngak punya,"
"Kan ada gue,"
"Lo dan gue?" sahut Amel.
"Iya siapa lagi?. Disini kan sisa lo yang jomblo."
"Kan ada lo juga,"
"Makanya gue saranin lo. Buat jadi in gue pasangan lo,"
"Cieee nembak ni ceritanya," sahut Sofia.
Terimah aja Mel. Kan tinggal lo yang jomblo," sahut Nanda
Menghanyutkan.
"Apasi kalian," sahut Amel.
"Udah lah Mel. Terimah aja Babang Leo," sahut Sofia.
"Udah kalian jadian aja. Supaya kita bisa rayain bareng" sahut Michel.
"Tau ahh. Terserah kalian yang penting kalian senang," ucap Amel.
"Jadi ceritanya kita jadian ni?" ucap Leo.
"Terserah lo saja," ucap Amel.
"Ciee ciee new couple ni," ucap Sofia.
"Sayang suapin lagi dong," cap Leo.
"Apaan si. Makan sendiri aja," ucap Amel tersipu di panggil sayang.
"Jadi ceritanya ni, Udah pada jadian. Ngak nyangka aja gue, kayak lucu aja gitu. Kita sahabatan terus pasangannya juga sahabat," ucap Fadil.
"Ini mah langka kejadian kayak gini," ucap Brian
Sore hari mereka pun bergegas pulang.