Selly adalah seorang anak yg pembangkang namun dia juga seorang wanita yg sangat pintar.
Selly mempunyai hidup yg bebas dan menyenangkan namun hal berubah ketika dia bertemu dengan seorang Lelaki yg angkuh dan sombong
Bram seorang lelaki yg tampan dan memiliki kharisma yg kuat dia adalah seorang CEO
Lalu kenapa bisa selly bertemu dengan bram?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aiya Mariyam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tak tega melihatnya
Sepulang sekolah selly dan mira bergegas menaiki motor sport nya masing”, mereka langsung pergi k jalur sirquit, karena om herman sudah menunggu mereka di sana dengan membawa motor mereka untuk di pakai latihan, sesampai nya d tempat latihan selly bergegas berganti pakaiannya, selly menggunakan warepack sponsor karena dya memiliki kontrak dengan sponsor perusahaan otomotif.
“ kalian sudah datang sell, mir “ tanya om herman
“ udah om kita juga langsung ganti biar langsung turun latihannn yee” ucap mira sambil kegirangan mengangkat tangannya.
Selly hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku sahabatnya
“ ok kita mulai latihannya, ingat kalian harus fokus k jalan kalian, jangan sampai hilang kendali” ucap om herman
“ siap om “ sahut selly dan mira
Pluit pun akhirnya d tiup oleh om herman dengan melihat kecepatan waktu d tangan om herman untuk mengetahui kecepatan mereka
D sisi lain bram dan sekertaris nya ivan segera pergi k jalur saat mengetahui lokasi latihan selly, ivan benar benar kesal kepada selly, kesal nya d awali dari chat nya yg tidak pernah d bls oleh selly, d dalam mobil bram sudah menyuruh ivan lebih cepat jalannya
“ van apa tidak bisa menyetir hah” ucap bram dengan nada kesal
“ bos saya sudah mengendarai dengan cepat” jawab ivan dengan santai
“ tapi kenapa km santai begitu van ngendarainnya, km jangan buat saya semakin marah melihat km van” ucap kesal bram
“ punya bos bener gapunya akhlaq, masa iyah mobil mau d goes bos biar keliatan sibuk, masa harus lari lari sambil nyetir ini mobil hahah susah kalo udh bucin” batin ivan
“ van jangan diem ajh nanti dia keburu beres latihan, kamu itu harusnya kursus balap mobil van biar cepet kalo kita pergi kemana mana” ucap bram sambil memegang dagu nya dan bersandar d mobil
“ siap bos” jawab ivan singkat, karna dalam hatinya dya ingin membalas nya tapi takut panjang nanti.
Bram pun sampai d tempat latihan selly, membutuhkan waktu 1 jam dari kantor bram, dan selly pun sudah selesai dan istirahat di ruang ganti, bram dan ivan mencari selly tapi tidak ketemu, akhirnya ivan bertanya kepada mira yg sedang ngobrol dengan om herman. Bram langsung pergi mencari kembali tanpa menghiraukan ifan yg menghampiri mira
“ maf ganggu saya ingin bertanya nona selly ada dimana ya “ ucap ivan ramah
Mira yg melihat ivan dr atas k bawah mengerenyitkan jidatnya.
“ maaf anda siapa nyari sahabat saya?” Jawab mira
“ saya sekertaris ivan bos saya bram calon suami nona selly” ucap ivan
Mira yg mendengar pun hanya celingak celinguk karna tidak melihat bram, sedangkan bram yg sengan mencari selly akhirnya menemukan selly
Yg sedang tertidur memakai helm fullface nya dengan memegang minuman
Bram kaget melihat selly yg seperti itu, yg tadinya bram sangat marah kepada selly menjadi tersenyum karena melihat wanita unik d depannya, tidur sambil menggunakan helm dan memegang air minum.
“ oh astaga wanita ini selain membuatku kesal, slalu ada saja tingkahnya, apa dya tidur slalu terbuka mulutnya sampa harus memakai helm saat tidur, agar tidak ada lalat yg masuk haha” batin bram yg terkekeh melihat selly
“ kau sedang apah bram senyum senyum sendiri?” Tanya selly yg melihatnya d balik helm
Dan membukanya saat merasa aneh melihat lelaki d depannya tersenyum sndri
Sontak bram kaget karna ketahuan sedang memperhatikan selly smabil tersenyum, tapi dia kembali bersikap dingin.
“ aku hanya melihat kebodohan mu, yg tidur memakai helm” ucap bram dengan wajah dinginnya
“ emang siapa bram yg tidur memakai helm? Aku hanya menyandarkan kepalaku karna helm ini sangat nyaman” ucap selly yg tidak ingin mengakui bahwa dia memang tidur, dan membuka mata saat bram melihatnya sambil trsenyum. Mira dan ivan yg baru saja datang melihat mreka tertawa kecil
“ cepat km ikut aku selly” ucap bram yg menarik selly dr tempat duduknya
“ ada apa bram kau tak perlu menariku seperti ini aku bisa jalan sendiri bram” ucap selly yg d tarik tangannya oleh bram melewati mira dan ivan.selly trus memberontak ingin melepaskan tangannya dari genggaman bram, namun tenaga bram sangat kuat sehingga selly meringis kesakitan
“ bram apa yg kau lakukan, tanganku bisa patah bram...” triak selly, mira, dan om herman berlari mengejar selly tapi mereka tidak bisa menolong selly karna d cegah oleh ivan
“ heh awas yah kalo terjadi sesuatu sama sahabat aku, aku gakan diem ajh buat ngelaporin kalian ke polisi “ ucap mira kepada irvan, irvan hanya tersenyum dan membungkukan badannya untuk pamit.
D sisi lain bram memaksa selly untuk masuk k dalam mobil, bram benar” kesal kepada selly padahal dya baru saja menurunkan kesal nya melihat selly namun sikap selly membuat bram kembali kesal,
“ ayo cepat jalankan mobilnya” ucap bram yg masih memegang tangan selly, selly trs memberontak, karna tangannya benar” sakit, selly menendang kaki bram, karna bram masih saja tidak melepasnya, bahkan dia semakan kencang memgang tangan selly. Selly pun lemas
Karna sudah tidak tahan dengan sakitnya, bram pun melihat selly yg sudah tidak memberontak, dya kaget melihat selly tidak sadarkan diri
“ sell... selly ... selly bangun km jangan main main denganku sell, selly “ ivan membangunkan selly menepuk pipi kiri dan kanan selly, saat sadar ivan melihat pergelangan tangan selly yg merah dan bahkan membiru
“ van kita ke rumah sakit cepat “ ucap bram yg khawatir melihat selly
full face ✅
jga ksehatan dn semngat thor,,
smngat buat krya karyanya ya kak