Bercerita Tentang Seorang Pria Berusia 22 Tahun Yang Tiba-tiba Bereinkarnasi Ke Benua Douluo Saat Sedang Menonton Anime Naruto, Dia Juga Membawa Cheat Dari Dunia Naruto.
Apa Yang Akan Terjadi Jika Kekuatan Dari Dunia Naruto Dengan Kekuatan Dari Benua Douluo Bertabrakan?
maaf kalo ada yg kurang enak bahasanya, karna aku masih pemula. makasih :)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Na-Kun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memasuki Hutan Star Dou
Hutan Star Dou
Di area pinggiran Hutan Star Dou, bayangan berbentuk manusia berkedip-kedip seperti berteleportasi di antara pepohonan.
*srekkk*
Bayangan manusia yang berkedip tadi tiba-tiba muncul di atas rumput perak biru, perlahan bayangan manusia itu terlihat jelas. Seorang pria berusia sekitar 20an muncul, wajah tampannya terkena sinar matahari yang menambah pesonanya, dengan rambut panjang sepundak berwarna hitam.
(ps: model rambutnya seperti punya Minato, tapi versi warna hitam)
Mata elangnya menatap tajam ke depan, ia memakai jubah hitam bergambar awan merah menambah temperamen dinginnya.
Dia adalah Lin Feng yang menyamar menggunakan teknik Transformasi.
Setelah bergaya sebentar, Lin Feng melihat sekeliling dengan cermat. Pepohonan yang rimbun dan rerumputan perak biru yang luas memperlihatkan pemandangan yang indah.
"Sungguh pemandangan yang indah, tapi juga berbahaya. Di balik keindahan Hutan ini, ada banyak binatang jiwa yang mengintai menunggu mangsanya."
"Dan ini hanya pinggiran Hutan Star Dou, tapi....."
Mata elang Lin Feng berkilat dingin.
*ROARRRR!!!*
Tiba-tiba, bayangan hitam keluar dari semak-semak di belakangnya, bayangan hitam itu berbentuk harimau besar, harimau itu dengan cepat menerkam ke arah punggung Lin Feng.
Saat cakar harimau menerkam semakin dekat dan hendak mengenai punggungnya, cakar harimau itu menembus tubuh Lin Feng seolah-olah tubuh Lin Feng itu hantu.
Harimau itu tertegun sejenak, ekspresinya kebingungan seolah berkata "apa yang terjadi, apakah manusia itu hantu?"
Lin Feng yang di terkam tadi tubuhnya berubah jadi buram seperti ilusi. Kemudian Lin Feng muncul dibelakang harimau, dia memegang kunai berujung tiga ditangan kanannya, lalu langsung menebas ke arah leher harimau yang kebingungan.
Harimau merasakan krisis dari belakangnya, tapi sebelum dia bereaksi. Kilatan cahaya tajam menebas ke arah lehernya, kemudian harimau itu mati dengan rasa tidak percaya seolah berkata dalam hati 'Bagaimana manusia tadi menjadi dua?'
Cahaya putih kekuningan perlahan keluar dari tubuh harimau, kemudian cahaya itu membentuk sebuah cincin. Itu adalah Cincin Jiwa berusia puluhan tahun.
Lin Feng yang melihat harimau besar itu mati mengangguk puas. "Jutsu yang sangat mematikan, seperti yang di harapkan dari si jenius Shisui, yang di juluki 'Shunshin No Shisui' oleh ninja desa lain." Dia berkata dengan rasa kagum pada Shisui.
Ya, ninjutsu yang di gunakan Lin Feng adalah jutsu andalan Uchiha Shisui saat di ww3, yaitu Shunshin No Jutsu atau Tubuh Berkedip. Tapi jutsu yang di gunakan Shisui berbeda dengan Jutsu Tubuh Berkedip biasa.
Jutsu yang di gunakan Shisui adalah hasil kombinasi dari Teknik Tubuh Berkedip dengan Teknik Ilusi. Shisui menggabungkan kedua teknik itu yang memberikan efek ilusi bayangan saat menggunakan Tubuh Berkedip.
Misal tadi saat Lin Feng di terkam harimau, dia sebenarnya sudah tidak ada di tempatnya. Tubuh yang di terkam harimau adalah ilusi yang di hasilkan dari teknik gabungan kedua ninjutsu itu.
Makanya Lin Feng kagum dengan jutsu yang di kembangkan sendiri oleh Uchiha Shisui. Dia memperoleh jutsu itu dari chek-in harian. Teknik Tubuh Berkedip Shisui itu sudah setara dengan ninjutsu tingkat A.
Kembali ke topik.
Lin Feng berdiri dengan tenang di samping mayat harimau, dia mengamati Cincin Jiwa di atas tubuh harimau dengan seksama.
"Sepertinya usia harimau ini mendekati seratus tahun, mungkin 80 tahun atau 90 tahun."
Setelah mengamati sebentar, dia berbalik melanjutkan perjalanan ke dalam Hutan. Karena di pinggiran Hutan Star Dou ini hanya berisi binatang jiwa berusia puluhan tahun.
2 jam kemudian, Lin Feng tiba di kedalaman hutan, tapi tidak terlalu dalam. Tempat dia berhenti sepertinya berisi binatang jiwa berusia 400 ke atas. Kenapa dia bisa tau? Ya karna dalam perjalanan ke sini, dia telah berjumpa banyak binatang jiwa berusia 400 ke atas.
Alasan Lin Feng bisa tau usia binatang jiwa yang di temuinya, karena dia membeli buku katalog binatang jiwa di Shop.
Lin Feng berdiri di atas pohon dengan tenang, dia bisa dengan mulus tiba di kedalaman hutan tanpa gangguan binatang jiwa adalah karna menggunakan jutsu penyembunyian.
Kemudian dia mencari binatang jiwa berusia 500 keatas, setelah pencarian lama, langit perlahan berubah gelap, bulan menyinari hutan dan bintang-bintang mulai bermunculan. Lin Feng merasa tidak berdaya, saat pencarian dia tidak berjumpa dengan binatang jiwa berusia 500 ke atas.
Karna hari sudah gelap, Lin Feng membuat api unggun dan tenda untuk istirahat. Dia juga memburu beberapa kelinci untuk di bakar. Tidak lupa juga menaburi bubuk pengusir binatang jiwa di sekitarnya.
Lin Feng duduk didepan api unggun sedang membakar kelinci perburuannya dengan bersiul.
"Sepertinya harus nunggu esok hari untuk menemukan binatang jiwa." dia bergumam rendah.
Lin Feng yang sedang bersantai membakar kelinci, tiba-tiba dia merasakan sesuatu mendekat dengan cepat. Indra keenamnya dengan gila-gilaan memberi peringatan pada dia.
Rasa krisis yang belum pernah terjadi membuat hatinya terasa dingin.
Tiba-tiba dari arah depan, bayangan besar hitam melesat cepat ke arah dia. Lin Feng terkejut sesaat sharingan 3 tomoe tanpa sadar terbuka, dia melihat cakar besar melesat ke arahnya.
Walaupun dia bisa melihat cakar itu mendekat, tapi reaksi tubuhnya tidak bisa mengimbanginya, karena dia tau sudah terlambat untuk menghindar. Kedua tangannya menyilang di dadanya, berharap bisa menahan pukulan bayangan besar itu.
*Bukkk!!* suara pukulan terdengar.
"UGHH!!"
Lin Feng terpental kebelakang dengan cepat. Kemudian dia berguling-guling beberapa kali sebelum berhenti menabrak pohon besar.
*Srakkkk* *Srakkkkk* *BOM!!*
Lin Feng yang menerima pukulan itu merasa seperti di tabrak truk tronton. Dia terpental jauh, kemudian punggungnya menabrak pohon besar. Lin Feng terpental sejauh 10 meter.
Lin Feng mengeluarkan seteguk darah dan terbatuk-batuk. Lalu dia berdiri dengan susah payah bersandar ke pohon di belakangnya. Pakainya Akatsuki nya robek sebagian, kemudian dia menyeka darah di sudut mulutnya, lalu berkata dengan kesal:
"Sial aku ceroboh, tidak ku sangka akan ada binatang jiwa sekuat itu di pedalaman ini." mata merah Lin Feng menatap tajam ke arah sosok besar itu.
Dia menatap sosok itu dengan bersungguh-sungguh. Sosok itu adalah beruang besar berbulu coklat bercampur kuning keemasan, dengan tinggi hampir 3 meter dan cakarnya yang panjang membuat tampangnya makin garang.
"Itu.... Beruang Cakar Teror Emas Gelap , bagaimana bisa dia di sini, bukankah dia biasanya muncul di kedalaman hutan yang masih jauh. Dan di lihat dari ukuran tubuhnya, tinggi yang hampir menyentuh 3 meter. Berarti beruang itu berusia sekitar 800 atau bahkan 900."
Lin Feng menganalisis Beruang Teror Cakar Emas Gelap di depannya dengan seksama. Kemudian dia mengeluarkan pil penyembuhan dari cincin penyimpanannya lalu memasukan ke mulutnya dengan cepat.
Arus hangat menyebar di seluruh tubuhnya, setelah itu rasa sakit di dadanya perlahan membaik. Kemudian dia menatap Beruang Cakar Teror Emas Gelap yang menerjang kearahnya dengan cepat sambil mengaum
*GROARRRRR!!!!!*
*BUK BUK BUK* Suara benturan antara tanah dengan kaki dan cakar Beruang Teror Cakar Emas Gelap bergema.
Lin Feng mengangkat sudut mulutnya, kemudian dia mengeluarkan 6 Kunai berujung tiga lalu memegangnya di kedua tangannya.
"Akhirnya aku bisa menggunakan teknik ini setelah sekian lama menahannya." Setelah mengatakan itu dia menatap tajam ke arah Beruang Cakar Teror Emas Gelap yang mendekat dengan cepat, kemudian dia melemparkan semua kunai itu.
Bab Berakhir.
{Terima Kasih *membungkuk*]