#Sihir, Balas Dendam , Kehidupan kedua , Romansa , Supernatural#
Kayana Wanetta Havanah, seorang gadis malang yang di buang dan di siksa serta di bunuh oleh keluarga sahabat Papanya, hanya karena ingin menguasai harta Warisan milik Kayana.
Demikian juga Friheiko Gostha, yang tiba tiba harus dikhianati oleh kekasih hatinya.
Hingga akhirnya Kayana dan Friheiko Gostha pun masuk dalam kehidupan di dimensi lainnya, dalam lingkaran wilayah sihir yang paling kuat yang di kenal dengan Dark Magic.
Sampai jalan takdir mereka berdua pun, akhirnya berputar dalam pengalaman pengalaman supernatural.
Apakah yang akan di alami oleh kedua tokoh ini? Dan ada Rahasia apa, di balik kisah hidup mereka yang memiliki dark magic? Akankah mereka bisa menegakkan keadilan kembali saat semua telah dirampas oleh para musuhnya?
yuk ikuti kisahnya. Happy reading, jangan lupa berikan like komen subscribe vote dan rate bintang limanya. Thank you so much... ✍️📘🙏♥️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Black _Pen2024, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Hitam Abu Abu...
Sopir yang tadi mengantar Kayana itu pun masuk ke ruangan demi ruangan , seakan memamerkan kemegahan di dalam rumah suram dan gelap itu.
kayana merasa sudah tidak tenang saat sang sopir mulai mengunci pintu rumah itu , bahkan sengaja membiarkan jendela jendela di sana tertutup.
" Nona Tidak akan rugi membeli rumah ini. Tapi jika nona menyukai maka saya bisa berikan saja pada nona untuk nona tempati selamanya." ucap sang sopir taxi itu.
" Apakah benar ini rumah saudara mu?" tanya kayana yang sudah mulai merasa ketakutan.
" Iya, ini adalah rumah keluarga ku. Tapi karena mereka melakukan kesalahan, Aku mengusir mereka pergi dari rumah ini. Jadi rumah ini kosong tanpa penghuni. " jawab sang sopir tersebut.
" Jadi bapak tinggal di rumah ini sendirian?" tanya kayana mulai mundur pelan pelan dan gemetar seluruh tubuhnya.
" Apakah nona keberatan jika nona juga tinggal di sini?" tanya sang sopir lebih berani lagi.
Kayana semakin ketakutan, tubuhnya benar benar gemetar, keringat dingin mulai mengalir di tubuhnya. Membuat kilatan basah di leher dan tangan serta bagian tubuhnya yang terbuka.
Laki laki yang jadi sopir taxi itu, mulai menatap nanar dan menatap setiap inchi tubuh kayana.
" Nona sungguh manis dan cantik sekali. , Apalagi saat nona menggelung rambut nona ke atas. leher nona sangat putih mulus dan sexy. Membuat saya jadi tergoda.." ucap pelan sang sopir, tapi sudah buat kayana kini merinding. Bulu kuduknya langsung berdiri mendengar ucapan itu.
" Jangan macam macam pak. Saya ke sini hanya tanya rumah. Jadi jangan macam macam...!!!" teriak kayana saat dia sudah di dekati oleh pria itu.
" Berteriaklah nona , yang keras, tidak akan ada orang yang menolong nona di sini. Karena tempat ini adalah tempat pribadi. Sebenarnya wilayah ini adalah wilayah pribadi. Jadi nona jangan buang waktu. Teriakan nona tidak akan ada yang mendengarnya. " ucap sang sopir.
Kayana semakin merapat ke dinding ruangan tersebut, dia tidak tahu harus bagaimana? sedangkan ruangan itu sama sekali tidak ada jendela dan angin angin lainnya.
Ruangan yang besar dan benar benar tertutup. Satu satunya pintu keluar adalah pintu yang sekarang ini di kunci , serta selain itu kosong tidak ada apapun selain meja dan kursi besar seperti kursi jaman kuno tapi besar dan lebar seperti sofa , Yang terbuat dari kayu jati tua dengan penuh ukiran mewah.
Kayana sudah si dorong ke meja besar di dekat kursi besar itu. Sampai tubuh kayana sekarang terhimpit di antara meja dan tubuh sang sopir.
Dalam remang remang ruangan yang hanya di terangi oleh lampu minyak antik dan unik itu, kayana bisa melihat wajah sopir taxi itu masih muda dan tampan, tapi wajah itu , kayana merasa sangat tidak asing, sepertinya kayana pernah bertemu , tapi dimanakah?
Kayana merasa pernah bertemu dengan pria itu. Cuma kayana lupa dimana dan siapa dia?
" Kenapa apakah kau sudah mengenali aku? gadis manis?"
" Tidak saya tidak kenal anda. Kenapaa anda bertanya seperti itu?" tanya balik kayana pada sopir taxi itu.
Tiba tiba sopir taxi itu berdiri tepat di depan kayana dan mengubah penampilannya dengan menggunakan pakaian yang pernah dia lihat di wilayah misterius tempat Gostha itu.
Kayana langsung semakin ketakutan dan panik saat melihat siapa yang sebenarnya berdiri dan dekat dengan dia saat itu.
" Hah , tuan Havaz... Bagaimana bisa tuan kemari... Ini bukan wilayah anda?"
" Hello kayana atau harus aku panggil nyonya Friheiko Gostha?" tanya Havaz pada Kayana.
" Tidak. Tidak perlu beliau juga sudah tidak ada lagi. Saya sekarang tidak ada hubungannya lagi dengan wilayah anda. " jawab Kayana.
" Apa? Bagiku kau belum selesai dan masih punya hubungan dengan wilayah kami. Kau harus kembali ke wilayah kami. Karena bagaimana pun kau sudah pernah tinggal di sana dan itu adalah hal yang harus di rahasiakan. " jawab Havaz.
" Apa? Apa tuan lupa? Tuan sendiri yang katakan jika saya tidak boleh ada di wilayah kalian. Saya manusia awam saja. Jadi bagaimana sekarang tuan Havaz mau saya kembali kesana?" tanya kayana.
" Hahahahahaha kau percaya hal itu ? Hahahaha kau sama bodohnya dengan Friheiko Gostha itu rupanya hahahahaha. "
" Apa maksud tuan?"
" Semua itu aku lakukan karena aku mau kau menjadi milik aku satu satunya. sebab siapa pun manusia yang bisa menembus dimensi kami itu adalah manusia yang sangat hebat yang memiliki kekuatan dan kemampuan luar biasa. Dan aku mau itu..aku harus menjadikan kamu milikku supaya aku bisa menjadi penguasa yang paling kuat di sana..dan di sini...!!!?" jelas Havaz pada Kayana.
" Jadi anda membohongi semua orang dan menghasut semua orang waktu itu?"
" Hahahaha iya. Karena semua yang di sana , adalah pemimpin yang bodoh hahahaha hanya aku yang tahu rahasia itu! Jadi aku sekarang mau kau jadi milikku selamanya kayana!!!" ungkap Havaz.
" Jadi kau sengaja menyebarkan rumor itu di sana waktu itu?" geram Kayana.
" Iya , aku sengaja menyebarkan rumor itu, tapi aku juga tidak menyangka jika pemimpin tertinggi itu menghendaki lenyapnya Gostha , padahal aku hanya bermain tak tik sedikit untuk membalas sakit hati aku waktu dia rusak wajah aku lalu. Dan yang pasti , Aku hanya ingin mendapatkan kamu saja , karena aku ingin balas dendam pada Gostha , yang juga telah membunuh dan melenyapkan kekasih aku.Talia.!!!!" bentak Havaz pada Kayana.
" Sungguh kau licik tuan . Dan ingat ini adalah wilayah aku. Wilayah manusia awam yang tidak ada hubungannya dengan anda. Kembali saja ke alam mu dan wilayah mu tuan Havaz. " bentak kayana tak kalah sengit. Ada dendam yang tiba tiba membara dalam hatinya.
Apalagi teringat jika sang kekasih hatinya melenyapkan dirinya sendiri dengan kekuatannya sendiri, hanya demi menyelamatkan dirinya dari mereka.
Jika sekarang dia tidak juga selamat, tapi masih di kejar dan di buru lagi. Maka kayana merasa pengorbanan kekasih hatinya itu sia sia. Jadi kayana sekarang sangat marah dan membenci Havaz.
Tiba tiba tubuh Kayana bergetar hebat, dan tanpa dia bisa kendalikan tubuhnya lagi, Dia tiba-tiba sudah menyerang Havaz. dengan dua tangannya yang tiba-tiba mengeluarkan cahaya merah seperti besi yang membara di bakar di perapian.
Havaz pun terkejut dan berkelit. sehingga hantaman cahaya merah itu tidak mengenai Havaz.
" Kau sudah berani menyerang aku!!!" bentak Havaz.
kayana jadi terkejut sendiri, bagaimana dia bisa menyerang tuan Havaz yang sakti itu ? Kayana seakan tak bisa menguasai dirinya lagi dan dia seakan sudah terbiasa dan sudah tahu apa yang akan dia lakukan saat menyerang Havaz.
Pertarungan antara Kayana dan Havaz pun samakin seru. Kayana bolak balik menyerang Havaz dengan tendangan, pukulan dan sinar merah yang dia keluarkan untuk menghantam Havaz .
Hingga akhirnya saat Havaz lengah, Kayana memukul telak ke arah Havaz tepat mengenai dadanya.
Havaz terpental jauh hingga pintu pun terdobrak sendiri. Karena tubuh Havaz yang menghantam pintu kencang sekali.
" Kayana tunggu pembalasanku sepuluh kali lipat padamu!!!!" teriak Havaz yang tiba tiba menghilang.
Kayana pun juga mengatur kembali napasnya. Sambil terbengong bengong , kenapa dia bisa menyerang Havaz ? Dan mulai kapan dia bisa memiliki kekuatan yang besar seperti tadi? Bahkan kapan dia belajar bela diri? semua pikiran itu membuat Kayana jadi bengong sendiri.
" Ada apa dengan tubuhku? kenapa aku bisa lakukan bela diri dengan sempurna , bahkan memiliki kekuatan seperti itu? Aneh... Selama hidup , aku belum pernah belajar bela diri, hingga aku dengan mudah waktu itu di culik dan di siksa serta di rendahkan oleh orang orang kotor seperti mereka!!!" geram Kayana.
Kayana duduk di kursi jati tersebut, hingga tiba tiba dia merasa ada beberapa orang yang sedang memperhatikan dirinya dan mendekati dia.
" Selamat datang nyonya, selamat pulang kembali kemari. Sudah lama kami menunggu nyonya datang dan pulang kemari. " ucap sambutan tiba tiba dari dua wanita yang berwajah pucat dan memakai gaun putih.
" Hah? Nyonya? Pulang? Kemari?" gunam bingung semakin bingung kayana.
" Aduh apa aku ini sedang mimpi sih?" geram Kayana dalam hatinya sendiri. merasa dia sedang dipermainkan oleh keadaan yang tidak tahu apa itu. "Dan kenapa semua jadi begini?" sungut kayana dalam hatinya.
" Hah siapa kalian? Dan saya bukan nyonya kalian? Saya tidak kenal kalian?" tanya kayana pada adua wanita misterius itu.
" Maafkan kami nyonya, mungkin nyonya memang baru pulih dari sakit nyonya jadi ... nyonya masih belum mengingat apa apa. Maafkan kami. Kami akan lebih bersabar lagi. " ucap salah satu wanita yang berwajah pucat dan bergaun putih itu.
" Kalian siapa? kenapa bisa di rumah ini?" tanya kayana penasaran.
" Menjawab nyonya, kami adalah pelayan anda dan kami yang anda suruh untuk menjaga rumah ini dengan baik dan menunggu nyonya datang kembali. "
" Hah... baiklah. Baiklah. terima kasih untuk sambutannya. Saya mau tidur apakah kamar saya sudah disiapkan?" tanya kayana lelah.
" Sudah Nyonya, mari , kami antar. " ucap salah satu wanita yang lebih muda berwajah pucat dan bergaun putih juga. Tapi sepertinya dia lebih muda dari yang satunya.
Kayana pun menaiki anak tangga yang begitu bersih dan mengkilap lampu lampu temaram sudah di nyalakan lagi. sehingga kayana benar benar takjub melihat semua interior rumah tua itu.
Rumah misterius, yang kayana temukan dan tanpa membayar, karena rumah itu adalah rumahnya dulu. Setidaknya, itu yang di jelaskan, oleh dua wanita misterius itu juga.
Bagaimana kehidupan kayana yang baru di dalam rumah misterius itu? Dan siapakah sebenarnya pemilik rumah megah itu sebenarnya? Mengapa dia pelayan itu mengenali dia sebagai majikan mereka?
Bersambung...