NovelToon NovelToon
Qiaraa

Qiaraa

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikah Kontrak
Popularitas:52.8k
Nilai: 5
Nama Author: Neng Ikah

Cerita ini mengkisahkan tentang seorang wanita hebat bernama Qiaraa yang ingin menjalani kehidupan dengan lebih baik,dalam hidupnya ia selalu disalahkan sebagai penyebab ibu nya meninggal,suatu hari ia bertemu dengan seorang pria dingin yang tak di kenalnya,akan kah dia mendapatkan kehidupan yang ia ingin kan atau malah sebaliknya??,

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Neng Ikah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

13.Buaya buntung vs Kadal Buntung

Angga yang sedang di dapur melihat seorang wanita cantik menggunakan baju tidur selutut berbahan tipis yang terlihat sangat seksi menurut nya sedang berjalan ke arahnya.

Model baju tidur yang tipis itu memperlihatkan lekuk tubuhnya yang indah, sehingga membuat buah melon yang indah dipandang itu menjadi semakin menonjol.

Angga menelan Saliva nya, ketika Qiaraa semakin mendekat ke arahnya.

"Eh tuan, sedang apa di sini??" Qiaraa

Angga mundur namun ia malah menabrak lemari es yang ada di belakangnya,namun Qiaraa malah semakin mendekat membuat jantung Angga berdetak tak karuan.

Qiaraa dan Angga kini sangat dekat, tubuh Qiaraa hampir menempel di badan pria yang sudah terlihat pucat itu,Angga menatap wajah wanita di depannya kemudian melihat bagian dada yang seperti buah melon itu tampak jelas di depan mata, membuat nya tak berkedip.

"Maaf tuan,saya mau ambil air putih dingin di kulkas"Qiaraa menunjuk lemari es di belakang Angga

"Si si silahkan" Angga sangat gugup,ia melangkah ke sisi kanan,tapi Qiaraa juga sama, akhirnya ia melangkah ke sisi kiri namun Qiaraa juga sama, akhirnya Angga melangkah ke depan namun ia malah menabrak Qiaraa sehingga tubuhnya menabrak benda kenyal yang membuat nya tak berkedip tadi.

Akhirnya Angga buru buru pergi dengan jantung yang dag-dig-dug tak karuan,sebelum yang di bawah sana tak bisa di kendalikan nya.

"Kenapa sih??" Ucap Qiaraa yang heran dengan Angga yang terlihat pucat itu,namun ia tak mau ambil pusing, akhirnya ia membuka lemari es untuk mengambil air putih dingin yang di inginkan nya, karena ia sudah haus dari tadi.

Sedangkan Angga,kini sedang duduk di ruang kerjanya,tadi ia berniat untuk mengambil air karena merasa haus saat ia sedang lembur di ruang kerjanya.

Namun ia tak jadi mengambil minum karena kejadian tadi,ia malah sedang terbayang bayang kejadian barusan yang membuat nya tak pokus untuk melanjutkan pekerjaannya.

"Kenapa gue jadi kepikiran wanita gila itu??" Gumam Angga

Angga mengacak acak rambutnya,ia tak bisa tenang saat ini, akhirnya ia memutuskan untuk menelpon citra untuk menenangkan pikirannya.

Namun entah kenapa, walaupun Angga mencoba memanggil nya beberapa kali,tapi citra tidak juga mengangkat telponnya.

Angga semakin pusing dengan keadaan nya saat ini, apalagi ia sangat haus karena tidak jadi minum tadi, akhirnya Angga ke luar,ia berniat ke dapur kembali,ia celingukan melihat sekeliling, ketika di rasa sudah aman,ia langsung menuju dapur.

Akhirnya ia bisa minum dengan tenang,ia meminum sampai Empat gelas air,entah kenapa Angga merasa malam ini lebih gerah dari malam malam sebelumnya.

***

Sedangkan di tempat lain, wanita yang tadi di telpon oleh Angga sedang menikmati pekerjaannya sebagai wanita malam.

Di sebuah kamar hotel Citra sedang bercumbu mesra dengan seorang pria yang sudah berumur,bahkan lebih cocok bila pria itu disebut sebagai ayah nya.

Yah,Citra sangat menikmati pekerjaannya itu, bahkan ia tak ada niat untuk meninggalkan nya, menurut nya ini adalah pekerjaan yang paling menyenangkan,saat ini ia sengaja men silent ponselnya, sehingga saat Angga menelpon tadi ia tak menjawab nya.

"Bagaimana sayang??" Sahut pria yang sedang menggoyang goyangkan pinggulnya itu.

"Akkhh om memang luar biasa" Ucap Citra sambil melingkarkan tangannya ke leher pria tersebut

Pekerjaannya sudah menjadi candu baginya,Citra sama sekali tidak memandang pisik setiap langganan nya, yang penting harus berstamina tinggi karena Citra sangat menyukai pria yang pandai bermain ranjang.

Sebenarnya ia tak terlalu menyukai gaya bermain Angga yang terkesan monoton,namun ia hanya menginginkan uang nya saja, karena Angga bisa memberikan apa yang ia inginkan,namun untuk memuaskan nafsu nya ia memilih pria yang sudah berumur yang menurut nya sudah berpengalaman.

Tapi ia mencoba untuk menutupi kebenaran dari Angga,ia tak mau Angga meninggalkan dirinya, karena ia masih membutuhkan uang yang lebih banyak dari nya.

***

Marsel sedang memainkan ponselnya, tiba tiba ia mendapat pesan baru dari sahabatnya (Erwin),dengan cepat ia membaca pesan tersebut.

"Sel,gue lihat cewek Abang loe lagi ada di hotel, kayaknya dia lagi *** *** sama om om kadaluarsa" pesan dari Erwin

Marsel berpikir sejenak, sepertinya memang ia tak salah lihat saat itu ketika pernah melihat Citra bersama seorang pria di hotel, buktinya sahabat nya juga memergoki nya sekarang.

"*Kayaknya Abang gue udah putus deh sama buaya betina itu, soalnya sekarang dia punya cewek baru,tadi gue di kenalin sama nyokap gue,loe tau gak win, body nya kayak gitar spanyol , apalagi dadanya yang super montok itu,gue juga mau punya cewek kayak Abang gue itu"Marsel membalas

"Wah,dapet banyak dong Abang loe,awas aja sampe loe tikung,eh masa sih Abang loe udah putus,tapi tadi gue liat dia ke apartemen Si buaya betina itu,loe tau kan apartemen gue satu gedung sama apartemen si Citra"balas Erwin

"Enak aja loe buaya buntung, ganteng ganteng gini juga gue masih punya hati dan perasaan,gue gak mungkin tikung cewek semok milik Abang gue sendiri,eh gue belum pastiin sih,tapi nanti gue coba cari tau"balas Marsel

"Hahaha terus loe apa kadal buntung,iya loe pastiin dulu aja, kasian kalau Abang loe di bohongin sama buaya betina itu"balas Erwin

"Eh buaya buntung,tadi loe sempet fotoin gak??"balas Marsel

"Gak sempet,loe tau kan niat gue ke hotel buat apa??,Si Joni udah gak sabar pengen ketemu si Siti hahahaha"balas Erwin

"Parah loe,*** *** Mulu yang ada di pikiran loe,gak niat banget loe ngasih info"balas Marsel

"Bukan gitu Marjuki,cewek gue udah gak tahan, makanya gue langsung ke kamar"balas Erwin

"Ah loe Ama cewek loe sama aja,sangean"balas Marsel

"Ya udah,gue mau lanjut ronde tiga nih,loe jangan bayangin takut ngiler nanti"balas Erwin

Marsel tak membalas lagi pesan dari sahabatnya itu,ia meletakkan ponselnya di atas meja yang ada di samping tempat tidurnya.

"Sialan si Erwin malah lagi *** *** sekarang"gumam Marsel

Marsel akan mencari tau yang sebenarnya, sebenarnya ia merasa ada yang janggal dengan sikap Abang nya yang tiba-tiba mengenalkan calon istri nya kepada keluarganya, sedangkan Marsel tau bagaimana hubungan abangnya dengan Citra yang tak mungkin bisa putus secepat itu.

Walaupun Marsel dan Angga Seperti tidak saling akur,tapi sebenarnya mereka saling melindungi, walaupun dengan sikap yang berbeda dari orang lain.

1
Neng Fatimah
Lumayan
teudwrdh
cerita awal yg nenarik
Neng Ikah
boleh boleh🤭
TexasTiger
Ya author yg chakeeep, bisa kali aku jadi pemeran di dalem ceritanya huehue
Hustle Flyswat
Kita emang nunggu crazy up, tapi author jangan cape-cape, ya! Jangan lupa makan, thor!
Neng Ikah: makasih kak,maaf akhir akhir ini jarang up,lagi banyak kerjaan lain🤭🤗
total 1 replies
Neng Ikah
terimakasih kak🙏
A̳̿y̳̿y̳̿a̳̿ C̳̿a̳̿h̳̿y̳̿a̳̿
kembali melipir ke mari 👍
Neng Ikah
Salam kenal juga kak, terimakasih sudah mampir 🙏
Neng Ikah
terimakasih 🤗🥰
A̳̿y̳̿y̳̿a̳̿ C̳̿a̳̿h̳̿y̳̿a̳̿
mampir kka 💙👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!