Seorang pria Sedang duduk Dengan Mata berkaca - berkaca Melihat Foto tiga Orang Yang Ada Di Dalam bingkai, Terlihat Seorang Wanita Dewasa Yang sangat Cantik Dan Seorang Anak Laki - laki Tampan persis seperti Dirinya Yang Tengah tersenyum tulus kearah Kamera, Sedangkan di sebelah Pria Dewasa yang Tersenyum Paksa.
"Maafkan Daddy Sayang, Maafkan Aku Zara. "Lirih pria itu penuh penyesalan. sambil Mengusap Foto Yang Ada didalam bingkai.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hassanah02, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 14
"Maaf saya lama, Karna tadi saya bertemu dengan wajah nya sangat mirip Dengan Orang Saya rindukan selama ini. "Ucap pria itu karna tidak enak hati pada Klien nya.
"Tidak apa - apa saya Mengerti tuan Glen, Palagi orang itu sudah lama tidak bertemu. " Jawab Raka.
"Jangan panggil tuan panggil langsung nama aja. "Pinta pria itu Yang bernama Glen Anderson.
"Baiklah jika itu yang anda minta, Saya tidak akan sungkan memanggil anda dengan sebutan nama saja."seloroh Raka sambil tertawa, dan Glen pun ikut tertawa.
Setelah itu mereka kembali Fokus kepada meeting nya yang sama - sama menguntungkan untuk keduanya, Sedangkan di sisi lain Zara sedang fokus makan siangnya tiba - tiba ada yang memanggil namanya.
"Zara. "Zara menoleh dan terlihatlah Rio yang berjalan menghampiri meja nya.
"Boleh gabung di sini tidak, Soalnya semua meja sudah penuh." Ucap Rio memelas. Karna tidak enak hati akhir Zara mengiyakan nya, Apalagi saat melihat sekeliling memang benar semua meja di sana sudah penuh.
"Ini anak kamu ya tampan sekali tapi tidak heran sih ibunya juga cantik! " Ucap Rio memuji."Oh iya namanya siapa anak tampan? "
"Iya ini anak aku, Sayang di tanya Sama om tuh.. "Ucap Zara kepada putra nya.
"Nama aku Zein Om. "Jawab Zein.
"Pintar sekali Kamu. Emang nya Ayah kamu tidak ikut. "Penasaran Rio kepada suami Zara.
"Daddy kerja Om. "Sahut Zein.
"Emanya Daddy kerja Apa. "Kepo Rio.
"Hmm. "Deheman Seseorang.
Belum Sempat Zein menjawab, Sudah terdengar deheman seseorang di belakang Mereka. Mereka menoleh kebelekang terlihat empat pria Tampan. Mata Zara melotot melihat keberadaan Raka disan bersama Dion Dan satu lagi pria blasteran Yang Tadi Zara tabrak dan asisten nya, Sungguh dia tidak menyangka akan bertemu mereka di sana
"Mas Raka kamu di sini ! Mau makan Siang mas? "Tanya Zara pada Raka.
"Iya saya mau Makan Siang, boleh gabung ngga ?"Pinta Glen pada Zara.
Zara menoleh ke Raka untuk meminta persetujuan suami nya, tapi Raka hanya diam saja. Akhirnya Zara mengiyakan nya karna merasa tidak enak hati, Lagian di sana juga ada Raka dan Dion.
"Boleh Tuan. "Jawab Zara. Akhirnya Glen Dan yang lain ikut gabung bersama Zara dan Yang lainnya termasuk Raka, Senarnya dirinya sedikit enggan namun karena tidak enak dengan kliennya akhirnya dia ikut bergabung.
"Jangan panggil saya tuan, karena saya belum tua panggil saya kakak aja itu lebih baik. oh iya kenalkan nama saya Glen Anderson, kamu siapa nama nya?. "Sambil menyodorkan Tangan Nya kepada. "Karna aku adalah Kakak kandung mu dek, ini kakak"lanjut nya didalam hati. Sekuat tenaga Glen menahan air mata nya. Karna dia Sangat Yakin Zara adik kandung Setelah melihat Wajah Zara.
"Nama ku Zara Anatasya Tuan eh Ka, panggi aja Zara. "Jawab Zara sambil membalas uluran Tangan Glen, Zara tertegun merasakan rasa hangat dihatinya yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.
"Kenapa rasa nya Hangat. "Gumam Zara di dalam hati. Mereka Saling tatap merasakan Rasa masing - masing. tapi Yang pasti bukan Rasa jatuh Cinta melainkan Rasa kasih sayang Adik kakak Zara yang tersadar langsung menarik tangan nya dari genggaman Glen.
"Maaf Kak. " Ucap Zara tidak enak hati.
"Iya tidak Apa - Apa! Saya juga minta maaf Zara. "Jawab Glen sambil tersenyum hangat.
Sedang kan Raka Yang melihat interaksi mereka hanya diam saja, Walau pun merasa ada rasa tidak rela di hatinya saat melihatnya namun segera di tepis nya. Sedang kan yang lain nya fokus pada makanan yang sudah di pesan, tidak peduli denan keaadaan sekitar.
"Mi. "Merengek kepada Zein.
"Iya sayang, Mau Apa..? "Tanya Zara kepada Zein.
"Mau Udang krispy mi.. "Jawab Zein dengan segara Zara mengambilkan nya.
"Dia Anak mu Zara. "Tanya Glen penasaran sambil memperhatikan Wajah Zein.
"Iya ka. Dia putra ku namanya Zein. "Sahut Zara.
"Kok Mukanya mirip tuan Raka sih. "Kepo Glen saling bergantian melihat Wajah Raka Dan Zein. Terlihat pun Rio juga penasaran. Terlihat wajah Zara langsung tegang, karna pernikahan dengan Raka masih belum banyak Yang tahu, Sedangkan Raka hanya terdiam memikirkan jawaban Yang tepat.